Anda di halaman 1dari 2

Tugas Resume Selasa, 17 Maret 2020

Nama: Sry Wirna Sari


Nim : 3417070
Kelas: AK 6B

AKUNTANSI ZAKAT ALMUSTAGHALAT DAN PROYEK


PELAYANAN JASA
Aktivitas Al-mustaghalat dalam zakat didefinisikan sebagai aktivitas memiliki harta
tetap dengan tujuan untuk memperoleh penghasilan, baik dengan cara menyewakannya atau
penjualan hasilnya. DR. Yusuf al-Qhardhawi mengatakan bahwa harta yang mendatangkan
manfaat dan pendapatan dengan cara menyewakan atau menjual produksinya.
Zakat Mustaghalat adalah harta yang mendatangkan manfaat dan pendapatan dengan
cara menyewakannya atau menjual hasil produksinya seperti bisnis penyewa aset tetap,
bisnis peternakan lebah, pembibitan ternak dan perikanan serta yang sejenisnya, bisnis
perhotelan, losmen dan penginapan aktivitas praktek kedokteran, rumah sakir dan pusat-
pusat kesehatan, bisnis penyewaan hak-hak maknawi seperti hak penciptaan dan hak
istimewa.
Hasil penyewaan aset dikeluarkan zakatnya karena hasil sewa merupakan bagian dari
maal atau harta yang terpenuhi 3 kriterianya seperti:
1. Mempunyai nilai ekonomi yaitu nilai tukar, bukan sesuatu yang gratis untuk
mendapatkannya boleh dibantu dengan imbalan kecuali kalau sesuatu itu di tabarru’kan
2. Setiap orang cenderung menyukainya dan memerlukannya
3. Dibenarkan pemanfaatannya secara syar’i

Perhitungan Zakat Almustaghalat


Perhitungan zakat Al-Mustaghalat dilakukam berdasarkan asas-asas sebagai berikut:
1. Tidak wajib zakat atas zatnya bevda mustaghalat, karena ia termasuk barang yang
dimiliki bukan untuk diperdagangkan.
2. Wajib zakat dalam penghasilan mustaghalat, baik dalam bentuk uang seperti persewaan
maupun dalam bentuk benda seperti susu, kulit, daging, madu, atau sejenisnya.
3. Penghasilan mustaghalat pertahun tersebut dikurangi pembiayaan pembiayaan yang
dibayarkan secara riil dalam setahun, hutang yang dibayarkan serta biaya kebutuhan
hidup jika belum dipenuhi dari sumber pemasukan lainnya. Sedangkan sisanya adalah
tempat zakat.
4. Nisab zakat mustaghalat sepadan dengan harga 85 gram emas 21 karat sesuai dengan
harga paasar pada saat itu.
5. Tarif zakat 2,5% berdasarkan tahun hijriyah dan 2,575% berdasarkan perhitungan tahun
masehi (sesuai dengan pendapat terbaru yang ditetapkan lembaga zakat internasional).

Contoh Perhitungan Zakat Almustaghalat


Isham Mutashir menambahkan investasi sebesar Rp 1.000.000 dalam proyek pembangunan
perumahan untuk disewakan yang mana harga sewa perbulannya mencapai Rp 10.000.000
pada dzul hijjah 1420 H.
Diperoleh keterangan sebagai berikut:
a. Biaya perawatan dan perbaikan bangunan selama satu tahun Rp 11.100.000
b. Upah penjagaan perbulan Rp 200.000
c. Biaya listrik dan penerangan jalan yang dibayarkan selama satu tahun Rp 5.000.000
d. Pajak retribusi yang dibayarkan selama satu tahun Rp 1.500.000
e. Muzaki mempunyai pendapatan lain untuk menutupi kebutuhan hidup asasinya.
f. Nisab senilai 85 gram yang pada akhir haul harga pergramnya Rp 50.000
g. Kerusakan perumahan dihitung 2 %
h. Muzaki mempunyai data dan daftar serta akuntansi yang teratur dan rapi
Perhitungan:

Uraian Total Keterangan


Total pemasukan Rp 120.000.000 Rp 10.000.000 x 12
Pengurang:
-Upah penjagaan Rp 2.400.000 Rp 200.000 x 12
-Perawatan dan Rp 11.100.000

perbaikan
-Listrik Rp 5.000.000

Pajak Rp 1.500.000
Jumlah Rp 20.000.000

Total Rp 100.000.000
Nisab: Rp50.000 x 85 = Rp 4.250.000
Zakat: 2,5% x Rp 100.000.000 = Rp 2.500.000
Keterangan: Penyusutan dan kerusakan tidak dipotong dari harta zakat yang mana
ia mengikuti dasar keuangan. Pendapat ini diambil oleh majma’ fiqh zakat.

Anda mungkin juga menyukai