PENDAHULUAN
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari modal ventura?
2. Apa saja jenis-jenis dari modal ventura?
3. Apa manfaat bagi perusahaan modal ventura dan pasangan usaha?
4. Apa saja sumber-sumber pendanaan dalam modal ventura?
5. Bagaimana bentuk pembiayaan modal ventura?
Menurut Tony Lorenz (Combridge, 1985) bahwa modal ventura adalah investasi jangka
panjang dalam bentuk pemberian modal yang mengandung risiko di mana penyedia dana
(venture capitalist) terutama mengharapkan capital gain di samping mendapat bunga dan
dividen.
Menurut Clinton Richardson (Antario, 1987): modal ventura adalah dana yang
diinvestasikan pada perusahaan atau individu yang memiliki risiko tinggi.
Robert White (Nasdic Institute, 1990): Modal ventura adalah bisnis pembiayaan untuk
memungkinkan pembentukan dan pengembangan usaha-usaha baru di bidang teknologi
dan atau non-teknologi.
Menurut Keputusan Presiden Nomor 61 Tahun 1988: Perusahaan modal ventura adalah
badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke
dalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu
tertentu.
Dari berbagai pengertian tentang modal ventura tersebut dapat dikemukakan beberapa
hal sebagai berikut:
1. Perusahaan penyerta modal (venture capitalist) selain memberikan bantuan dana juga
terlibat dalam manajemen perusahaan yang menerima pembiayaan. Sebagai imbalannya
perusahaan penyerta modal memperoleh pendapatan berupa dividen atau bunga.
2. Perusahaan pasangan usaha (investee company) selain menerima bantuan dana juga
menerima bantuan manajemen seperti pengolahan keuangan, produksi, dan pemasaran.
Keterlibatan penyerta modal dalam manajemen perusahaan pasangan usaha inilah yang
membedakandengan pembiayaan lain seperi kredit bank konvensional, kredit bank
syariah dan leasing.
3. Jangka waktu pembiayaan modal ventura lebih dari satu tahun biasanya 5 sampai 10
tahun. Setelah jangka waktu tertentu dan perusahaan pasangan usaha telah mapan dan
sudah dapat mandiori dalam pengelolaan bisnisnya, maka penyertaan modal akan ditarik
oleh penjerta modal (pemilik modal).
Walaupun dasar pembiayaan adalah dalam modal ventura adalah “penyertaan” namun
hal tersebut tidak berarti bahwa bentuk formal dari pembiayaanya selalu penyertaan. Bentuk
pembiayaan tersebut dapat berupa obligasi atau kredit biasa dengaen syarat pengembalian
dan bunga yang lebih lunak. Persyaratan yang lebih lunak misalnya imbalannya berupa bagi
hasil, pengembalian pinjaman sesuai dengan kemampuan perusahaan pasangan usaha, dan
pinjaman dapat dikonversi dengan saham.
Selain itu dapat pula disimpulkan bahwa modal ventura merupakan pembiayaan yang
memiliki risiko tinggi. Pembiayaan modal ventura berbeda dengan bank yang memberikan
pembiayaan berupa pinjaman atau kredit, sementara modal ventura memberikan pembiayaan
dengan cara melakukan penyertaan langsung ke dalam perusahaan yang dibiayainya.
Perusahaan yang memperoleh pembiayaan modal ventura disebut perusahaan pasangan usaha
(PPU) atau investee company. Instrumen lain yang dapat digunakan dalam rangka modal
ventura adalah obligasi konversi (convertible bond) yang memiliki hak opsi untuk ditukarkan
dengan saham PPU. Umumnya pembiayaan modal ventura hamper selalu disertai dengan
persyaratan keterlibatan dalam manajemen PPU yang biasanya disepakati dalam perjanjian
modal ventura. Jangka waktu penyertaan saham modal ventura bersifat sementara. Di
beberapa negara jangka waktu pembiayaan modal ventura anatara 3-10 tahun. Di Indonesia
sendiri jangka waktu tersebut menurut Keppres No.61/1988 paling lama 10 tahun harus sudah
divestasi. Ciri inilah pula yang membuat unik dan membedakannya dengan investasi biasa.
