Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTIK PROFESI LAPANGAN (PPL)


DI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI TERPADU AISYIYAH 02 PATI
SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2019/2020

DI SUSUN OLEH :

Siti Mutmainah
NIM: 16. 12. 00234

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA


DINI (PIAUD)
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT PESANTREN MATHALI’UL FALAH (IPMAFA)
TAHUN 2019 / 2020
PENGESAHAN

Laporan Individu Praktik Profesi Lapangan (PPL) di PAUD AISYIYAH 02 Pati yang
telah dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober s/d tanggal 10 November 2019 oleh :

Nama : Siti Mutmainah

NIM : 16. 12. 00234

Jenjang Prodi : Strata I

Program Studi : Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Fakultas : Tarbiyah

Dapat disyahkan dan diterima sebagai salah satu syarat guna menyelesaikan Jenjang
Studi Strata I Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Tarbiyah
Institut Pesantren Mathaliul Falah.

Pati, November 2019

Dosen Pembimbing Lapangan Kepala PAUD Aisyiyah 02 Pati

Faiz Aminuddin, MA Nurti Wijayanti,S.Pd. M.Pd


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb

Puji syukur tiada henti kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas nikmat
hidup dan kesempatan menuntut ilmu, sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas akhir penyusunan laporan individu PPL.

Shalawat beserta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita


Nabi Agung Muhammad SAW. Yang dengan perantara beliau kita umat islam
dapat mengenal dan melaksanakan ajaran agama secara sempurna dalam
mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Dalam penyusunan laporan Individu Praktik Profesi Lapangan (PPL) ini,


penulis banyak mendapat bimbingan dan saran dari berbagai pihak, sehingga
penyusunan laporan ini dapat terselesaikan. Untuk itu dalam kesempatan ini,
penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Abdul GhofarrRozin, M.Ed, selaku Rektor Institut Pesantren


Mathali’ul Falah Purworejo Margoyoso.
2. Bapak Agus Syakroni, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Tarbiyah Institut
Pesantren Mathali’ul Falah Purworejo Margoyoso
3. Bapak Faiz Aminuddin, MA selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
Institut Pesantren Mathali’ul Falah Purworejo Margoyoso. Yang telah
bersedia meluangkan waktu, tenaga, serta fikiran untuk memberikan
bimbingan dan arahan dalam pelaksanaan Praktik Profesi Lapangan (PPL)
hingga selesainya laporan ini.
4. Ibu Sumiyati, M.Pd.I, selaku Ka.Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini
(PIAUD) Institut Pesantren Mathali’ul Falah Purworejo Margoyoso.
5. Bapak Hartono, S.Pd selaku guru pamong mahasiswa praktikan di PAUD
Aisyiyah 02 Pati.
6. Segenap guru serta karyawan PAUD Aisyiyah 02 Pati, yang telah
membantu dan ikut dalam kelancaran Praktik Profesi Lapangan (PPL) ini.
7. Segenap Praktikan yang telah memberikan motivasi, bantuan, dan
kerjasama. Baik berupa materil dan moril, dalam pelaksanaan Praktik
Profesi Lapangan (PPL) ini.
8. Semua pihak yang telah membantu selama pelaksanaan Praktik Profesi
Lapangan (PPL) yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu.

Seiring doa dan segala bantuan yang beliau semua berikan. Kami
menyampaikan terimakasih dan kami berdoa agar semua kebaikan Bapak/Ibu,
serta semua pihak senantiasa diterima dan mendapat balasan dari Allah SWT.
Amin.

Semoga, apa yang kami tulis dalam laporan ini dapat bermanfaat bagi
penulis dan bagi pembaca.

