Review Jurnal
Isolasi Dan Karakterisasi Bakteri Tanah Sawah Di Desa Sukawali Dan Desa Belimbing,
Kabupaten Tangerang
Judul Isolasi Dan Karakterisasi Bakteri Tanah Sawah Di Desa Sukawali Dan
Desa Belimbing, Kabupaten Tangerang
Jurnal Jurnal Biology
Volume & Halaman -
Tahun 2017
Penulis Arief Pambudi, Susanti, Taufiq Wisnu Priambodo
Reviewer Deby Rahmadayanti (1810119320028)
Tanggal 24 Desember 2019
4
5
Review Jurnal
Pemeriksaan Bakteriologis Air Minum Isi Ulang Di Beberapa Depo Air Minum Isi
Ulang Di Daerah Lenteng Agung Dan Srengseng Sawah Jakarta Selatan
Judul Pemeriksaan Bakteriologis Air Minum Isi Ulang Di Beberapa Depo
Air Minum Isi Ulang Di Daerah Lenteng Agung Dan Srengseng
Sawah Jakarta Selatan
Jurnal Jurnal majalah ilmu kefarmasian
Volume & Halaman Vol. V, No. 2, halaman 101 - 109
Tahun 2008
Penulis Maksum Radji, Heria Oktavia dan Herman Suryadi
Tujuan Penelitian Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran
tentang kualitas air minum isi ulang yang dijual di beberapa depo air
minum isi
ulang di daerah Jagakarsa, Jakarta Selatan
Subjek Penelitian Subjek penelitian ini Pemeriksaan Bakteriologis Air Minum Isi
Ulang Di Beberapa Depo Air Minum Isi Ulang Di Daerah Lenteng
Agung Dan Srengseng Sawah Jakarta Selatan
Metode Penelitian Metode penelitian pemeriksaan bakteriologis air minum isi ulang di
beberapa depo air minum isi ulang di daerah lenteng agung dan
srengseng sawah jakarta selatan dengan pengambilan dan
penanganan sampel, pengujian angka lempeng total, pengujian
bakteri coliform, identifikasi bakteri escherichia coli, identifikasi
bakteri patogen,
Pendahuluan Air merupakan materi yang sangat penting dalam kehidupan, baik
tanaman, hewan maupun manusia. Kehidupan manusia tentu tidak
terlepas dari kebutuhan akan air bersih terutama air minum. Selama
ini kebutuhan akan air dipenuhi dari berbagai sumber antara lain air
tanah, air sungai, air hujan, air pegunungan dan air laut yang diolah
sedemikian rupa dan ditawarkan sebagai bahan baku air. Kebutuhan
akan air semakin lama semakin meningkat sesuai dengan keperluan
dan taraf kehidupan penduduk. Masalah utama yang harus dihadapi
dalam pengolahan air adalah semakin tingginya tingkat pencemaran
air, baik pencemaran yang berasal dari air limbah rumah tangga
maupun limbah industri, sehingga upaya-upaya baru terus dilakukan
untuk mendapatkan sumber air, khususnya untuk pemenuhan akan
air minum yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.
Standar air minum di Indonesia mengikuti standar WHO yang dalam
beberapa hal disesuaikan dengan kondisi di Indonesia. Pada tahun
2002, Departemen Kesehatan RI telah menetapkan kriteria kualitas
air secara mikrobiologis, melalui Keputusan Menteri Kesehatan No.
907 tahun 2002 bahwa air minum tidak diperbolehkan mengandung
bakteri coliform dan Escherichia coli. Sedangkan dalam Standar
Nasional Indonesia (SNI) No. 01-3553-2006, air minum dalam
7
8
8
9
11
12
Review Jurnal
Aspek Mutu Produk Nata De Coco Dengan Penambahan Sari Buah Mangga
Judul Aspek Mutu Produk Nata De Coco Dengan Penambahan Sari Buah
Mangga
Jurnal Jurnal Teknik Industri HEURISTIC.
Volume & Halaman Vol 11 No 2
Tahun 2014
Penulis Rini Rahayu Sihmawati, Devy Oktoviani, Wardah
Reviewer Deby Rahmadayanti (1810119320028)
Tanggal 24 Desember 2019
Tujuan Penelitian Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Aspek
Mutu Produk Nata De Coco Dengan Penambahan Sari Buah Mangga
Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah Aspek Mutu Produk Nata De Coco
Dengan Penambahan Sari Buah Mangga
Metode Penelitian Metode Penelitian dengan cara Penelitian dilakukan di Laboratorium
Industri Pangan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya selama
kurang lebih 2 (dua) bulan. Penelitian dilakukan dengan
menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor yang
diulang sebanyak 6 (enam) kali. Yaitu S1 : Penambahan sari buah
mangga 15 % S2: Penambahan sari buah mangga 30 % S3:
Penambahan sari buah mangga 45 % Jurnal Teknik Industri
HEURISTIC Vol 11 No 2 Oktober 2014. ISSN 1693-8232 68
Parameter yang diuji adalah adalah : derajat keasaman (pH), kadar
vitamin C, pengujian secara fisik ( tebal dan tekstur nata) serta uji
organoleptik Hedonic Scale Scoring ( rasa, warna dan aroma).
