Abstrak
Hutan pantai Tabanio, Kabupaten Tanah Laut adalah tempat bertemunya daratan dengan laut. Garis pantainya
bervariasi mulai datar hingga relatif curam. Di kawasan ini banyak ditemukan berbagai organsime baik hewan maupun
tumbuhan. Salah satu tumbuhan hutan pantai di wilayah ini adalah famili Myrtaceae. Karena kondisi seperti itu, kawasan
ini dapat dijadikan sumber belajar. Untuk mendata spesies dari Myrtaceae, jelajah atau survei dilakukan pada petak
seluas 1.500 m x 100 m. Diperoleh empat spesies tumbuhan dari Myrtaceae, yaitu Melaleuca cajuputi, Syzygium
aqueum, Syzygium malaccense, dan Psidium guajava.
pada umumnya banyak dalam satu atau beberapa padat. Kulit kayu tanaman Psidium guajava halus
lingkaran, filamen sering berwarna. Ovarium inferus, dan mudah terkelupas. Pada fase tertentu, tanaman
ruang sebanyak karpel, ovul 2-banyak per ruang. mengalami peremajaan kulit. Batang dan cabang-
Buah berbentuk baka, drupa, kapsula. Biji : tanpa cabangnya mempunyai kulit berwarna coklat atau
endosperma. (Dasuki 2002). coklat keabu-abuan. Percabangannya simpodial.
Contoh spesies yang termasuk dalam famili Tata letak daun Psidium guajava berhadapan dan
Myrtaceae ialah Eugenia aromatica, E. tumbuh tunggal. Warna daun hijau kusam, berbulu
caryophyllata, E .polycephala, Melaleuca halus pada permukaan bawah serta memiliki aroma
leucadendron, Psidium guajava, Syzigium aqueum, khas saat diremas. Daun tidak memiliki stipula,
S. jambos, S. javanicum, S. polyanthum,dan Myrtus memiliki urat daun jelas dan lateralis. Pertulangan
cumini. Syzygium aqueum berhabitus pohon atau daun menyirip (penninervis).Ujung lancip (akutus),
perdu. Sistem perakaran tunggang, berwarna pangkal daun tumpul (rotundatus),tepi daun rata
kecoklatan. Batang berkayu, keras, kuat dan kasar, (integer). Bunga Psidium guajava termasuk tunggal,
berwarna coklat. Lepasnya kerak tipis berwarna terletak di ketiak daun, bertangkai. Aktinomorf.
coklat muda. Arah tumbuh batang tegak lurus Termasuk jenis hemaprodit atau biseksual. Jumlah
(erektus). Percabangannya simpodial. Daun benang sari tak hingga, putik satu, mahkota
tunggal, letaknya berhadapan (oposita). Pertulangan berwarna putih, aktinomorf, ovarium inferus. Buah
daun menyirip (penninervis). Bentuk pangkal daun Psidium guajava adalah buni, berbentuk bulat atau
rotundatus, ujung daun akuminatus. Termasuk daun bulat lonjong dengan kulit buah berwarna hijau saat
tidak lengkap, hanya terdiri atas tangkai daun masih muda dan hijau kekuningan saat sudah
(petiolus) dan helaian daun saja (lamina). Stipula masak. Warna daging buah umumnya berwarna
tereduksi. Daging daun seperti perkamen, tipis putih biasa, putih susu, merah muda, serta merah
tetapi cukup kaku. Permukaan daun gundul (glaber). tua. Aroma buah biasanya harum saat sudah
Stipula absen. Bunga Syzygium aqueum Terletak di matang. Lapisan luar kaku, lapisan dalam yang
ketiak daun, berwarna putih kekuningan. Bunga tebal, lunak, dan berair. Biji Biji kecil-kecil dan
biseksual. Aktinomorf. Jumlah benang sari banyak, sangat banyak, berwarna kuning, pipih, dan terletak
putik satu. Buah Syzygium aqueum Tipe buah buni, di dalam mesokarp. Tidak memiliki endosperma.
