Anda di halaman 1dari 3

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN SETIAP HARI

(SPTK) PADA PASIEN WAHAM SP 3

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Stase Keperawatan Jiwa

Oleh:

SITI NURHIDAYAH
J.0105.19.036

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS TAHAP PROFESI


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BUDI LUHUR
CIMAHI
2020
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN SETIAP HARI
(SPTK)

1. Proses Keperawatan
Kondisi Klien
DS : klien mengatakan dirinya adalah Jennie Black Pink artis dari Korea
dan istri dari seorang perdana menteri korea.
DO : Klien sering berteriak, menari dan marah-marah disertai tertawa
tanpa sebab, klien juga sering memperkenalkan dirinya kepada orang
lain dengan nama jennie dan berdadah-dadah didepan kaca.
2. Diagnosa Keperawatan:
Perubahan isi pikir : waham
Tujuan Khusus:
 Klien mampu menyebutkan kegiatan yang sudah dilakukan
sebelumnya (SP 1 dan 2)
 Klien mampu mengontrol perubahan isi pikir (waham) dengan cara
melatih cara minumobat yang benar (SP 3)
3. Rencana Tindakan Keperawatan:
 Mengevaluasi jadwal harian pasien
 Melatih pasien mengendalikan atau mengontrol waham dengan
cara melatih minum obat yang benar
 Menganjurkan klien memasukan kegiatan ke dalam jadwal
kegiatan harian

4. Proses Pelaksanaan Tindakan

FASE ORIENTASI

1. Salam Terapeutik :
“Assalamualaikum selamat siang bu, bagaimana kabarnya hari ini”
ibu masih ingat nama saya siapa? Wah benar ya ibu pinter masih ingat
nama saya. Sesuai dengan janji saya kemarin sekarang kita bertemu lagi.

2. Evaluasi/validasi :
“Bagaimana sudah dicoba latihan bernyayinya (kemampuan positif
pasien). Wah bagus sekali bu, ibu bisa latihan yang rutin ya nanti. Coba
saya lihat jadwal hariannya,”

3. Kontrak
a. Topik : sesuai janji saya kemarin hari ini kita akan membicarakan
atau belajar tentang cara minum obat yang benar
b. Waktu : berapa lama ibu mau berbincang-bincang? Bagaimana
kalau 10 menit?
c. Tempat : Dimana enaknya kita berbicang-bincang?bagaimana
kalau ditempat yang sama (disini)?

FASE KERJA (langkah-langkah tindakan keperawatan)


“ sekarang kita latihan cara minum obat yang benar ya bu”
“ berapa macam obat yang ibu minum? Lalu jam berapa saja biasanya ibu minum
obat? Ibu perlu minum obat ini yaa supaya pikiran ibu jadi tenang dan tidur ibupun
jadi nyenyak okee.”
”Obatnya ada 3 macam ya bu, yang warnanya orange itu namanya CPZ itu
kegunaannya biar ibu tenang. Yang putih ini namanya THP, gunanaya agar ibu
rileks. Yang yang warnanya merah ini HLP gunanya agar pikiran atau ingatan ibu
jadi teratur. Semua obat ini nanti ibu minum 3x 1 hari ya bu, jam 7 pagi, 1 siang
dan 7 malam.”
Nah obat ini harus diminum secara teratur dan kemungkinan besar harus ibu
minum dalam jangka waktu yang cukup lama, biar ibu tidak kambuh lagi.
Sebaiknya ibu tidak menghentikan sendiri obat yang harus ibu minum yaaa
sebelum berkonsultasi dengan dokter, okeee bu”

FASE TERMINASI

1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan


Evaluasi klien (subyektif) :
“Nah sekarang bagaimana perasaan ibu setelah kita becakap-cakap tentang
Obat yang ibu minum?”

2. Evaluasi perawat (obyektif setelah reinforcement):


“coba ibu sebutkan kembali apa saja nama obatnya,berapa kali sehari
dan jam berapa ibu harus meminumnya?”

3. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih/dilakukan oleh klien


sesuai dengan hasil tindakan yang telah dilakukan):
Bagus sekali, Coba kita masukan ke dalam jadwal kegiatan sehari-hari
ibu cara meminum obat yang baik, biar ibu inget terus yaaa
4. Kontrak pertemuan yang akan datang (jika terminasi sementara,
untuk melanjutkan SP Klien berikutnya):
a. Topik : bagaimana kalau besok kita cerita-cerita lagi masalah ibu dan
mengulang kembali apa yang sudah kita bicarakan dari awal pertemuan
pertama
b. Waktu : untuk waktunya kira-kira ibu maunya pukul berapa?
Bagaimana kalau pukul 09.00? setelah sarapan pagi
c. Tempat : mau dimana bu kira-kira untuk tempatnya, disini lagi? Baik
sampai nanti ya bu Assalamualaikum silahkan istirahat kembali

Anda mungkin juga menyukai