Anda di halaman 1dari 40

SOAL TAHUN 2015

KISI-KISI UAS PELAYANAN KEFARMASIAN

(Bu Nurul Latifah, S.Farm., Apt)

Untuk Soal No. 1 – 5

Pasien Ny. P 70 tahun MRS dengan keluhan sering lemes, nyeri pada pinggang, anyang
anyangen (sering buang air kecil) . Pasien memiliki riwayat DM sudah 2 tahun dengan
pengobatan metformin 500 1x1. Saat ini pasien didiagnosa hiperglikemia pada DM tipe 2 dan
ISK. Hasil cek GDS saat datang adalah 287 mg/dl dan TD 250/80 mmHg . Dokter meresepkan
metformin 500 2x, Ciprofloxacin 500 2x1. Ketorolac Injeksi 3x2. Hasil cek laboratorium
berikutnya adalah AL (angka leukosit) 11.3 rb/L, HB 12.7 g/dl Ureum 50, Creatinin 1.3mg/dl,
dan asam urat 8 mg/dl. Hasil periksa hari berikutnya, GDS pukul ) 06:00 adalah 225 mg/dl dan
jam 11:00 187 mg/dl. Pasien mengeluh mual dan tidak nyaman di lambung terutama setiap pagi
dan malam.

1. Data Objektif yang dapat kita peroleh dari paparan kasus diatas diantara sebagai berikut,
kecuali…
a. GDS saat datang 287 mg/dl
b. Leukosit sebesar 11.3 rb /L
c. Creatinin 1.3 mg/dl
d. Riwayat penyakit pasien adalah DM selama 2 tahun
e. Terapi saat ini adalah metformin, ciprofloxacin, dan ketorolac
2. Problem medik yang ada pada pasien diantaranya …
a. Hipertensi
b. Hiperglikemia
c. Hiperuricemia
d. Ketiganya benar
e. Ketiganya salah
3. Obat antidiabetic oral yang diberikan kepada Ny. P saat ini bekerja dengan mekanisme …
a. Sebagai analog insulin
b. Memicu sekresi insulin
c. Meningkatkan sensitifitas insulin
d. Menghambat penyerapan glukosa di usus
e. Menghambat kinerja enzim DPP-IV sehingga memperlama waktu paruh GLP-1
4. Drug Related Problem yang terjadi pada pasien Ny. P tersebut diantaranya adalah, kecuali …
a. Adanya indikasi tanpa terapi yaitu hyperuricemia
b. Adanya indikasi tanpa terapi yaitu hipertensi
c. Adanya indikasi tanpa terapi yaitu dyspepsia
d. Dosis metformin yang terlalu besar
e. Potensila efek samping metformin
5. (Soal tidak ada)

Ny. TS 77 tahun, BB 60 kg, TB 155 cm, MRS dengan keluhan mual , muntah, pusing, lemes,
mengaku memiliki riwayat DM dan Hipertensi dengan terapi dari Puskesmas berupa
glibenklamid 1-1/ 2-0, metformin 2 x 850 mg dan HCT 1 kali sehari. Pasien juga mengaku tidak
meminum obat secara rutin, karena diet sudah ketat.Selanjutnya pasien didiagnosa hipoglikemi
pada penderita DM. Pada pemeriksaan awal gula darah sewaktu 59 mg/dl. TD 120/70 mmHg.
Saat pasien di UGD dan diberikan injeksi dextrose 40 % flash dan diinfus D5 %.

6. Diantara obat-obat yang dikonsumsi oleh pasien, yang paling berpotensi menimbulkan
hipoglikemi adalah …
a. Glibenklamid
b. HCT
c. Metformin
d. Ketiganya benar
e. Ketiganya salah
7. Hasil cek laboratorium pasien hari berikutnya adalah GDS pukul 06:00 108 mg/dl. Tanda-
tanda vital : TD 150/90, HR 90 kali per menit, RR 22 kali per menit, suhu 37 oC. Rekomendasi
yang dapat anda berikan saat ini diantaranya, kecuali …
a. Antidiabetik sementara dihentikan
b. Saat ini diberikan insulinsebagai pengganti antidiabetic oral
c. Pemberian Antihipertensi
d. Lakukan pengecekan HbA1C
8. Pada pasien DM , target pencapaian tekanan darah sebesar …
a. < 120/80 mmHg
b. < 130/80 mmHg
c. < 140/80 mmHg
d. < 150/80 mmHg
e. < 150/90 mmHg
9. Pilihan utama antihipertensi untuk penderita DM adalah…
a. Beta Blocker
b. CCB
c. Diuretik
d. ACE Inhibitor
e. Alfa blocker
10. (Soal tidak ada)

Untuk soal no. 11-15

Tn. R berusia 70 tahun MRS dengan keluhan panas tinggi, berdebar-debar, sesak nafas, mual dan
muntah. Pasien memiliki riwayat CHF 3 tahun yang lalu. BB pasien 40 kg, TD 250/100, nadi
158 kali/menit, suhu 38.5oC . Hasil Rontgen torax menunjukkan adanya kardiom.gall APTT 29.9
detikPTT 15.1 det HB 11/5, Al 8.6. Terapi yang diberikan di RS adalah paracetamol 500 mg 3x1
, Omeprazol 20 mg 2x1, digoxin 1x, bisoprolol 1x1.25 mg , spironolakton 1x25 mg, ceftriaxone
1x 1 gram, ranitidine injeksi 2x 1 ampuls . Pasien menggunakan jaminan BPJS.

11. Sebagai apoteker, informasi atau data subjektif yang perlu kita telusuri lebih lanjut
diantaranya sebagai berikut, kecuali …
a. Penghasilan pasien
b. Riwayat pengobatan pasien
c. Compilance pasien dalam menggunakan obat sebelunya
d. Riwayat alergi
e. Kebiasaan pasien merokok atau tidak
12. Diantara obat-obat yang diberikan kepada pasien diatas, yang sifatnya hanya mengatasi
untuk keluhan (simptomatis) adalah …
a. Digoxin
b. Bisoprolol
c. Ceftriaxon
d. Spironolaton
e. Metoclopramide
13. Diagnosa dokter pada pasien tersebut adalah CHF. Obat yang dapat kita rekomendasikan u/
diberikan kepada pasien tersebut karena sudah terbukti menurunkan mortalitas dan morbiditas
pada pasien CHF adalah obat golongan …
a. CCB dihidropiridin
b. ACE Inhibitor
c. Alfa Agonis
d. Nitrat
e. CCB non dihidropiridin
14. (Soal tidak ada)
15. Apabila pasien akan pulang, hal-hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan
compliance pasien dalam menggunakan obat adalah sbb, kecuali …
a. Mengurangi jumlah dan jenis obat yang diberikan pasien karena pasien sudah lanjut
usia
b. Melakukan konseling kepada pasien dan keluarga mengenai penyakit dan pengobatannya
c. Memberikan pengertian kepada pasien dan keluarga akan pentingnya kepatuhan dalam
mengkonsumsi obat-obatnya
d. Memberikan pengaturan jadwal minum obat
e. Menyarankan keluarga untuk melakukan pengawasan dalam penggunaan obat

Untuk soal no. 16 – 20

Pasien Tn. AW 54 tahun , BB 50 kg, TB 160 cm, didiagnosa menderita Ca sigmoid stage IV, 14
hari yang lalu telah dilakukan pembedahan dan diketahui telah terjadi metastase ke jaringan di
sekitarnya. Saat ini dokter merencanakan pemberian kemoterapi dengan regimen :

 Bevacizumab 250 mg ad 100 Ml D5%


 Oxalliplatin 126.65 mg ad 250 ml D5%
 Leucovorin 648 mg ad 250 D5%
 S.Fluorouracil 596 mg secara Iv bolus
 S.Fluorouracil 1788 mg ad 50 ml NaCl diberikan dengansyringe pump selama 22 jam dan
dilanjutkan S.Fluorouracil 1788 mg ad 50 ml NaCl dengan syringe pump selama 22 jam
lagi
16. Luas permukaan tubuh Tn AW adalah sebesar ...
a. 1.59 m2
b. 1.49 m2
c. 1.62
d. 2.22 m2
e. 3.01 m2
17. Problem yang ada dalam protocol kemoterapi Tn. AW salah satunya adalah waktu
a. Seharusnya waktu kemoterapi dilakukan sesegera mungkin setelah dilakukan pembedahan
b. Sebaiknya pemberian kemoterapi ditunda karena pemberian oxalipatin harus 1 bulan
setelah pembedahan.
c. Sebaiknya pemberian kemoterapi ditunda minimal 28 hari setelah pembedahan karena
bevacizumab dapat mengganggu penyembuhan luka operasi
d. Ketiga pernyataan diatas benar
e. Ketiga peryataan diatas salah
18. (Soal tidak ada)
19. Berapakah konsentrasi akhir pada campuran oxaliplatin dan D5% …
a. 0.45 mg/mL
b. 2.53 mg/ml
c. 2.85 mg/ml
d. 1.37 mg/ml
e. 1.14 mg/ml
20. Sebelum diberikan obat kemoterapi, pasien diberikan pramedikasi berupa difenhidramin
Injeksi, Dexametason injeksi, dan ondansentron injeksi. Apakah fungsi pemberian
pramedikasi tersebut?
a. Imunosupressan
b. Antiinflamasi
c. Memperkuat efek kemoterapi
d. Mencegah munculnya efek samping mual muntah
e. Mencegah munculnya efek kemoterapi pada sel normal.