Wassalamu’alaikumwr.wb

Pati, November 2019

Praktikan

Siti Mutmainah
NIM: 16.12.00234
DAFTAR ISI

HALAMAN PENDAHULUAN

HALAMAN JUDUL .............................................. ..... I

PENGESAHAN …………………………………. II

KATA PENGANTAR …………………………………. III

DAFTAR ISI …………………………………. IV

BAB I : PENGALAMAN PRAKTIK MENGAJAR

A. Kelompok usia yang di ampu …………………………………. 1


B. Jumlah tatap muka …………………………………. 1
C. Kelas yang diampu …………………………………. 2
D. Guru Pamong yang Membimbing …………………………………. 2
E. Topik yang diajarkan …………………………………. 3
F. Proses Pelaksanaan Praktik Mengajar ............................................. 7

BAB II : PROBLEM YANG DIHADAPI ............................................. 14

BAB III : PRAKTIK KEPENDIDIKAN ............................................... 16

BAB IV : PENUTUP

A. Kesimpulan …………………………………. 17
B. Saran …………………………………. 17
C. Penutup .............................................. 19

LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB I
PENGALAMAN PRAKTIK MENGAJAR

Praktik profesi Lapangan (PPL) merupakan kegiatan praktik intrakurikuler untuk


mahasiswa berbentuk latihan mengajar dan tugas-tugas kependidikan lainnya secara
terbimbing dan terpadu untuk pembentukan kompetensi keguruan dibidang pendidikan
guru PAUD, meliputi: perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran rumpun
pada satu kelas atau kelompok di lembaga PAUD tertentu yakni PAUDAisyiyah 02 Pati
PPL adalah kegiatan yang dilakukan mahasiswa setelah mengikuti dan lulus
dalam mata kuliah praktikum (micro teching) dan mata kuliah pendukung kompetensi
utama program studi. Sebelum melaksanakan kegiatan PPL, mahasiswa diberikan
pembekalan yang diadakan oleh prodi. Dalam hal ini pembekalan dibimbing oleh ketua
prodi PIAUD Ibu Sumiyati, M. Pd.I dan sekretaris prodi PIAUD bapak Nashiruddin
yang memberikan beberapa pengetahuan, wawasan serta langkah-langkah dalam
melaksanakan PPL.
Setelah diberikan pembekalan, mahasiswa melakukan survey ke sekolah beserta
melakukan kontrak tentang jumlah jam mengajar, guru pamong dan kelas yang diampu.
Setelah melakukan survey dan kontrak kerja, dilanjutkan opening kegiatan PPL, yakni
dilaksanakan tanggal 15 Oktober 2018 yang diikuti oleh DPL, para pendidik, pamong
dan mahasiswa praktikan.
Pemaparan diatas merupakan beberapa proses kegiatan awal dari praktik PPL.
Sementara inti dari PPL yaitu praktik mengajar di kelas dimulai pada tanggal 17
November 2018 sesuai dengan jadwal sebagaimana terlampir.
Berikut ini praktikan akan memaparkan pengalaman praktik mengajar meliputi:
kelompok usia yang diampu, jumlah tatap muka, kelas yang diampu, guru pamong yang
membimbing, topik yang diajarkan, dan proses pelaksanaan praktik mengajar.

A. Kelompok usia yang diampu


Dalam pelaksanaan Praktek Profesi Lapangan (PPL) di PAUD Aisyiyah 02 Pati
kelompok usia yang diampu yaitu :
- Kelompok Bermain (Usia 3-4 tahun)
- Taman kanak-kanan A (Usia 4-5 tahun)
- Taman Kanak-kanak B (Usia 5-6 tahun

B. Jumlah tatap muka


Dalam pelaksanaan Praktek Profesi Lapangan (PPL) ada 8 kali pertemuan
dengan dua kali jumlah tatap muka setiap harinya dengan alokasi pembelajaran
dalam satu hari melakukan pembelajaran pada kelas pagi hari dimulai dari jam
07.00-09.30 WIB, dan kelas siang dimulai dari jam 09.30-12.30 WIB. Tanggal
15,16 Oktober yaitu observasi tempat PPL dilanjutkan praktik mengajar mulai
tanggal 17 November sampai tanggal 31 oktober 2018.
C. Kelas yang diampu
Kelas yang diampu pada saat kegiatan Praktek Profesi Lapangan (PPL) yaitu

