Allah berfirman:
ُوج
ر ب
ُ ْ ت
ال ِ َوال َّس َما ِء َذا
ِ
Terjemah Arti: "Demi langit yang mempunyai Rasi
Bintang" (QS. Al-Buruj: 1).
)١٦( ين َ َو َل َق ْد َج َع ْل َنا فِي ال َّس َما ِء ُبرُوجً ا َو َز َّي َّنا َها لِل َّناظِ ِر
Artinya: "Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan
rasi bintang-bintang dilangit dan Kami telah menghiasi
langit itu bagi orang-orang yang
memandang(nya)" (QS: 15: 16)
)٦١( ك الَّذِي َج َع َل فِي ال َّس َما ِء ُبرُوجً ا َو َج َع َل فِي َها سِ َراجً ا َو َق َمرً ا ُم ِنيرً ا َ َت َب
َ ار
Artinya: "Maha Suci Allah yang menjadikan di langit
rasi-rasi bintang dan Dia menjadikan juga padanya
matahari yang bersinar dan bulan yang bercahaya" (QS:
25: 61).
َو َقرْ َن فِي ُبيُو ِت ُكنَّ َوال َت َبرَّ جْ َن َت َبرُّ َج ْال َجا ِهلِ َّي ِة األو َلى
Artinya: "Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan
janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti
orang-orang jahiliyah yang dahulu" (QS: 33: 33).
ت ِب ِزي َن ٍة
ٍ ضعْ َن ِث َيا َبهُنَّ َغي َْر ُم َت َبرِّ َجاَ ْس َع َلي ِْهنَّ ُج َنا ٌح أَنْ َيَ َف َلي
Artinya: "tiadalah atas mereka dosa menanggalkan
pakaian mereka dengan tidak menampakkan
perhiasan" (QS: 24: 60)
Komenter Pakar Tafsir Dunia:
Adapun pendapat-pendapat ahli tafsir dunia tentang ayat
Sumpah: ()والس=========ماء ذات ال=========بروج "was-samaai zaatil
buruj" (demi langit yang mempunyai gugusan (rasi)
bintang), seperti:
1. Ibnu Katsir[3], berkomentar: "Sesungguhnya Allah
bersumpah demi langit dan rasi-rasi bintang, yaitu
bintang-bintang yang perkasa", dia merujuk pendapat
Ibnu Abbas bahwa: ()ال====بروج "al-buruj" yaitu bintang-
bintang, pendapat Yahya bin Rafi': ()ال=====بروج "al-
buruuj" ialah menara di langit, pendapat al-Minhal bin
Amar: adalah ciptaan yang indah dan menurut Jarir:
adalah orbit-orbit matahari dan bulan yang terdapat 12
orbit (menara), yang dilewati matahari setiap orbit sekali
sebulan dan bulan melewati setiap orbit tersebut sekali
dalam 2 + sepertiga malam, maka jumlahnya adalah 28
orbit dan tertutupi dua malam.
2. Makhluf[4], berkomentar: "Allah bersumpah demi
langit yang mempunyai menara dan 12 orbit yang
dilewati bintang-bintang, laksana sebuah menara karena
disinggahi bintang-bintang, sebagaimana pembesar dan
tamu-tamu terhormat menyinggahi istana, plural: (
)برج "burjun", yaitu singgasana atau menara yang tinggi".
3. Sayyid Quthub[5], berkomentar: "Surah al-Qur'an
ini – sebelum bercerita tentang peristiwa ()األخ==دود "al-
Ukhdud" (perjanjian) – dimulai dengan sumpah ini: "demi
langit yang mempunyai tower", yaitu kemungkinan
dimaksudkan sebagai objek bintang-bintang massive,
seakan-akan tower langit yang besar atau bangunan
mansion. Atau mungkin juga persinggahan yang dilewati
objek-objek tersebut selama peredarannya.."
4. Tim penyusun tafsir al-Muntakhab, berkomentar
tentang pengertian ayat ini: "Allah bersumpah demi
langit yang mempunyai persinggahan, yang disinggahi
bintang-bintang selama peredarannya…"
5. Ash-Shabuni[6], mengomentari ayat ini: "Yaitu
Allah bersumpah demi langit yang spektakuler yang
mempunyai singgasana yang tinggi, disinggahi bintang-
bintang selama dalam peredarannya. Dia merujuk
kepada pendapat beberapa tokoh tafsir klasik, bahwa
singgasana ini disebut juga (")بروجburuuj" (tower) karena
menonjolnya, bagaikan tower yang sangat tinggi sebagai
persinggahan bagi bintang-bintang yang beredar.
Kesimpulan: Berdasarkan dari keterangan-keterangan
di atas dan ditambah oleh pencerahahan dari tokoh-
tokoh besar tafsir dunia, meskipun mereka tidak
menyebutkan secara eksplisit, karena mereka umumnya
lahir sebelum masa observasi besar-besaran keruang
angkasa setelah tahun 1960-an, namun penulis tetap
berkesimpulan – tanpa ragu-ragu – bahwa yang
dimaksud ayat sumpah: "demi langit yang mempunyai
buruuj", tiada lain adalah "Rasi Bintang".