12
13
Hasil Penelitian Hasil analisa sidik ragam pada Tabel 1 di bawah ini menunjukkan
bahwa perlakuan dengan penambahan sari buah mangga ke dalam
pembuatan nata de coco memberikan pengaruh yang nyata terhadap
derajad keasaman (pH). Maka penelusuran lebih lanjut dilakukan
dengan menggunakan uji BNT 5% terhadap taraf masing-masing
perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar
pemberian sari buah mangga terhadap pembuatan nata de coco akan
memperkecil pH (derajat keasaman). Penurunan pH tersebut
disebabkan karena kandungan vitamin C yang ada disari buah
mangga yang bersifat asam. Hal ini sesuai dengan pendapat Winarno
(1995), bahwa unsur yang menyebabkan rasa asam adalah ion H+,
selain itu semakin banyak jumlah asam yang ditambahkan pada
larutan semakin besar ion H+ yang dilepaskan, sehingga akan
menyebabkan pH turun ( Lehninger, 1996).
Kekuatan Penelitian Kekuatan penelitian ini adalah bahwa penambahan saribuah mangga
pada pembuatan nata de coco mempengaruhi secara nyata terhadap
derajat keasaman (pH). kandungan vitamin C dan ketebalan nata de
coco. Derajat keasaman (pH) , tekstur dan ketebalan nata cenderung
menurun linier sejalan dengan meningkatnya persentase penembahan
saribuah mangga. Sedangkan kandungan vitamin C akan cenderung
meningkat dengan semakin tingginya persentase penambahan
saribuah mangga. Untuk tekstur nata menunjukkan bahwa semakin
tinggi pemberian saribuah mangga akan menunjukkan semakin
lunak, hal ini ditunjukkan dari angka hasil pengukuran yang
cenderung turun. Sedangkan pada ketebalan nata , dari data yang
diperoleh semakin tinggi pemberian saribuah mangga, ketebalan
cenderung meningkat. Hasil Uji organoleptik menunjukkan panelis
penguji tidak dapat melihat adanya perbedaan antar perlakuan
terhadap warna. Sedangkan masing-masing perlakuan akan
memberikan damapak yang berbeda sangat nyata terhadap produk
pada rasa dan aroma
Kelemahan Penelitian Kelemahan penelitian ini adalah rentan waktu penelitian yang
digunakan kurang efektif dan juga terlalu panjang. Perlu dilakukan
penelitian pembuatan nata dari sari buah mangga sampai 100%, dan
15
16
Review Jurnal
Uji Daya Antimikroba Ekstrak Etanol Daun Sirih Merah (Piper Crocatum Ruiz & Pav.)
Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus Aureus , Eschericia Coli Dan Candida Albicans
Secara In Vitro
Judul Uji Daya Antimikroba Ekstrak Etanol Daun Sirih Merah (Piper
Crocatum Ruiz & Pav.) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus
Aureus , Eschericia Coli Dan Candida Albicans Secara In Vitro
Jurnal Biomedika
Volume & Halaman Volume 4 Nomor 1
Tahun 2012
Penulis Anika Candrasari, M. Amin Romas, Masna Hasbi, Ovi Rizky Astuti
Reviewer Deby Rahmadayanti (1810119320028)
Tanggal 24 Desember 2019
Tujuan Penelitian Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui uji daya
antimikroba ekstrak etanol daun sirih merah (piper crocatum ruiz
& pav.) Terhadap pertumbuhan staphylococcus aureus , eschericia
coli dan candida albicans secara in vitro
Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah ekstrak etanol daun sirih merah
dengan konsentrasi atau dosis berturut-turut yang diperoleh
dengan rumus Progresi Geometris: N-1 Y =Y R
Metode Penelitian Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan metode
post test control group design only.
Pendahuluan Salah satu tumbuhan yang dikenal luas oleh masyarakat adalah
sirih. Sirih merupakan tanaman yang telah banyak digunakan
sebagai obat di Asia Tenggara. Sirih di Indonesia ada beberapa
jenis, yang dibedakan berdasarkan bentuk daun, rasa dan
aromanya, yaitu sirih hijau, sirih banda, sirih cengkih, sirih hitam
16
17
19
20
20
21
lipopolisakarida.
Kekuatan Penelitian Kekuatan penelitian ini adalah Ekstrak etanol daun sirih merah
(Piper crocatum Ruiz & Pav.) memiliki daya hambat terhadap
pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 6538 pada
konsentrasi 10%, 20%, 40%, 80% dan 100%, sedangkan terhadap
pertumbuhan bakteri Eschericia coli ATCC 11229 ekstrak etanol
daun sirih merah (Piper crocatum Ruiz & Pav.) memiliki daya
hambat pada konsentrasi 40%, 80%, dan 100% walaupun secara
statistik tidak bermakna. Dan terhadap pertumbuhan Candida
albicans ATCC 10231 memiliki daya hambat pada konsentrasi
10%, 20%, 40%, 80%, dan 100%.
Kelemahan Penelitian 1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan
zat aktif daun sirih merah (Piper crocatum Ruiz & Pav.) yang
beraktifitas sebagai antimikroba serta mekanisme
penghambatannya.
2. Perlu dilakukan uji daya antimikroba daun sirih merah (Piper
corcatum Ruiz & Pav) dengan menggunakan pelarut dan
metode ekstrak lainnya
21