Oleh
HERMAN SUHERMAN, S.Pd.,M.Pd.
NIP. 19721110 200501 1 009
Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan saran dan
masukan sehingga proposal ini dapat terwujud.
i
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul
Surat Pernyataan
Kata Pengantar............................................................................................... i
Daftar isi.......................................................................................................... ii
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................... 1
B. Masalah Pembelajaran dan Gagasan Inovasi Pengawasan..... 2
C. Visi, Misi, Tujuan dan Indikator............................................. 3
1. Visi ..................................................................................... 3
2. Misi ..................................................................................... 3
3. Tujuan................................................................................. 4
4. Indikator.............................................................................. 4
ii
C. Rencana Pelaporan ............................................................... 12
1. Pengawasan/ Monitoring ................................................... 12
2. Memberikan bantuan/ Advising ........................................ 12
3. Mengkoordinasi/ Coordinating ......................................... 13
4. Laporan/ Repoting ............................................................. 13
A. Kesimpulan ........................................................................... 11
B. Saran ..................................................................................... 12
Bagian Akhir
Daftar Pustaka
Lampiran - Lampiran
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 12 Tahun 2007
tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah, dan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Refornasi Birokrasi Nomor 21 Tahun 2010
tentang Jabatan Fungsional Pengawas dan Angka Kreditnya, pengawasan
pendidikan harus direncanakan, diorganisasikan, dan dilaksanakan selaras dengan
paradigma baru pendidikan yang bertumpu pada empat pilar yakni pendidikan
untuk semua, pendidikan demokratis, pendidikan yang bertumpu pada
kebudayaan lokal, dan pendidikan yang seimbang antara imtaq dan iptek melalui
supervisi pendidikan. Pengawas sekolah adalah PNS yang diberi tugas, tanggung
jawab, dan wewenang secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk
melaksanakan pengawasan akademik dan manajerial pada satuan Pendidikan.
Empat Kegiatan kepengawasan meliputi : (1) menyusun program pengawasan; (2)
melaksanakan program pengawasan; (3) evaluasi hasil pelaksanaan program, dan
(4) melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional guru.
Kemampuan seorang pengawas sekolah dalam menjalankan tugas pokok
dan fungsinya minimal mempunyai enam dimensi kompetensi, hal ini sesuai
dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 Tahun 2007 tentang
Standar Pengawas Sekolah/Madrasah yang menegaskan bahwa seorang pengawas
harus memiliki 6 (enam) dimensi kompetensi minimal, yaitu kompetensi
kepribadian, supervisi manajerial, supervisi akademik, evaluasi pendidikan,
penelitian dan pengembangan serta kompetensi sosial.
Permen PAN dan RB no. 21 Tahun 2010 pasal 5, tugas pokok pengawas
sekolah adalah melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada
satuan pendidikan yang meliputi penyusunan program pengawasan, pelaksanaan
pembinaan, pemantauan pelaksanaan delapan standar nasional pendidikan,
penilaian, pembimbingan dan pelatihan profesional guru, evaluasi hasil
1
2
Gagasan dan Inovasi saya untuk mengatasi hal tersebut sebagai berikut:
a. Membuat Program Pengawasan yang realistis, implementatif dan sesuai
kebutuhan. Manpaat program kepengawasan untuk pengembangan
penyusunan program pengawasan berikutnya.
b. Menyusun rencana program pengawasan tahunan maupun program
pengawasan pada tugas pokok pembimbingan pelatihan profesional guru
dan atau kepala sekolah.
2. Misi
a. Mengembangkan program pengawasan yang handal dan memadai
sesuai kebutuhan.
b. Meningkatkan program kepengawasan yang tepat pada sasaran.
c. Terselenggaranya proses pengelolaan pendidikan yang efektif dan
efisien.
d. Tercapainya pendidikan yang bermutu dan dapat bertangungjawab
sesuai perkembangan teknologi.
4
3. Tujuan Pengawasan
a. Mendapatkan data yang akurat sebagai bahan melakukan pembuatan
program kepengawasan.
b. Melaksanakan pembinaan kepada sekolah dan guru dalam rangka
pencapaian mutu pengelolaan sekolah yang bersih dan berkarakter.
c. Melaksanakan monitoring pada setiap kegiatan yang telah
diprogramkan.
d. Melaksanakan supervisi baik akademik maupun manajerial.
e. Dapat membuat pelaporan dan membuat program tindak lanjut dari
setiap kegiatan.