berbentuk lonceng. Berwarna hijau saat masih (Parimin 2005).
muda, dan berwarna merah muda atau merah saat Morfologi utama Syzygium Polyanthum
sudah matang. Daging berwarna putih, setelah Habitus perdu atau pohon. Sistem perakaran
dewasa biasanya banyak mengandung air, tumbuhan Syzygium Polyanthum adalah
aromatik, dan bagian dalam seperti spons. Biji tunggang,Syzygium Polyanthum memiliki akar yang
Berbentuk beginjal, berwarna putih kecoklatan, kuat dan kokoh menopang tumbuhan hingga disebut
dengan selaput putih sebagai kulit bijinya, tidak sebagai tombak. Pangkal besar dan meruncing ke
memiliki endosperma. Terletak di dalam mesokarp, ujung dengan serabut-serabut akar sebagai
berjumlah satu. Teksturnya lembut, tidak percabangan atau biasa disebut sebagai akar
keras.(Singh,Gurcharan. 2009). tombak. Sifatnya adalah akar tunjang karena
Psidium guajava pertama kali ditemukan di menunjang batang dari bagian bawah ke segala
Amerika Tengah oleh Nikolai Ivanovich Vavilov. arah. Batang Arah tumbuh batang tegak lurus
Psidium berasal dari bahasa Yunani, yang berarti (erectus), percabangannya monopodial, batang
delima. Sementara guajava berasal dari nama yang pokok selalu terlihat jelas. Batang berkayu, keras
diberikan oleh orang Spanyol. Habitusnya perdu dan kuat. Bentuk penampang batangnya bulat. Kulit
atau pohon, akar Sistem akar dari tanaman ini batang sedikit bersisik, mudah mengelupas. Daun
adalah akar tunggang (radix primaria), akar lembaga tunggal, letaknya berhadapan atau oposita. Tidak
tumbuh terus-menerus menjadi akar pohon yang memiliki stipula. Memiliki aroma yang khas apabila
bercabang-cabang menjadi akar yang lebih kecil. diremas. Tepi daun rata, permukaan daun halus.
Jambu air memiliki akar tunggang yang bercabang, Ujung daun akuminatus. Penampang daun dan
berbentuk kerucut panjang, tumbuh lurus ke bawah, batang. Bunga Karangan bunga berupa malai
bercabang banyak dan cabang-cabangnya dengan banyak kuntum bunga, muncul di bawah
bercabang lagi, sehingga memberi kekuatan yang daun atau kadang-kadang pada ketiak. Bunga kecil-
lebih besar kepada batang dan juga daerah kecil, duduk, berbau harum. Kelopak seperti
perakaran menjadi amat luas, hingga dapat diserap mangkuk, panjangnya sekitar 4 mm; mahkota lepas-
air dan zat-zat makanan yang lebih banyak. Batang lepas, putih, benang sari banyak. Biseksual.
Psidium guajava memiliki ciri khusus, diantaranya Aktinomorf. Buah Syzygium Polyanthum Tipe
berkayu keras, liat, tidak mudah patah, kuat, dan bentuk buah adalah drupa, bentuknya sangat kecil.
Berwarna putih kehijauan saat masih muda, famili Myrtaceae. Pendeskripsiannya berdasarkan
berwarna merah saat sudah masak. Biji Berbentuk pada pustaka rujukan.
