Nama : Freza Damayanti

Kelas : 3 Reguler C

NIM : P3.73.20.1.17.092

Ujian Soal Essay Proposal

1. Tujuan dari Saudara menulis masing-masing BAB?

Jawab :

Dalam Proposal Karya Tulis Ilmiah saya Terdiri dari BAB I, BAB II dan BAB III.

BAB I bertujuan untuk memberikan informasi mengenai tema Karya Tulis Ilmiah yang
akan diangkat oleh penulis. Berisikan latar belakang yang mendeskripsikan masalah pada
klien dengan melakukan pengumpulan data berdasarkan teori dan survei yang telah
dilakukan peneliti sebelumnya yang saling keterkaitan memicu terjadinya masalah dan
menjelaskan intervensi yang telah dilakukan oleh peneliti yang memberikan keberhasilan
setelah dilakukannya intervensi tersebut. Serta memberikan alasan yang memperkuat penulis
dalam mengambil tema tersebut.

BAB II bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca apasaja yang menjadi
landasan teori yang memicu terjadinya masalah dari tema yang diambil serta penerapan
standar prosedur yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.

BAB III bertujuan untuk menjelaskan tentang bagaimana cara penulis melakukan
pengambil data kepada klien agar sesuai dengan karakteristik yang dibutuhkan untuk tema
yang telah diambil.

2. Isi dari masing-masing BAB (judul-judulnya saja) dan alasannya ?

Jawab:
BAB I terdiri dari Latar belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Studi Kasus dan
Sistematika Penulisan. Latar belakang ditulisnya proposal ini adalah sebagai deskripsi
masalah atau data awal yang bertujuan untuk mendukung terjadinya masalah dengan
membahas permasalahan yang terjadi pada lansia yang mengalami gangguan mobilitas fisik
akibat stroke. Memberikan gambaran kepada pembaca, kategori lansia, berapa banyak
jumlah presentase lansia yang mengalami kecacatan dan kelumpuhan akibat terkena stroke,
bagaimana selama ini peran perawat dalam melakukan asuhan keperawatan pada lansia
stroke. Memberitahu kepada pembaca intervensi yang dapat dilakukan yaitu dengan latihan
Range of Motion berdasarkan penelitian yang telah dibaca dalam jurnal Susanti, Difran
Nobel Bistara (2019) hasil penelitiannya menyatakan bahwa usia >50 tahun pada klien stroke
lebih efektif dilakukan latihan Range Of Motion dua kali sehari. Memberikan alasan penulis
untuk membahas tema yang akan diambil, serta menjelaskan peran perawat kepada keluarga
pentingnya dukungan keluarga dan peran keluarga dalam pemulihan lansia terkena stroke.
Rumusan masalah menjadi point selanjutnya yang bertujuan untuk menjadi alasan mengapa
penulis melakukan penelitian penerapan latihan Range Of Motion pada lansia dalam konteks
keluarga untuk menjelaskan secara teperinci mengenai masalah yang terjadi melalui
pertanyaan-pertanyaan tertentu. Tujuan Studi kasus menjadi point selanjutnya yang
bertujuan menjadi penyelesaian dalam menjawab pertanyaan yang menjadi rumusan masalah
untuk menjelaskan permasalahan yang terjadi serta penanganannya, menguraikan hal yang
akan dicapai setelah dilakukannya intervensi kepada klien. Manfaat Studi Kasus menjadi
point selanjutnya yang bertujuan memberikan manfaat kepada beberapa pihak yaitu
masyarakat, penulis dan pendidikan keperawatan setelah dilakukannya intervensi tersebut.
Sistematika Penulisan menjadi point terakhir dalam BAB I yang bertujuan untuk
menjelaskan bagaimana penulis menyusun Proposal Karya Tulis Ilmiah ini dengan dibagi
menjadi 3 BAB beserta point disetiap BAB nya dan Daftar Pustaka.

BAB II terdiri dari 2 pembahasan yaitu Konsep Prosedur Range Of Motion dan Konsep
Gangguan Mobilitas Fisik Lansia dengan Stroke. Pembahasan pertama mengenai Konsep
Prosedur Range Of Motion untuk menjelaskan manfaat yang akan didapat oleh klien
setelah dilakukannya prosedur, memberikan gambaran prinsip yang harus dilakukan pada
saat melakukan prosedur agar mendapatkan hasil yang baik, indikasi dan kontraindikasi
yang menjadi tolak ukur agar dapat dilakukannya prosedur tersebut, dan memberikan
gambaran standar prosedur dalam melakukan gerakan Range Of Motion menurut ketentuan
yang ada. Pembahasan yang kedua mengenai Konsep Gangguan Mobilitas Fisik Lansia
dengan Stroke untuk menjelaskan agar klien dan keluarga lebih memahamin konsep dasar
dari gangguan mobilitas fisik akibat stroke, proses terjadinya masalah, klien dan keluarga
dapat melakukan pemeriksaan kekuatan otot dengan ketentuan yang ada untuk menilai
peningkatan yang terjadi setelah dilakukannya intervensi dan menjelaskan betapa pentingnya
peran keluarga dalam merawat dan mendukung lansia dengan stroke dalam pemulihannya.

BAB III terdiri atas 7 point yang pertama, Pendekatan studi kasus alasannya untuk
mempermudah dalam menjelaskan bagaimana cara penulis melakukan pendekatan studi
kasus secara deskriptif dengan menganalisa kasus yang telah ditentukan, mengumpulkan data
melalui wawancara dan observasi langsung kepada klien dan keluargannya. Kedua, Subjek
studi kasus alasannya untuk mempermudah penulis dalam menentukan subjek yang
dikategorikan berdasarkan karakteristik yang telah ditentukan. Ketiga, Penjelasan
tema/Topik alasannya untuk mempermudah pembaca untuk mengetahui konsep apa apa
yang diambil oleh penulis untuk memperkuat tema yang diambil. Keempat, Prosedur
Pengumpulan Data alasannya untuk memberikan informasi bagaimana cara penulis dalam
melakukan pengumpulan data kepada klien dan keluargannya dengan cara wawancara,
pemeriksaan langsung, kuisioner dan observasi untuk didokumentasikan nantinya. Kelima,
 Lokasi & Waktu Studi kasus alasannya untuk memberikan informasi dimana penulis akan
melakukan penelitian tersebut dan berapa lama waktu penelitian tersebut. Keenam, Analisa
Data dan Penyajian data alasannya untuk memberikan informasi kepada pembaca cara
penulis menguraikan data yang telah diambil melalui wawancara, pemeriksaan langsung,
kuisioner dan observasi. Yang nantinya akan dilihat apa saja yang menjadi faktor pendukung
dan faktor penghambat dalam keberhasilan intervensi yang telah dilakukan. Ketujuh, Etika
Penelitian alasannya untuk memberikan informasi bahwa didalam penelitian ini
memperhatikan persetujuan dari kedua belah pihak uang bersangkutan, menjelaskan
keuntungan yang didapat klien dan penulis dari dilakukannya penelitian ini, dan memberikan
keadilan dari intervensi yang dilakukan kepada 2 subjek dan tidak ada perbedaan.

3. Bagaimana tahapan saudara memilih Literatur (Kepustakaan)?

Jawab :
Tahapan penulis memilih literatur kepustakaan awalnya dengan mencari dan
menganalisis beberapa referensi sumber jurnal 10 tahun belakang yang berkaitan dengan
tema yang akan penulis ambil, mencari data statistik peningkatan dari masalah yang akan
dibahas, setelah itu penulis mencari sumber laain (Buku, Internet, Surat Kabar) mengenai
konsep dasar dari prosedur yang akan dilakukan dan konsep dasar dari masalah yang terjadi
untuk memperkuat alasan penulis dalam mengambil tema tersebut. Setelah itu penulis
menyusunnya secara sistematis sesusai pedoman penulisan Karya Tulis Ilmiah.