Hydraulic Jump

(Loncatan Air)

Disusun oleh :

Yoel Paskahita Tampubolon

5193250019

C – S1 Teknik Sipil 2019

TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
kita masih diberikan nafas kehidupan dan kesehatan hingga saat ini. Ditengah
wabah Covid-19 yang sedang melanda penulis berharap kita selalu dalam
lindungan-Nya dan tetap menjaga kesehatan. Serta selalu semangat melaksanakan
kegiatan perkuliahan daring.

Semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca. Penulis mengucapkan

terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah Hidrolika Dasar yang telah
memberikan tugas ini kepada saya. Tidak lupa juga saya berterimakasih kepada
pihak yang berkontribusi dalam menyelesaikan makalah ini.

Makalah ini memiliki banyak kekurangan karena kurangnya pengetahuan

dan pengalaman saya. Maka dari itu, saran dan kritik yang membangun sangat
saya harapkan dari pembaca untuk perbaikan makalah ini kedepannya. Selamat
membaca dan stay safe!

Siborongborong, 19 April 2020

Penulis
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar ..................................................................................... i

Daftar Isi ............................................................................................... ii

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang .................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................... 2
C. Tujuan Makalah .................................................................. 2
D. Manfaat Makalah ............................................................... 2

Bab II Pembahasan

A. Pengertian Loncatan Air ..................................................... 3

B. Tipe Loncatan Air ................................................................ 3
C. Fungsi Loncatan Air ............................................................ 5

Bab III Penutup

A. Kesimpulan .......................................................................... 6

Daftar Pustaka......................................................................................... 7
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam hidrolika terdapat beberapa jenis aliran antara lain aliran seragam,
aliran tak seragam, aliran turbulen, aliran transisi, aliran laminer, aliran kritis,
aliran sub-kritis, aliran super-kritis, aliran permanen, dan aliran tidak permanen.
Setiap jenis aliran tentu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Yang akan
dibahas dalam makalah ini adalah aliran super-kritis dan aliran sub-kritis serta tipe
aliran yang ada didalamnya.

Yang membedakan aliran superkritis dan aliran subkritis adalah bilangan

froude (Queensland Department of Natural Resources and Mines, 2004). Bilangan
froude adalah bilangan tidak berdimensi yang diperoleh melalui persamaan :

U
Fr =
√ gD

Dimana :

m
U = Kecepatan rata-rata tampang ( )
s

m
g = Gaya gravitasi ( )
s2
D = Kedalaman Aliran (m)

Penyebut dari persamaan Froude merupakan persamaan kecepatan rambat

golombang. Setelah mendapatkan nilai bilangan froude, maka penentuan jenis
aliran dapat dilakukan melalui rentang berikut :

Aliran Kritis : bilangan froude = 1

Aliran Sub-Kritis : bilangan froude ¿ 1
Aliran Super-Kritis : bilangan froude ¿ 1

Untuk aliran sub-kritis, kedalaman biasanya lebih besar dan kecepatan

alirannya rendah. Sedangkan pada aliran Super-kritis, kedalaman relatif lebih
kecil dan kecepatan aliran tinggi. Ketika aliran super-kritis berubah menjadi sub-
kritis dalam saluran terjadi tipe aliran yang disebut loncatan air (hydraulic jump).

B. Rumusan Masalah

Maka timbul pertanyaan mengenai pengertian loncatan air (hydraulic

jump) dan penjelasan terperinci mengenai loncatan air berupa bentuk dari tipe
loncatan air, fungsi yang didapat dengan terjadinya loncatan air, dan persamaan
yang digunakan dalam loncatan air.

C. Tujuan Makalah

Tujuan dari makalah ini adalah untuk mengetahui pengertian loncatan air
dan fungsinya dalam kehidupan manusia. Serta menambah wawasan pembaca
mengenai hidrolika.

D. Manfaat Makalah

Manfaat dari makalah ini adalah memberikan informasi kepada pembaca

mengenai pengertian loncatan air, bentuk dari tipe loncatan air serta fungsi
loncatan air.
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Loncatan Air

Loncatan air (hydraulic jump) adalah salah satu tipe aliran di saluran dari
aliran super-kritis berubah menjadi aliran sub-kritis. Peristiwa loncatan air terjadi
karena aliran super-kritis berubah menjadi aliran sub-kritis karena perubahan
kecepatan aliran secara mendadak. Sejalan dengan perubahan kecepatan aliran
tersebut, kedalaman aliran juga mengalami perubahan. Aliran ini akan kehilangan
energi karena ada pembuangan saat terjadinya percepatan air tersebut.

