Tugas : Hana muslimah wardani

PANDANGAN BIDAN DI TIGA NEGARA.

1. BELANDA
Belanda merupakan salah satu negara Eropa yang teguh berpendapat bahwa pendidikan
bidan harus dilakukan secara terpisah dari pendidikan perawat. Tugas pokok bidan di
Belanda adalah keadaan yang normal dan merujuk keadaan yang abnormal ke dokter ahli
kebidanan. Pada kehamilan usia 36 minggu persalinan akan di diskusikan, memulai
penialaian situasi dan memonitor bayi, memberikan kenyamanan, mengarahkan ibu dan
kembali dengan pembukaan 8cm. tugas utama bidan di belanda yaitu menjamin wanita
dengan persalinan se alami mungkin. Bidan di belanda bekerja dengan asisten yang
professional. Yang merencanakan observasi setiap hari pada ibu dan bayi, membantu ibu cara
menyusui sampai 2 hari sebanyak 5 sampai 6 kali kunjungan.
2. GERMAN
Bidan di german disebut dengan (Habamme), Para Habamme di jerman meyakini bahwa
persalinan adalah hal yang fisiologis tanpa pakai induksi, epidural kecuali pada hal yang
mendesak terpaksa harus dilakukan intervensi. Dan jerman ibu yang ingin melahirkan boleh
memilih tempat bersalin dirumah/dirumah sakit. Hebamme /bidan di jerman selalu
memeriksa ibu dan bayi saat tiba di rumah. Sampai umur bayi 2 bulan dia akan pantau dan
datang langsung ke rumah. Gratis!. Hebamme ini kerjaannya memeriksa kondisi ibu, jahitan
pasca melahirkan, konsultan laktasi, sampai memijit ibu agar rileks.. Selain itu nimbang bayi,
mengukur tinggi bayi, mandiin bayi, gantiin popok, sampai mengurus tali pusat bayi
dirumah.. Bukan hanya pemeriksaan, kelas-kelas persiapan melahirkan dan menjadi orang
tua, senam kehamilan, bahkan sampai pada proses melahirkan semua disediakan oleh rumah
sakit gratis ketika hamil dan setelah melahirkan, keluarga yang memiliki anak akan diberikan
layanan bidan oleh pihak asuransi. Selama hamil, bidan akan datang satu kali sebulan. Lalu,
setelah melahirkan, bidan masih akan datang selama 16 kali..
3. AUSTRALIA
Pendidikan bidan di Australia. Mahasiswa kebidanan harus menjadi perawat dahulu
sebelum mengikuti pendidikan bidan, sebab di Australia kebidanan masih menjadi sub
spesialis dalam keperawatan (maternal and child health). Didalamnya dipelajari pendidikan
tentang keluarga berencana , kesehatan wanita , perawatan ginokologi , perawatan anak
kesehatan anak dan keluarga serta kesehatan remaja. Adanya peraturan ini semakin
mempersempit peran dan ruang kerja bidan.
Periksa kehamilan, untuk periksa pertama kali dirumah sakit adalah oleh dokter
kandungan, selanjutnya jika kita bukan termasuk dalam katagori hamil beresiko tinggi,
periksa kehamilan akan dilakukan oleh bidan di rumah sakit sampai usia kehamilan 38-39
minggu.Semester pertama kehamilan akan diperiksa setiap 4 minggu sekali, semester kedua
waktu periksa adalah 2 minggu sekali, dan semester ketiga waktu periksa kehamilan berubah
menjadi satu minggu sekali. beberapa hal yang di cek setiap periksa kehamilan sama seperti
pada umumnya seperti tes labor, pemeriksaan fisik ibu, usia kehamilan dihitung per
minggu,presentasi posisi bayi, uniknya pada saat pemeriksaan posisi janin, bidan di Australia
akan mengkomunikasikan ibu untuk mengetahui letak bayi, misalnya bidan meraba bagian
kepala janin, lalu menginstruksikan ibu untuk menyentuhnya juga.
Saat usia kandungan 36 minggu ibu hamil di Australia akan di tanyai apa rencannya pada
saat melahirkan bidan disana mulai diperkenalkan melahirkan sendiri dirumah dengan bidan
yang sebelumnya telah di booking dari awal hamil, ada juga perencanaan melahirkan secara
water birth, dan ada juga perencanaan melahirkan normal biasa. Di Australia jika melahirkan
di rumah sakit umum, permintaan untuk lahiran sectio caesaria oleh Ibu tanpa alasan khusus
dimana kehamilan bukan beresiko tinggi akan ditolak mau itu yang planning ataupun yang
Emergency, Kecuali atas perintah dokter terkait kehamilan resiko tinggi, atau posisi bayi
sungsang misalnya. Begitu juga induksi yang juga atas saran dokter, induksi dilakukan jika
usia hamil telah lewat dari EDD, atau ibu hamil beresiko tinggi yang membuat bayi harus
dilahirkan lebih awal.