5.

Na Sakarin (Saccharin Sodium)

a. Pemerian : Berwarna putih, tidak berbau atau samar, berbentuk hablur

dan memiliki rasa yang sangat manis.
b. IUPAC : Sodium;1,1-dioxo-1,2-benzothiazol-2-id-3-one.
c. Rumus Molekul : C7H4NNaO3S
d. Berat Molekuler : 183.18 g/mol
e. Fungsi : agen pemanis
Tabel 2. Fungsi dan Konsentrasi Na Sakarin
Fungsi Konsentrasi (%)
Dental paste/gel 0.04–0.25 0.12–0.3
IM/IV injections 0.9
Oral solution 0.075–0.6
Oral syrup 0.04–0.25

f. Keasaman : pH 6.6
0 0
g. Titik Leleh : 572 F (300 C)
h. Kelarutan
Tabel 2. Kelarutan Na Sakarin
Kelarutan pada 20 0C kecuali
Pelarut dinyatakan lain
Larutan Buffer
pH 2,2 (phthalate) 1 dalam 1.15, 1 dalam 0,66 pada 60 0C
pH 4 (citrate- phosphate) 1 dalam 1.21, 1 dalam 0,69 pada 60 0C
pH 7.0 (citrate–phosphate) 1 dalam 1.21, 1 dalam 0,66 pada 60 0C
pH 9.0 (borate) 1 dalam 1.21, 1 dalam 0.69 pada 60 0C
Ethanol 1 dalam 102
Ethanol (95%) 1 dalam 50
Propylene glycol 1 dalam 3.5
Propan-2-ol Praktis tidak larut
Water 1 dalam 1.2
i. Stabilitas : Stabil pada suhu ruang, hindari dari panas, simpan di
tempat tertutup rapat di tempat yang kering.
j. Nilai Toksisitas : LD50 (mouse, oral): 17.5 g/kg ; LD50 (rat, IP): 7.1 g/kg;
LD50 (rat, oral): 14.2 g/kg

6. Percol Erythrosine

a. Pemerian : Serbuk atau granul merah

b. IUPAC : Disodium; 2,4,5,7- tetraiodo- 3- oxospiro (2-benzofuran-
1,9- xanthene]-3,6- diolate
c. Rumus Molekul : C20H6I4Na2O5H2O
d. Berat Molekuler : 879.9 g/mol
e. Fungsi : agen pewarna
f. Kelarutan : Larut dalam air dan larut dalam etanol
0
g. Titik Leleh : >250 C
h. pH : 7-9
i. Konsentrasi : 0.009 - 0.8 mg/ml
i. Nilai Toksisitas : LD50 (mouse, oral): 1.26 g/kg ; LD50 (rat, IP): 0.3 g/kg;
LD50 (rat, oral): 1.84 g/kg

Daftar Pustaka

Rowe, R.C., Paul, J.S., dan Marian, E.Q. 2009. Handbook of Pharmaceutical
Excipients Sixth Edition. London: Pharmaceutical Press.
PubChem. 2019. Erythrosine. Diakses pada 3 Agustus 2020 di
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Erythrosine