1. PERTEMUAN 1 (PENGANTAR DAN ARTI PENTING PANCASILA)
Pendidikan pancasila adalah memperkuat pancasila atas dasar filsafah Negara dan ideology bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar pancasila sebagai norma dasar kehidupan. Pancasila dijadikan dasar kehidupan dalam berbangsa dan bernegara. Kita sebagai warga Negara harus paham tentang nilai-nilai dasar pancasila dan membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu menghayati filsafat dan taat terhadap nilai filsafat pancasila sehingga dapat berperilaku lebih baik.
2. PERTEMUAN 2 (PANCASILA DALAM ARUS SEJARAH)
Jauh sebelum periode pengusulan pancasila, cikal bakal munculnya ideology bangsa itu diawali dengan lahirnya rasa nasionalisme yang menjadi pembuka kepintu gerbang kemerdekaan bangsa Indonesia. Nasionalisme sudah mulai tertanam kuat dalam gerakan penghimpunan Indonesia yang sangat menekankan solidaritas dan kesatuan bangsa.
3. PERTEMUAN 3 (PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA)
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia,berari Pancasila dijadikan pedoman hidup masyarakat dalam berperilaku,berbangsa dan bernegara.Pembukaan UUD alinea ke-4 menegaskan bangsa Indonesia memiliki dasar dan pedoman dalan berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila.Kita sebagai warna negara harus bisa menerapkan dasar negara kita yaitu Pancasila dalam kehidupan sehari hari.
4. PERTEMUAN 4 (PANCASILA SEBAGAI IDEOLOHI)
Pancasila adalah suatu ideologi yang dipegang erat bangsa Indonesia, pancasila adalah acuan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu kita wajib mengamalkan nilai-nilaipancasila dalam kehidupan sehari-hari. Tinngkah laku sehari-hari kita harus mencerminkan nilai-nilai luhur pancasila. 5. PERTEMUAN 5 (PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT) Sebagai sistem filsafat adalah kesatuan dari berbagai unsur yang memiliki fungsi tersendiri, tujuan yang sama, saling keterikatan dan ketergantunngan. Filsafat adalah upaya manusia mencari kebijaksanaan hidup dalam membangun perdaban manusia.
6. PERTEMUAN 6 (PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA)
Pancasila sebagai sistem etika adalah pancasila untuk mengatur perilaku kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia. Oleh karena itu, etika pancasila terkandung nilai nilai ketuhanan,kemanusiaan,persatuan,kerakyatan dan keadilan.Mahasiswa sebagai peserta didik termasukanggota masyarakat ilmiah akademik yang memerlukan sistem etikayang orisinal dan komprehensif agar dapat mewarnai setiap keputusan yang diambilnya dalam profesi ilmiah.
7. PERTEMUAN 7 (PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN ILMU
PENGETAHUAN) Ilmu pengetahuan merupakan generator perkembangan perdaban manusia. Segala kemudahan manusia menjalani kehidupan sehari-hari terpenuhi dengan alat-alat dan sarana yang dibuat berdasarkan perkembangan teknologi yang ditemukan oleh ilmu pengetahuan. Namun, perkembangan ilmu pengetahuan perlu didasari nilai-nilai yang menjungjung harkat dan martabat kemanusiaan. Dan, bukan sebaliknya ilmu pengetahuan menghasilkan teknologi yang justru menghancurkan kemanusiaan, menolak ajaran agama, menciptakan sarana yang “mengkanibal” masyarakat yang satu terhadap masyarakat lainnya. Oleh karena itu, pancasila sebagai sistem nilai etika sudah seharusnya menjadi dasar dan titik tolak mengembangkan ilmu pengetahuan indonesia.
8. PERTEMUAN 8 (PANCASILA : POLITIK DEMOKRASI INDONESIA)
Penerapan nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari pada lapangan politik dan demokrasi di Indonesia menjadi penting untuk diperhatikan.Karena terdapat dua hal yaitu pada tatanan wacana dan prakteknya yang kedua duanya mempertanyakan eksistensi pancasila.Gagasan Pancasila tersebut masih relevan pada zaman sekarang ini.
9. PERTEMUAN 9 (NASIONALISME DALAM PERSPEKTIF PANCASILA)
Secara nyata Pancasila sebagai dasar negara,maka yang terjadi seharusnya adalah bagaimana Negara ini berusaha dengan berbagai upaya untuk menegakkan masyarakat yang berkeutuhan adil dan bermoral,mempunyai jiwa persaudaraan dan kebersamaan,demokradi dan menciptakan kemakmuran masyarakat sesuai dengan cita cita pendiri bangsa.Sudah menjadi keharusan apabila bangunan nasionalisme yang ditegakkan,baik sekarang maupun kedepan sampai waktu yang tidak terbatas adlah tetap berpegang pada nilai-nilai nasionalisme yang telah diperjuangkan oleh para pendiri bangsa ini.Selanjutnya perlu dikemukakan bahwa jika menengok kebelakang,nasionalisme yang digunkan sebagai alat pemersatu oleh para pendiri bangsa ini adalah nasionalisme yang mentauladani sifat-sifat Tuhan,cinta akan keadilan,egaliter dan menghargai hak assasi manusi,inilah bentuk perwujudan dari nilai-nilai Pancasila.