SOAL-SOAL PELAYANAN KEFARMASIAN

Dosen : Ibu Nurul, S Farm., Apt

1. Pernyataan berikut sesuai untuk konsep pharmaceuticalcare, kecuali


a. Pharmaceutical care bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dengan orientasi
keselamatan pasien
b. Pharmaceutical care dilaksanakan untuk memenuh kebutuhan layanan kesehatan
yang muncul akibat melonjaknya produk obat dan kebutuhan akan informasi obat
c. Pharmaceutical care hadir agar apoteker mengerjakan atau menggantikan
pofesi kesehatan yang lain
d. Pharmaceutical carehadir karena terpi pasien semakin kompleks dengan
meningkatnya kompleksitaas pasien
e. Pharmaceutical care dilaksanakan untuk meminimalisir mortalitas dan morbiditas
akibat penggunaan obat.
2. Dalam menjalankan kegiatan farmasi klinis, pengetahuan dan keterampilan yang
dibutuhkan sebagai modal apoteker sebagai berikut…
a. Pengetahuan tentang penyakit
b. Keterampilan berkomunikasi dengan tenaga kesehatan
c. Pengetahuan tentang terapi non farmakologi
d. A dan B benar
e. Semua benar
3. Prinsip pelayanan kefarmasian adalah yang pertama melakukan penyusunan database
pasien. Yang termasuk database pasien diantaranya…..
a. Riwayat penyakit pasien dan penggunaan obat sebelumnya
b. Riwayat keluarga dan social
c. Terpai obat yang diberikan saat ini
d. A dan B benar
e. Semua Benar
4. Metode pemantauan terapi obat pasien salah satunya menggunakan metode SOAP.
Berikut termasuk dariobjektif kecuali …
a. Berat dan tiinggi badan
b. Riwayat penyakit pasien
c. Tanda-tanda Vital
d. Terapi yang diberikan oleh dokter saat ini
e. Kebiasaan merokok
5. “Assalamualaikum, selamat siang dookter, sya khadijaah, Appoteker RS lekas sehat.
Saya ingin mengkonsultasien pasien Ny.Siti di bangsal Zaitun. Saat ini pasien mengalami
pendarahan gastrointestinal, ditunjukann dengan adanya melena. Pasien ini masuk
dengan frakturclaviculla dan diberikan terapi ketorolac setelah operasi. Sampai hariini
penggunaan sudah 5 hari. Sesuai analisis naranjo kemungkinan pasien ini mengalami
efek samping darii ketorolac. Bagaimana jika ketorolac dihentikan dan analgetik
menggunakan tramadoljika perlu dok”?
Percakapan diatas adalah salaah satu contoh seorang apoteker yang mengkonsultasikan
terapi pasien kepadda dokter dengan metode SBAR (Situation, Background, Assesment,
Recommendation) yang merupakan assessment dari apoteker dalam percakapan diatas
adaalah….
a. Pasien mengalami pendarahan gastro intestinal ditunjukan dengan afdanya melena
b. Pasien ini masuk dengan fraktur claviculia dan diberikan terapi ketorolac setelah
operasi
c. Sampai hari ini penggunaan sudah 5 hari
d. Sesuai analisis naranjo kemungkinan pasien ini mengalaami efek samping dari
ketorolac
e. Ketorolac dihentikan dan analgetik menggunakan tramadol jika perlu

Kasus untuk soal nomor 6-9


Padien Tn R datang ke RS dengan keluhan nyeri perut , dadapanas, daan keringat dingin. Pasien
memiliki riwayat acute coronary syndrome dengan teraapi rutin berupa :
Bioprolol 1x5 mg
Simvastastin 1x20mg
ISDN 3x5 mg
Clopidogrel 1x75 mg
Ramipril 1x 5 mg
Aspilet 1x 60 mg
Saat masuk TD 159/92 mmHg, HR 83x/ment, suhu 36,6 o C. dokter mendiagnosa pasien
mengalami GERD. Obat yang diberikan di RS oleh dokter adalaah terapi rutin dokter jaantung
dilanjutkan ditambah ranitidine 2x 1 ampul. Gejala yang dirskan oleh pasien hingga 3 hari belum
juga berkurang.

6. Penyakit yang dialami oleh Tn R factor risiko yang mungkin menjadi pemicunya
adalah….
a. Penggunaan aspilet dalam jangka waktu yang lama
b. Penggunaan bisoprolol dalam jangkawaktuyang lama
c. Infeksi bakteri
d. Pola hidup yang tidak sehat
e. Penggunaan atau konsumsi alcohol
7. Obat ini yang pertama yang direkomendasikan untuk diberikan kepada pasien Tn.R untuk
mengatasi Gerd nya adalah…
a. PPI
b. Antasida
c. H2 Bloker
d. Sucralfat
e. Antiemetic
8. Rekomendasi yang dapat kita berikan kepada dokter untuk terapi TN RR diantaranya…
a. Penghentian aspilet dan hanyamenggunakan clopidogrel saja sebagai antiplateletnya.
b. Penggunaan bisoprolol menjadi atenolol
c. Pemberian omeprazole
d. Penggantian aspilet menjadi asetosalyang ediaan salut enteric dan diberikan
pantoprazole
e. Peningkata dosis ranitidine

Kasus untuk soal no 9-11

An. FN seorang anak usia5 tahun dengan BB 17kg ibawa oleh orang tuanaya ke RS karena
mengalami sesak nafas, yang disertai batuk dan pilek. Pasien sebelumnya telah memiliki sakit
asma dan ayahnya juga memiliki riwaya penyakit asma. Pada pemeriksaan tanda vital diketahui
TD pasien 100/80 mmHg, HR 160x/mnit, RR 26x/menit dan suhu tubuh 38 celsius.hasil lab
menunjukan angka leukosit pasien 5rb/µl, HB 10,1 g/dL. Di RS pasien mendapat terapi nebulasi
ventolin (salbutamol0 dan farbivent (salbutamol dan ipratropium bromide), injeksi cefatoxim 3x
500 mg, injekimethylprednisolon 2x15 mg, paracetamol syirup 3x 250 mg. dan infus ringer
laktat setiap setelah diberikan minum obat pasien mengalmi muntah.