1) Memperoleh pendapatan
Bantuan dana yang diberikan kepada perusahaan pasangan usaha (investee company)
dapat berupa saham dan obligasi konversi (convertible bond). Apabila bangtuan dana
dalam bentuk saham maka sebagai imbalannya perusahaan modal ventura akan
memperoleh dividen. Penyertaan modal dalam bentuk saham dapat dijual apabila pada
suatu saat perusahaan modal ventura membutuhkan dana. Apabila dalam penjualan
saham tersebut harganya naik akan mendapatkancapital gain sebagai pendapatannya.
Apabila bantuan dana dalam bentuk obligasi konversi akan memperoleh bunga sebagai
pendapatannya.
2) Peningkatan kemampuan teknis dan pengalaman bagi karyawan dan staf perusahaan
modal ventura.
Karyawan dan staf perusahaan modal ventura akan meningkat kemampuan teknis dan
pengalamannya dalam mengelola berbagai perusahaan seiring dengan semakin
seringnya memberikan bantuan manajemen kepada perushaan pasangan usaha.
Peningkatan kemampuan teknis dan pengalaman tersebut selain bermanfaat bagi
karyawan dan staf juga bermanfaat bagi perusahaan modal ventura.
3) Peningkatan informasi tentang modal ventura
Keberhasilan dalam melakukan modal penyertaan dan memberikan bantuan manajemen
kepada perusahaan pasangan usaha secara bertahap dapat meningkatkan pengetahuan
dan kepercatyaan masyarakat tentang kegiatan modal ventura.
Faktor ekstern
Faktor ekstern yang sangat berpengaruh pada keberhasilan kerja sama pembiayaan ini
terutama disebabkan oleh faktor ekonomi makro antara lain meliputi:
a. Kompetisi pasar yang yang sangat tajam
b. Terjadinya resesi atau depresi ekonomi
c. Kebijakan pemerintah yang kurang kondusif terhadap usaha PPU
d. Dukungan lembaga regulator
3.1 Simpulan
Dari pembahasan di atas dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:
Kata ventura berasal dari bahasa Inggris venture yang berarti sesuatu yang mengandung
risiko atau dapat pula diartikan sebagai usaha. Secara sempit modal ventura dapat
diartikan sebagai modal yang ditanamkan pada usaha yang mengandung risiko dengan
tujuan memperoleh pendapatann (return) berupa bunga tau dividen.
Konsep pembiayaan modal ventura mulai diperkenalkan di Amerika Serikat antara tahun
1920 – 1930. Pada waktu itu pengusaha kaya seperti Ford, Rockeffeler, dan lain-lain
memberntuk pendanaan yang dimaksudkan untuk membantu perusahaan-perusahaan kecil
yang sedang mengalami kesulitan dana. Biasanya perusahaan kecil yang dibantu
pendanaannya adalah perusahaan yang memiliki potensi tetapi kesulitan dana. Pendanaan
yang akhirnya dikenal dengan nama modal ventura berkembang ke seluruh dunia misalnya
negara-negara di Eropa, Jepang, dan Korea.
Pembiayaan modal ventura di samping berorientasi untuk memperoleh keuntungan yang
tinggi, dengan risiko yang tinggi pula, juga memiliki tujuan dan manfaat yang cukup
banyak, baik manfaat bagi perusahaan pasangan usaha maupun manfaat bagi perusahaan
modal ventura.
Dalam usaha modal ventura modal ventura selain perusahaan pasangan usaha mendapat
bantuan dana juga mendapat bantuan manajemen. Hal ini yang membedakan dengan
pendanaan lain misalnya kredit bank di mana perusahaan hanya mendapat bantuan dana
sedangkan pihak bank tidak terlibat dalam pengelolaan dana tersebut. Berdasarkan cara
pemberian jenis bantuan tersebut, mekanisme modal ventura dapat dibedakan menjadi
dua, yaitu single tier approach dan two tier approach.
Sumber dana modal ventura dapat berasal dari berbagai sumber antara lain sebagai berikut:
Investor Perseorangan, Investor Institusi, Perusahaan Asuransi dan Dana Pensiun,
Perbankan, Lembaga Keuangan Internasiona
Selain itu ada terdapat beberapa jenis pembiayaan modal ventura dan juga terdapat hambatan
usaha modal ventura antara lain: Modal ventura merupakan usaha yang memiliki risiko
tinggi., dan adanya keengganan pengusaha atas penyerahan sebagian saham pada
perusahaan modal ventura, dsb.
DAFTAR PUSTAKA