Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA

ANALISA DATA

NO TANDA DAN GEJALA DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. DS: Klien mengatakan bahwa ia masih memiliki kekurangan. Kesiapan Peningkatan Perkembangan Usia Remaja
Klien mengatakan dirinya pemalu dan kurang
berinteraksi dengan tetangga.
Klien mengatakan untuk mengambil keputusan masih
tergantung pada orang tua.
Klien mengatakan bahwa ia masih belum ada pandangan
melanjutkan sekolah kemana.

DO: Klien tampak pendiam


Klien tampak kurang bersosialisasi dengan lingkungan
Klien tampak kurang bertanggung jawab terhadap tugas
yang diberikan
Klien tampak bingung melanjutkan sekolah dimana.
Klien tampak kurang mandiri dan membutuhkan
bantuan orang tua dalam mengambil keputusan
Klien tampak santun dan menghormati orang tua

DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Kesiapan Peningkatan Perkembangan Usia Remaja


ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

NAMA KLIEN :
NO REG :
TGL NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI TT
DX KEPERAWATAN
19 1. Kesiapan Setelah dilakukan Pada Remaja
Sept Peningkatan tindakan keperawatan 1. Diskusikan ciri perkembangan remaja yang normal
202 Perkembangan Usia diharapkan Remaja dan menyimpang
0 Remaja mampu mengkatkan 2. Diskusikan cara mencapai perkembangan psikososial
kesiapan perkembangan yang normal
sesuai usia dengan 3. Anjurkan remaja untuk berinteraksi dengan orang lain
kriteria hasil: yang membuatnya nyaman mencurahkan perasaan,
1. Remaja dan Keluarga perhatian, dan ke khawatiran.
mengetahui 4. Anjurkan Remaja untuk mengikuti organisasi yang
perkembangan mempunyai kegiatan positif
remaja yang normal 5. Anjurkan remaja untuk melakukan kegiatan di rumah
2. Remaja dan Keluarga sesuai dengan perannya
mengetahui 6. Bimbing dan motivasi remaja dalam membuat
perkembangan rencana kegiatan dan melaksanakan rencana yang
remaja yang telah dibuatnya.
menyimpang Pada Keluarga
3. Remaja dan keluarga 1. Jelaskan ciri perkembangan remaja yang normal dan
mampu mengetahui menyimpang
cara mencapai 2. Jelaskan cara yang dapat dilakukan untuk
perkembangan yang memfasilitasi perkembangan yang normal
normal 3. Diskusikan dan demonstrasikan tindakan untuk
membantu remaja memperoleh identitas diri
4. Diskusikan rencana tindakan yang akan dilakukan
keluarga untuk memfasilitasi remaja memperoleh
identitas diri
ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


NAMA KLIEN :
NO REG :
TGL/ NO DX IMPLEMENTASI EVALUASI
PUKUL KEP
19 Sept `1, Pada Remaja S: Klien dan keluarga mengatakan mengetahui ciri
2020/ 1. Mendiskusikan ciri perkembangan remaja perkembangan remaja yang normal dan menyimpang.
15.00 yang normal dan menyimpang Klien mengatakan akan mengikuti kegiatan pengajian
2. Mendiskusikan cara mencapai perkembangan rutin di kampung
psikososial yang normal Klien mengatakan akan melajutkan sekolah di sekolah A
3. Menganjurkan remaja untuk berinteraksi Keluarga mengatakan bersedia membantu klien
dengan orang lain yang membuatnya nyaman O: Klien dan keluarga tampak mengetahui ciri perkembangan
mencurahkan perasaan, perhatian, dan ke remaja yang normal dan menyimpang
khawatiran. Klien dan keluarga tampak antusias dan bersemangat
4. Menganjurkan Remaja untuk mengikuti untuk menjalankan tugas perkembangan anak remaja
organisasi yang mempunyai kegiatan positif Klien mulai menyusun kegiatan.
5. Menganjurkan remaja untuk melakukan Klien tampak memiliki pandangan untuk masa depannya
kegiatan di rumah sesuai dengan perannya Klien menatap lawan bicara seskali.
6. Bimbing dan motivasi remaja dalam membuat A: Masalah Teratasi
rencana kegiatan dan melaksanakan rencana P: Pertahankan Intervensi
yang telah dibuatnya.
Pada Keluarga
1. Menjelaskan ciri perkembangan remaja yang
normal dan menyimpang
2. Menjelaskan cara yang dapat dilakukan untuk
memfasilitasi perkembangan yang normal
3. Mendiskusikan dan demonstrasikan tindakan
untuk membantu remaja memperoleh
identitas diri
4. Mendiskusikan rencana tindakan yang akan
dilakukan keluarga untuk memfasilitasi
remaja memperoleh identitas diri
ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA

STRATEGI PELAKSANAAN
SP1-REMAJA: MEMBINA HUBUNGAN SALING PERCAYA DENGAN
REMAJA, MENJELASKAN CIRI PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL
REMAJA YANG NORMAL DAN MENYIMPANG,
MENDEMONSTRASIKAN DAN MELATIH CARA MENCAPAI
PERKEMBANGAN REMAJA YANG NORMAL, DAN MENYUSUN
RENCANA TINDAKAN UNTUK MENCAPAI PERKEMBANGAN
PSIKOSOSIAL REMAJA YANG NORMAL
ORIENTASI
“Selamat sore, Pak/Bu. Saya perawat A dari poltekkes Malang. Nama Bapak/Ibu siapa? Biasa
dipanggil apa? Bagaimana perasaan Bapak/Ibu hari ini?
Saya ingin bertemu dengan adik E dan Bapak/Ibu untuk mendiskusikan perkembangan E yang
sudah remaja. Bagaimana E kalau kita berbincang-bincang sebentar tentang perkembangan
remaja? Di mana kita akan bicara, E? Di ruangan ml? Baiklah, E. Kita akan berdiskusi selama
kurang lebih 30 menit.”
KERJA
Saya bawakan leaflet tentang perkembangan remaja. Silakan E membacanya. Di situ tertulis
ciri perkembangan remaja yang normal dan menyimpang. Apakah menurut E, perilaku E sudah
sesuai dengan yang tertulis di situ? Baiklah, saya jelaskan cirinya. Tugas utama remaja adalah
mencapal identitas atau mengenal
jati diri seperti kelebihan, kekurangan, tujuan hidup, peran di keluarga, sekolah, kelompok, dan
lingkungan terdekat. Marl kita diskusikan.” (Bahas satu-satu yang telah dimiliki dan yang belum
dimiliki.) “Jika remaja tidak dapat mencapal tugas tersebut, remaja akan mengalami
kebingungan dan sulit mengenal kelebihan dan kekurangan diri. Nah, coba ditelaah lagi ya.
Apakah sudah dapat dipahami E?Ada yang ingin E tanyakan atau diskusikan lebih lanjut?”
“Bagaimana kalau kita Ianjutkan percakapan tentang kemampuan dan cita-cita E? Bagaimana
sekolahnya, E? Menurut E, apa kelebihan yang E punya dari segi fisik, prestasi di sekolah, dan
kegiatan olahraga atau seni? Bagaimana dengan kegiatan di rumah? Ya, baik sekail, E sudah
dapat menyebutkannya. Sekarang apa kekurangan yang E rasakan? Dengan kelebihan dan
kekurangan itu, bagaimana pendapat E tentang diri E sendiri? Menurut E, apa yang sudah E
lakukan selama ini untuk keluarga? Bagaimana kalau kita diskusikan dengan orang tua, opa
harapan mereka terhadap E dan apa yang membuat mereka bangga terhadap E? Sekarang E
sudah mengenal kelebihan dan kekurangan sendiri. Apa cita-cita E? Apa upaya yang E lakukan
untuk mencapainya? Apa alternatif kedua jika cita-cita itu tidak tercapai? Bagus sekali.”
“Mari kita sama-sama baca kembali leaflet ini mengenai cara agar E berkembang sebagai
remaja yang sehat. Caranya yaitu E harus bergaul dengan teman sebaya atau orang lain yang
mempunyai kegiatan positif, mengikuti kegiatan di sekolah atau di luar sekolah, séperti bela diri,
seni, atau kegiatan oiahraga, dan punya teman yang bisa diajak curhat.”
“Bagaimana kalau dilakukan latihan kegiatan yang dapat E lakukan di rumah seperti merapikan
tempat tidur atau kegiatan lain di rumah? Bagus sekali Bagaimana kalau kegiatan ini kita
masukkan dalam rencana kegiatan E setiap hari?”.
TERMINASI
“Bagaimana perasaan E setelah kita berbincang-bincang dan latihan? Apakah E masih ingat
ciri-ciri remaja yang sudah kita bicarakan tadi? Betul sekali. Saya akan tinggalkan leaflet ini
silakan E membacanya. Coba lakukan untuk mencapainya. Minggu depan, saya datang lagi
dan kita akan mendiskusikan cara lain yang dapat E lakukan untuk mencapai perkembangan
psikososial remaja yang normal. Baiklah Bapak/lbu/E saya pamit dulu Sampai jumpa.
SPI-KELUARGA: MEMBINA HUBUNGAN SALING PERCAYA
DENGAN KELUARGA, MENJELASKAN CIRI PERKEMBANGAN
PSIKOSOSIAL REMAJA YANG NORMAL DAN MENYIMPANG,
MENDEMONSTRASIKAN DAN MELATIH CARA MENCAPAT
PERKEMBANGAN REMAJA YANG NORMAL DAN MENYUSUN
RENCANA TINDAKAN UNTUK MENCAPA! PERKEMBANGAN
PSIKOSOSIAL REMAJA YANG NORMAL
ORIENTASI
“Selamat sore. Bagaimana perasaan Bapak/Ibu hari ini? Sesuai dengan perjanjian kita minggu
lalu, hari ini saya datang untuk mendiskusikan tentang perkembangan psikososial remaja dan
cara mencapainya agar perkembangan E lebih optimal. Di mana kita akan bicara, Pak/Bu? Di
teras ini saja? Baiklah, kita akan berbicara selama kurang lebih 3 menit ya. Saya telah bicara
dengan E.”
KERJA
“Tadi saya dan E sudah bicara tentang perkembangan psikososial remaja dan cara
mencapainya agar perkembangan E lebih optimal. Baiklah, kita diskusikan bersama. Saya
bawa leaflet. Mari kita sama-sama membacanya.”
“Baiklah, saya jelaskan cirinya. Tugas utama remaja adalah mencapai identitas atau mengenal
jati diri, seperti kelebihan, kekurangan, tujuan hidup, peran di keluarga, sekolah, kelompok, dan
lingkungan terdekat. Jika remaja tidak dapat mencapai tugas tersebut, remaja akan mengalami
kebingungan dan sulit mengenal kelebihan dan kekurangan diri. Apakah Bapak/Ibu sudah
memahaminya? Ada yang ingin Bapak/lbu tanyakan atau diskusikan lebih lanjut?”