9. Drug Releated Problem yang muncul pada terapiAn. FN diantaranya …


a. Duplikasi obat,
b. Ketidaksesuaian sediaan obat dengan kondisipasien
c. Ada indikasi yang belum di terapi
d. A dan B
e. Semua benar
10. Pada pemeriksan An. FN baik pemeriksaan fisik tanda vital maupun laboratorium
yangmenunjukan tandadan gejala infeki diantaranya,,,,,
a. Peningkatan suhutubuh
b. Peningkatan HR
c. Peningkatan Leukosit
d. A dan B
e. A dan C
11. Sebagai seorang apoteker, ekomendasi yang dapat kita berikan kepada dokter

Tanggal
Jenis Pemeriksaan
7/3/2017 8/3/2017 9/3/2017 10/3-2017 11/3/2017
Tekanan darah
155/89 13/73 125/66 137/76 150/100
(mmHg)
Nadi/HR (x/mnit) 134 110 130 120 93
Respiration Rate
36 - - - 26
(X/menit)
Suhu (ToC) 37 36 36 35 35

Diantaranya kecuali….
a. Menhentikan penggunaan farbivent dan mengganti dengan fluticasone inhalasi
b. Menghentikan ppenggunaan ventolin dan mengganti dengan salbutamol sirup
c. Mengganti sediaan paracetamol sirup dengan parasetamol supositoria
d. Memberikan tambahan terapi berupa zat besi
e. Memberikan terapi domperidone bilapasien mual

Kasus soal nomor 12-15

Ny. KS 70 th dibawa kerumah sakit pada tanggal 7 maret 2017 dengan keluhan 3 hari sesak
nafas, batuk berdahak, badab pnas, nyeri dada. Pasien tinggal bersama suami dan anak laki-laki
nya yang perokok berat. Ny. KS sebelumnya telah memiliki riwaya PPOK selama 1 tahun
terkhir. Saat ini pasien mengalami eksaserbasi akut. Pemeriksaan tanda vital pasien SBB:

Data hasil laboratorium

Parameter Nilai Rujukan Satuan Tanggal


7/3/2016 Interpretasi
Leukosit 4-10 rb/µL 11,1 Tinggi
Trombosit 150-450 rb/µL 29,1 Normal
HCB 12,0-17,0 g/dL 16,1 Normal
HCT 39-52 % 48 Normal
Trigliserida <160 mg/dl 64 Normal
Kolesterol Total <26 mg/dl 195 Normal
Asam urat 3,2-7,0 mg/dl 6,9 Normal
GDS 70- 1440 mg/dl 111 Normal

Data hasil pemeriksaan penunjang lain yaitu : Rdiolohis suspek gambaran emfisematous lung
dengan pleural effuse minimal bilateral dan perselubungan kedua hilus, besar COR dalam batas
normal. Pemeriksaan spirometri menunjukan FEV 1 sebesar 40%.
Obat yang diberikan kepda pasien selama rawat inap adalah terapi oksigen, injeksi methyl
prednisolone 62,5 mg dipagi dan siang hari, nebulasi dengan farbivent dan flixotide (fluticasone)
4x sehari, injeksi ceftriaxone 2x 1gram, dan injeksi furosemide 3x 1 ampul.
Saat pulang dibawakan seretide 250 (salmeterol dan fluticasone) 2x 1 hisapan dan levofloxacin
1x sehari.

12. Faktor resiko utama penyebab penyakit yang dialami Ny. KS adalah…
a. Asap Rokok
b. Alergi
c. Keturunan
d. Penggunaan obat-obatan
e. Peningkatan usia
13. Terapi utama pasien PPOK selain pemberian supportive berupaoksigen yang perlu
diberikan kepada semua pasien PPOK adalah ….
a. Kortikosteroid
b. Antibiotik
c. Bronkodilator
d. Metil Xantin
e. Antitusive
14. Drug releated problem yang terjadi pada terapi untuk Ny. KS diantaranya….
a. Pemberian antibiotic seharusnya tidak diperlukan
b. Pemberian saat pulang sebaiknya menggunakan antikolinergik inhalasi
c. Hipertensi belum diberikan terapi
d. A dab B benar
e. B dan C benar
15. Sebagai apotekr edukasi yang perlu kita sampaikan kepada keluarga diantaranya
kecuali…
a. Pentingnya menggunakan handyhaler secara rutin
b. Hindari asap rokok disekitar pasien
c. Pentingnya olahraga ringan dan kurangikonsumsi garam
d. Lebih sering melakukan uji spirometri untuk mengetahui fungsi patu pasien
e. Cara menggunakan handyhaler yang benar

Untuk soal no 16-20

Tn TD 73 th, BB 60 kg, MRS dengan keluhan mual, muntah, pusing, lemes. Sudah 5 tahun
menderita DM dan hipertensi dengan terapi dari puskesmas berupa glibenclmide 1-1/2-0,
metformin 2 x 500 mg, dan HCT 1x sehari. Berapa hari ini pasien mengalami ketidaknyamanan
dilambung sehingga nafsu mkan menurun. Keluarga menyampaikan bahwa pasien tertib dalam
minumobt tidk pernah terlupa untuk minum obat. Pada pemeriksaan awal gula darah sewaktu
50mg/dL, TD 120/70 mmHg. Selanjutnya pasien didiagnosa hipoglikemik pada penderita DM.
Dokter memberikan instruksi untuk obat DM sementara dihentikan. Saat pasien di UGD dan
diberikan injeksi dextrose 40% 2 flash dan di infus D5%.
16. Diantara hal berikut yang menjadi factor penyebab timbulnya hipoglikemik pada pasien
adalah...
Obat-obat yang dikonsumsi oleh pasien yang paling berpotensi menimbulkan
hipoglikemik adalah….
a. Penggunaan glibenclamide pada pasien lanjut usia
b. Penggunaan obat DM yang tidak di imbngi dengan jadwal makan yang tidak teratur
c. Dosis metformin yang tidak tepat
d. A dan B benar
e. B dan C benar
17. Hasil cek laboratorium pasien hari berikutnya adalah GDS pukul 06.00 : 130 mg/dL,
tanda tanda vital: TD 150/90 mmHg, HR 90x/menit, RR 22x/menit, Suhu 38 celsius,
rekomendaasi yang tept diberikan saat ini diantarany kecuali:…
a. Berikan insulin sebagaai pengganti antidiabetik oral
b. Pemberian antihipertensi
c. Pemberian paracetamol sebagai antipiretik
d. Berikn edukasi kepada pasien dan keluarga untuk aturan minum obat dan jadwal
malam
e. Semuanya Tepat
18. Pada pasien DM target pencapaian tekanan darah sebesar….
a. 120/80 mmHg
b. <130/80mmHg
c. <140/80 mmHg
d. <150/80 mmhg
e. <150/90 mmHg
19. Pilihan utama antihipertensi unttuk penderita DM adalah,,,
a. CCB dihidropiridin
b. CCB non dihidropiridin
c. Diuretik
d. ACE inhibitor
e. Alfa Bloker
20. Pada hari ke 4 GDS pasien meningkat yaitu 210 mg/dL, 204 mg/dL. Obat yang
diresepkan adalah metformin 500 mg 1x sehari pagi hari. Sebagai seorang apoteker
terkait dengan obat-obatan yang diberikan kepadapasien saat ini, informasi obat yang
tidak tepat untuk disampaikan kepada pasien….
a. Obat-obat yabf diberikan oleh dokter baik antihipertensi maupun antidiabetik harus
diminum secara rutin dan teratur
b. Jelaskan tanda-tanda hipoglikemik agar pasien dapat mengenali dan mewaspadai
c. Metformin sebaiknya diminum sesudah makan agar tidaj mengganggu saluran cerna
d. Obat diabetic sebaiknya tidak usah diminum karena masuk dengan
hipoglikemik
e. Semua tepat

Untuk soal nomor 21-25


Pasien Ny.T masuk rumah sakit dengan keluhannyeri perut, muntah, lemes, dan sesak napas.
Pasien memiliki riwayat penyakit gout, asma, dan CHF yang telah rutin menggunkana terapi dari
dokter keluarga. Saat masuk RS TD pasien adalah 133/76 mmHg HR 110 kali/menit, RR 28
kali/menit, dan suhu tubuh 36,7 °C.
Selanjutnya berturut-turut TD 106/51, 109/69, 100/60
HR 90, 73, 62, dan 60.
Suhu tubuh 36,7 °C
Hasil rongent menunjukkan adanya kardiomegali
Saat ini oleh dokter pasien didiagnosa CHF, dyspepsia, dan asma
Masil pemeriksaan laboratorium sebagai berikut

Jenis Pemeriksaan Hasil


Leukosit (rb/µL) 9,1
Hematokrit (%) 36
Trombosit (%) 164
Monosit (%) 11
Eritrosit (juta/ µL) 5,84
Hemoglobin (g/dL) 14
RDW 11
PDW 18,87
Asam urat (mg/dL) 8,2
GDS (mg/dL) 130
Kolesterol total (mg/dL) 150