10. PERTEMUAN 10 (HAM DALAM UUD NRI 1945 SESUDAH AMANDEMEN)
Kekerasan negara seakan telah berkurang, meskipun sesungguhmya masih saja kerap terjadi, termasuk pelanggengan impunitas, yaitu kekerasan negara telah terjadi dalam beberapa kasus misalnya, pasca amandemen UUD 1945 peristiwa peembakan polisi maupun tentara yang menewaskan sejumlah masyarakat adat dan petani dalam kasus Bulukumba (Sulawesi Selatan), kasus Manggarai (NTT), dan kasus Alas Tlogo (JATIM). Lahirnya undang-undang nomo 39 tahun 1999 tentang HAM, Undang-undang nomor 26 tahun 2000 tentang pengadilan HAM dan UU lainnya yang didesakkan oleh lembaga-lembaga demokrasi dan HAMialah bukti kontribusi masyarakat sipil dalam mewujudkan demokrasi.
11. PERTEMUAN 11 (KELEMBAGAAN DAN HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA
PEMERINTAHAN: PASCA AMANDEMEN UUD NRI 1945) UUD 1945 menyebutkan banyak lembaga dibandingkan dengan badan-badan yang disebut dalam UUD 1945 seblum perubahan. Penyebutan tersebut baik dalam satu nomenklatur yang eksplisit berupa nama lembaga yang bersangkutan maupun tanpa nomenklatur yang explisit.
12. PERTEMUAN 12 (PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN
BERBANGSA,BERNEGARA DAN BERMASYARAKAT) Paradigma merupakan pola pikir, jadi pancasila sebagai pola pikir kehidupan berbangsa dan bernegara dan bermasyarakat. Hal ini berkaitan dengan pancasila sebagai suatu paradigma untuk membangun kehidupan bangsa Indonesia secara seimbang dan baik yang bersifat jasmani
13. PERTEMUAN 13 (PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN
BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL, BUDAYA, HUKUM, KEHIDUPAN ANTAR UMAT BERAGAMA) Hakikat manusia merupakan sumber nilai bagi pengembangan ideologi,poliil,ekonomi,sosial budaya,pertahana dan keamanan.hakikatnya pembangunan adalah membangun manusia secara total yang meliputu seluruh unsur hakikat manusia dengan kata lain,hakikat pembangunan adlah memanusiakan manusia sehingga manusia lebih bermartabat.Tetapi pada saat ini banyak beberapa kasus yang tidak menerapkan pancasila sebagai paradigma contohnya dalam bidang hukum,hukum di Indonesia itu hanya memberikan hukuman ringan kepada orang orang penting atau orang orang kaya,tetapi memberikan hukuman berat kepada terdakwa yang melakukan kesalah ringan seperti mencuri jagung.Kasus ini dijatuhi hukuman 5 tahun Penjara,lalu bagaimana dengan koruptor?Koruptor dijatuhi hukuman ringan padahal sudah jelas bawa korupsi itu merugikan orang banyak tidak hanya negara yang dirugikan tetapi dana yang seharusnya dialokasikan sebagai dana bantuan masyarakat itu hilang karena koruptor.Dalam pancasila sila ke 5 berbunyi Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia tetapi pada saat ini banyak rakyat yang tidak merasakan keadilan itu karena kurangnya penerapan pancasila dalam penanganan kasus kasus di Indonesia.
14. PERTEMUAN 13 (PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN
BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL, BUDAYA, HUKUM, KEHIDUPAN ANTAR UMAT BERAGAMA) Kasus nenek minah dihukum 1 bulan 15 hari karena mencuri 3 buah kakao,Jaksa hukum merasa bimbang dalam kasus ini dan terhadap hukuman yang akan diberikan kepada nenek minah karena dalam hal ekonomi nenek minah kekurangan sehingga mencuri buah tersebut, Seharusnya pancasila sebagai paradigma pembangunan di bidang ekonomi bisa membangun ekonomi masyarakat agar tidak kekurangan dengan cara memberi bantuan terhadap masyarakat yang kurang dalam hal ekonomi atau bahkan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Menurut saya orang yang menuntut nenek minah sebagai pencuri tidak memiliki rasa kemanusiaan karena hal tersebut terlalu sepele seharusnya bisa diselesaikan secara kekeluargaan saja tanpa harus menuntuk kepada pihak yang berwajib.