net/mobile/ethamizsya12/kimia-anorganik-2-bismut
Bismut
A. Karakteristik Bismut
Notasi : 83Bi
N. Atom : 83
Golongan, periode, blok : 15, 6, p
Massa atom : 208.980 g/mol
Massa Jenis : 9.80 g/cm-3
Titik leleh : 271oC
Titik Didih : 1560oC
Jejari Atomik : 155 pm
Elektronegativitas : 1,9
Konfigurasi elektron : [Ar] 4f14 5d10 6s2 6p3
B. Sifat Bismut
Sifat Metaliknya paling rendah
Rapuh
Berwarna putih kemerahan
Penghantar listrik rendah
Bersifat diamagnetik
Jika dibakar nyala berwarna biru
Bismut seperti halnya arsen dan antimon, dapat berada dalam beberapa alotrop serta
struktur paling stabil dalam temperatur kamar tersusun oleh jaringan hexagonal
dimana tiap atom terikat dengan tiga atom lain.
Bismut dalam air mengalami ekspansi jika memadat
C. Reaksi Kimia Bismut
Reaksi dengan air
2Bi(s) + 3H2O → Bi2O3(s) + 3H2(g)
Reaksi dengan udara
4Bi(s) + O2(g) → Bi2O3(s), Oksida ini berwarna kuning, bersifat basa, dan
menghasilkan ion BiO+ dan Bi3+ jika dilarutkan dalam larutan asam
Reaksi dengan halogen
Bismut bereaksi dengan sebagian kecil Fluor untuk membentuk bismut (V)
Fluoride 2Bi(s) + F2(g) → 2BiF5(s). Bismut bereaksi dalam kondisi terkendali dengan
halogen fluorin, klorin, bromin, dan iodin menjadi bismut (III) trihalides
2Bi(s) + 3F2(g) → 2BiF3(s)
2Bi(s) + 3Cl2(g) → 2BiCl3(s)
2Bi(s) + 3Br2(g) → 2BiBr3(s)
2Bi(s) + 3I2(g) → 2BiI3(s)
Reaksi dengan asam
Bismut larut dalam asam sulfat pekat atau asam nitrat, untuk membentuk solusi
yang mengandung Bi (III). Dengan asam klorida dalam kehadiran oksigen,
Bismut (III) klorida yang dihasilkan.
4Bi(s) + 3O2(g) +12HCl → 2BiCl3(aq) + 6H2O(l)
D. Mendapatkan Bismut
Bismut terdapat diperoleh di alam sebagai biji sulfida dan Bi2S3, dan dalam biji
tembaga, timah serta timbal
Bismut dapat terdapat dalam senyawanya dengan tingkat oksidasi +3 dan +5,
senyawa Bismut dengan oksidai +5 bersifat oksidator kuat.
Bismut dapat diperoleh dari bijinya dengan proses yang sederhana, yaitu dipanggang
umtuk memberoleh oksidanya, Bi2O3 kemudian direduksi dengan karbon atau H2