Ulkus (ulcerated) yaitu luka terbuka pada permukaan kulit atau kehilangan jaringan lebih
dalam sampai (papillary dermis). Dimana biasanya kulit tersebut disebabkan oleh tekanan
kuat dalam waktu dalam waktu singkat atau tekanan ringan namun dalam waktu yg
cukup lama.
1. Ulkus dekubitus
2. Ulkus vena kaki
3. Ulkus iskemik
4. Ulkus diabetikum
5. Ulkus traumatikus
1. Ulkus decubitus
Kerusakan kulit atau jaringan dari bawah kulit bahkan menembus otots ampai mengena
tulang. Disebabkan oleh tekanan/gesekan yang terjadi secara terus menerus pada bagian
tubuh yang mengakibatkan aliran darah dikulit terganggu.
Contoh : terjadi pada pasien yang stroke/kelumpuhan yang duduk di kursi roda dengan
jangka waktu yang lama dan menyebabkan ulkus pada bokong/ pinggang.
Gejala umum :
- Perubahan warna kulit
- Bengkak
- Muncul cairan (nanah)
- Luka terbuka pada kulit
1. Tingkat 1: perubahan warna pada daerah kulit tertentu, misalnya menjadi kemerahan atau
kebiruan, disertai dengan rasa sakit atau gatal pada area kulit tersebut.
3. Tingkat 3: luka terbuka hingga beberapa lapisan kulit yang lebih dalam (ulkus kulit).
4. Tingkat 4: luka terbuka yang sangat dalam hingga mencapai otot dan tulang.
Etiologinya :
Seiring waktu, aliran darah yang tidak lancar pada kaki tersebut akan menyebabkan
timbulnya kerusakan kulit, sehingga muncul ulkus kulit di kaki. Ulkus vena biasanya muncul
di kaki atau tungkai bagian bawah, seperti tumit dan lutut.
3. Ulkus iskemik
Jenis ulkus ini hampir serupa dengan ulkus vena kaki. Ulkus kulit arteri juga dapat muncul di
tungkai bagian bawah, seperti kaki, tumit, atau jari kaki. Bedanya, gangguan yang terjadi
bukan pada pembuluh darah vena, melainkan pembuluh darah arteri.
faktor dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami ulkus kulit arteri di antaranya : 1.
- memiliki kebiasaan merokok,
- diabetes,
- kolesterol tinggi,
- gagal ginjal,
- aterosklerosis,
- atau penyakit arteri perifer
Etiologinya :