Terapi yang diberikan oleh dokter saat ini adalah


 Metoclorpamid injeksi 3x1 ampul
 Pantoprazole inj 1x1 vial
 Furosemide inj 2x1 ampul
 Digoxin 0,25 mg 1x1/2 tablet
 Bisoprolol 5 mg 1x1 tablet
 Sucralfat suspensi 3x1 cth
 Infus RL
21. Dari data base yang didapatkan dari pasien Ny.T di atas yang termasuk data subjektif
adalah……
a. Riwayat penyakit gout
b. TD saat 133/76 mmHg
c. Suhu tubuh normal yaitu 36,7 °C
d. Hasil rontgen menunjukkan kardiomegali
e. Diagnose dokter saat ini adalah CHF, dyspepsia, dan asma
22. Pasien memiliki riwayat penyakit gout, asma, dan CHF. Obat yang diberikan kepada
pasien yang memiliki efek samping meningkatkan asam urat adalah……
a. Metoclorpamid
b. Furosemide
c. Digoxin
d. Bisoprolol
e. Sucralfat
23. Obat yang sebaiknya tidak diberikan karena adanya penyakit asma dan kondisi sesak
nafas pasien saat ini adalah…..
a. Pantoprazole
b. Digoxin
c. Furosemide
d. Bisoprolol
e. Sucralfat
24. Sebagai apoteker, DRP apa yang anda temukan dalam terapi Ny.T tersebut?
a. Adanyakemungkinan efek samping obat
b. Adanya penggunaan obat yang kontra indikasi
c. Adanya indikasi yang belum diterapi
d. Adanya dosis yang kurang tepat dalam pemberian obat
e. a, b, c, d benar
25. Sebagai apoteker, asuhan kefarmasian apakah yang anda rencanakan (Plan)?
a. Berikan konseling kepada pasien atas ketidakpatuhan pasien
b. Rekomendasikan kepada dokter untuk memberikan captopril
c. Rekomendasikan kepada dokter untuk meningkatkan dosis digoxin
d. Melakukan pengaturan jadwal pemberian obat yaitu saucralfat diberikan bersama
makan
e. A, b, c, d benar
Untuk soal 26-30
Tn. R berusia 65 tahun MRS dengan keluhan panas tinggi, berdebar-debar, sesak napas, mual
dan muntah. Pasien memiliki riwayat penyakit CHF 3 tahun yang lalu. BB pasien 40 kg, TD
130/90 mmHg, nadi 158 kali/menit, RR 20x per menit, suhu 38,5 °celcius. Hasil rontgen torax
menunjukkan adanya kardiomegali. Hb 12g/dL , Leukosit 12 rb/L, GDS 100 mg/dL suhu 39 °
celcius.
Terapi yang diberikan di RS adalah paracetamol 500 mg 3x1, omeprazole 20 mg 2x1, digoxin
1x1, bisoprolol 1x1,25 mg, spironolakton 1x25 mg, ceftriaxone 2x1 gram, ranitidine injeksi 2x1
ampul, metoclopramide injeksi 3x1ampul, furosemide injeksi 2x1 ampul.
Pasien menggunakan jaminan BPJS.
26. Hasil data objektif pasien menunjukkan beberapa parameter yang tidak normal yaitu…..
a. Hb 12 g/dL
b. Leukosit 12 rb/L
c. GDS 100 mg/dL
d. Respiration Rate 20 x per menit
e. TD 130/90 mmHg
27. Diantara obat-obat yang diberikan kepada pasien di atas, yang sifatnya hanya untuk
mengatasi keluhan (simptomatis) adalah…..
a. Digoxin
b. Bisoprolol
c. Ceftriaxone
d. Spironolakton
e. Metoclopramide
28. Diagnosa dokter pada pasien tersebut adalah CHF. Obat yang tidak direkomendasikan
untuk diberikan kepada pasien tersebut karena dapat menurunkan mortalitas dan
morbiditas pada pasien CHF adalah
a. CCB dihidropiridin
b. ACE inhibitor
c. Alfa agonis
d. Nitrat
e. CCB non dihidropiridin
29. Dari obat-obat yang diberikan kepada pasien, yag berpotensi terjadinya interaksi, salah
satunya adalah digoxin dan furosemide, yang berinteraksi secara farmakodinamik,
dimana memungkinkan terjadi toksisitas digoxin. Oleh karena itu, yang dapat kita
lakukan adalah sebagai berikut, kecuali….
a. Monitor efek terapi dan toksisitas digoxin
b. Cek kadar kalium pasien
c. Lakukan penyesuaian dosis apabila muncul gejala peningkatan efek digoxin
d. Berikan tambahan suplemen kalium bila pasien mengalami hypokalemia
e. Berikan jeda waktu pemberian obat antara digoxin dan furosemide
30. Apabila pasien akan pulang, hal-hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan
compliance pasien dalam menggunakan obat adalah sebagai berikut, kecuali…..
a. Mengurangi jumlah dan jenis obat yang diberikan pasien kerena pasien sudah lanjut
usia
b. Melakukan konseling kepada pasien dan keluarga mengenai penyakit dan
pengobatannya
c. Memberikan pengertian kepada pasien dan keluarga akan pentingnya kepatuhan
dalam mengkonsumsi obat-obatnya
d. Memberikan pengaturan jadwal minum obat
e. Menyarankan keluarga untuk melakukan pengawasan dalam penggunaan obat
Untuk 31-35
Pasein Tn X 54 th BB 57 kg TB 165 cm didiagnosa menderita Ca sigmoid stage IV. 20 hari yang
lalu telah dilakukan pembedahan dan diketahui telah terjadi metastase ke jaringan di sekitarnya.
Saat ini dokter merencanakan pemberian kemoterapi dengan regimen:
 Bevacizumab 285 mg dalam 100 mL D5%
 Oxaliplatin 121,5 mg dalam 250 mL D5%
 Leucovorin 648 mg dalam 250 D5%
 5-FU 648 mg secara iv bolus
 5-FU 1944 mg dalam syringe pump selama 22 jam diberikan hari pertama dan hari ke
dua dengan dosis yang sama
31. Obat apakah yang diberikan kepada pasien Tn. X yang termasuk antibody monoklonal
adalah…..
a. Bevacizumab
b. Oxaliplatin
c. Leucovorin
d. 5-FU
e. Benar semua

32. Obat-oabt di atas yang tidak memiliki efek sitostatik secara langsung adalah
a. Bevacizumab
b. Oxaliplatin
c. Leucovorin
d. 5-FU
e. Salah semua
33. Pada regimen kemoterapi tang diberikan kepada pasien, obat yang diberikan dengan dosis
yang tidak sesuai dan perlu dilakukan penyesuaian dosis adalah….
a. Bevacizumab
b. Oxaliplatin
c. Leucovorin
d. 5-FU bolus
e. 5-FU syringe pump
34. Diantara obat-obat diatas terdapat ketidaksesuaian pemilihan pelarut adalah…..
a. Bevacizumab
b. Oxaliplatin
c. Leucovorin
d. 5-FU
e. Benar semua
35. Rekomendasi yang dapat anda berikan terhadap rencana kemoterapi pada pasien Tn.X di
atas, kecuali…..
a. Dilakukan penundaan pemberian kemoterapi minimal 8 hari ke depan
b. Dilakukan pergantiaan regimen kombinasi obat kemoterapi
c. Dilakukan penyesuaian dosis
d. Dilakukan penyesuaian cairan infus yang digunakan
e. Dilakuakan penyesuaian volume infus yang diberikan karena konsentrasi obat yang
tidak sesuai
Untuk nomor 35-40
Ny. P usia 53 tahun BB 63 kg TB 150 cm menderita kanker paru jenis NSCLC dan MRS untuk
dilakukan kemoterapi yang ke dua.
Pemerikasaan lab saat ini :
 HB 10,8 g/dL
 Leukosit 2 rb/µL
 Neutrofil 50%
 Creatinin 0,6 mg/dL
 Akan diberikan regimen kemoterapi, yaitu :
Paclitaxel 280 mg dalam 250 mg NaCl dan carboplatin 750 mg dalam 250 mL NaCl.
Target dosis carboplatin yang dikehendaki adalah 5AUC.
36. Berapa luas permukaan tubuh pada pasien tersebut ?
a. 97,2 m2
b. 2,625 m2
c. 1,62 m2
d. 1,57 m2
e. 0,97 m2
150 x 63
=
√ 3600
= 1,62 m2
37. Berapakah GFR pada pasien tersebut ?
a. 173, 54 mL/min
b. 126,875 mL/min
c. 107,84 mL/min
d. 96,67 mL.min
e. 65,7 mL/min
( 140−usia ) x BB
GFR = x 0,85
72 x Scr
( 140−53 th ) x 63 kg
= x 0,85
72 x 0,6 mg/dL
= 107,84 mL/min
38. Pernyataan berikut tepat berkaitan dengan terapi Ny.P, kecuali…..
a. Kondisi pasien belum memungkinkan diberikan kemoterapi karena mengalami
neutropenia
b. Sebelum diberikan kemoterapi, sebaiknya diberikan terapi figastrim hingga leukosit
normal
c. Dosis paclitaxel yang diberikan terlalu tinggi
d. Dosis carboplatin yang diberikan terlalu tinggi
e. Sebaiknya diberikan pre medikasi kepada pasien sebelum mendapatkan kemoterapi
39. Pernyataan berikut yang tepat berkaitan dengan cara pemberian kemoterapi Ny.P
a. Carboplatin sebaiknya diberikan terlebih dahulu sebelum paclitaxel untuk
meningkatkan efikasi
b. Paclitaxel sebaiknya diberikan terlebih dahulu sebelum carboplatin untuk mengurangi
efek samping
c. Paclitaxel sebaiknya diberikan dengan botol yang mengandung PVC
d. Paclitaxel harus diberikan dalam kondisi terlindung cahaya
e. Carboplatin harus diberikan dengan botol non PVC
40. Sebelum diberikan obat kemoterapi, pasien diberikan premedikasi berupa difenhidramin
injeksi, dexamethason injeksi, dan ondansetron injeksi. Apakah fungsi pemberian
premedikasi tersebut ?
a. Imunosupressan
b. Anti inflamasi
c. Memperkuat efek kemoterapi
d. Mencegah munculnya efek samping mual, muntah
e. Mencegah munculnya efek kemoterapi penurunan profil darah