“Pak/Bu, saya akan jelaskan cara yang dapat Bapak/lbu lakukan untuk memfasilitasi
perkembangan E yaitu fasilitasi remaja untuk berinteraksi dengan kelompok sebaya, anjurkan
remaja untuk bergaul dengan orang lain yang membuatnya nyaman mencurahkan perasaan,
perhatian, dan kekhawatiran, anjurkan remaja untuk mengikuti organisasi yang mempunyai
kegiatan positif (olahraga, seni, bela diri, pramuka, pengajian), berperan sebagai teman curhat
bagi remaja dan sebagai contoh peran bagi remaja dalam melakukan interaksi sosial yang baik,
berikan lingkungan yang nyaman bagi remaja untuk melakukan aktivitas bersama
kelompoknya.”
“Menurut Bapak/ibu, apa yang sudah E lakukan selama ini untuk keluarga dan prestasinya di
sekolah? Coba ungkapkan pada E. Marl kita panggil E dan sampaikan kepadanya mengenal
hal yang Bapak/Ibu bangga padanya.” (Percakapan orang tua dengan E tentang hal yang
dibanggakan). “Sekarang E tahu apa yang dibanggakan dan diharapkan orang tua.
Bagaimana perasaan E?”
“Tadi Bapak/Ibu sudah melihat bagaimana membantu E mengenali dirinya. Bapak/Ibu dapat
meneruskan dengan memfasilitasi kegiatan lainnya supaya E lebih merasa percaya diri. Selain
itu, Bapak/Ibu juga harus berperan sebagai contoh dalam berinteraksi dan memfasilitasi
lingkungan yang nyaman bagi E untuk dapat beraktivitas dengan teman-temannya. Apakah
menunut Bapak/Ibu/E, hal ini dapat dilakukan? Bagaimana Pak/Bu, ada yang ingin ditanyakan
lagi?”
TERMINASI
“Nah, Pak/Bu dan E. Kita sudah selesai mendiskusikan ciri perkembangan psikososial remaja
dan cara untuk mencapainya, balk yang harus dilakukan Bapak/Ibu maupun E. Bapak/Ibu dan
E dapat meneruskan kegiatan lainnya untuk E. Minggu depan, saya akan datang lagi untuk
mendiskusikan rencana kegiatan lain yang dapat dilakukan E dan keluarga. Apakah masih ada
hal lain yang ingin Bapak/Ibu
ketahui? Sudah cukup? Saya pamit dulu, Pak/Bu, E. Sampai jumpa.”
ISI LEAFLET, KASI GAMBAR YOOO

