Junus Simangunsong
Bidang Penilaian
Direktorat Sekolah Menengah Atas
The VUCA World
Uncertainty
Volatility
Ambiguity
Hubungan interdepensi antar Banyaknya data dan informasi
komponen dunia semakin yang memunculkan tafsir
sulit yang berbeda
Richard Mackey
Sumber: Balitbang - Kemdikbud
Ciri Abad 21
Game online, online info searching,
online social networking dll.
Multitasking Multimedia
• Pengendalian diri
• Critical Thinking & Problem • Literasii media , informasi, • Mudah stress
• Solving Creativity & Inovation teknologi, audio-visual dll • Rendahnya hubunan social
• Collaboration • Kesadaran global • Cyber Bullying
• Communication • Keterampilan belajar dan inovasi • Penyalahgunaan teknologi dll.
• Keterampilan kehidupan
• Fleksibilitas dan adaptabilitas
• Inisiatif
• Keterampilan social antar budaya
PENILAIAN
• Bentuk penilaian, penilaian formatif,
umpan balik, asesmen diagnostik, AKM
PENDIDIKAN
• Perilaku Pancasilais, ekstrakurikuler,
KARAKTER evaluasi karakter
Penyederhanaan Kurikulum (SE Nomor 719/P/2020)
Kemampuan Kemampuan
Daya Nalar
Literasi Numerasi
KBBI:
Nalar: 1. pertimbangan tentang baik buruk dan sebagainya: akal budi; setiap keputusan
harus didasarkan yang sehat, 2. aktivitas yang memungkinkan sesorang berpikir logis,
jangkauan pikir, kekuatan pikir
Daya Nalar: sebagai kekuatan atau usaha untuk melakukan sesuatu berdasarkan
pertimbangan baik dan buruk oleh akal
Daya Nalar sebagai Produk
Peer-Asesmen
Penilaian kinerja
KEDUDUKAN ASESMEN KELAS
Asesmen
Diagnostik
(refleksi)
PEMBELAJARAN Penilaian
Hasil Belajar
JARAK JAUH (umpan
balik)
YANG Proses
Pembelajaran
TERINTEGRASI
(merekam dan
self-evaluation)
Satu Unit/Kompetensi Instruksional Mapel
FORMATIF:
di dalam dan
Satu Unit/Kompetensi Instruksional Mapel antara mapel
INTERIM: di
dalam dan
Satu Unit/Kompetensi Instruksional Mapel antara unit
instruksional
Perencanaan Pembelajaran Penilaian
Untuk memantau siswa yang paling berdampak pandemi
dan berpotensi tertinggal, guru perlu melakukan asesmen
diagnostik
Asesmen dilakukan di semua kelas secara berkala untuk mendiagnosis kondisi
kognitif dan non kognitif sebagai dampak pembelajaran jarak jauh
Siswa akan:
• Belajar lebih
• Paham lebih dalam dan luas
• Menunjukkan lebih merdeka belajar
• Termotivasi
MIND MAPPING
Berpikir Berpikir
divergen kreatif
: Tingkat Kemampuan Berpikir Siswa
• Siswa/i harus memahami sifat tugas yang akan dipelajari dan prosedur yang harus diikuti
dalam mempelajarinya.
• Tujuan instruksional khusus yang berkaitan dengan tugas pembelajaran harus dirumuskan.
• Bermanfaat untuk memecah mata pelajaran menjadi unit-unit kecil pembelajaran dan
menguji di akhir setiap unit.
• Guru harus memberikan umpan balik tentang kesalahan dan kesulitan masing-masing
siswa setelah setiap tes atau diagnostik, termasuk umpan balik terhadap kesenjangan
capaian kompetensi.
• Upaya-upaya siswa dalam kelompok kecil bertemu secara teratur selama satu jam untuk
meninjau hasil tes mereka dan untuk membantu satu sama lain mengatasi kesulitan yang
diidentifikasi melalui tes.
• Guru harus menemukan cara untuk mengubah waktu yang tersedia bagi beberapa siswa
untuk belajar dan remidial.
• Memungkinkan untuk memberikan kesempatan belajar alternatif.
Karakteristik Asesmen Kelas pada Kondisi Khusus
No Aspek Keterangan
1 Tujuan Menguji dan mengukur capaian kecapakan hidup dan
karakter
2 Fungsi Memastikan pembelajaran berjalan dengan baik dan
berkualitas
3 Prinsip Bermakna dan adil
4 Ruang Lingkup Kompetensi esensial, kontekstual, kemampuan literasi dan
numerasi
5 Bentuk Penugasan, karya tulis, kolaborasi, project based
assessment, portofolio
6 Mekanisme Diagnostik, refleksi, perbaikan pembelajaran, umpan balik
7 Pelaporan Bersifat kualitatif dan/atau kuantitatif , dilengkapi portofolio
Pelaporan Penilaian Hasil Belajar (e-Rapor)
Opsi 1. Kurikulum Utuh Pelaporan