Nama : I Made Yoga Wicaksana

NIM : 203125778316

Tugas Akhir Modul 5 Bilangan

1. Buktikan bahwa jika dan maka .

Jawaban :
Diketahui dan , berarti terdapat bilangan bulat dan sedemikian sehingga
dan . Akibatnya

Karena terdapat bilangan bulat (q + r) sehingga maka (Terbukti)

2. Buktikan bahwa FPB ((a,b),b) = (a,b)

Jawaban :
Misalkan FPB (a,b) = d maka da dan db berakibat untuk suatu bilangan
bulat m dan n.
Misalkan FPB ((a,b),b) = k. Maka k(a,b) dan k|b
Akibatnya k = (a,b)p + bq untuk suatu bilangan bulat p dan q.
Diperoleh k = (a,b)p + bq
k = dp + bq
k = (am+bn)p + bq ……………(substitusi d = am + bn)
k = amp + bnp + bq
k = amp + b (np + q)
Akibatnya k = a(mp) + b (np + q) untuk suatu bilangan bulat (mp) dan (np + q)
Jadi FPB (a,b) = k.
Karena FPB ((a,b),b) = k.
Diperoleh kesimpulan FPB ((a,b),b) = FPB (a,b) (Terbukti)
3. Buktikan bahwa KPK [a,b] = FPB (a,b) jika dan hanya jika a = b
Jawaban :
i. Jika KPK [a,b] = FPB(a,b) maka akan ditunjukkan a = b
Misalkan KPK[a,b] = FPB(a,b) = d
KPK[a,b] = d maka a|d dan b|d
FPB(a,b) = d maka d|a dan d|b
Karena a|d dan d|b maka a|b………….(1)
Karena b|d dan d|a maka b|a …………(2)
Dari (1) dan (2) diperoleh a|b dan b|a maka a = b
ii. Jika a = b maka akan ditunjukkan bahwa KPK[a,b] = FPB(a,b)
Karena a = b maka KPK[a,b] = KPK[a,a] = a ……..(3), dan
FPB(a,b) = FPB(a,a) = a …….(4). Dari hasil (3) dan (4) diperoleh
Jika a = b maka KPK[a,b] = FPB(a,b)

Dari hasil (i) dan (ii) maka terbukti bahwa KPK[a,b] = FPB (a,b) jika dan hanya jika a =
b (Terbukti)

4. Buktikan
a. Jika p adalah suatu bilangan genap, maka
b. Jika p adalah suatu bilangan ganjil, maka
Jawaban :
a. Jika p adalah suatu bilangan genap, misalkan p = 2n dengan bilangan bulat maka
sehingga 4| 4| yang berakibat

Terbukti bahwa

b. Jika p adalah suatu bilangan ganjil, misalkan p = (2n+1) dengan bilangan bulat
maka
sehingga 4|
 Terbukti bahwa

5. Seorang pedagang berencana melakukan kegiatan sedekah untuk rakyat miskin

sebagai wujud rasa syukur atas kemajuan usahanya. Setiap hari ia memberikan
sedekah menurut Deret Fibonacci (dalam ratusan ribu rupiah) selama 1 minggu,
dimulai Rp 100.000,00 pada hari pertama. Berapa uang sedekah yang harus
disediakan pedagang tersebut?
Jawaban :
Deret Fibonacci : 1 + 1 + 2 + 3 + 5 + 8 + 13 + … , maka permsalahan seorang pedagang
memberikan sedekah menurut deret Fibonacci selama 1 minggu (7 hari) di mulai Rp.
100.000,00 pada hari pertama, maka uang sedekah yang harus disediakan adalah sebagai
berikut.
Hari pertama Rp. 100.000,00
Hari kedua Rp. 100.000,00
Hari ketiga Rp. 200.000,00
Hari keempat Rp. 300.000,00
Hari kelima Rp. 500.000,00
Hari keenam Rp. 800.000,00
Hari ketujuh Rp. 1.300.000,00
Total uang sedekah Rp. 3.300.000,00

Jadi total uang sedekah yang harus disediakan selama seminggu adalah Rp. 3.300.000,00