SOAL PELAYANAN KEFARMASIAN Angkatan 30

DOSEN : Nurul Latifah, S.Farm, apt.

1 . Pelayanan Kefaramasian yang sesuai dengan konsep Pharmaceutical care adalah

a. Pharmaceutical care bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dengan orientasi


keselamatan pasien
b. Pharmaceutical care dilaksanakan untuk mengurangi kebutuhan pelayanan kesehatan
yang muncul akibat melonjaknya produk obat dan kebutuhan akan informasi obat
c. Pharmaceutical care hadir agar apoteker dapat mengerjakan / menggantikan profesi
kesehatan yang lain
d. Pharmaceutical care hadir untuk meningkatkan eksistensi apoteker di RS
e. Pharmaceutical care dilaksanakan untuk meminimalisir kebutuhan akan profesi keehatan
yang lain
2. Paradigma terkini dalam pemberian asuhan kepada pasien adalah patient centered care (PCC).
Dalam konsep PCC yang harus memberikan asuhan kepada pasien adalah…

a. Dokter, perawat, apoteker, ahli gizi, staf rekan medis

b. Dokter, apoteker, perawat, fisioterapis, ahli gizi

c. Dokter, apoteker, perawat, fisioterapis, staf cssd

d. Apoteker, perawat, ahli gizi, fisioterapis, sanitarian

e. Apoteker, ahli gizi, fisioterapis,analis, rekam medis


3. Tenaga kesehatan yang bertugas menjadi clinical leader dalam asuhan pasien adalah…

a. Dokter konsultan

b. DPJP

c. Apoteker Klinis

d. Perwat senior

e. Radiolog

4. Prinsip pelayanan kefarmasian adalah yang pertama melakukan penyusunan database pasien.
Yang termasuk database pasien antaranya…

a. Riwayat penyakit pasien dan penggunaan obat sebelumnya, riwayat keluarga dan sosial ,
adanya interaksi dari obat yang diberikan

b. keluhan, terapi obat yang diberikan yang diberikan saat ini, rekomendasii penambahan
obat dari apoteker

c. Riwayat penggunaan obat, terapi obat saat ini, riwayat alergi

d. Riwayat alergi, adanya inkompatibilitas, rencana monitoring

e. Terapi obat saaat ini, ditemukannya problem ketidaksesuaian dosis, rekomendasi dari
apoteker

5. Metode pemantauan terapi obat pasien salah satunya menggunakan metode SOAP . Berikut
ini termasuk data Subjektif adalah…

a. berat Badan, Tinggi Badan, terapi obat yang diberikan saat ini

b. Riwayat penyakit, tanda-tanda vital, terapi yang diberikan saat ini

c. Tanda-tanda vital, terapi yang diberikan saat ini, obat yang terakhir dikonsumsi dari
rumah

d. Riwayat penyakit, keluhan, riwayat pengobatan

e. Kebiasaan merokok, alergi, diagnosis


6. A (Assesment) dari apoteker saat melakukan pemantauan terapi obat adalah…

a. Terindentifikasinya problem medik

b. Terindentifikasinya DRP

c. Penegakan diagnosis

d. Penilaian risiko jatuh

e. Penilaian status gizi

7. Sesuai dengan standar SNARS, apoteker harus melakukan rekonsiliasi obat pada saat…

a. Pasien masuk Rumah Sakit, pasien pindah ruangan, pasien akan pulang

b. Pasien masuk RS, pasien dirawat lebih dari 1 dokter, pasien pindah ruangan

c. Pasien pindah ruangan, pasien akan pulang, pasien dirujuk

d. Pasien ganti dokter yang merawat, pasien pindah dokter, pasien akan pulang

e. Pasien pindah ruangan, pasien akan pulang, pasien akan kontrol

8. “Assalamu’alaikum, selamat siang dokter. Saya Khadijah, apoteker RS Lekas Sehai . Saya
ingin megkonsultasikan pasien Ny. Siti di bangsal Zaitun. Saat ini pasien mengalami
pendarahan gastro intestinal, ditunjukkan dengan adanya melena. Pasien ini masuk dengan
fraktur claviculla dan diberikan terapi ketorolac setelah operasi. Sampai hari ini penggunaan
sudah 5 hari. Sesuai analisis naranjo, kemungkinana pasen ini mengalami efek samping dari
ketorolac. Bagaimana jika ketorolac dihentikan dan analgetik menggunakan tramadol jika
perlu dok?”

Percapakan di atas adalah salah satu contoh seorang Apoteker yang mengkonsultasikan terapi
pasien kepada dokter dengan metode SBAR (Situation, Background, Assesment,
Recommendation). Yang merupakan asessment dari apoteker dalam percakapan tersebut
adalah…

a. Pasien mengalami pendarahan gastrointestinal, ditunjukkan dengan adanya melena


b. Pasien ini masuk dengan fraktur claviculla dan diberikan terapi ketorolac setelah operasi
c. Sampai hari ini penggunaannya sudah 5 hari
d. Sesuai analisis naranjo, kemungkinan pasien ini mengalami efek samping dari ketorolac
e. Ketorolac dihentikan dan analgetik menggunakan tramadol jika perlu
UNTUK SOAL NOMOR 9-11

Ny. P 48 th. BB 76 kg TB 158 cm, didiagnosis mengalami ca mammae. Saat ini pasien masuk
RS untuk menjalani kemoterapi yang pertama dengan regimen :

- Doxorubicin 50 mg/m2 dalam 100 ml NaCl


- Docetaxel 75 mg/m2 dalam 250 ml NaCl
Sebelum diberikan kemoterapi, dilakukan pemeriksaan laboratorium, hasinya :

- Hb 12g/dL
- Leukosit 5.000L dengan neutrofil 80 %
- Creatinin 0,9 mg /dL
- Ureum 30 mg/L
- SGPT 35
- SGOT 37
9. Regimen kemoterapi kombinasi yang diberikan kepada Ny. P sering disingkat dengan…

a. DD

b. DT

c. AT

d. AD

e. DoxDoc

10.Doxorubicin merupakan sitostatika yang memiliki resiko…

a. cardiotoksik

b. hepatotoksik

c. nefrotoksik

d. neurotoksik

e. hand and foot syndrome


11. Berapakah dosis docetaxel yang diberikan kepada pasien Ny. P?

a. 75 mg

b. 137,25 mg

c. 50 mg

d. 250 mg

e. 91,5 mg

12. Pada pasien Ca Mammae yang hasil pemeriksaan HER-2nya menunjukkan hasil +++ maka
antibiotik monoklonal yang dapat diberikan adalah….

