FLORIANTI ASER
NS.1111037
CI LAHAN CI INSTITUSI
( ) ( )
Keterangan:
Laki-laki :
Perempuan :
Klien :
Garis keturunan :
Tinggal serumah :
G1: Nenek dan Kakek klien sudah meninggal tidak di tahu penyakitnya
G2: Ayah dan Ibu sudah meninggal tidak tahu penyakitnya
G3: Klien yang mengalami BPH
F. Riwayat Psikososial
1. Kehidupan sosial
Baik, berinteraksi dengan orang yang ada disekitarnya
2. Rumah / lingkungan klien
Berisik
3. Harapan setelah masuk rumah sakit
Klien ingin cepat sembuh
G. Riwayat spiritual
1. Ketaatan klien beribadah dan keyakinan
Klien rajin beribadah, tetapi setelah sakit jarang
2. Suport dalam keluarga
Klien sangat didukung oleh keluarga dalam segala hal selama tidak menyimpang
dari agama.
H. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum klien : Lemah
Kesadaran : komposmentis nilai GCS 15
Ekspresi wajah : lesuh, pucat rotasi muka 4, virbel 5, motorik 6
2. Tanda-tanda vital
TD: 150/100
N : 76 x/i
P: 20 x/i
S: 36 0c
3. Sistim pernapasan
- Hidung : simetris kiri dan kanan, tidak ada polip, tidak ada pergerakan
cuping hidung
- Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada tumor
- Dada
Inspeksi : bentuk dada simetris kiri dan kanan
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Auskultasi : bunyi nafas vesikuler
Perkusi : bunyi pekak
4. Sistim kardiovaskuler
Inspeksi : bentuk dada simetris kiri kanan
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : tidak ada pembesaran jantung, pekak
Auskultasi : bunyi jantung S1” lup” pada katup nitra dan tricus pidalis , bunyi
jantung S2 “dup” pada katup aorta dan pulmonal.
5. Sistim pencernaan
Mulut : bibir kehitam-hitaman, kering
6. Abdomen
Inspeksi : tidak ada pembengkakan
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : tympani
Auskultasi : peristaltik usus < 12 x /i
7. Sistem indra
1. Mata : tidak ada udema pada kelopak mata, sklera warna putih
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
2. Hidung
Inspeksi : lubang hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada pergerakan cuping
hidung
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
3. Telinga
Inspeksi : daun telinga simetris kiri kanan, tidak ada massa pada telinga
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
8. Sistem muskulus skeletal
Kepala : bentuk kepala mesochepal, ada massa atau benjolan
Lutut : tidak ada nyeri tekan, tidak ada udema
Kaki : tidak ada udema, dapat digerakkan
9. Sistem integumen
Rambut : putih
Kulit : tidak ada nyeri tekan, tidak ada udema
Kuku : tidak udema, dapat digerakkan
10. Sistem perkemihan
- Sistim urinaria kurang, tidak lancar
- Nyeri saat BAK
11. Sistem imun
Tidak ada riwayat alergi terhadap makanan
J. Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan laboratorium
Tgl Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Normal Satuan
PH 7 4,5-8,0 -
CNR 0,88 - menit
BJ 1,015 1,010-1,020 menit
RT 10,5 10-14 M
APTT 29,5 2,0-30,0 M
GDS 173 14 mg / dl
Ureum 33 10-50 mg/dl
L (< 1,3 P( < mg/dl
Keratinin 1,0
1,1
SGOT 13 < 38 u/l
SGPT 6 < 41 u/l
Natrium 137 136-145 mmd/L
Kalium 4,0 3,5-5,1 mmd/L
Klorida 105 97-11 mmd/L
DATA FOKUS
NAMA : Tn “M”
UMUR : 69 Tahun
No. RM : 521036
Nyeri
Disfungsi seksual
Penyempitan uretra
Kurangnya
pengetahuan
Hambatan aliran urin
Kurangnya pengetahuan
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Kode
Tgl Jam Implementasi Evaluasi
Dx
06/11 1 09.00 1.memonitor dan mencatat adanya rasa nyeri S: Klien mengatakan
2011 dan faktor pencetus serta penghilang nyeri masih terasa nyeri
Hasil: O: TD 150/100
Keterolax 1 amp/IV S 370 C
2.mengobservasi TTV non verbal nyeri N 76x/i
(gelisah) peningkatan tekanan darah dan nadi P 20x/i
Hasil: TD: 150/100 A : masalah belum
N: 76x/i teratasi
S : 370 C P : lanjutkn intervensi
P:20x/i 1,2,3,4
3.memberikan kompres hangat
Hasil: 360 C
4.Mengatur posisi klien senyaman mungkin ,
menganjurkan teknik relaksasi
Hasil : klien dapat bergerak dan merubah posisi
5.menganjurkan klien untuk menghindari
stimulan
Hasil: klien merasa nyaman