Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

N DENGAN DIAGNOSA MEDIS


G2P1A0 DENGAN SLE DI POLI KEBIDANAN & KANDUNGAN RUMAH
SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG

Diajukan untuk memenuhi tugas Program Profesi Ners Angkatan XXXV


Stase Keperawatan Maternitas

Disusun Oleh :
RIA NURIANA RAHAYU
220112170563

GELOMBANG II
PROGRAM PROFESI NERS XXXV
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
BANDUNG
2018
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. N DENGAN DIAGNOSA MEDIS
G2P1A0 DENGAN SLE DI POLI KEBIDANAN & KANDUNGAN RUMAH
SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG

Nama Mahasiswa : Ria Nuriana Rahayu


NPM : 220112170563
Tanggal Pengkajian : 6 Juli 2018

I. Data Anamnesa
A. Identitas Klien
1. Nama : Ny. N
2. Umur : 29 tahun
3. Status Pernikahan : Menikah
4. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
5. Agama : Islam
6. Suku : Sunda
7. Bangsa : Indonesia
8. Pendidikan : SMA
9. Alamat : Cimindi, Bandung
10. Diagnosa Medis : G2P0A0 dengan SLE

B. Data Antopometri
Data Sebelum Hamil Saat Ini Perubahan
BB 40 kg 50 kg Tidak berubah
TB 152 cm 152 cm Tidak berubah

C. Tanda-Tanda Vital Ibu


1. TD : 100/70 mmHg
2. HR : 84 x / menit
3. RR : 18 x / menit
D. Keluhan Utama
Ketika dilakukan pengkajian klien tidak merasakan keluhan apapun. Klien
datang ke poli kandungan untuk memeriksakan kondisi kehamilannya. Saat
dilakukan pengkajian, klien mengatakan cemas menghadapi kehamilan
dengan penyakit yang dideritanya.
E. Riwayat Masalah Kesehatan Saat ini
Saat ini klien sedang mengandung anak kedua dengan usia kehamilan 19
minggu. Klien mengatakan hari pertama haid terakhir pada tanggal 20 Maret
2017. Selain itu, klien didiagnosa SLE pada tahun 2014.
F. Riwayat Infertilitas
Tidak ada riwayat infertilitas baik pada klien maupun suami klien
G. Riwayat Menstruasi
1. Menarche : Usia 13 tahun
2. Lamanya Menstruasi/ 1siklus : 6-7 hari
3. Jarak/ interval/ siklus : 28 – 30 hari
H. Taksiran Partus
1. HPHT : 20 Maret 2017
2. USG : Baru akan dilakukan USG
I. Riwayat Kehamilan
Saat ini merupakan kehamilan kedua bagi klien (G2P1A0), kehamilan yang
pertama sempat bermasalah pada trimester pertama, klien mengalami mual
muntah yang cukup parah hingga menganggu nutrisi yang masuk.
J. Riwayat Persalinan
Klien melahirkan anak pertamanya berjenis kelamin laki-laki hidup dengan
berat janin 2800 gr dengan persalinan normal spontan pada tahun 2008.
K. Jumlah Anak
Saat ini klien memiliki 1 anak laki-laki berusia 10 tahun.
L. Alergi/ Sensitifitas
Klien tidak memiliki riwayat alergi terhadap makanan maupun obat – obatan

M. Riwayat Kesehatan Dahulu


Klien di diagnose SLE pada tahun 2016. Menurut pernyataan klien, klien
mengatakan tidak tahu bagaimana bermulanya klien dapat terdiagnosa SLE.
Pada tahun 2014 klien tiba-tiba drop tidak bisa menggerakkan seluruh
tubuhnya, dirawat selama 2 minggu. Mendapatkan serangan terakhir kali pada
tahun 2016.
N. Riwayat Keluarga
Dari keluarga klien, tidak ada yang memiliki riwayat penyakit seperti kelainan
jantung, hipertensi, DM, maupun SLE.
O. Riwayat ADL :
Aktivitas Sebelum Hamil Setelah Hamil
Makan dan Minum Frekuensi makan 3 kali 3 - 4 kali sehari
sehari, 1 porsi habis, 1 – ½ porsi.
menu makan : Nasi, Nasi, tempe, tahu,
tempe, telur, sayuran sayuran dengan
dengan penyajian di penyajian di tumis dan
tumis dan di sop. di sop.
Sayuran biasanya di Pengkonsumsian buah
potong dahulu baru di setiap hari, buah yang
cuci. sering dikonsumsi
adalah pisang, 3 - 4
buah sehari.