a. Bevacizumab

b. Rituximab

c. Trastuzumab

d. Cetuximab

e. Bicalutamide

13. Pada pasien yang menjalani kemoterapi mungkin terjadi neutropenia. Bila hal tersebut terjadi
sebelum diberikan kemoterapi berikutnya, maka nilai leukosit dan neutrofil harus dinaikkan
hingga batas normal dengan memberikan…

a. Antibiotika

b. Leucovorin

c. Tranfusi darah

d. Vinblastine

e. filgrastim

UNTUK SOAL 14-18

Ny.P usia 53 tahun BB 63 kg TB 150 cm menderita kanker paru jenis NSCLC dan masuk RS
untuk dilakukan kemoterapi yang kedua.
Pemeriksaan LAB. saat ini :

- Hb 10,8 g/dL
- Leukosit 2.000/L
- Neutrofil 50%
- Kreatinin 0,6 mg/dL
- Akan diberika regimen terapi kemoterapi yaitu :
Paclitaxel 280mg dalam 250 mg NaCl dan carboplatin 750 mg dalam 250 ml NaCl. Target
dosis yang dikehendaki adalah paclitaxel 175 mg/m2 dan carboplatin 5 AUC

14. Berapakah luas permukaan tubuh pada pasien tersebut ?

a. 97,2 m2

b. 2,625 m2

c. 1,62 m2

d. 1,57 m2

e. 0,97 m2

15. Berapakah GFR pada pasien tersebut ?

a. 173,54 mL/menit

b. 126,875 mL/menit

c. 107,84 mL/menit

d. 96,67 mL/menit

e. 65,7 mL/menit

16. Penyataan berikut tidak tepat berkaitan dengan terapi Ny. P

a. Kondis pasien belum memungkinkani diberikan terapi kemoterapi karena mengalami


neutropenia

b. Sebelum diberikan kemoterapi, sebaiknya diberikan filgastrim hingga leukosit normal.


c. Dosis Paclitaxel yang diberikan terlalu tinggi

d. Dosis Carboplatin yang diberikan terlalu tinggi

d. Sebaiknya diberikan premedikasi kepada pasien sebelum mendapatkan kemoterapi

17. Pernyataan berikut tepat berkaitan dengan cara pemberian kemoterapi Ny. P

a. Carboplatin sebaiknya diberikan terlebih dahulu sebelum paclitaxel untuk meningkatkan


efikasi

b. Paclitaxel sebaiknya diberikan terlebih dahulu sebelum carboplatin untuk mengurangi


efek samping

c. Paclitaxel sebaiknya diberikan dengan botol yang mengandung PVC

d. Paclitaxel harus diberikan dalam kondisi terlindung dari cahaya

e. Carboplastin harus diberikan dengan botol non PVC

18. Sebelum diberikan obat kemoterasi pemberian pasien diberikan premedikasi berupa
difenhidramine injeksi, dexamethasone injeksi, ondansetron injeksi. Apakah fugsi
pemberian premedikasi tersebut ?

a. Imunosupressan

b. Antiinflamasi

c. Memperkuat efek kemoterapi

d. Mencegah munculnya efek samping mual, muntah

e. Mencegah munculnya efek kemoterapi penurunan profil darah

UNTUK SOAL NO.19-21

19. Pasien Tn. R datang ke RS dengan keluhan nyeri perut, dada panas dan keringat dingin.
Pasien memiliki riwayat AcUte Coronary Syndrome dengan terapi rutin berupa :

Bisoprolol 1x 5mg

Simvastatin 1x20mg
ISDN 3x5mg

Clopidogrel 1x75mg

Ramipril 1x5mg

Aspirin 1x160mg

Saat masuk TD 159/92 mmHg, HR 83x/menit, suhu 36,6 C. dokter mendiagnosa pasien
mengalami GERD. Obat yang diberikan di RS oleh dokter adalah terapi rutin dokter jantung
dilanjutkan dengan ditambah ranitidine 2x1 ampul. Gejala yang dirasakan oleh pasien
hingga 3 hari belum juga berkurang

19. Penyakit yang dialami oleh Tn.R fktor risiko yang mungkin menjadi pemicunya adalah….

a. Penggunaan aspilet dalam jangka waktu lama

b. Penggunaan bisoprolol dalam jangka waktu lama

c. Infeksi bakteri

d. Pola hidup yang tidak sehat

e. Penggunaan /konsumsi alkohol

20. Obat lini pertama yang direkomendasikan untuk diberikan kepada Tn.R untuk mengatasi
GERD adalah golongan……….

a. PPI

b. Antasida

c. H2 Bloker

d. Sucralfat

e. Anti emetik

21. Rekomendasi yang dapat kita berikan kepada untuk dokter untuk terapi Tn. R diantaranya…

a. Penghentian aspilets dan hanya menggunakan Clopidogrel saja sebagai antiplatelet.

b. Penggantian bisoprolol menjadi atenolol


c. Pemberian omeprazole

d. Penggantian aspilet menjadi asetosal yang sediaan salut enteric dan diberikan
pantoprazole

e. Peningkatan dosis Ranitidine

SOAL UNTUK 22-23

Pasien An. JAH usia 5 bulan dengan BB 5,8 kg, masuk ke RS pada tanggal 24 Agustus 2018.
Pasien datang dengan keluhan demam sejak tgl. 20 Agustus 2018 malam, muntah 3x sehari dan
diare hebat lebih dari 3 kali sehari

Data Hasil Laboratorium

a. Hematologi

Nilai Tanggal
Parameter 24/08 25/08 26/08
Rujukan Pagi Sore Pagi Sore Pagi Sore
Hematokrit 35%-45% 32 - 31 31 34 -
Trombosi 150-450% 126 - 90 93 109 -
Protein
5,5-8,0 - - 6,0 6,2 6,0 -
Plasma
Leukosit 4-10 b/L 3,6 - - - -
Hb 12-16 g/dL 11,2 - - - - -

b. Feses
Tanggal
Nilai
Parameter
Rujukan 24/08 25/08 26/08

Telur
Negatif Negatif - -
cacing
Leukosit 1-3 15-18 - -
Eritrosit 0-1 0-2 - -
Sel Epitel 5-15 3-5 - -
Amylum Negatif Negatif - -
Lemak Negatif Negatif - -
Serat Negatif Negatif - -
Tumbuhan
Serat
Negatif Negatif - -
daging
Amoeba Negatif Negatif - -

Pengobatan yang didapat pasien adalah

Infus RL

Cefixime tablet 1x1 tablet

Zinc tablet 1x1 tablet

Lacto – b 1x1 sachet

Paracetamol sirop jika perlu 1 sendok takar

22. Pada kasus di atas, obat yang dosisnya tidak sesuai adalah..

a. Lacto-B dan zinc sirup

b. Zink Sirup dan paracetamol sirup

c. Paracetamol sirup dan cairan infus

d. Cairan infus RL dan zink sirup

e. Lacto-B dan paracetamol

Jenis Tanggal
Pemeriksaan 7/3/2019 8/3/2019 9/3/2019 10/3/2019 11/3/2019
Tekanan
darah 155/89 138/73 125/66 137/76 150/100
(mmHg)
Nadi/HR
131 110 130 120 93
(x/menit)
RR (x/menit) 36 - - - 26
Suhu (ºC) 37 36 36 35 35
23. Edukasi yang perlu disampaikan kepada keluarga pasien yang berkaitan dengan penggunaan
obat diantaranya…
a. Zinc harus diminum hingga 10 hari

b. Lacto-B harus diminum bersama dengan antibiotik

c. Antibiotika harus diminum hingga 10 hari

d. Lacto B sebaiknya dilarutkan dengan air panas

e. Paracetamol diminum jika diarenya masih muncul

KASUS UNTUK SOAL 24-27

Ny. K 70 thn dibawa ke RS pada tanggal 7 Maret 2019 dengan keluhan 3 hari sesak nafas, batuk
berdahak, badan panas, nyeri dada. Pasien tinggal bersama suami dan anak laki-laki yang
perokok berat. Ny.KS sebelumnya telah memiliki riwayat PPOK selama 1 tahun terakhir. Saat
ini pasien mengalami eksaserbasi akut. Pemeriksaan tanda vital pasien sebagai berikut :

