Anda di halaman 1dari 3

KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA 2

INTERVENSI PENCEGAHAN BUNUH DIRI

DAN MANAJEMEN MOOD

DISUSUN OLEH:

NAMA: Hilda Oktaviani

NIM: 18100013

KELAS: A / semester 5

DOSENPENGAMPU:

Kristianus Triyaspodo, S.Kep, Ns.M.Kep, Sp.Kep.I

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

STIKES CITRA DELIMA BANGKA BELITUNG

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


INTERVENSI PENCEGAHAN BUNUH DIRI (I.14538)

NO. INTERVENSI
1. Identifikasi gejala resiko bunuh diri (mis. Gangguan
mood, halusinasi, delusi, panik, penyalahgunaan zat,
kesedihan, gangguan kepribadian.
2. Identifikasi keinginan dan pikiran rencana bunuh diri
3. Monitor adanya perubahan mood atau perilaku
4. Libatkan dalam perencanaan perawatan mandiri
5. Libatkan keluarga dalam perencanaan perawatan
6. Lakukan pendekatan langsung dan tidak menghakimi saat
membahas bunuh diri
7. Anjurkan mendiskusikan perasaan yang dialami kepada
orang lain
8. Anjurkan menggunakan sumber pendukung (mis.
Layanan spiritual, penyedia layanan
9. Kolaborasi pemberian obat antiansietas, atau antipsikotik,
sesuai indikasi
10. Kolaborasi Tindakan keselamatan PPA

INTERVENSI MANAJEMEN MOOD (I.09289)

NO INTERVENSI
.
1. Jelaskan tentang gangguan mood dan penangannya
2. anjurkan berperan aktif dalam pengobatan dan
rehabilitasi, jika perlu
3. Anjurkan rawat inap sesuai indikasi (mis. Resiko
keselmatan, deficit perawatan diri, sosial)
4. Anjurkan mengenali pemicu gangguan mood (mis.
Situasi stress, masalah fisik)
5. Anjurkan memonitor mood secara mandiri (mis. Skala
tingkat 1-10, membuat jurnal)
6. Anjarkan keterampilan koping dan penyelesain maslah
baru
7. Kolaborasi pemberian obat jika perlu
8. Rujuk untuk psikoterapi (mis. Perilaku, hubungan
interpersonal, keluarga, kelompok) jika perlu

Anda mungkin juga menyukai