Anda di halaman 1dari 2

Lembaran Kerja Mahasiswa

FARMAKOTERAPI PENYAKIT INFEKSI

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU
Dosen :
Pokok Bahasan :
IDENTITAS MAHASISWA
Nama Kelompok 2
No urut absen 2002002, 2002009, 2002010, 2002017, 2002018, 2002020, 2002021,
2002024, 2002025, 2002026, 2002031, 2002032, 2002038
Kelompok 2
Pertemuan ke 5
Hari/Tanggal Kamis / 08 Oktober 2020
Topik Diare

LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM)


A. Kasus
Inisial pasien : Tn. S
Umur : 52 tahun
Berat badan : 68 Kg
Alamat : Tenayan Raya
Keluhan Utama : Diare
Anamnesa : a. Pasien mengeluh diare sejak 2 hari yang lalu, diare >5 kali per
hari, diare banyak airnya, lendir (+), darah (-)
b. Badan panas sejak diare
c. Awalnya makan pedas, perut terasa kembung, muntah > 3 kali
sehari, terisi makanan, muntah jika makan dan minum
Riwayat Penyakit : Pasien menderita DM sejak tahun 1996
Riwayat Pengobatan : -
Kepatuhan :
Obat tradisional :-
Merokok :-
Alkohol :-
OTC :-

Keywords/Terminologi Farmasi
 Diare adalah buang air besar dengan konsistesi lembek atau cair, bahkan
dapat berupa air saja dnegan frekuensi lebih sering dari biasanya (tiga kali
atau lebih) dalam satu hari (Depkes RI, 2011)
 Menurut American Diabetes Association (ADA) tahun 2010, Diabetes melitus
merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik
hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau
kedua-duanya
 Hiponatremia adalah kondisi gangguan elektrolit ketika kadar natrium
(sodium) dalam darah lebih rendah dari batas normal. Dalam tubuh kita,
natrium memiliki sejumlah fungsi, antara lain untuk mengendalikan kadar air
dalam tubuh, menjaga tekanan darah, serta mengatur sistem saraf dan kinerja
otot
 Hiperglikemia adalah pengertian dari suatu kondisi ketika kadar glukosa
darah meningkat melebihi batas normalnya. Hiperglikemia menjadi salah satu
gejala awal seseorang mengalami gangguan metabolik yaitu diabetes mellitus
(Kementerian Kesehatan RI, 2014).
C. Rumusan Kasus
Pokok permasalahan dari kasus
 Ketidaktepatan pemberian obat terhadap pasien
Solusi/langkah yang dilakukan terhadap permasalahan dalam kasus tersebut
 Apoteker menilai pengobatan berdasarkan data subjektif dan objektif pasien
dan menggologkan setiap permasalah dalam form DRPs
D. Peta Konsep/Mind Map

E. Resume (Penetapan Learning Objective)


Mahasiswa membuat tujuan pembelajaran dari topik tersebut. LO harus tergambar
dalam peta konsep. Pada LKM ditulis seperti contoh ini :
Berdasarkan peta konsep diatas, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan pembelajaran
yang diperoleh dari topik ini adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa mampu memahami pengertian dari Diare
2. Mahasiswa dapat memahami tatalaksana pengobatan Diare
3. Mahasiswa mampu memahami dan menggolongkan permasalah obat dalam
form DRPs

Anda mungkin juga menyukai