No. Hari/ Tanggal Sentra Kelompok


yang di ampu

1. Senin, 21 Oktober 2019 Pagi Kreativitas A3

Siang B3
2. Selasa, 22 Oktober 2019 Pagi Kreativitas A1

Siang B1
3. Rabu, 23 Oktober 2019 Pagi Main Peran A3

Siang B3
4. Kamis, 24 Oktober 2019 Pagi Imtaq A5
Siang A6
5. Senin, 28 Oktober 2019 Pagi Persiapan A2
Siang B2
6. Selasa, 29 Oktober 2019 Pagi Persiapan A4

Siang B4
7. Rabu, 30 Oktober 2019 Pagi Imtaq KB

Siang
8. Kamis, 31 Oktober 2019 Pagi Imtaq B5

Siang B6

D. Guru pamong yang membimbing


Guru pamong yang membimbing dalam pelaksanaan Praktek Profesi Lapangan
(PPL) yaitu bapak Hartono, S.Pd.

E. Topik yang diajarkan


Berdasarkan kontrak mengajar di PAUD Aisyiyah 02 Pati, model pembelajaran
yang digunakan adalah sistem sentra. Adapaun topik/ kegiatan yang diajarkan
dalam pelaksanaan Praktek Profesi Lapangan (PPL) di Taman Kanak-kanak yaitu :
1. Tema : Lingkungan
Sub tema : Lingkungan Buatan
Sub-sub tema : Pasar
Sentra
No. Tanggal Kegiatan
persiapan
1. Meniru bentuk geometri
2. Menghubungkan gambar yang
jumlahnya sama
A2
3. Meronce keranjang belanja
Rabu, 17 4. Mengukur dengan alat ukur tidak baku
1.
Oktober 2019 5. Menghitung dengan batu
1. Mengelompokkan benda
2. Melipat kertas bentuk keranjang
B4 3. Menulis apa yang dijual dipasar
4. Menggambar dengan kapur basah
5. Menggambar dengan tinta bak

2. Tema : Tanaman
Sub tema : Tanaman sayur
Sub-sub Tema : Wortel
No. Tanggal Kelas Kegiatan
1. Mewarnai kaligrafi
“syajarotun=tanaman”
2. Menggambar sayuran
3. Mengisi pola huruf hijjaiyah pada
A6
gambar wortel
4. Menempel dan mengurutkan wortel
Senin, 22
dari kecil ke besar
1. Oktober 2019
5. Membentuk playdought
Sentra imtaq
1. Kolase kaligrafi lafaz syajaratun=
tanaman
2. Origami bentuk wortel
B7 3. Menulis macam – macam sayur
4. Mengisi pola huruf hijaiyah alif – ya’
5. Mengurutkan gambar wortel (besar,
sedang,kecil)
1. Mengambil balok
2. Membangun kebun wortel
3. Memasang aksesoris
4. Menggambar bangunan yang sudah
A3
dibuat
5. Menceritakan gambar yang di buat
Selasa,23
6. Mengembalikan balok sesuai
2. Oktober 2019
tempatnya
Sentra balok
1. Mengambil balok
2. Membangun kebun wortel
3. Memasang aksesoris
B4
4. Menggambar bangunan yang sudah
dibuat
5. Menceritakan gambar yang di buat
6. Mengembalikan balok sesuai
tempatnya
1. Menulis macam olahan wortel
2. Playdought membentuk wortel
B8 3. Penjual jus wortel
Rabu,24 4. Penjual bakwan
Oktober 2019 5. Menggambar wortel
3.
(sentra main 1. Menulis macam olahan wortel
peran ) 2. Playdought membentuk wortel
B9 3. Penjual jus wortel
4. Penjual bakwan
5. Menggambar wortel
1. Meronce bentuk geometri
Kamis, 25 2. Menebali kata wortel
Oktober 2019 3. Menempel kapas pada gambar wortel
4. A6
(sentra 4. Membilang angka sesuai gambar 1-5
persiapan) 5. Membedakan wortel (nyata)
berdasarkan ukuran
1. Meronce bentuk geometri
2. Menulis macam – macam olahan dari
wortel
3. Menempel kapas pada gambar wortel
B6
4. Membilang angka sesuai gambar (6-
10)
5. Membedakan wortel (nyata)
berdasarkan ukuran