6. Tuliskan jumlah yang ditunjukkan deret dibawah ini dalam notasi sigma.
Tentukan nilainya dengan menggunakan Rumus Jumlah Khusus kemudian
buktikan dengan induksi matematika.
a. 25 + 36 + 49 + 64 + 81 + 100 + … + 225
b. 2 + 4 + 6 + 8 + … + 50
Jawaban :
a. 25  36  49  ...  225  5 2  6 2  7 2  ...  15 2
  4  1  4  2  4  3  ...  4  11
2 2 2 2

 
11 11
  4  i    16  8i  i 2
2

i 1 i 1

n
berdasarkan sifat notasi sigma maka bentuk  4  i 
i 1
2
maka dapat diubah menjadi

 n(n  1)   n(n  1)( 2n  1) 

 4  i    16  8i  i 2   16n   8 
n n
 
2

i 1 i 1  2   6 

2n 3  27 n 2  121n

6

2n3  27 n2  121n n
Akan dibuktikan bahwa bentuk P(n)   4  i  
2
berlaku untuk
i 1 6
sebarang n bilangan bulat dan dengan kaidah pembuktian induksi matematika.

Pembuktian :

1
2(1) 3  27(1) 2  121(1)
1. Untuk n = 1 , maka P(1)   4  i   4  1 
2 2

i 1 6

150
25  bernilai benar
6
2. Asumsikan P(n) benar untuk n = k
k
2k 3  27 k 2  121k
P(k )   4  i  
2
bernilai benar.
i 1 6
3. Akan ditunjukkan P(n) benar untuk n = k + 1
k 1
2k  1  27k  1  121k  1
3 2
P(k  1)   4  i  
2

i 1 6

2k  1  27k  1  121k  1

k 3 2

 4  i   4  k  1
i 1
2 2

6

2k 3  27 k 2  121k 64  k  1 2k  1  27k  1  121k  1

2 3 2
 
6 6 6
 2k 3  27 k 2  121k 6k 2  60k  150 2k  1  27k  1  121k  1
3 2
 
6 6 6

2k 3  6k 2  6k  2 27 k 2  54k  27 121k  121 2k  1  27k  1  121k  1

3 2
  
6 6 6 6

 

  

2 k 3  3k 2  3k  1 27 k 2  2k  1 121k  1 2k  1  27k  1  121k  1
3 2

6 6 6 6

2k  1  27k  1  121k  1 2k  1  27k  1  121k  1

3 2 3 2

6 6
n
2n 3  27 n 2  121n
Ruas kiri = ruas kanan, artinya P(n)   4  i  
2
berlaku
i 1 6
untuk sebarang n bilangan bulat dan .

Jadi,

211  2711  12111

11 3 2
25  36  49  ...  225  P(11)   4  i  
2

i 1 6

2.662  3.267  1.331 7.260

   1.210
6 6

25
b. 2  4  6  ...  50  21  2  3  ...  25  2 i
i 1

n
n(n  1)
Berdasarkan notasi sigma maka bentuk 2 i  2   n(n  1)
i 1 2

n
Akan dibuktikan bahwa bentuk P(n)  2 i  n(n  1) berlaku untuk sebarang n
i 1

bilangan bulat dan dengan kaidah pembuktian induksi matematika.

1
1. Untuk n = 1 maka P(1)  2 i  2(1)  1(1  1)  2 , bernilai benar
i 1

2. Asumsikan P(n) benar untuk n = k

 k
P(k )  2 i  k (k  1) , bernilai benar
i 1

3. Akan ditunjukkan P(n) benar untuk n = k + 1

k 1
P(k  1)  2 i  (k  1)( k  1  1)
i 1

k
2 i  2(k  1)  (k  1)( k  2)  k (k  1)  2(k  1)  (k  1)( k  2)
i 1

(k  1)(k  2)  (k  1)(k  2) .
n
Ruas kiri sama dengan ruas kanan, artinya P(n)  2 i  n(n  1) berlaku untuk
i 1

sebarang n bilangan bulat dan .

Jadi,
25
2  4  6  ...  50  21  2  3  ...  25  2 i  25(25  1)  625  25  650
i 1