Gambar 1 : Ilustrasi Loncatan Air (Bahan Ajar Hidrolika Sarra Rahmadani)

B. Tipe Loncatan Air

Loncatan air biasanya terjadi saat air keluar dari suatu pelimpah atau pintu
air. Menurut penelitian yang dilakukan United State Bureu of Reclamation
(USBR) tipe loncatan air dapat dibedakan berdasarkan bilangan froude, tipe-tipe
tersebut antara lain :
1. Loncatan berombak (undular jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 1 – 1,7. Disebut
loncatan berombak karena permukaan air menunjukkan gelombang

Gambar 2 : Loncatan berombak

2. Loncatan Lemah (weak jump)

Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 1,7 – 2,5. Disebut
loncatan lemah karena terjadi gulungan kecil dari permukaan loncatan,
dan muka air yang cukup tenang

Gambar 3 :Loncatan Berombak

3. Loncatan berossolasi (osscilation jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 2,5 – 4,5. Disebut
loncatan berossolasi karena terdapat getaran yang menyebabkan
gelombang besar. Getaran ini memiliki periode yang tidak teratur dan
dapat berjalan dalam jarak yang jauh serta dapat menyebabkan erosi
tanggul.

Gambar 4 : Loncatan berossolasi

 4. Loncatan tetap (steady jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 4,5 – 9,0. Disebut
loncatan tetap karena loncatan yang terjadi cukup berimbang dan
permukaan air di hilir loncatan cukup halus.

Gambar 5 : Loncatan Tetap

5. Loncatan Kuat (strong jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah > 9,0. Disebut
loncatan kuat karena pusaran keras yang menyebabkan gelombang di
hilir

Gambar 6 : Loncatan Kuat

C. Fungsi Loncatan Air

Fungsi dari loncatan air dalam hidrolika adalah sebagai peredam energi.
Peredaman energi (EL) pada peristiwa loncatan air dapat melalui persamaan energi
antara penampang (a) dan penampang (b) seperti berikut :

EL = Ea – Eb (untuk dasar saluran horizontal)

Loncatan air digunakan untuk peredam energi biasanya meliputi kolam

olakan dengan cara hilir kolam diratakan dengan tujuan dapat menahan
pengikisan hingga mengurangi erosi. Jenis tiap olakan yang digunakan berbeda-
beda tergantung jenis tipe loncatan air nya.
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Loncatan air (hydraulic jump) adalah salah satu tipe aliran di saluran dari
aliran super-kritis berubah menjadi aliran sub-kritis. . Peristiwa loncatan air terjadi
karena aliran super-kritis berubah menjadi aliran sub-kritis karena perubahan
kecepatan aliran secara mendadak. Sejalan dengan perubahan kecepatan aliran
tersebut, kedalaman aliran juga mengalami perubahan

Tipe loncatan air antara lain :

1. Loncatan berombak (undular jump)

Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 1 – 1,7.
2. Loncatan Lemah (weak jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 1,7 – 2,5.
3. Loncatan berossolasi (osscilation jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 2,5 – 4,5.
4. Loncatan tetap (steady jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah 4,5 – 9,0.
5. Loncatan Kuat (strong jump)
Bilangan froude dari tipe loncatan air ini adalah > 9,0.
 DAFTAR PUSTAKA

Djunianto, Trie. (2016).Loncatan Air. Slideshare.net.

https://www.slideshare.net/mobile/TrieDjunianto/Loncatan-air [Diakses pada 18
April 2020]

Mulyo, Anggoro Bagyo. 2011. Pengaruh Kemiringan pada Hulu Bendung dan
Penggunaan Kolam Olak Tipe Slotted Roll Bucket Terhadap Loncatan Air Dan
Gerusan Setempat. Perpustakaan.uns.ac.id

Nurjanah, R.A Dita. 2014. Analisis tinggi dan Panjang Loncat Air Pada Bangunan
Ukur Berbentuk Setengah Lingkaran . Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan.
(2)3:578-582.

Subiyanto, Bayu. Hidrolika bab8. Academia.edu .

https://www.academia.edu/7907201/hidrolika_bab8. [Diakses pada 18 April
2020]

Zendrei. (2018). Percobaan Loncatan Hidrolik . Zendreicivil. Blogspot.com.

https://zendrecivil.blogspot.com/2018/02/percobaan-loncatan- hidrolik.html?m=1.
[Diakses pada 18 April 2020]