Minum Air putih ± 2 Air putih ± 1,5 L


Liter
Eliminasi BAB dan BAB 2 hari sekali di Tidak ada gangguan
BAK toilet, konsistensi 1 kali sehari.
lembek, warna kuning
kecoklatan, tidak ada
gangguan.

BAK ± 4 – 5 kali BAK ± 4 – 6 kali


sehari, tidak ada sehari.
gangguna.
Personal Hygiene Mandi dan gosok gigi 2 Mandi dan gosok gigi 2
kali sehari, keramas 3 kali sehari, keramas 3
hari sekali, memotong hari sekali, memotong
kuku jika sudah terlihat kuku jika sudah terlihat
panjang panjang
Istirahat dan tidur Klien tidur mulai pukul Klien tidur mulai pukul
jam 9 bangun pada jam 9 bangun pada
pukul 04 pagi. Tapi pukul 04 pagi. Tapi
terbangun pada pukul 1 terbangun pada pukul 1
dinihari (Suaminya dinihari (Suaminya
berangkat kerja) berangkat kerja)
Klien jarang tidur siang. Klien jarang tidur siang.
Tidak ada gangguan
selama tidur
Aktivitas Mengerjarkan Mengerjarkan
pekerjaan Ibu Rumah pekerjaan Ibu Rumah
Tangga dan mengurus Tangga dan mengurus
anak anak

II. Data Pemeriksaan Fisik


A. Perubahan Sistem Reproduksi
1. TFU :
TFU Letak/ DJJ Usia Gestasi Data Lain
Presentasi
Janin
Tidak Tidak di ukur DJJ 19 Minggu
Di cek USG : Bayi
diukur terdengar sudah terbentuk,
teratur, kepala, jari sudah
tidak terbentuk. Terlihat
dihitung posisi kepala bayi
jumlahnya ada dibagian atas
dengan punggung
disebalah kanan
2. Payudara : simetris, adanya pembesaran, adanya Hiperpigmentasi,
Kolostrum (-)
B. Pemeriksaan Fisik
IV. Kepala dan Leher
Kepala : Bentuk kepala simetris, kondisi rambut dan kulit
kepala tidak terkaji.
Mata : Bentuk mata simetris, ikterik (-), konjungtiva
anemis, Warna iris (Hitam kecoklatan)
Hidung : Bentuk hidung simetris, pernapasan cuping hidung
(-), perdarahan (-), pembengkakan (-)
Mulut : Bentuk simetris, refleks menelan dan mengunyah
(+), mukosa bibir lembab, terdapat ruam di sekitar
mulut.
Leher : Tidak ada nyeri tekan dan bengkak
V. Dada/ Thoraks dan Payudara.
Bentuk dada simteris, retraksi otot bantu nafas (-), suara napas bersih.
Payudara simetris, tidak ada keluhan. Bunyi Jantung Normal.
VI. Abdomen
Bentuk abdomen cembung, Striae (-), Lesi (-)
Hasil Pemeriksaan USG : Bayi sudah terbentuk, kepala, jari sudah
terbentuk. Terlihat posisi kepala bayi ada dibagian atas dengan punggung
disebalah kanan
VII. Ekstremitas
Ekstremitas atas dan bawah simetris, CRT <2 detik, akral tangan hangat,
lesi (-) edema (-), Homan Sign (-)
Kekuatan otot :

