FARMAKOEKONOMI
(PERTEMUAN KE-4)
Disusun Oleh:
FAKULTAS FARMASI
PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER
INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
JAKARTA
2020
1. Jelaskan
a. Direct Medical cost
b. Direct Non Medical Cost
c. Indirect Cost
d. Intangible
Sertakan referensi tambahan
2. Jelaskan apa saja yang termasuk dalam Fixed Cost dan Variable Cost dalam Pelayanan
Perawatan Kesehatan ?
JAWAB
1. Biaya medis langsung (direct medical cost)
Biaya langsung adalah biaya yang terkait langsung dengan perawatan kesehatan,
termasuk biaya obat (dan perbekalan kesehatan), biaya konsultasi dokter, biaya jasa perawat,
penggunaan fasilitas rumah sakit (kamar rawat inap, peralatan), uji laboratorium, biaya
pelayanan informal dan biaya kesehatan lainnya. Dalam biaya langsung, selain biaya medis,
seringkali diperhitungkan pula biaya non-medis seperti biaya ambulan dan biaya transportasi
pasien lainnya.
Sumber :
• Pedoman Penerapan Kajian Farmakoekonomi.2013.
• Budiharto, Martuti, Soewarta Kosen. 2008. Peranan Farmakoekonomi dalam Sistem
Pelayanan Kesehatan Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan Vol 11: 337- 340
2. Yang termasuk dalam Fixed Cost dan Variable Cost dalam Pelayanan Perawatan Kesehatan
Biaya tetap
Biaya tetap atau yang disebut juga dengan fixed cost merupakan biaya yang dikeluarkan oleh
sebuah perusahaan dalam keadaan konstan atau umumnya senantiasa tidak berubah
walaupun mengalami peningkatan maupun penurunan jumlah barang atau jasa yang
dihasilkan. Dapat dikatakan bahwa biaya tetap tidak terpengaruh sama sekali atau terlepas
dari perubahan-perubahan dalam aktivitas bisnis yang dijalankan oleh perusahaan.
Biaya tetap adalah biaya yang jumlahnya tidak berubah dengan perubahan kuantitas atau
volume produk atau layanan yang diberikan dalam jangka pendek (umumnya dalam rentang
waktu 1 tahun atau kurang), misalnya gaji karyawan dan depresiasi aset.
Contoh :
Biaya Investasi Gedung
Biaya Investasi Alat Medis
Biaya Investasi Alat Non Medis
Biaya Investasi Kendaraan
Gaji/ Insentif Pegawai
Biaya Variabel
Biaya variabel atau yang disebut juga dengan variable cost merupakan biaya yang dikeluarkan
oleh sebuah perusahaan secara berubah-ubah yang didasarkan pada perubahan jumlah
produk yang diproduksi. Semakin besar jumlah volume produk yang diproduksi oleh sebuah
perusahaan maka semakin besar pula biaya yang harus dikeluarkan untuk memproduksi
produk tersebut. Begitu pula sebaliknya, jika jumlah volume produk yang diproduksi kecil
maka biaya yang dikeluarkan juga kecil.Biaya variabel berubah seiring perubahan hasil yang
diperoleh, seperti komisi penjualan dan biaya penjualan obat (Bootman et al., 2005).
Contoh:
Biaya Obat
BHP Non Medis
Pemakaian Air
Pemakaian Listrik
Pemakaian Telpon
Biaya Makan MInum Pasien
Sumber :
• Pedoman Penerapan Kajian Farmakoekonomi.2013.