3. Tema : Tanaman
Sub tema : Tanaman Sayur
Sub-sub Tema : Kacang- kacangan
Kelas/
No. Tanggal Kegiatan
sentra
1. Mewarnai gambar daun dengan
cutten bad
A2 2. Menjemur gambar kacang-kacangan
Seni sesuai angka
kreativitas 3. Membuat gelang dari koran
4. Menggambar kacang panjang
Selasa, 30
1. 5. Playdough membentuk kacang
Oktober 2019
1. Menulis macam-macam kacang–
kacangan
2. Menghubungkan gambar sesuai
B9
jumlahnya
Imtaq
3. Kolase lafaz “nabati”
4. Mewarnai kaligrafi
5. Meronce angka arab 6 – 10

Sedangkan topik / kegiatan yang diajarkan di Kelompok Bermain, yaitu:


Tema : Tanaman
Sub Tema : Tanaman sayur
Sub-sub Tema : Kangkung
Sentra/
No. Tanggal Kegiatan
kelompok
1. Mencuci sayur kangkung
2. Mencap dengan batang kangkung
KB 3. Memeras air berwarna menggunakan
Senin, 29 kelomp. 1 spon
1.
Oktober 2019 (sentra 4. Mengelompokkan daun dan batang
BAC ) kangkung
5. Membentuk mozaik daun dengan batu
6. Menumbuk daun kangkung
1. Penjual pecel
2. Penjual sayur
KB
3. Memasak kangkung
kelomp. 1
Rabu, 31 4. Mewarnai gambar
2. (sentra
Oktober 2019 kangkung
main
5. Main peran naik
peran)
angkutan

5. Proses pelaksanaan praktik mengajar


Dalam hal ini, untuk memberikan gambaran secara komprehensif, praktikan
akan memeaparkan persiapan praktikan sebelum melaksanakan action mengajar di kelas
kemudian pelaksanaan praktiknya.
1. Persiapan Praktik Mengajar
Sebelum praktikan memulai praktik mengajar di kelas, terlebih dulu
praktikan menyusun rencana pelaksanaan mingguan (RPPM) dan rencana
pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) yang mengacu pada RPPM dan RPPH
yang berlaku pada PAUD Aisyiyah 02 Pati .
Setelah penyusunan selesai, praktikan mengkonsulasikan pada guru
pamong mengenai materi, metode, media,dan evaluasi pembelajaran yang
selanjutnya hal tersebut akan dipersiapkan oleh praktikan.

2. Pelaksanaan Praktik Mengajar


Berikut adalah jadwal kegiatan main anak kelas pagi :
No WAKTU KEGIATAN
1. 06-45- 07.00 a. Pijakan Lingkungan Main

1. Guru dan praktikan menyambut kedatangan


anak dengan pembiasaan salam, senyum
dan sapa
2. Anak meletakkan tas dan sepatu
ditempatnya
3. Praktikan menyiapkan tempat main
2. 07.00-08.00 b. Pijakan Sebelum Main (pembukaan)

1. Berbaris, kegiatan Jasmani :


2. Berdoa, Salam dan absen
3. Percakapan pagi dan pijakan
4. Menyanyi ………………………...
5. Bercerita …………………………
6. Kosakata
7. Mengenalkan ragam kegiatan main
8. Membuat aturan dengan komitmen &
tanggung jawab

3 08.00-09.00 c. Pijakan Saat Main (kegiatan inti)