5 5
5 5

VIII. Genitalia & Anus : Tidak Terkaji


C. Perubahan Psikososial
Citra Tubuh :
Klien mengatakan merasa percaya diri dengan penampilannya saat hamil
karena merupakan hal yang dianggap wajar
Identitas Diri :
Klien merasa senang karena dapat hamil dan memberikan keturunan sehingga
merasa bahwa klien adalah seorang wanita seutuhnya, dan memang klien
sudah merencanakan untuk memiliki 2 orang anak.
Peran Diri :
Saat hamil, klien masih dapat melakukan perannya sebagai ibu rumah tangga
walaupun terdapat beberapa hambatan
Ideal Diri :
Klien mengatakan bahwa dengan kondisinya saat ini klien tidak mengeluhkan
kekurangan apapun walaupun klien menderita SLE
Harga Diri :
Klien tidak mengalami harga diri rendah, meskipun klien terdiagnosa SLE.
klien masih mendapatkan support penuh dari keluarga
D. Potensial Komplikasi
Beresiko pada Janin :
 Kematian Janin
 Kelahiran Preterm
 Kelainan pertumbuhan janin
 Lupus Eritematous Neonatal
Beresiko pada Ibu :
 Pre eklampsia
 Trombosis
 Infeksi dan kelainan darah
E. Kebutuhan Belajar
Pengaruh SLE terhadap kehamilan
F. Terapi
1. Klorokuin 1 x 1
2. Imuran 1 x1
III.Analisa Data
No Masalah
Data Etiologi
. Keperawatan
1 S: Kehamilan pertama (dengan Kurang
 Klien mengatakan SLE) Pengetahuan
cemas menghadapi
kehamilan dengan Kurang terpapar informasi
penyakit yang
dideritanya. Kurang Pengetahuan
 Klien mengatakan
tidak mengetahui
bagaimana penyakit
SLEnya dapat
berdampak pada
kehamilannya
O:
Klien berulang kali
bertanya kepada dokter
maupun perawat
terkait penyakitnya.

2 S: Faktor genetik, lingkungan, Risiko gangguan


 Klien mengatakan obat-batan hubungan ibu dan
memiliki riwayat janin
penyakit SLE dari Menghasilkan tenaga
tahun 2014 pendorong abnormal
terhadap sel T CD4+
O:
SLE pada kehamilan Hilangnya toleransi sel T
berisiko : terhadap sel antigen
Beresiko pada Janin :
 Kematian Janin Muncul sel T autoreactive
 Kelahiran Preterm
 Kelainan pertumbuhan Menyebabkan reduksi dan
janin ekspansi sel B
 Lupus Eritematous
Neonatal Pembentukan autoantibody
Beresiko pada Ibu : Autoantibody menyerang
 Pre eklampsia antigen
 Trombosis
 Infeksi dan kelainan SLE
darah
Kehamilan dengan SLE
Beresiko untuk ibu dan janin
Risiko gangguan hubungan
ibu dan janin

IV. Diagnosa Keperawatan


1. Kurang Pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapanya informasi
terkait kehamilan dengan penyakit penyerta : SLE
2. Risiko gangguan hubungan ibu dan janin berhubungan dengan penyulit
kehamilan.
IV. Rencana Asuhan Keperawatan
Nama : Ny. N Ruangan : Poli kehamilan
Umur : 29 tahun Mahasiswa : Ria Nuriana Rahayu
No
DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
.

1 Kurang pengetahuan Setelah dilakukan 1. Berikan informasi 1. Dengan diberikan informasi


berhubungan dengan tindakan selama 1 seputar kehamilan tersebut, diharapkan klien dapat
kurang terpapar x 24 jam, seperti kebersihan, meningkatkan atau
informasi tentang pengetahuan klien nutrisi, aktivitas latihan mempertahankan pola hidup
kehamilan dengan SLE bertambah dengan (exercise) selama selama masa kehamilan untuk
S: kriteria hasil : kehamilan mendukung kesehatan ibu dan
 Klien mengatakan Klien dapat janin
cemas menghadapi memahami tentang
kehamilan dengan informasi yang 2. Kehamilan dengan SLE akan
penyakit yang diberikan 2. Berikan informasi berisiko baik itu terhadap ibu
dideritanya. seputar Kehamilan maupun janin. Informasi terkait
 Klien mengatakan dengan penyakit kehamilan dengan SLE
tidak mengetahui penyerta :SLE diharapakan dapat menjadi bekal
bagaimana penyakit tindakan apa selnajutnya yang
SLEnya dapat akan dilakukan.
berdampak pada
kehamilannya
O:
Klien berulang kali
bertanya kepada
dokter maupun
perawat terkait
penyakitnya.

