Anda di halaman 1dari 2

Nama : Zulfikar Muhammad

NIM : 041728092

Tugas 3

Kerjakan tugas berikut ini

1. Mobilitas sosial dalam pemahaman klasik kerap dikategorikan menjadi dua yakni vertikal
dan horizontal. Akan tetapi di era digital saat ini, mobilitas sosial itu telah mengalami
pergeseran makna yang tidak lagi diukur dari mobilitas secara fisik melainkan juga secara
digital seperti informasi. Hal ini tentunya dipicu oleh kemajuan mutakhir dari teknologi.
Jelaskan sejauh mana mobilitas sosial yang berbasis digital itu bisa meningkatkan
produktivitas setiap individu!

2. Pasca Orde Baru, kita menyaksikan tumbuh suburnya berbagai kelompok sosial dengan
beragam orientasi dan ideologinya. Bagaimana Anda melihat kelompok-kelompok sosial
tersebut dalam rangka merawat kehidupan bernegara yang demokratis?

Jawab :

1. Mobilitas sosial berbasis digital dapat meningkatkan produktivitas individu. Hal ini
dikarenakan modernisasi digital dapat mengaburkan berbagai batasan fisik yang terlihat.
Digitaisasi menyebabkan adanya penghematan waktu dikarenakan melakukan
komunikasi dengan cara yang dimana sangatlah efisien. Selain itu kita dapat melakukan
penghematan biaya seperti hanya dengan menggunakan kuota internet, apabila kita
merujuk pada cara lama yang digunakan adalah bensin untuk menggunakan kendaraan ke
kantor tempat bekerja. Pekerjaan dapat dilakukan dimana saja, hal ini membuat pekerja
tidak akan stress terhadap pekrejaan yang dimiliki olehnya sehingga pekerjaan akan dapat
dilakukan pada waktu pagi hari, siang hari, hingga malam hari tanpa megnenal batasan
waktu.

2. Setelah Orde Baru tumbang, Indonesia berpindah ke era baru yang dinamakan orde
reformasi. Di masa reformasi, pemerintah membebaskan segala belenggu yang
membatasi kehidupan demokrasi di Indonesia. Akibatnya bermunculan kelompok-
kelompok sosial yang baru. Setiap kelompok sosial diharapkan dapat memberikan
dampak positif terhadap bangsa dan negara. Untuk mencapai hal tersebut, setiap
Kelompok sosial tersebut seharusnya berlandaskan kepada ideologi Indonesia, yaitu
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, mengakui adanya keanekaragaman,
menginginkan terjadinya persatuan dan kesatuan, serta mentaati hukum yang berlaku di
Negara Indonesia. Namun, banyaknya kelompok sosial baru tersebut juga meningkatkan
potensi konflik sosial. Contohnya adalah peristiwa masalah parkir di Bekasi oleeh oknum
organisasi masyarakat yang terjadi akhir-akhir ini. Pemerintah harus tegas dan mampu
untuk mengatur organisasi masyarakat agar tidak meresahkan masyarakat dan
menghindarkan konflik yang lebih besar.

Anda mungkin juga menyukai