1. Anak berinisiatif dalam memilih teman


2. Anak berinisiatif memilih kegiatan main
3. Pendidik memberi dukungan untuk
memunculkan gagasan / ide bermain pada
anak
4. Pendidik mengamati dan
mendokumentasikan kegiatan bermain anak
5. Pendidik memberi motivasi agar terjadi
komunikasi
6. Pendidik memberi informasi ketika waktu
bermain hampir selesai
3. 09.00-09.30 d. Pijakan Setelah Main (penutup)
1. Merapihkan bahan & alat bermain
2. Recalling
3. Cuci tangan, berdoa dan makan
4. Pesan
5. Berdoa sebelum pulang
6. Persiapan pulang

Berikut adalah jadwal kegiatan main anak kelas siang :


No WAKTU KEGIATAN
1. 09.30- 10.00 a. Pijakan Lingkungan Main

1. Guru dan praktikan menyambut kedatangan


anak dengan pembiasaan salam, senyum
dan sapa
2. Anak meletakkan tas dan sepatu
ditempatnya
3. Praktikan menyiapkan tempat main
2. 10.00-11.00 b. Pijakan Sebelum Main (pembukaan)

1. Berbaris, kegiatan Jasmani :


2. Berdoa, Salam dan absen
3. Percakapan pagi dan pijakan
4. Menyanyi ………………………...
5. Bercerita …………………………
6. Kosakata
7. Mengenalkan ragam kegiatan main
8. Membuat aturan dengan komitmen &
tanggung jawab

3. 11.00-12.00 c. Pijakan Saat Main (kegiatan inti)


1. Anak berinisiatif dalam memilih teman
2. Anak berinisiatif memilih kegiatan main
3. Pendidik memberi dukungan untuk
memunculkan gagasan / ide bermain pada
anak
4. Pendidik mengamati dan
mendokumentasikan kegiatan bermain anak
5. Pendidik memberi motivasi agar terjadi
komunikasi
6. Pendidik memberi informasi ketika waktu
bermain hampir selesai
4. 12.00-12.30 d. Pijakan Setelah Main (penutup)
1. Merapihkan bahan & alat bermain
2. Recalling
3. Cuci tangan, berdoa dan makan
4. Pesan
5. Berdoa sebelum pulang
6. Persiapan pulang

Selanjutnya praktikan merapikan hasil karya anak dan mendokumentasikannya


dalam bentuk foto sebagai bahan mengevaluai tingkat perkembangan anak.

