TRANSKRIPSI

Biosintesis RNA
Transkripsi
• Biosintesis RNA berlangsung menggunakan single
strand DNA sebagai cetakan dan enzim RNA polimerase
tergantung DNA yg berfungsi mengkatalisis
pembentukan RNA dari cetakan DNA.

• 3 tahap utama transkripsi adalah : inisiasi (permulaan

transkripsi), elongasi (pemanjangan) dan terminasi (akhir
proses transkripsi).

• Polimerisasi (pembentukan) rantai RNA berlangsung dg

arah 5’  3’ & menghasilkan rantai RNA yg merupakan
pasangan basa komplementer cetakan DNA.
Transkripsi
• Beberapa istilah yg dipakai dlm proses transkripsi :

– Unit transkripsi : segmen DNA yg digunakan utk

transkripsi DNA

– Segmen DNA lain yg non-transkripsi adalah :

promotor, enhancer, operator ( berpengaruh pd
frekuensi transkripsi) dr unit & gen regulator yg
secara independen melakukan transkripsi &
menyebabkan tbtknya protein yg jg berpengaruh pd
frekuensi transkripsi.
Transkripsi – RNA Polimerase prokariot

• Enzim RNA polimerase adl protein dg BM 450 kd &

merupakan enzim kompleks yg tdr atas 4 mcm subunit
yaitu : α2 β β’ α. Apabila seluruh subunit bergabung
maka akan terbentuk enzim yg dinamakan holoenzim.

• Holoenzim dpt memperkuat ikatan pd tapak pengenal

spesifik di dekat rangkaian nukleotida yg akan
ditranskripsikan.
RNA Polimerase
Subunit Jumlah Berat mol Peran

α2 2 37000 Tidak jelas

β 1 151000 Membentuk
ikatan
fosfodiester
β’ 1 155000 Mengikat
cetakan DNA

α70 1 50000 Mengenali

promotor dan
mengawali
sintesis
RNA Polimerase
• Subunit β dpt berikatan dg antibiotika spt streptomisin yg
menghambat proses elongasi, atau rifamisin yg
menghambat proses inisiasi dg cara mencegah pbtk
ikatan fosfodiester pertama.

• Pd saat isolasi enzim RNA polimerase akan tdr atas

core enzim : α2 β β’ tanpa subunit α (dsbt faktor
sigma)

• Subunit α (faktor sigma) diperlukan utk menemukan

tapak promoter yg digunakan utk mengawali proses
transkripsi & melepaskan diri apabila enzim tdk bekerja.
Transkripsi
• Peran enzim RNA polimerase dlm proses transkripsi :

– Mencari tapak inisiasi pd DNA.

– Mengelokorkan (unwind) rangkaian pendek ds DNA
yg menghasilkan cetakan ss DNA
– Memilih ribonukleosida trifosfat yg tepat &
mengkatalisis pbtk ikatan fosfodiester. Proses ini
berulang terus merambat disepanjang cetakan DNA.
– Menemukan tapak terminasi (bagian DNA yg
menentukan berhentinya proses transkripsi)
– Berikatan dg protein aktivator & repressor yg
mengatur kecepatan transkripsi. Ekspresi gen diatur
terutama pd tk transkripsi.
Transkripsi – RNA Polimerase eukariot
• Ditemukan pd inti sel, mitokondria, kloroplas

• RNA Polimerase pd inti dilakukan oleh 3 mcm enzim

yaitu polimerase I, II & III.

• RNA Polimerase I tdpt dlm nukleoli menghasilkan rRNA

(50-70% total RNA). RNA Polimerase II tdpt dlm
nukleoplasma mensintesis pra-zat mRNA (20-40% total
RNA). RNA Polimerase III tdpt dlm nukleoplasma
mentranskripsi tRNA, 5SRNA & RNA kecil lain (10% total
RNA)
Transkripsi pd prokariot - INISIASI
• Tdr atas 2 tahap :
– Holoenzim mengenal & menempel pd promoter
spesifik
– Pbtk kompleks terbuka (bag untai ganda yg
mengelokor) & proses inisiasi baru blgs.

• Penempelan RNA polimerase pd promoter spesifik yaitu

untai 10 nukleotida pd sisi 5’ (rantai -10, dikenal sbg
Pribnow Box yg berisi rantai TATAAT & rantai -35 adl
TTGACA
INISIASI – tahap2
• Holoenzim menempel pd promotor  kompleks
tertutup

• Pengelokoran sebagian DNA  kompleks terbuka

• Masuknya 2 nukleotida pertama  kompleks ternari

• Pelepasan faktor sigma & melanjutkan proses transkripsi

 kompleks elongasi (arah sintesis 5’  3’)
ELONGASI
TERMINASI TRANSKRIPSI
• Terminasi transkripsi berlangsung krn :
– Tjd penghentian proses elongasi akibat tdk tbtknya
ikatan fosfodiester yg diikuti dg :
– Disosiasi hibrida RNA – DNA & kmd :
– Terlepasnya RNA polimerase dr DNA

• Proses terminasi dpt berlangsung pd tapak ttt DNA & tdr

atas 2 pola : terminasi bebas & terminasi tergantung
faktor.
TERMINASI bebas
• Tdpt tapak spesifik pd DNA tempat berhentinya proses
transkripsi, berupa rangkaian ulangan kaya basa GC dg
bangunan spt tusuk rambut yg tdr atas 7-10 pasangan
basa G-C. Didekat pasangan basa G-C tsb tdpt 4-8
adenilat, shg pd rantai RNA tbtk residu uridilat.

• Tbtknya ikatan hibrida rU-dA (RNA U & DNA A) akan

mengurangi efisiensi terminasi (daerah tdk stabil).

• Adanya basa G-C, terhentinya peran RNA polimerase

akibat tbtknya struktur tusuk rambut (hairpin loop) &
ketidakstabilan daerah rU-dA akan melepaskan RNA
dari DNA cetakannya.
TERMINASI tergantung faktor
• Merupakan proses terminasi transkripsi yg tdk
memerlukan struktur tusuk rambut & daerah residu U

• Memerlukan protein rho (faktor ρ) dg BM 46000 & bfgs

mbtk heksamer yg menempel pd ss RNA sepanjang 72
pasangan basa (setiap subunit protein ρ akan menempel
pada 12 nukleotida)

• Aktivitas ATPase protein ρ akan memungkinkan protein

ρ bergerak sepanjang hibrid DNA-RNA dg jalan menarik
RNA menjauhi kompleks transkripsi.