4. Indikator
Indikator kinerja pengawas sekolah meliputi 4 dimensi yakni:
1) Dimensi Pelaksanaan Pengawasan
a. Terpenuhinya kualitas program pengawasan, pelaksanaan program,
serta laporan pelaksanaan program dalam waktu maksimal 1 tahun (2
semester) dalam semester 1 diadakannya evaluasi supaya di semester
2 terpenuhi.
b. Tercapainya kreativitas, inovasi, dalam penyusunan program dan
aktivitas/kedisiplinan pengawas selama proses pelaksanaan
pengawasan, bisa dilaksanakan di akhir semester pertama dengan
diadakan evaluasi dan review program sehingga di semester dua
dapat tercapai.
c. Tercapainya komitmen pengawas dalam menjalankan tugas,
kepekaannya terhadap masalah serta kemampuannya dalam
mengatasi masalah, dilakukan ketika awal mendapatkan tugas
kepengawasan dan setiap melaksanakan tugas kepengawasan dengan
nilai kinerja tiap tahunnya sangat baik.
d. Tercapainya keharmonisan hubungan pengawas dengan anggota
komite sekolah dan kebanggaan anggota komite sekolah terhadap
pengawas. Dilaksanakan dalam tugas kepengawasan bekerjasama
5
9
10
2. Langkah-langkah
Langkah-langkah manajemen yang harus dilakukan oleh Pengawas sekolah:
1). Perencanaan Program
Penyusunan Rancangan:
- Menentukan fokus dan tujuan.
- Menentukan komponen dan indikator.
- Merancang dan mengembangkan instrumen pengumpulan data.
- Menyusun jadwal kegiatan.
2). Pelaksanaan
Pengumpulan data/informasi :
- Penyebaran dan pengumpulan instrumen angket
- Penggalian data dokumentatif
- Pengamatan
- Penggalian data dengan wawancara
3). Monitoring dan Evaluasi (Monev)
a) Monitoring
- Identifikasi dan inventarisasi pelaksanaan program: Terlaksana,
Belum terlaksana atau Tidak terlaksana
b) Evaluasi
- Menetapkan strategi peningkatan dan perbaikan program sekolah
4). Refleksi
Dari hasil Monev diatas Pengawas sekolah memastikan program
berlangsung dengan baik (konsep program, pemanfaat program, dan
pengorganisasian program) melibatkan stakeholder dan menjalin hubungan
relasi dengan pihak lain.
12
C. Rencana Pelaporan
Rencana pelaporan disusun sebagai bahan acuan untuk membuat laporan yang
sesuai dengan tugas dan wewenang kepengawasan. Langkah-langkah kegiatan
yang harus dilaporkan dalam rencana pelaporan pengawasan yaitu:
1) Pengawasan/ Monitoring
- Pelaksanaan kurikulum sekolah
- Penyelenggaraan administrasi sekolah
- Kinerja kepala sekolah dan staf sekolah
- Kemajuan pelaksanaan pendidikan di sekolah
- Kerjasama sekolah dengan masyarakat
- Pelaksanaan kurikulum mata pelajaran di setiap sekolah binaan.
- Proses pembelajaran/ praktikum/studi lapangan.
- Kegiatan ekstrakulikuler
- Penggunaan media, alat bantu, dan sumber belajar.
- Kemajuan belajar siswa
- Lingkungan belajar.
2) Memberikan Bantuan/ Advising
- Membantu guru dalam pembelajaran/bimbingan yang efektif.
- Membantu Guru dalam meningkatkan kompetensi professional.
- Membantu Guru dalam melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar
- Membantu Guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas.
- Membantu Guru dalam meningkatkan kompetensi pribadi, sosial dan
paedagogik.
- Membantu Kepala sekolah di dalam mengelola pendidikan.
- Membantu Kepala sekolah dalam melaksanakan inovasi pendidikan.
- Membantu Kepala sekolah dalam peningkatan kemampuan profesional
kepala sekolah.
- Membantu staf sekolah ( Tenaga Administrasi Sekolah) dalam
melaksanakan tugas administrasi sekolah.
- Membantu Kepala sekolah dan staf dalam kesejahteraan sekolah.
13
3) Mengkoordinasi/Coordinating
- Mengkoordinasi Pelaksanaan inovasi pembelajaran.
- Mengkoordinasi Pengadaan sumber-sumber belajar.
- Mengkoordinasi Kegiatan peningkatan kemampuan profesi guru.
- Mengkoordinasi peningkatan mutu SDM sekolah.
- Mengkoordinasi Penyelenggaraan inovasi di sekolah.
- Mengkoordinasi akreditasi sekolah.
- Mengkoordinasi kegiatan sumber daya pendidikan.
4) Laporan/Reporting
- Pelaksanaan tugas kepengawasan akademik.
- Kinerja kepala sekolah.
- Kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran.
- Kemajuan belajar siswa.
- Kinerja staf sekolah.
- Standar mutu pendidikan.
- Inovasi pendidikan.
14
BAB III
PENUTUP
15
Daftar Pustaka