3. Proses Pelaksanaan
Selama kurang lebih satu tiga minggu praktikan berkesempatan praktik
mengajar sebanyak 8 hari dengan pertemuan masing-masing 2 kali. Di PAUD
Aisyiyah 02 Pati model pembelajran yang digunakan adalah model sentra. Yakni
pembelajaran yang dalam proses pembelajarannya dilakukan dalam lingkaran
“circle times” dan sentra bermain.
Lingkaran adalah saat dimana pendidik duduk bersama anak dengan
posisi melingkar untuk memberikan pijakan kepada anak yang dilakukan
sebelum dan sesudah bermain.
Sentra bermain adalah zona atau area bermain anak yang dilengkapi
dengan seperangkat alat bermain yang berfungsi sebagai pijakan yang
diperlukan untuk mengembangkan seluruh potensi dasar anak didik dalam
berbagai aspek perkembangan secara optimal.
Adapun sentra bermain yang dilaksanakan praktikan di PAUD Aisyiyah
khususnya untuk Taman Kanak- Kanak selama PPL terdiri dari 5 Sentra yaitu :
1. Sentra persiapan
Sentra persiapan lebih menekankan pengenalan keaksaraan awal pada anak.
penggunaan buku, alat tulis dapat dilakukan di semua sentra, tetapi di sentra
persiapan lebih diperkaya jenis kegiatan bermainnya. Pada kelompok anak
paling besar yang segera masuk sekolah dasar, frekuensi main di sentra
persiapan lebih banyak.
2. Sentra seni kreativitas
Sentra seni dapat dibagi dalam seni musik, seni tari, seni kriya, atau seni
pahat. Penentuan sentra seni yang dikembangkan tergantung pada
kemampuan satuan PAUD. Disarankan minimal ada dua kegiatan yang
dikembangkan di sentra seni yakni seni musik dan seni kriya. Sentra seni
mengembangkan kemampuan motorik halus, keselarasan gerak, nada, aspek
sosial-emosional dan lainnya.
3. Sentra balok
Sentra balok memfasilitasi anak bermain tentang konsep bentuk, ukuran,
keterkaitan bentuk, kerapihan, ketelitian, bahasa, dan kreativitas. Bermain
balok selalu dikaitkan dengan main peran mikro, dan bangunan yang
dibangun anak digunakan untuk bermain peran.
Alat dan bahan main Sentra Balok:
- balok-balok dengan berbagai bentuk dan ukuran
- balok asesoris untuk main peran
- lego berbagai bentuk
- kertas dan alat tulis
4. Sentra Main Peran
 Sentra Main Peran Kecil (Mikro)
Main peran kecil mengembangkan kemampuan berpikir abstrak, kemampuan
berbahasa, sosial-emosional, menyambungkan pengetahuan yang sudah dimiliki
dengan pengetahuan baru dengan menggunakan alat main peran berukuran kecil.
Alat dan Bahan Sentra Main Peran Kecil (Mikro):
• berbagai miniatur mainan
• berbagai mainan alat rumah tangga
• berbagai mainan mini alat kedokteran
• berbagai mainan mini alat transportasi
• berbagai mainan mini alat tukang
 Sentra Main Peran Besar (Makro)
Sentra main peran mengembangkan kemampuan mengenal lingkungan sosial,
mengembangkan kemampuan bahasa, kematangan emosi dengan menggunakan
alat main yang berukuran besar sesuai dengan ukuran sebenarnya.
Alat dan bahan Sentra Main Peran Besar (Makro):
• mainan untuk pasar-pasaran
• mainan untuk rumah-rumahan
• mainan untuk dokter-dokteran
• mainan untuk kegiatan pantai
• mainan untuk tukang-tukangan
• mainan untuk kegiatan nelayan
• mainan salon-salonan
• dll.
5. Sentra imtaq

Sentra Imtaq mengenalkan kehidupan beragama dengan keterampilan yang


terkait dengan agama yang dianut anak. sentra Imtaq untuk satuan PAUD.
Sedangkan untuk Kelompok Bermain Aisyiyah praktikan berkesempatan
melakukan praktik mengajar di dua sentra yaitu:

1. Sentra bahan alam


Sentra bahan alam kental dengan pengetahuan sains, matematika, dan seni.
Sentra bahan alam diisi dengan berbagai bahan main yang berasal dari alam,
seperti air, pasir, bebatuan, daun. Di sentra bahan alam anak memiliki
kesempatan menggunakan bahan main dengan berbagai cara sesuai pikiran dan
gagasan masing-masing dengan hasil yang berbeda
2. Sentra imtaq