Data hasil Laboratorium

Tanggal
Parameter Nilai Rujukan Satuan
7/3/2016 Interpolasi
Leukosit 4-10 RB/ L 11,1 Normal
Trombosit 150-45- RB/L 29,1 Normal
HGB 12,0-17,0 g/dL 16,1 Normal
HCT 39-52 % 48 Normal
Trigliserid <160 mg/dL 64 Normal
Kolesterol Total <265 mg/dL 195 Normal
Asam urat 3,2-7,0 mg/dL 6,9 Normal
GDS 70-140 mg/dL 111 Normal
24. Faktor risiko utama penyebab penyakit yang dialami Ny. KS adalah…
a. Asap rokok
b. Alergi
c. Keturunan
d. Penggunaan obat-obatan
e. Peningkatan usia
25. Terapi utama pada pasien PPOK selain pemberian supportive berupa oksigen yang perlu
diberikan kepada semua pasien PPOK adalah…
a. Kortikosteroid
b. Antibiotik
c. Bronkodilator
d. Metil Xantin
e. Antitusif
26. Drug Related Problem yang terjadi pada terapi untuk Ny. KS diantaranya adalah …
a. Pemberian antibiotic seharusnya tidak diperlukan
b. Pemberian obat saat pulang sebaiknya menggunakan antikolinergik inhalasi
c. Hipertensi belum diberikan terapi
d. Hiperkolestrolemia belum dibeerikan terapi
e. Ada obat yang seharusnya diberikan yaitu kortikosteroid sistemik
27. Sebagai apoteker, edukasi yang tidak tepat kita sampaikan kepada keluarga pasien
adalah…
a. Pentingnya penggunaan handyhaler secara rutin
b. Hindari asap rokok disekitar pasien
c. Pentingnya olahraga ringan dan mengurangi konsumsi garam
d. Lebih sering melakukan uji spirometry untuk mengetahui fungsi paru pasien
e. Cara menggunakan handyhaler yang benar
Kasus untuk no. 28-31

An.FN seorang anak usia 5 tahun dengan BB 17 kgdibawa oleh orang tuanya ke rumah sakit
karena mengalami sesak nafas yang disertai batuk dan pilek. Pasien sebelumnya telah memiliki
riwayat sakit asma dan ayahnya juga memiliki riwayat penyakit asma. Pada pemeriksaan tanda
vital diketahui TD pasien 100/80 mmHg. HR 160 kali/menit, RR 26 kali/menit dan suhu tubuh
38oC. Hasil lab menunjukkan angka leukosit pasien 5rb/µl, HB 10.1 g/dl. Di Rumah Sakit pasien
mendapatkan terapi nebulasi Ventolin (salbutamol) dan farbivent (salbutamol dan ipratropium
bromide), injeksi cefotaksime 3x500 mg , injeksi methylprednisolone 2x15 mg, paracetamol
sirup 3x250 mgdan Infus Ringer Laktat setelah diberikan minum obat pasien muntah.

28. Drug Related Problem yang muncul pada terapi An. FN diantaranya adalah …
a. Duplikasi obat, ketidaksesuaian obat dengan formularium, ada terapi tanpa indikasi
b. Ketidaksesuaian sediaan obat dengan kondisi pasien, duplikasi obat, ada indikasi belum
diberikan terapi
c. Ada indikasi yang belum diterapi, munculnya efek samping, duplikasi obat
d. Duplikasi, adanya terapi tanpa indikasi, adanya indikasi yang belum diberikan terapi
e. Ketidaksesuaian obat dengan kondisi pasien, duplikasi, munculnya efek samping obat
29. Pada pemeriksaan An. FN baik pemeriksaan fisik, tanda vital, maupun laboratorium, yang
menunjukkan tanda dan gejala infeksi diantaranya …
a. Peningkatan suhu tubuh, dan penurunan Hb
b. Peningkatan HR dan peningkatan RR
c. Peningkatan leukosit dan peningkatan suhu tubuh
d. Penurunan Hb dan peningkatan suhu tubuh
e. Peningkatan RR dan penurunan Hb
30. Sebagai seorang apoteker, rekomendasi yang dapat kita berikan kepada dokter diantaranya,
kecuali…
a. Menghentikan penggunaan farbivent dan mengganti dengan fluticasone inhalasi
b. Menghentikan penggunaan Ventolin dan mengganti dengan salbutamol sirup
c. Mengganti sediaan paracetamol sirup dengan paraceatamol suppositoria
d. Memberikan tambahan terapi berupa zat besi
e. Memberikan terapi domperidone bila pasien mual
31. Setelah pasien pulang, pasien diberikan fluitas inhaler. Pemberian obat inhaler berpotensi
menyebabkan ketidakpatuhan penggunaan obat inhaler karena sulit dalam pemakaiannya.
Maka solusi yang akan anda rekomendasikan adalah …
a. Menurunkan dosis flutias
b. Mengganti flutias dengan kortikosteroid oral
c. Tidak diberikan obat inhalasi
d. Penggunaan alat bantu spacer saat menggunakan fluitas
e. Obat inhalasi diganti dengan seretide diskus
Kasus untuk no. 32-34

Tn H, 48 tahun, 62 kg, 160 cm dan MRS dengan keluhan lemas, mual,muntah, pusing, sesak
nafas, keringat dingin. Riwayat penyakit pasien adalah hipertensi, DM dan CKDterjadwal rutin
hemodialysis 2x seminggu. Menurut anaknya, pasien sudah 2 hari tidak rutin mnum obatnya dan
sempat minum es karena cuaca yang sangat panas.TD 160/90 mmHg, HR 98kali/ menit, RR 36
kali/menit, suhu 36oC, Hb 7.8 g/dl. Angka leukosit 4.7rb/µl, ureum 150 mg/dl, kreatinin 11.6
mg/dl, Na 138 mg/dl, K 7.8 mg/dl, Cl 103 mg/dl. Obat yang terakhir diberikan adalah asam folat
2x1, CaCo3 2x1, adalah oros 1x1, kalitake 2x1.

32. Parameter laboratorium yang mengalami ketidaknormalan diantaranya…


a. Hb dan Anka leukosit
b. Hb, ureum dan kreatinin
c. Leukosit, ureum dan kreatinin
d. Kalium dan Natrium
e. Hb, kalium dan natrium
33. Obat yang diberikan kepada pasien yang berfungsi untuk mengatasi hyperkalemia adalah …
a. Asam Folat
b. CaCo3
c. Adalat oros
d. Kalitake
e. Infus RL
34. Drug Related Problem yang terjadi pada pasien diatas diantaranya adalah…
a. Anemia pasien belum mendapat tera[pi yang tepat
b. Terapi tanpa indikasi pemberian kalitake
c. Indikasi infeksi belum mendapat terapi
d. Adanya interaksi antara asam folat dan adalat oros
e. Dosis adalat oros kurang adekuat
Untuk kasus no. 35-39

Tn. SD, 73 tahun, BB 60 kg, MRS dengan keluhan mual,muntah,pusing lemes. Sudah 5
tahun menderita DM dan hipertensi dengan terapi dari Puskesmas berupa glibenklamide 1-
1/2-0, metformin 2x500 mg, dan HCT 1kali sesehari. Bebetapa hari ini pasien mengalami
ketidaknyamanan di lambung sehingga nafsu makan menurun. Keluarga menyampaikan
bahwa pasien tertib dalam minum obat, tidak pernah terlupa untuk minum obat. Pada
pemeriksaan awal GDS 50 mg/dl, TD 120/70 mmHg. Selanjutnya pasien didiagnosa
hipoglikemi pada penderita DM. Dokter memberikan instruksi untuk obat DM sementara
dihentikan, Saat pasien di UGD dan diberikan injeksi dextrose 40% 2 flash dan diinfus D5%.
35. Diantara hal-hal berikut yang menjadi factor penyebab timbulnya hipoglikemia pada pasien
adalah obat-obat yang dikonsumsi oleh pasien, yang paling berpotensi menimbulkan
hipoglikemia adalah
a. Penggunaan glibenklamid pada pasien lanjut usia
b. Penggunaan obat DM yang tidak diimbangi dengan jadwal makan yang tidak teratur
c. Dosis metformin yang tidak tepat
d. a dan b benar
e. b dan c benar
36. Hasil cek laboratorium pasien hari berikutnya adalah GDS pukul 06:00 130 mg/dl. Tanda-
tanda vital : TD 150/90 mmHg, HR 90 kali per menit, RR 22 kali per menit, suhu 38 oC.
Rekomendasi yang dapat anda berikan saat ini diantaranya, kecuali …
a. Berikan insulin sebagai pengganti antidiabetic oral
b. Pemberian antihipertensi
c. Pemberian paracetamol sebagai antipiretik
d. Berikan edukasi kepada pasienn dan keluarga untuk aturan minum obat dan jadwal
makan
e. Semuanya tepat
37. Pada pasien Diabetes Melitus, target pencapaian tekanan darah sebesar…
a. 120/80 mmHg
b. < 130/80 mmHg
c. < 140/80 mmHg
d. < 150/80 mmHg
e. < 150/90 mmHg
38. Pilihan utama (first Choice) antihipertensi untuk penderita diabetes mellitus adalah…