Fakta Ilmiah Rasi Bintang:
)١٦( ين َ َو َل َق ْد َج َع ْل َنا فِي ال َّس َما ِء ُبرُوجً ا َو َز َّي َّنا َها لِل َّناظِ ِر
Artinya: "Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan
gugusan bintang-bintang (di langit) dan Kami telah
menghiasi langit itu bagi orang-orang yang
memandang(nya)" (QS: 15: 16).
)٦( ب ِ إِ َّنا َز َّي َّنا ال َّس َما َء ال ُّد ْن َيا ِب ِزي َن ٍة ْال َك َوا ِك
Artinya:"Sesungguhnya Kami telah menghias langit
yang terdekat dengan hiasan, yaitu bintang-
bintang" (QS:37:6)
َّ ْن َوأَ ْو َحى فِي ُك ِّل َس َما ٍء أَ ْم َر َها َو َز َّي َّنا
الس = َما َء ال = ُّد ْن َيا ِ ت فِي َي ْو َمي ٍ ضاهُنَّ َسب َْع َس َم َاوا َ َف َق
)١٢( يز ْال َعل ِِيم ً
ِ يح َو ِح ْفظا َذل َِك َت ْقدِي ُر ْال َع ِز َ ص ِاب َ ِب َم
Artinya: "Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam
dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit
urusannya. dan Kami hiasi langit yang dekat dengan
bintang-bintang yang cemerlang dan Kami
memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah
ketentuan yang Maha Perkasa lagi Maha
Mengetahui" (QS: 41: 12)
َ ين َوأَعْ َت= ْ=د َنا َل ُه ْم َع= َذ
اب َّ يح َو َج َع ْل َنا َه==ا ُرجُو ًم==ا ل
ِ ِِلش=يَاط َ َو َل َق ْد َز َّي َّنا ال َّس َما َء ال ُّد ْن َيا ِب َم
َ ص= ِاب
)٥( ِير ِ ال َّسع
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit
yang dekat dengan bintang-bintang, dan Kami jadikan
bintang-bintang itu alat-alat pelempar syaitan, dan Kami
sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-
nyala" (QS: 67: 5).
ٍ ) َو َحف ِْظ َنا َه==ا ِمنْ ُك= ِّل َش= ْي َط١٦( ين
ان َ َو َل َق ْد َج َع ْل َنا فِي ال َّس َما ِء ُبرُوجً ا َو َز َّي َّنا َه==ا لِل َّناظِ ِر
)١٨( ٌَّمْع َفأ َ ْت َب َع ُه شِ َهابٌ م ُِبين
َ ) إِال َم ِن اسْ َت َر َق الس١٧( َر ِج ٍيم
Artinya: "Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan
gugusan bintang-bintang (di langit) dan Kami telah
menghiasi langit itu bagi orang-orang yang memandang
(nya), Dan Kami menjaganya dari tiap-tiap setan yang
terkutuk, Kecuali setan yang mencuri-curi (berita) yang
dapat didengar (dari malaikat) lalu dia dikejar oleh
semburan api yang terang (meteor)" (QS: 15: 16-18).
) ال٧( =ار ٍد
ِ =ان َم
ٍ ْطَ ) َو ِح ْف ًظ==ا ِمنْ ُك= ِّل َش=ي٦( ب َ =الس= َما َء ال= ُّد ْن َيا ِب ِزي َن= ٍة ْال َك
ِ =وا ِك َّ إِ َّنا َز َّي َّنا
ِ ) ُدحُورً ا َو َل ُه ْم َع َذابٌ َو٨( ب
ٌاص==ب ٍ ون ِمنْ ُك ِّل َجا ِنَ ُُون إِ َلى ْال َمإل األعْ َلى َو ُي ْق َذف َ َي َّس َّمع
)١٠( ٌف ْال َخ ْط َف َة َفأ َ ْت َب َع ُه شِ َهابٌ َثا ِقب َ ِ) إِال َمنْ َخط٩(
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menghias langit
yang terdekat dengan hiasan, yaitu bintang-bintang, dan
telah memeliharanya (sebenar-benarnya) dari setiap
setan yang sangat durhaka, setan-setan itu tidak dapat
mendengar-dengarkan (pembicaraan) para malaikat dan
mereka dilempari dari segala penjuru. Untuk mengusir
mereka dan bagi mereka siksaan yang kekal, akan
tetapi barangsiapa (di antara mereka) yang mencuri-curi
(pembicaraan); Maka ia dikejar oleh suluh api yang
cemerlang (meteor)" (QS: 37: 10-6).
ُ ت َح َرسًا َشدِي ًدا َو
)٨( ش ُهبًا ْ َوأَ َّنا َل َمسْ َنا ال َّس َما َء َف َو َج ْد َنا َها ُملِ َئ
Artinya: "Dan sesungguhnya kami (bangsa jin) telah
mencoba mengetahui (rahasia) langit, maka kami
mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan
panah-panah api (meteor)" (QS: 72: 8).
Sumber: https://islam.nu.or.id/post/read/86252/bolehkah-mempercayai-ramalan-zodiak-dalam-
islam