PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
sendiri yang mempunyai kakek yang mengalami penyakit stroke sejak 5 tahun
yang lalu. keluarga peneliti merasa kebingungan dalam merawat kakek, juga
memenuhi kebutuhan dasarnya. seperti makan, minum, mandi, buang air kecil
dan buang air besar. Keluarga harus melakukan perawatan mandi setiap pagi
dan sore hari, keluarga sangat kesulitan untuk memandikannya karena keluarga
dalam personal hygiene. Ketika kakek pulang dari rumah sakit dari tenaga
lansia stroke, maka peneliti dan keluarga tidak memahami personal hygiene.
mendapatkan hal yang sama tentang neneknya mengalami stroke dan keluarga
tanyakan itu merasa harus membagi waktunya dengan pekerjaan dan saudara -
Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas,
baik pria maupun wanita (kushariyadi, 2011). Proses tua tersebut alami terjadi dan
di tentukan oleh Tuhan yang Maha Esa. Setiap orang akan mengalami prosres
menjadi tua dan masa tua merupakan akan mengalami kemunduran fisik mental,
rapuh dan meningkatkan resiko patah bila terjatuh. Kulit tubuh kurang elastis
penyebab kriput dan lipatan. Indra menjadi kurang tajam, sehingga orang tua
kurang dapat melihat dan mendengar. Fungsi kekebalan menjadi kurang efektif
bidang sosial dan ekonomi, masalah seks, gangguan psikiatrik, dan adaptasi
terhadap kehilangan. Masalah kesehatan kronik yang paling sering terjadi pada
sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg
pada dua kali pengukuran dengan selang waktu 5 menit dalam keadaan cukup
istirahat/ tenang. Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka
klinis yang cepat berupa gangguan fungsi serebral dengan symptom yang
berlangsung selama 24 jam atau lebih adanya kasus yang jelas selain berasal
dari system vaskuler, dari seluruh kondisi kronis, stroke dianggap sebagai
bicara, proses berpikir, daya ingat dan bentuk – bentuk kecacatan yang lain
sebagai akibat gangguan fungsi otak (Himawan, 2008). Menurut data laporan
WHO tahun 2015, sebanyak 20,5 juta jiwa penduduk di dunia menderita stroke
dan sudah terjangkit tahun 2001. Dari jumlah tersebut 5,5 juta jiwa di
antaranya telah meninggal dunia, dengan tekanan darah tinggi atau hipertensi
penderita stroke yang dapat sembuh total dari serangan stroke atau kecacatan.
ditaksir terkena stroke, sedangkan jumlah orang meninggal dunia akibat stroke
kemungkinan ada satu atau beberapa kebutuhan dasar pasien yang akan
psikologis, dan sosial. Kebutuhan fisik harus terpenuhi terlebih dahulu karena
nilai individu dan kebiasaan. Hal – hal yang sangat dipengaruhi di antaranya
artinya perorangan dan hygiene yang artinya sehat. Jadi personal hygiene
karena dalam keadaan lumpuh ataupun cacat lansia akan mengalami kesulitan
dalam melakukan kegiatan personal hygiene secara mandiri. Maka dari itu
tersendiri, dan bila personal hygiene tidak terpenuhi maka lansia yang
kelangsungan hidupnya.
Setra tahun 2019”. Penelitian ini akan dilakukan dengan pendekatan terhadap
B. Rumusan Masalah
hygiene pada lansia stroke di wilayah kerja Puskesmas Karang Setra tahun
2019 ? “
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a. UPT Puskesmas
b. Keluarga
c. Peneliti Selanjutnya
E. Ruang Lingkup
1. Tempat
Karang Setra Jl. Sindang Sirna No. 40, Gegerkalong, Sukasari Kota
2. Waktu
Waktu yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dari bulan April 2019