a. CCB dihidropiridin

b. CCB non dihidropiridin

c. Diuretik

d. ACE Inhibitor

e. Alfa blocker
39. Pada hari keempat, gula darah sewaktu pasien meningkat yaitu 210 mg/dL, 204 mg/dL, 201
mg/dL. Obat yang diresepkan adalah Metformin 500mg 1 x sehari pagi hari. Sebagai
seorang apoteker terkait dengan obat-obat yang diberikan kepada pasien saat ini, informasi
obat berikut tidak tepat untuk disampaikan kepada pasien…

a. Obat-obat yang diberikan oleh dokter, baik antihipertensi maupun antidiabetik harus
diminum secara rutin dan teratur

b. Jelaskan tanda-tanda hipoglikemi agar pasien dapat mengenali dan mewaspadai

c. Merformin sebaiknya diminum setelah makan agar tidak mengganggu saluran pencernaan

d. Obat antidiabetik, sebaiknya tidak usah dimiunm karena masuk dalam dengan
hipogklikemia

e. Semua tepat

UNTUK SOAL 40-44

Tn. R 65 tahun MRS dengn keluhan panas tinggi, berdebar-debar, sesak nafas, mual dan muntah.
Pasien memiliki riwayat penyakit CHF 3 tahun yang lalu. BB pasien 40 kg, TD 130/90 mm Hg,
nadi 158 kali/menit, RR 20x/menit, suhu 38,5 ºC. hasil rontgen Torax menunjukkan adanya
kardiomegali Hb 12 g/dL, leukosit 12rb/L, GDS 100mg/dL suhu 39ºC.

Terapi yang diberikan di RS adalah paracetamol 500mg 3x1, omeprazole 20mg 2x1, digoxin
1x1, bisoprolol 1x 1,25mg, spinorolacton 1x25 mg, ceftriaxon 2x1g, ranitidine inj. 2x1 ampul,
metoclopramide injeksi 3x1 ampul, furosemide injeksi 2x1 ampul.

40. Hasil data objektif pasien menunjukkan beberapa parameter yang tidak normal yaitu…

a. Hb 12 g/dL

b. leukosit 12rb/L

c. GDS 100mg/dL

d. RR 20x/menit

e. TD 130/90 mmHg
41. Di antara obat-obat yang diberikan kepada pasien di atas, yang sifatnya hanya untuk
mengatasi keluhan (simptomatis) adalah…

a. digoksin

b. bisoprolol

c. ceftriaxone

d. spinorolacton

e. metoclopramide

42. Diagnosis dokter pada pasien tersebut adalah CHF. Obat yang dapat kita rekomendasikan
untuk diberikan kepada pasien tersebut karena sudah terbukti menurunkan mortalitas dan
morbiditas pada pasien CHF adalah golongan obat…

a. CCB dihidropiridin

b. ACE Inhibitor

c. alfa agonis

d. Nitrat

e. CCB non dihidropiridin

43. Dari obat-obat yang diberikan kepada pasien, yang berpotensi terjadi interaksii salah satunya
dengan digoksin dan furosemid, yang berinteraksi secara farmakodinamik dimana dapat
memungkinkan terjadi toksisitas digoksin. Oleh karena itu, yang dapat kita lakukan adalah
sebagai berikut, kecuali…

a. Monitor efeksamping dan toksisitas digoksin

b. Cek kadar kalium pasien

c. Lakukan penyesuaian dosis apabila muncul gejala peningkatan efek digoksin

d. Berika tambhan suplemen kalium bila pasien mengalami hipokalemia

e. Berikan jeda waktu pemberian obat antara digoksin dan furosemide


44. apabila pasien akan pulang, hal-hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan kepatuhan
pasien dalam menggunkan obat adalah sebagai berikut …

a. Mengurangi jumlah dan jenis obat yang diberikan pasien karena pasien sudah lanjut usia

b. Melakukan konseling kepada pasien dan keluarga mengenai penyakit dan pengobatannya

c. Memberikandan pengertian kepada pasien dan keluarga akan pentinganya kepatuhan


dalam mengkonsumsi obat-obatan

d. memberikan pengaturan jadwal minum obat

e. Menyarankan kepada keluarga untuk melakukan pengawasan dalam penggunaan obat

Untuk soal nomor 45-48

Pasien Tn ST 68 tahun dibawa kerumahsakit tanggal 13 agustus 2018 karena mengalami


kelemahan anggota gerak sebelah kiri. Pasien tampak pelo dan sulit bicara. Pasien memiliki
riwayat penyakit hipertensi sudah sejak 5 tahun yang lalu dan kadang mengkonsumsi
obathipertensi amlodipine 1x5 mg dan candesartan 1x16 mg, telah dilakukan Head CT Scan dan
menunjukan adanya infark. Dokter menegakan dignosa pasien mengalami truk iskemik.

Tanda-tanda vital pasien:

Jenis Tanggal
Pemeriksaan
13-8-18 14-8-18 15-8-18 16-8-18 17-8-18

Tekanan
136/67 110/70 157/77 157/77 150/90
Darah
Nadi/HR 75 80 80 85 85
Respiration
18 20 21 19 22
Rate (RR)
Suhu (ToC) 36,7 oC 36oC - 36oC 36oC
Pemeriksaan laboratorium

Kimia Darah
Tes Hasil
Na+ 145
K+ 3,5
Cl- 95
GDS 115
Ureum 42
Kreatinin 0,8
Kolesterol Total 208
LDL -
Trigliserida -

Terapi yang diberikan

Nama Obat Dosis aturan Pakai


Clopidogrel 1x4
Inj. Ceftriaxon 1x1
Neurosanbe 2x1
Injeksi piracetam 3 gram 4x1
Gemfibrozil 1x1
45. Antiplatelet yang menjadi pilihan utama untuk pasien stroke iskemic adalah….

a. Clopidogrel

b. Aspirin

c. Cilostazol

d. Ticagrelor

e. Dabigatran

46. Drug Releated Problem yang terjadi pada pasien diatas adalah…..

1. Ketidaktepatan pemilihan obat


2. Ada indikasi belum mendapatkan terapi
3. Ada terapi tanpa indikasi
4. Ada obat yang overdosis
Pernyataan diatas yang benar adalah ….

a. 1 dan 2
b. 2 dan 4
c. 1,2 dan 3
d. 4
e. 1,2,3, dan 4
47. Rekomendasi yang dapat anda berikan diantaranya…

a. Menggantib clopidogrel dengan citostazol


b. Meningkatkandosis piracetam
c. Mengganti gemfibrozil dengan fenofibrat
d. Mengganti ceftriaxondengan cefotaxim
e. Menambahkan antihipertensi
48. konseling yang dapat diberikan kepada pasien diatas diantaranya…

1. Pentingnya peubahan gaya hidup dan pola makan


2. Optimalisasi rehabilitasi medis dengan berlatih rutin
3. Pentingnya kepatuhan penggunaan obat
4. Pelunya pengurangan jenis obat yang dikonsumsi
Pernyataan diatas yang benar adalah…

a. 1 dan 3
b. 2 dan 4
c. 1, 2, dan 3
d. 4 saja
e. 1,2,3,dan 4
49. soal hilang

a. ,,,,
50. Dibagian manakah pda rekm medis apoteker dapat melakukan pendokumentasian asuhan
kefarmasian berupa pemantauan terapi obat dengan metode SOAP?
a. CPO
b. CPPT
c. CPOB
d. Formulir rekonsiliasi
e. Formulir Monitoring Efeksamping obat

Anda mungkin juga menyukai