Sentra Imtaq mengenalkan kehidupan beragama dengan keterampilan yang


terkait dengan agama yang dianut anak. sentra Imtaq untuk satuan PAUD.
BAB II
PROBLEM YANG DIHADAPI
Kegiatan PPL merupakan kegiatan yang sangat penting bagi mahasiswa untuk
melatih mental dan kompetensi keguruannya dalam menghadapi peserta didik dan
bersosialisasi dengan para pendidik disuatu instansi atau lembaga pendidikan tertentu.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini tidak terlepas dari sebuah masalah yang harus
dihadapi oleh praktikan, karena tanpa masalah, tujuan yang diinginkan tidak akan bisa
menjadi lebih maju.
Sementara hambatan/problem yang dihadapi oleh praktikan selama
melaksanakan praktik mengajar dibagi emnjadi dua, yaitu problem internal dan problem
eksternal.
A. Problem internal dan solusinnya.
1. Keterbatasan kemampuan praktikan dalam menguasai materi dan mengelola
kelas. Dengan demikian praktikan berusaha meningkatkan pemahaman
terhadap materi dengan sering berkonsultasi pada pendidik pamong dan
teman praktikan yang dianggap mampu serta menyatukan berbagai metode
pembelajaran yang praktikan mampu agar suasana kelas menjadi hidup dan
menyenangkan bagi peserta didik.
2. Perbedaan karakteristik, psikologis dan kecerdasan pada masing-masing
peserta didik sehingga menjadikan proses pembelajaran terkadang belajar
tidak sesuai dengan RPPH, akan tetapi menyesuaikan dengan kondisi kelas.
Dalam hal ini praktikan lebih sering berinteraksi dengan guru pamong, guru
sekolah dan teman praktikan supaya dapat memperbaiki cara mengajar. Dan
juga berusaha fleksible dengan membaca kondisi kelas agar tujuan
pembelajaran tetap tercapai.
3. Keterbatasan kemampuan dalam menyesuaikan pembiasaaan yang
diterapkan dilembaga (lagu dn runtutan kegiatan). Dengan demikian
praktikan belajar dan mberusaha menghafalkan lagu-lagu dan mengingat-
ingat runtutan kegiatan.
4. Keterbatasan kemampuan dalam mengkondisikan kelas, sehingga kelas
kurang kondusif. Dalam hal ini praktikan disarankan oleh guru pamong
untuk membuat suatu reward atau penghargaan untuk anak yang mau
mendengarkan dan mengikuti pembelajaran.
5. Penggunaan metode pembelajaran yang masih belum mampu praktikan
presentasikan dilapangan secara maksimal.
B. Problem eksternal dan solusinya
Proses pergantian anak dari kelas anak ke kelas sentra awalnya membuat
kebingugan praktikan, hal ini di tambah lagi dalam satu hari praktikan mengajar
dua kelas yang berbeda, tentunya dalam satu harinya praktikan harus
menyiapkan alat dan bahan untuk dua kali pembelajaran yang berbeda pula, .
observasi yang hanya 2 hari mengakibatkan praktikan kesulitan dalam :
1. Penyusunan rancangan kegiatan pembelajaran harian (RPPH)
Penyusunan RPP yang berbeda dengan yang praktikan ketahui, sehingga
praktikan butuh pengarahan dan penyesuaian. Dalam menyikapi hal
tersebut, praktikan dan kelompok praktikan diberikan pengarahan dan
pengajaran mengenai penyusunan RPPH. Dalam hal ini praktikan sering
berkonsultasi/berintraksi dengan guru pamong jika merasa kesulitan.
2. Penyusunan evaluasi pembelajaran
Dalam evaluasi praktikan mengalami kesulitan karena setiap harinya
praktikan mengampu dua kelas yang berbeda dan tentunya berbeda pula
nama anak setiap harinya. Hal ini mengakibatkan praktikan kurang begitu
mengenal nama anak untuk melakukan penilaian. Dalam hal ini praktikan
meminta bimbingan ke guru kelas masing-masing dan guru pamong dalam
penyusunan evaluasi pembelajaran.
BAB III
PRAKTIK KEPENDIDIKAN

