2. Dalam menata fasilitas belajar bagi anak tunagrahita, pihak sekolah menyediakan area
kegiatan tertentu yang mendorong anak tunagrahita untuk melakukan free activity.
Pernyataan ini merupakan penjabaran dari karakteristik penataan fasilitas, khususnya
berkaitan dengan ...
A. Aman
B. Guidance
C. Rekreatif
D. Fungsional
4. Strategi ini digunakan apabila menghadapi anak tunagrahita sedang ke bawah atau
anak tunagrahita dengan gangguan lain, adalah ...
A. Kooperatif
B. Modifikasi Tingkah Laku
C. Individualisasi
D. Sentra Masalah
A. guru
B. peserta didik
C. guru dan peserta didik
D. guru dan kepala sekolah
10. Bentuk komunikasi dapat terjadi secara verbal dan non verbal. Berikut adalah contoh
komunikasi non verbal.
11. Pebedaan bahasa dapat menyebabkan hambatan dalam komunikasi, akan tetapi
perbedaan budaya lebih menghambat komunikasi daripada pebedaan bahasa.
Komunikasi yang sering terjadi distorsi adalah....
A. faktor pengetahuan
B. faktor biologis
C. faktor pengalaman
D. faktor kepribadian
13. Keberhasilan interpersonal skills dalam komunikasi secara umum dipandang dari
ketercapaian tujuan. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan
komunikasi yang terkait dengan faktor eksternal....
A. Kepercayaan penerima pesan (komunikan) terhadap komunikator seta
keterampilan komunikator berkomunikasi (menyajikan isi pesan komunikasi
sesuai tingkat nalar komunikan)
B. Daya tarik pesan dan kesesuaian pesan dengan kebutuhan komunikan
C. Pemahaman yang sama tentang isi pesan antara komunikator dan komunikan
D. Sistem penyampaian pesan berkaitan dengan metode dan media yang sesuai
dengan jenis indra penerima pesan
14. Komunikasi yang dapat dimengerti, menarik, tersusun rapih, ringkas, jelas dan tepat
serta ketepatan dalam penggunaan lambang-lambang komunikasi disebut:
A. Komunikasi efektif
B. Komunikasi persuasif
C. Komunikasi koersif
D. Komunikasi informatif
15. Dalam konteks interpersonal skills, komunikasi akan efektif apabila memenuhi
pesyaratan sebagai berikut:
16. Berikut adalah hambatan komunikasi pada anak yang disebabkan oleh terganggunya
fisiologis, yaitu:
A. mental
B. fisik
C. kognitif
D. sosial
18. Hambatan komunikasi anak tunagrahita ditunjukan dengan tidak seiramanya antara
perkembangan bahasa dan bicara anak tunagrahita dengan perkembangan umurnya.
Kemampuan bicara dan bahasa anak tunagrahita lebih sesuai dengan
perkembangan ....
A. mental age
B. aspek intelektual
C. chronological age
D. sosial kemasyarakatan
20. Anak yang mengalami gangguan komunikasi memerlukan waktu yang lebih lama
untuk mengembangkan keterampilan berinteraksi dengan menggunakan bahasa dan
bicaranya. Untuk itu orang tua, guru, dan atau terapis perlu memiliki karakter seperti
ini, yaitu:
A. Peka terhadap perkembangan anak
B. Memiliki jiwa sosial yang tinggi
C. Pandai membuat anak bahagia
D. Selalu ada di saat diperlukan
22. Berikut adalah upaya - upaya yang dilakukan oleh orang tua atau terapis:
Buat situasi pembicaraan yang lebih nyaman dan santai, sehingga kondusif bagi
anak berbicara.
Jangan memotong pembicaraan anak, coba dengarkan dengan sabar.
Jangan menirukan kegagapannya, tetapi dituntun bagaimana mengucap-kannya
secara benar dengan memintanya mengulangi lagi setelah tenang.
Berikan perhatian ketika anak bicara.
Pernyataan-pernyataan di atas adalah ....
A. Upaya-upaya untuk membantu belajar bahasa
B. Teknik-teknik untuk melatih anak yang gagap bicara
C. Usaha-usaha yang dilakukan terapis untuk memancing anak bicara
D. Dilakukan guru, orang tua, dan terapis untuk melatih berbahasa
24. Teknik membantu anak menghasilkan respons tertentu yang sesuai. Misal, dengan
memberikan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan anak untuk menjawabnya
atau dengan mengucapkan kata pertama dari kata yang dimaksud.
A. Modeling
B. Choice making
C. Scaffolding
D. Cueing
26. Jenis komunikasi nonverbal yang paling efektif pengaruhnya terhadap anak
tunagrahita, adalah:
A. senyuman
B. sentuhan tangan
C. anggukan kepala
D. kedipan mata
27. Berikut adalah tujuan penyusunan refleksi yang dilakukan oleh guru, yaitu:
A. Membentuk sikap keterbukaan, meningkatkan kemampuan berfikir serta
berusaha meningkatkan kualitas diri dan secara profesional.
B. Melihat sesuatu permasalahan guru secara mendalam sebagai bahan penilaian
kinerja guru.
C. Menggunakan ilmu yang diperoleh dari pengalaman masa lalu untuk direnungi
kembali.
D. Menyelesaikan sesuatu masalah yang melibatkan dirinya sendiri dan cara
penyelesaiannya di tingkat sekolah.
28. Pelaksanaan refleksi bagi guru merupakan tindakan yang harus selalu dilakukan pada
setiap akhir pembelajaran atau akhir kegiatan. Hal ini diperlukan untuk meningkatkan
profesionalitas guru yang bersangkutan. Aspek yang paling penting dari kegiatan
refleksi adalah ....
A. Kerjasama antara guru-guru di suatu sekolah
B. Peningkatan kompetensi dan kinerja guru berdasarkan hasil penilaian
C. Kesinambungan program pembelajaran yang dilakukan oleh para guru
D. Kreativitas dan inovasi yang penting dalam proses refleksi ini
29. Pemikiran reflektif terhadap sesuatu pengalaman akan berawal dengan mengingat,
memahami, dan menilai keberkesanan pengalaman atau tindakan dalam mencapai
tujuan. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan refleksi adalah ....
A. proses yang diperlukan guru
B. tindakan analisis kritis
C. suatu proses yang dinamik
D. melibatkan sejumlah guru
30. PTK merupakan salah satu jenis penelitian pendidikan dan dapat digunakan oleh
tenaga pendidik untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Tujuan PTK
adalah ....
A. meningkatkan kompetensi guru
B. memperbaiki proses belajar mengajar
C. mengetahui permasalahan peserta didik
D. meningkatkan mutu pendidikan di suatu sekolah