1. DEFINISI
Tahap remaja adalah tahap perkembangan remaja dengan usia 12-18 tahun diman pada
saat ini remaja harus mampu mencapai identitas diri meliputi peran, tujuan pribadi,
keunikan dan ciri khas diri. Bila hal tersebut tidak tercapai maka remaja akan mengalami
kebingungan peran yang berdampak pada rapuhnya kepribadian sehingga akan terjadi
gangguan konsep diri.
2. CIRI PERKEMBANGAN NORMAL
- Menilai diri sendiri secara obyektif
- Merencanakan masa depannya
- Dapat Mengambil keputusan
- Menyukai diri
- Berinteraksi dengan lingkungannya
- Bertanggung Jawab
- Mulai memperlihatkan kemandirian dalam keluarga
- Menyelesaikan masalah dengan meminta bantuan orang lain yang menurutnya
mampu
3. CIRI PERKEMBANGAN MENYIMPANG
- Tidak menemukan ciri khas/kekuatan dan kelemahan dirinya
- Merasa bingung, bimbang
- Tidak mempunyai rencana untuk masa depan
- Tidak mampu berinteraksi dengan lingkungannya
- Memiliki perilaku antisosial
- Tidak menyukai dirinya
- Sulit mengambil keputusan
- Tidak mempunyai minat
- Tidak mandiri
4. CARA MENCAPAI PERKEMBANGAN NORMAL
Pada Remaja

1. Mendiskusikan ciri perkembangan remaja yang normal dan menyimpang


2. Mendiskusikan cara mencapai perkembangan psikososial yang normal
3. Menganjurkan remaja untuk berinteraksi dengan orang lain yang membuatnya nyaman
mencurahkan perasaan, perhatian, dan ke khawatiran.
4. Menganjurkan Remaja untuk mengikuti organisasi yang mempunyai kegiatan positif
5. Menganjurkan remaja untuk melakukan kegiatan di rumah sesuai dengan perannya
6. Bimbing dan motivasi remaja dalam membuat rencana kegiatan dan melaksanakan
rencana yang telah dibuatnya.
Pada Keluarga

1. Menjelaskan ciri perkembangan remaja yang normal dan menyimpang


2. Menjelaskan cara yang dapat dilakukan untuk memfasilitasi perkembangan yang
normal
3. Mendiskusikan dan demonstrasikan tindakan untuk membantu remaja memperoleh
identitas diri
4. Mendiskusikan rencana tindakan yang akan dilakukan keluarga untuk memfasilitasi
remaja memperoleh identitas diri

Anda mungkin juga menyukai