FIS 3.1/4.1/3/1-1
Nama :
Kelas :
Absen :
DINAMIKA ROTASI
(UKBM FIS 3.1/4.1/3/1-1)
1. Identitas
a. Mata Pelajaran : Fisika
b. Semester : 3 (Ganjil)
c. Kompetensi Dasar :
3.1 Menerapkan kosep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum sudut
pada benda tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan sehari - hari
4.1 Membuat karya yang menerapkan konsep titik berat dan keseimbangan
benda tegar
d. Materi Pokok : Dinamika Rotasi dan Kesetimbangan Benda Tegar
e. Alokasi Waktu : 4 JP x 3
f. Tujuan Pembelajaran :
2. Peta Konsep
3. Proses Belajar
a. Petunjuk Umum UKBM
1) Baca dan pahami materi pada Buku Pintar Belajar , Fisika Kelas XI-A: Sagofindo
Kinarya, halaman 02 - 32
2) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir tinggi
melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun
bersama teman sebangku atau teman lainnya.
3) Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan atau pada link gform yang telah disematkan..
4) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih, apabila
kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan
dalam kegiatan belajar Termodinamika kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain
yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM
berikutnya.
b. Pendahuluan
FUN FACT!
Kenapa gagang pintu terletak jauh dari
engsel pintu?
Sumber :
https://m.kaskus.co.id/thread/5e80198488b3cb274b7f8820
/ternyata-ini-alasan-kenapa-gagang-pintu-terletak-jauh-
dari-engsel-pintu/
Pertanyaan tersebut akan dapat kalian jawab setelah menyelesaikan UKBM ini.
Silahkan kalian lanjutkan ke kegiatan belajar berikutnya.
c. Kegiatan Inti
Jika kalian sudah memahami apa yang harus kalian lakukan dalam pembelajaran ini,
selanjutnya ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh rasa ingin tahu, semangat,
pantang menyerah, kreatif dan inovatif.
KEGIATAN BELAJAR 1
Dinamika Rotasi
Momen Gaya, Momen Inersia, dan Penerapannya
Dalam dinamika rotasi membahas bagaimana suatu benda dapat berotasi dan apa
yang menyebabkan benda tersebut berotasi. Berikut tabel analogi yang perlu dipahami
agar dapat membedakan besaran yang akan digunakan .
A. Momen Gaya
Jika pada gerak lurus,penyebab terjadinya gerak adalah gaya (F). Namun pada
gerak rotasi , penyebab berputarnya suatu benda adalah momen gaya (torsi) (τ). Torsi
didefiniskan sebagai hasil kali antara gaya yang bekerja terhadap lengan gaya dengan arah
tegak lurus.
Ket:
O = Sumbu rotasi
L atau R = Lengan gaya (jarak antara
sumbu
rotasi dengan gaya)
F = Gaya
Berdasarkan gambar tersebut, gaya yang tegak lurus dengan lengan gaya adalah
Fsinθ, maka persamaan yang berlaku adalah
τ = Fsinθ x L
Jika pada suatu benda berporos bekerja gaya lebih dari satu, maka besar momen gaya
ditulis:
Στ = Σ (F x L)
Untuk menentukan kecenderungan berputarnya suatu benda dibuatlah suatu perjanjian
sebagai berikut:
Momen gaya bernilai positif jika benda cenderung berputar searah dengan putaran
jarum jam
Momen gaya bernilai negatif jika benda cenderung berputar berlawanan arah
putaran jarum jam
B. Momen Inersia
Momen inersia adalah momen kelembaman suatu benda dalam gerak rotasi. Momen
inersia dari partikel adalah perkalian massa partikel dengan kuadrat jarak partikel dari
poros. Untuk sistem benda tegar memenuhi hubungan berikut
Ket:
I = Momen Inersia (kgm2)
m = massa (kg)
R = jarak partikel ke poros (m)
k adalah nilai konstanta inersia yang besarnya tergantung pada bentuk bendanya.
Contoh Soal
Contoh soal mengenai Momen Gaya dan Momen Inersia bisa dilihat pada video
dengan link berikut
https://www.youtube.com/watch?v=_1EkZ58ofG4
ΣF = m a
Maka apabila pada gerak rotasi menjadi,
Στ = I α
Contoh Soal
Contoh soal mengenai Penerapan Momen Gaya dan Momen Inersia bisa dilihat pada
video dengan link berikut
https://www.youtube.com/watch?v=EYEioXRnC7A
Lembar Kerja 1
http://gg.gg/LK1-UKBM3-1
KEGIATAN BELAJAR 2
Momentum Sudut dan
Hukum Kekekalan MomentumSudut
C. Momentum Sudut
Momentum sudut partikel didefinisikan sebagai hasilkali perkalian antara jarak
partikel ke poros dengan momentum partikel tersebut.
L=mxP
L=mvr
L = m (ωr) r
L = mr2 ω
L=Iω
Dimana ω adalah kecepatan sudut (rad/s) dan L adalah momentum sudut
Lembar Kerja 2
http://gg.gg/LK2-UKBM-3-1
Contoh soal mengenai HK Momentum Sudut Inersia bisa dilihat pada video dengan link
berikut
https://youtu.be/ZpbesRFXI3s
KEGIATAN BELAJAR 3
Titik Berat dan
Kesetimbangan Benda Tegar
D. Titik Berat
Suatu benda dapat dianggap tersusun atas bagian – bagian kecil yang masing masing
memiliki berat. Titik tangkap benda inilah yang dinamakan Titik Berat. Dalam
menentukan titik berat suatu benda dapat menggunakan sumbu cartesian x dan y. Untuk
mencari titik berat gabungan beberapa benda , menggunakan persamaan
Contoh Soal
Contoh soal mengenai Titik Berat bisa dilihat pada video dengan link berikut
https://youtu.be/z01oKmUZeMk
E. Kesetimbangan Benda Tegar
Dalam ilmu fisika, benda dapat dikategorikan menjadi dua macam yaitu, parrtikel dan
benda tegar. Pada partikel hanya ada satu kemungkinan gerak yangterjadi yaitu gerak
translasi. Sedangkan pada benda tegar selain gerak translasi juga mungkin terjadi gerak
rotasi. Suatu benda tegar yang tidak mengalami gerak translasi dan rotasi maka berada
pada Kesetimbangan.
Syarat suatu benda agar tetap setimbang:
1. Tidak bergerak translasi,
2. Tidak bergerak rotasi,
3. Titik berat dan titik tumpu masih dalam satu garis lurus
Lembar Kerja 3
http://gg.gg/LK3-UKBM3-1
EVALUASI
Untuk mengecek pemahaman kalian, silahkan mengerjakan Soal Evaluasi pada link
berikut!
http://gg.gg/Evaluasi_UKBM3-1
Penutup
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1 sampai 3
berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini pada link
berikut.
http://gg.gg/RD_UKBM-3-1
Ini adalah bagian akhir dari UKBM materi Termodinamika, Sukses untuk kalian!!!