Tujuan Khusus (SP III)

1. Klien dapat melakukan jadwal kegiatan harian dengan baik

2. Klien mengetahui tenntang penggunaan obat secara teratur
3. Klien mau memasukkan minum obat teratur kedalam jadwal kegiatan harian
Tindakan Keperawatan
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
2. Memberikan pendidikan kesehatan tentang penggunaan obat secara teratur
3. Menganjurkan memasukkan dalam jadwal kegiatan harian

Strategi Komunikasi dan Pelaksanaan

Melakukan orientasi :
Salam terapeutik
Tujuan melakukan ucapan salam terapeutik untuk membina hubungan saling percaya yang
sebelumnya sudah dibangun sejak awal. Memperkenalkan diri untuk mengingatkan kembali
ingatan pasien mengenai nama orang.
Contoh salam terapeutik :
“Selamat pagi, ketemu dengan saya lagi ya? Masih ingat saya tidak ? Iya, saya perawat X, anda
bisa panggil saya mas X ya? Saya bertugas hari ini jam 07.00 sampai jam 13.00, tapi nanti sore
saya kembali lagi”
Evaluasi/Validasi
Tujuan dilakukan evaluasi/validasi ini berguna untuk mengetahui perasaan atau kondisi dari
pasien mengenai dirinya sendiri.
Contoh kalimat validasi :
“Hari ini bagaimana perasaannya anda ?, semalam tidurnya enak, makannya gimana hari ini mau
makan tidak? Mau kan ya? Obatnya juga sudah diminum?”
Kontrak
Tujuan dilakukan kontrak ini untuk meminta waktu pasien atau mengingatkan pasien mengenai
hal yang akan dilakukan sesuai dengan kontrak waktu sebelumnya.
Contoh kalimat kontrak waktu :
“baiklah sesuai janji kemarin, hari ini kita akan ngobrol-ngobrol lagi ya? Bagaimana kalau saya
beri tahu anda tentang manfaat minum obat, anda mau? Selama 10 menit ya?”
Fase Kerja
Fase kerja disini adalah fase dimana seorang perawat melakukan bimbingan dan pengarahan
terhadap pasien gangguan jiwa untuk melakukan suatu tindakan untuk menanggulangi atau
memperbaiki penyakit jiwanya, serta untuk meyakinkan dan memberitahukan kepada pasien
mengenai manfaat dari obat tersebut.
Contoh kalimatnya :
“Tadi obatnya sudah diminum apa belum, ? Kalau sudah, anda tau tidak manfaat dari minum
obat tadi?perasaan anda bagaimana setelah minum obat? Wah, kalau begitu obatnya harus
diminum setiap hari ya, karena obat-obatan itu untuk membantu pemulihan anda, biar anda cepat
sembuh, kalau tidak diminum bakalan lama disininya, katanya ingin cepat pulangkan?. Obatnya
diminum pagi dan sore, siangnya tidak. Pilnya diminum pagi, siang, dan sore. Kalau setelah
minum obat anda merasa pusing dipakai istirahat saja ya? Minum obat ini biar anda cepat
sembuh lo ,kalau anda berhenti minum obatnya nanti gak sembuh-sembuh jadi tambah lama
disininya. Kalau begitu biar tidak lupa minum obatnya kita masukkan dijadwal kegiatan harian
bagaimana?

Terminasi
Terminasi ini dimaksudkan setelah dilakukan fase kerja diharapkan pasien jiwa ini mulai terbuka
dan mengetahui mengenai hal-hal apa saja yang sudah dibicarakan selama di fase kerja, dan
pasien mulai patuh terhadap apa yang harus ia kerjakan.
Evaluasi subjektif
“Bagaimana perasaan anda sekarang setelah kita berbincang-bincang?”
Evaluasi objektif
“Jadi manfaat minum obat tadi apa?”
Rencana tindak lanjut
“karena anda sudah tau manfaat dari minum obat teratur mulai nanti siang jangan lupa obatnya
diminum ya?”
Kontrak yang akan datang