Dalam pelaksanaan Praktik Profesi Lapangan (PPL) tidak ada kegiatan


kependidikan diluar kegiatan belajar mengajar. Pada hari senin, 05 November 2019
praktikan mendapatkan jadwal piket di Paud Aisyiyah 02.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Secara umum, Praktik Profesi Lapangan (PPL) di PAUD Aisyiyah 02 Pati
berjalan lancar, walaupun ada beberapa problem atau kendala yang menghambat proses
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), seperti kondisi peserta didik yang berganti-ganti
maupun keterbatasan kemampuan praktikum dalam mengelola kelas. Hal ini menurut
praktikan mengakibatkan praktikan kesulitan dalam mengevaluasi peserta didik.
Selain itu, di dalam melakukan Praktik Profesi Lapangan (PPL) di PAUD
Aisyiyah 02 Pati, praktikan berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankannya
sesuai dengan apa yang telah disampaikan pada saat pembekalan dan pembukaan PPL.
Akan tetapi terdapat beberapa perubahan dan penyesuaian kebutuhan dalam proses
pelaksanaan kegiatan Praktik Profesi Lapangan.
Setelah melaksanakan PPL di PAUD Aisyiyah 02 Pati , praktikan berusaha
menyimpulkan bahwa kegiatan PPL sangat penting dan bermanfaat karena :
1. Dapat melatih mental dan kompetensi keguruan mahasiswa baik kompetensi
paedagogik, profesionl,kepribadian dan sosial.
2. Memberikan pengetahuan tentang metode pembelajaran (sentra) ,evaluasi
pembelajaran, manajemen kelas maupun sekolah.
3. Memberikan kesan dan pengalaman yang sangat berharga dalam menghadapi
peserta didik di lapangan dan cara bersosialiasi dengan para pendidik di
instansi/lembaga PAUD Aisyiyah 02 Pati .
B. Saran
Dari hasil temuan praktikan selama melakukan kegiatan PPL, praktikan
mencoba mengajukan saran yang mungkin bermanfaat bagi pihak yang terkait
dalam pelaksanaan PPL
a. Manajemen Program Studi PendidikanIslam Anak Usia Dini
1. Manajemen seyogyanya melakukan pengawasan dan kontroling terhadap
kinerja dosen pembimbing lapangan dalam membimbing mahasiswa
praktikan.
2. Prodi memberikan dorongan dan motivasi untuk mahasiswa praktikan
agar lebih optimal dalam kegiatan praktik profesi lapangan dan
memantau mahasiswa praktikan.
3. Mengadakan sosialisasi tentang struktur prgram PPL dengan rinci dari
awal langkah-langkahnya pembukaan, proses PPL, penutupan sampai ke
kriteria penilaian.
b. Pendidik pamong
1. Pendidik pembimbing lebih mengawasi terhadap mahasiswa praktikan
selama proses pembelajran.
2. Pendidik pembimbing memberikan evaluasi terhadap praktikan setelah
praktikan selasai melakukan PPL agar praktikan dapat memperbaiki
kekurangan maupun kesalahan praktikan selama melakukan proses
pembelajaran.
c. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
1. Bagi DPL diharapkan agar lebih aktif dalam membimbing mahasiswa
praktikan
2. Meluangkan sedikit waktu untuk memantau mahasiswa praktikan
d. Mahasiswa praktikan
1. Menciptakan suasana pembelajaran yang PAIKEM (pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif,dan menyenangkan ) agar pembelajaran
berkualitas dan tidak terkesan membosankan.
2. Pro aktif dalam mengkonsultasikan masalah yang dihadapi dengan DPL,
pendidik pamong maupun antar mahasiswa praktikan.
3. Meningkatkan pemahaman materi sebelum melakukan proses
pembelajaran didalam kelas
4. Menerapkan keilmuan yang di peroleh dalam proses pembelajran.
C. Penutup
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, teriring nafas lega berucap syukur kepada
sang pencipta segala kenikmatan, yakni Allah SWT atas segala rahmat dan
taufiq-Nya, sehingga setelah melalui perjuangan panjang selama kurang lebih
satu bulan dan kesulitan yang praktikan hadapi dalam Praktik Profesi Lapangan
di PAUD Aisyiyah 02 Pati, akhirnya terlampaui dan dapat menyelesaikan
laporan ini.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah
membimbing dan mengarahkan selama proses kegiatan Praktik Profesi
Lapangan (PPL) di PAUD Aisyiyah 02 Pati dan penulis mohon maaf apabila
terdapat banyak kesalahan maupun tidak keterkaitan antara yang diharapkan dan
yang tersajikan. Penulis menyadari masih banyak kekurangan, dan kelemahan,
karena penulis masih dalam proses belajar .Selanjutnya penulis mengharapkan
saran dan kritik dari pembaca agar laporan ini lebih baik. Akhir kata, penulis
berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca secara umum dan berbagai
pihak terkait.
LAMPIRAN –LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai