Anda di halaman 1dari 25

Hukum-Hukum Rangkaian

Rangkaian Listrik Dasar


HUKUM-HUKUM RANGKAIAN

1. Hukum Ohm
 Besarnya arus yang mengalir dalam sebuah rangkaian
sama dengan tegangan yang terpasang dibagi dengan
tahanan rangkaian.

 Hukum ini ditentukan oleh Georg Simon Ohm pada


tahun 1826

Rangkaian Listrik Dasar


Persamaan Hk. Ohm
V
I =
R
V
V=I.R atau
R=
I
V = tegangan ( V )
I = Kuat arus (A)
R = Hambatan (Ω)
Contoh
Arus listrik 2A mengalir melalui seutas kawat penghantar ketika
beda potensial 12 V diberikan pada ujung-ujungnya. Tentukan
hambatan listrik pada kawat tersebut

Diketahui: Jawab:
I=2A
V = 12 V V=I.R
Ditanya: 12 = 2 . R
R=…
R=6Ω
Mengukur Kuat Arus Listrik

1A

Alat ukur dipasang seri dengan komponen yang akan di ukur arus nya
Mengukur Beda Potensial Listrik

2,5 V
V

Alat ukur dipasang Parallel dengan komponen yang akan di ukur tegangannya
Hukum Ohm

1A

𝑉 2
𝑅= = = 2 𝑂ℎ𝑚
𝐼 1

2V
HUKUM-HUKUM RANGKAIAN

2. Hukum Kirchoff I / Kirchoff’s Current


Law (KCL)
Jumlah arus yang memasuki suatu percabangan atau node atau simpul
samadengan arus yang meninggalkan percabangan atau node atau simpul,
dengan kata lain jumlah aljabar semua arus yang memasuki sebuah
percabangan atau node atau simpul samadengan nol.
Secara matematis :
Σ Arus pada satu titik percabangan = 0
Σ Arus yang masuk percabangan = Σ Arus yang keluar percabangan

Dapat diilustrasikan bahwa arus yang mengalir sama dengan aliran sungai,
dimana pada saat menemui percabangan maka aliran sungai tersebut akan
terbagi sesuai proporsinya pada percabangan tersebut. Artinya bahwa aliran
sungai akan terbagi sesuai denganjumlah percabangan yang ada, dimana
tentunya jumlah debit air yang masuk akan sama dengan jumlah debit air yang
keluar dari percabangan tersebut.

Rangkaian Listrik Dasar


HUKUM-HUKUM RANGKAIAN

Contoh:

Rangkaian Listrik Dasar


Contoh :

1. Tentukan nilai arus i :


Jawab :
HUKUM-HUKUM RANGKAIAN

3. Hukum Kirchoff II / Kirchoff’s Voltage Law


(KVL)
Jumlah tegangan pada suatu lintasan tertutup samadengan nol, atau
penjumlahan tegangan pada masing-masing komponen penyusunnya
yang membentuk satu lintasantertutup akan bernilai samadengan nol.
Secara matematis :

ΣV = 0

Rangkaian Listrik Dasar


HUKUM-HUKUM RANGKAIAN

Contoh:

Rangkaian Listrik Dasar


Contoh :

1. Tentukan nilai Tegangan va-b :


2. Tentukan V1 pada rangkaian di bawah :

3. Tentukan V1 pada rangkaian di bawah :


Jawaban 1 :
Jawaban 2 :
Jawaban 3 :
HUKUM-HUKUM RANGKAIAN

4. Hubungan Seri dan Paralel


Secara umum digolongkan menjadi 2 :
1. Hubungan seri
Jika salah satu terminal dari dua elemen tersambung, akibatnya arus
yang lewat akan sama besar.
2. Hubungan paralel
Jika semua terminal terhubung dengan elemen lain dan akibatnya
tegangan diantaranya akan sama.

Rangkaian Listrik Dasar


Resistor
Hubungan Seri

Rangkaian Listrik Dasar


Hubungan Paralel

Rangkaian Listrik Dasar


Kapasitor
Hubungan Seri

Rangkaian Listrik Dasar


Hubungan Paralel

Rangkaian Listrik Dasar


Induktor
Hubungan Seri

Rangkaian Listrik Dasar


Hubungan Paralel

Rangkaian Listrik Dasar

Anda mungkin juga menyukai