2 Risiko gangguan NOC 1. Kaji faktor medis yang 1. Dengan mengetahui kondisi pada
No
DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
.

hubungan ibu dan janin Fetal status berhubungan yang dapat ibu, tenaga medis dapat
berhubungan dengan Maternal status menyebabkan menentukan tindakan selanjutnya
penyulit kehamilan Knowledge komplikasi kehamilan yang tepat dengan kondisi ibu,
Pregnancy sehingga tidak membahayakan
S: kondisi baik ibu maupun janin.
 Klien mengatakan Setelah dilakukan
memiliki riwayat tindakan selama 1 2. Kaji pengetahuan klien 2. Mempermudah dalam memberi
penyakit SLE dari x 24 jam untuk mengidentifikasi penjelasan kepada klien sehingga
tahun 2014 diharapkan tidak faktor risiko dan proses edukasi menjadi lebih
terjadi gangguan ekspresi, perasaan dan efektif
O: ibu dan janin. ketakutan tentang proses
SLE pada kehamilan Dengan kriteria : kehamilan dan keadaan
berisiko :  DJJ dalam klien
Beresiko pada Janin : batas normal
 Kematian Janin (120 3. Monitor status fisik dan 3. Menjaga agar kondisi ibu selama
 Kelahiran Preterm -160x/menit) psikososial selama masa kehamilan, sehingga
 Kelainan  Frekuensi kehamilan nantinya tidak mempengaruhi
pertumbuhan janin pergerakan pada persalinan
 Lupus Eritematous janin normal
Neonatal  TTV ibu dalam 4. Monitor TTV selama 4. TTV pada ibu dan DJJ pada janin
Beresiko pada Ibu : batas normal kehamilan bisa menjadi indikator bagaimana
 Pre eklampsia  Klien 5. Monitor DJJ kondisi ibu dan janin.
 Trombosis memahami
Infeksi dan kelainan pentingnya 6. Berikan informasi 5. Dengan informasi yang cukup, ibu
darah melakukan terkait tanda gejala yang atau keluarga lebih mengenal
antenatal care memerlukan kondisi kondisi yang
 Klien penanganan segera. membahayakan, sehingga jika
mengetahui terjadi kondisi tersebut dapat
tanda dan segera menuju pelayana
No
DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
.

gejala kesehatan untuk ditindaklanjuti


komplikasi
kehamilan

V. Implementasi Keperawatan
Nama : Ny. N Ruangan : Poli kehamilan
Umur : 29 tahun Mahasiswa : Ria Nuriana Rahayu
TANGGAL DIAGNOSA JAM IMPLEMENTASI HASIL/RESPON

6 Juli 2018 1 11.30 1. Memberikan informasi seputar Klien dapat memahami dan sudah
kehamilan seperti kebersihan, mempraktekkan beberapa hal
nutrisi, aktivitas latihan selama selama masa kehamilannya, karena
kehamilan klien juga pernah hamil
sebelumnya.

2. Memberikan informasi kehamilan Setelah diberikan informasi


dengan SLE berkolaborasi dengan dokter klien
lebih memahami terkait kondisinya.
6 Juli 2018 2 11.40 Memberikan informasi terkait tanda Setelah diberikan informasi
gejala yang memerlukan penanganan berkolaborasi dengan dokter klien
segera lebih memahami terkait kondisinya

Memberikan informasi Nutrisi pada


kehamilan
VI. Evaluasi Keperawatan
TANGGAL DIAGNOSA EVALUASI Paraf
6 Juli 2018 1 S
 Klien mengatakan cemas
menghadapi kehamilan dengan
penyakit yang dideritanya.
 Klien mengatakan tidak
mengetahui bagaimana
penyakit SLEnya dapat
berdampak pada kehamilannya
O:
Klien berulang kali bertanya
kepada dokter maupun perawat
terkait penyakitnya.
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
6 Juli 2018 2 S:
 Klien mengatakan memiliki
riwayat penyakit SLE dari
tahun 2014

O:
SLE pada kehamilan berisiko :
Beresiko pada Janin :
 Kematian Janin
 Kelahiran Preterm
 Kelainan pertumbuhan janin
 Lupus Eritematous Neonatal
Beresiko pada Ibu :
 Pre eklampsia
 Trombosis
 Infeksi dan kelainan darah
A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan

Anda mungkin juga menyukai