Nama : Aditya Yuliandaru Pamungkas

NIM : 1908020225
Kelas : PSPA 32 B
Tugas : Farmasi Industri (30 butir soal tentang Bangunan dan Personalia, Petunjuk
Operasionalnya dalam CPOB)

1. Kekuatan cahaya dengan penerangan 500 lux digunakan khusus untuk area kegiatan…
a. RuangGanti
b. Gudang
c. Kantor, Produksi, ruangpengolahandanpengemasan, laboratorium
d. Pemeriksaan Visual
2. Kekuatan cahaya dengan penerangan 200 lux digunakan khusus untuk area kegiatan…
a. RuangGanti
b. Gudang
c. Kantor, Produksi, ruangpengolahandanpengemasan, laboratorium
d. Pemeriksaan Visual
3. Dalam industri farmasi jumlah maksimum partikel/ m3 yang diperbolehkan, yaitu…
a. 0,5 – 5 μm
b. 0,05 – 0,5 μm
c. 0,6 – 6 μm
d. 0,06 – 0,6 μm
4. Dalam industri farmasi ukuran partikel sebelum dan sesudah operasional yaitu 3,520 μm
merupakan persyaratan khusus ruang kelas…
a. Kelas A
b. Kelas B
c. Kelas C
d. Kelas D
5. Persyaratan dalam area penyimpanan di industri farmasi hendaklah, kecuali…
a. Kapasitas yang memadai untuk menyimpan
b. Kapasitas yang tidak memadai untuk menyimpan
 c. Didesain untuk menjamin kondisi penyimpanan yang baik
d. Area karantina (area terpisah antara produk jadi dengan bahan baku yang baru datang).
6. Dalam aktivitas produksi di bangunan yang memerlukan area khusus lain yaitu area…
a. Pengawasan Mutu
b. Pengemasan
c. Penyimpanan
d. Produksi
7. Ruang yang diletakkan terpisah antara area produksi dan laboratorium pengawasan mutu
yaitu…
a. Ruang istirahat dan kantin
b. Ruang produksi
c. Ruang penyimpanan
d. Ruang pengemasan
8. Di bawah ini merupakan contoh ruang dalam industri farmasi sebagai sarana pendukung,
kecuali…
a. Ruang istirahat dan kantin
b. Ruang ganti dan toilet
c. Letak bengkel perbaikan dan perawatan, dan sarana pemeliharaan hewan
d. Ruang pengemasan
9. Ruang dalam memakai baju kerja di industri farmasi termasuk ke dalam kelas…
a. Kelas C
b. Kelas D
c. Kelas E
d. Kelas F
10. Ruang dalam produksi steril dengan proses sterilisasi akhir termasuk ke dalam kelas…
a. Kelas A
b. Kelas B
c. Kelas C
d. Kelas D
11. Ruang dalam ruangan produksi non steril, ruang pengemasan primer, ruang timbang, ruang
mikrobiologi, ruang sampling dan gudang termasuk dalam klasifikasi ruang berdasarkan
warna..
a. White Area
b. Black Area
c. Grey Area
d. Unclassified Area
12. Tindakan pencegahan dalam industri farmasi dengan memberikan cat tahan cuaca pada
tembok; memasang alat penyerap kelembaban udara secara pendinginan atau secara
penyerapan oleh bahan kimia yang higroskopis. Termasuk ke dalam tindakan pencegahan
terhadap…
a. Cuaca
b. Banjir
c. Rembesan Air
d. Masukbendadanpengotor lain
13. Untuk pencemaran lingkungan di industri farmasi dapat dilakukan pencegahan dengan
melakukan desinfeksi dengan klorinasi, merupakan tindakan pencegahan dengan
lingkungan…
a. Cuaca
b. Air Tanah
c. Air Laut
d. Tanah
14. Dalam industri farmasi bentuk cemaran seperti bekas timbunan bahan kimia, air sadah atau
air yang mengandung zat koloid, mikroba patogen. Termasuk ke dalam pencemaran
lingkungan pada…
a. Cuaca
b. Air Tanah
c. Air Laut
d. Tanah
15. Dalam bangunan di industri farmasi untuk mencegah penggunaan daerah produksi sebagai
lalu-lintas umum bagi personil atau barang / bahan hendaklah disediakan dan untuk
 mencegah ruang pengolahan digunakan sebagai tempat penyimpanan hendaklah
disediakan…
a. Koridor dan ruang penyimpanan terpisah yang memadai
b. Koridor dan ruang penyimpanan terpisah yang tidak memadai
c. Ruang penyimpanan terpisah yang memadai dan koridor
d. Ruang penyimpanan terpisah yang tidak memadai dan koridor
16. “Prinsip dasar yang berisi tentang harus memiliki desain, konstruksi dan letak yang
memadai, serta disesuaikan kondisinya dan di rawat dengan baik untuk memudahkan
pelaksanaan operasi yang benar” Prinsip tersebut merupakan prinsip dasardari…
a. ManajemenMutu
b. BangunandanFasilitas
c. Personalia
d. InspeksiDiri
17. Tata letak dan desain ruangan harus sedemikian rupa sesuai dengan CPOB agar, kecuali…
a. Untuk memperkecil resiko terjadi kekeliruan, pencemaran silang dan kesalahan lain
b. Untuk memudahkan pembersihan
c. Untuk menarik hati konsumen dan distributor
d. Sanitasi dan perawatan yang efektif untuk menghindari pencemaran silang, penempukan
debu dan kotoran, dan dampak lain yang dapat menurunkan mutu obat
18. Tindakan pencegahan dari bangunan dengan melengkapi system ventilasi dengan saringan
udara awal dan saringan udara akhir yang masing-masing mempunyai efisiensi 30-30% dan
90-95% (Diukur menurut ASHRAE) merupakan tindakan pencemaran lingkungan dari…
a. Tanah
b. Air Tanah
c. Air Laut
d. Udara
19. Bagian yang dibersihkan dari ruang timbang, ruang pengolahan, dan pengemasan yang
frekuensi pembersihan setiap satu kali seminggu menggunakan lap basah dengan
desinfektan, kecuali...
a. Keranjang sampah
b. Lampu, langit-langit
 c. Lemari, meja, kursi, peganganpintu
d. Pipadansaluranudara yang tergantung
20. Sistem tata udara dengan pengaturan suhu 16-25 0C, kelembaban 45-55%, efisiensi saringan
udara H13 (99,95 %), dan pertukaran udara minimal 20 kali, merupakan rekomendasi sistem
tata udara untuk kelas kebersihan…
a. Kelas A (di bawah aliran udara laminar)
b. Kelas B (ruang steril)
c. Kelas E (umum)
d. Kelas C (ruang steril)
21. Mengapa pada kegiatan yang berhubungan langsung dengan daerah luar perlu ditekankan?
a. Agar berdampak negatif terhadap kegiatan produksi yang dilakukan di area dengan
kelas kebersihan lebih tinggi
b. Kegiatan tersebut tidak berpengaruh dengan kegiatan produksi
c. Agar tidak berdampak negatif terhadap kegiatan produksi yang dilakukan di area
dengan kelas kebersihan lebih tinggi
d. Kegiatan tersebut tidak mempengaruhi mutu dari produk obat
22. Produk yang tidak boleh dibuat di fasilitas pembuatan produk obat yang membuntuhkan
sarana produksi yang khusus yaitu…
a. Produk antibiotic
b. Produk racun (pestisida dan herbisida)
c. Produk hormone tertrntu
d. Produk yang mengandung bahan aktif berpotensi tinggi
23. Untuk melakukan produksi produk obat penisilin V dan penisilin G dapat dilakukan di
ruangan khusus…
a. Non-betalaktam
b. Hormon seks
c. Sitotoksik
d. Penisilin
24. Luas area kerja produksi hendaklah minimal luas yang diperlukan untuk penempatan
peralatan (termasuk wadah yang diperlukan untuk suatu kegiatan)...
a. Tiga kali
 b. Empat kali
c. Lima kali
d. Dua kali
25. Persyaratan untuk permukaan lantai, dinding, langit-langit dan pintu hendaklah, kecuali…
a. Terdapat sambungan untuk mengurangi pelepasan atau pengumpulan partikel
b. Kedap air
c. Tidak merupakan media pertumbuhan mikroba
d. Mudah dibersihkan serta tahan terhadap proses pembersihan, bahan pembersih dan
disinfektan yang digunakan berulang kali dengan memperhatikan factor kepadatan,
porositas, tekstur dan sifat elektrostatis.
26. Untuk lantai yang dibangun di industri farmasi dengan lantai granit tidak berpori dibangun
khusus daerah produksi ruang…
a. Kelas E
b. Kelas A
c. Kelas B
d. Kelas C
27. Dalam industry farmasi jika dinding yang dibangun mudah retak bila pengerjaannya kurang
baik dan memerlukan jenis bangunan bata atau blok, beton padat yang permukaannya di
plaster halus dan di cat dengan poliakrilik dibangun khusus daerah produksi ruang…
a. Kelas D
b. Kelas E
c. Kelas C
d. Kelas B
28. Dalam industri farmasi untuk langit-langit yang menggunakan panel logam yang dicat
dengan powder coating, anodized aluminium, atau baja tahan karat agar tidak melepaskan
partikel, umumnya tidak memerlukan perawatan dibangun khusu daerah produksi
ruang/daerah…
a. Kelas A
b. Kelas B
c. Ruang steril
d. Kelas C
29. Di bawah ini merupakan persyaratan posisi lampu dalam industri farmasi hendaklah,
kecuali…
a. Rata dengan langit-langit dan diberi lapisan untuk mencegah kebocoran udara
b. Stop kontak listrik hendaklah datar dengan permukaan dan kedap air agar tidak ada
rongga atau celah dan dapat dibersihkan
c. Instalasi kabel listrik yang dihubungkan dengan mesin produksi dianjurkan dari
bawah
d. Instalasi kabel listrik yang dihubungkan dengan mesin produksi dianjurkan dari atas
30. Kekuatan cahaya dengan penerangan 600 lux digunakan khusus untuk area kegiatan…
a. RuangGanti
b. Gudang
c. Kantor, Produksi, ruang pengolahan dan pengemasan, laboratorium
d. Pemeriksaan Visual