bulat coklat dengan penampang sekitar 1 cm
terletak di dalam mesokarp. Tanpa endosperma. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
(Singh 2009). 3.1 Melaleuca cajuputi Powell
Endahyani (2015 ) menyatakan bahwa banyak
jenis tanaman jambu-jambuan yang dapat hidup Melaleuca cajuputi Powellatau lebih dikenal dengan
berkembang di Wilayah Kabupaten Jombang; di nama minyak kayu putih atau galam termasuk dari
antaranya jambu air (Syzygium aqueum), jambu bol kelas Magnoliopsida dan bagian dari famili
(Syzygium malaccense), jamblang/ juwet (Sysygium Myrtaceae yang mempunyai habitus pohon, dengan
cumini), salam/manting (Syzygium polyanthum), morfologi akar tunggang berwarna kuning
jambu biji (Psidium guajava), dan cengkeh kecoklatan pada kulit bagian akar mudah
(Syzygium aromaticum). mengelupas seperti spons. Selain itu pada morfologi
Lahan basah merupakan daerah-daerah yang batang dengan arah tumbuh yang tegak lurus ke
didalamnya ialah rawa payau, lahan gambut, dan atas, bentuk batang bulat mempunyai percabangan
perairan baik tetap ataupun bisa sementara yang simpodial, warna batang kuning kecoklatan dengan
mana air pada lahan tersebut dapat mengalir dan tinggi batang 10-15m, bagian batang dari tumbuhan
juga dapat tergenang. Air pada lahan basah Melaleuca cajuputi Powell pada bagian kulit luarnya
tersebut dapat berupa air tawar, air payau, dan air mengelupas serti layaknya spons.
asin dengan kedalaman tidak lebih dari enam meter
pada waktu surut terendah (Konvensi Ramsar 1971
yang dikutip oleh Komite Pengelolaan Ekosistem
Lahan Basah 2004).
Salah satu contoh dari ekosistem lahan basah
ialah ekosistem pesisir. Pesisir merupakan salah
satu lahan basah yang jenuh atau tergenang air
yang umumnya dipenuhi dengan air payau atau air
asin. Pesisir umumnya dipengaruhi oleh pasang
surut air laut dan kondisi laut lainya, selain itu
wilayah ini juga mendapat pengaruh dari limpasan
air tawar. Ekosistem yang dapat ditemukan pada Foto: N. Lutfiasari
wilayah pesisir ialah hutan pantai ,hutan bakau, Gambar 1. Melaleuca cajuputi Powell
dataran lumpur dan pasir, muara, padang lamun,
dan rawa-rawa di daerah pesisir (Nirarita dkk, 1996). Daun dari tumbuhan Melaleuca cajuputi Powell
Sebagian perakaran dari famili Myrtaceae mempunyai susunan daun berseling, berbentuk
adalah akar tunggang yang dilengkapi dengan lanset, permukaan daun berbulu, tepi daun rata,
rambut akar. Sehingga tumbuhan dari famili mempunyai tekstur tidak seperti kertas, pangkal dan
Myrtaceaepada hutan pantai Tabanio memiliki ujung daun runcing dengan panjang dan lebar daun
peranan yang mampu mencegah erosi, serta 4-15 cm dn 2-5 cm. Bunga Melaleuca cajuputi
mampu menyerap logam berat dalam jumlah yang Powell ialah majemuk bulir yang terletak di ketiak
besar dan menyimpannya di akar sehingga cocok daun, bunga berwarna putih dengan panjang bunga
untuk pembersihan tanah tanah yang terkontaminasi 6-10 cm dan bunga berbentuk seperti lonceng.
logam berat. Tumbuhan Melaleuca cajuputi Powell
mempunyai buah yang berbentuk bulat, berwarna
2. METODE coklat muda hingga coklat muda, panjang buah 2-
3mm dengan lebar 3-4mm.
Penelitian deskriptif melalui observasi ini mengamati
secara langsung di lapangan untuk mengumpulkan 3.2 Syzygium aqueum
data. Penjelajahan dilakukan kawasan tepian hutan
pantai Tabanio Kabupaten Tanah Laut seluas 1.500 Syzygium aqueum atau jambu air merupakan
m x 100 m. Sampel penelitian adalah semua bagian dari kelas Magnoliopsida. Mempunyai
spesies dari famili Myrtaceae. Langkah atau habitus pohon, mempunyai akar yang tunggang,
prosedurnya adalah mengamati, mendiskripsikan, berwarna kecoklatan. Arah tumbuh batang tegak
dan membuat herbarium terhadap spesies dari
lurus keatas, batang berbentuk bulat, mempunyai
Foto: N. Lutfiasari
Gambar 3.Syzygium malaccense (L) Merr.
4. SIMPULAN
-----