Anda di halaman 1dari 6

Pertemuan 1 ☑, 2 ☑, 3 ☑, 4 ☑, 5 , 6 , 7 , 8 ,9

Pertemuan ke-2

[Pemuliaan Tanaman]

Antioksidan ada karena tingginya senyawa antioksidan yg mampu menangkal radikal


bebas sehingga warna menjadi hitam/ungu tua. Ilustrasi menunjukkan bahwa tanaman untuk
berfungsi optimal ada beberapa lingkup dg lingkungan, ada peran mikroorganisme juga seperti
mulai perakaran (persediaan unsur hara), adapun air sebagai bahan baku untuk fotosintesis
mengahasilkan karbohidrat. Introduksi artinya pencarian Plasma Nutfah/ membawa varietas yg
ada ke tempat pengujian. Golden rice merupakan varietas unggul dan baru hasil dari
hibridisasi/bioteknologi. Meningkatkan kuantitas tanaman itu sendiri. Pemuliaan tanaman
adalah pemuli-mulia = mempelajari. Untuk memperoleh atau hibrida.

Gen yg ada pada mitokondria hanya untuk memenuhi kebutuhan mitokondria itu
sendiri, sedangkan yg ada di inti untuk mengekspresikan di dlm tubuh tanaman. Keseluruhan
gen yg ada dlm tanaman disebut genom yg akan diturunkan pd turunannya. Nukleus,
mitokondria dan kloroplas pada tanaman. Beda nya dg hewan dari segi organelnya yaitu
kloroplas. Tujuan Pemuliaan tanaman jangka panjang, antisipasi global warming menghasilkan
cekaman banjir dan kekeringan/kemarau panjang. Hormon etilin dapat menjadi penghambat
pertumbuhan pada beberapa jenis tanaman seperti tomat. Protoplasts penggunaan metode
konvensional untuk hibridisasi untuk menyeleksinya. Eksplorasi ke hutan untuk mengambil
sample dan di koleksi di kebun koleksi kemudian melakukan tindakan tindakan untuk
menghasilkan keberagaman.

Tugas mandiri : mencari/mendefinisikan varietas yang ada di ppt. Apa itu varietas lokal,
unggul, introduction, kerabat liar. Cari contoh jenis tanamannya. Kamis 22.00 WITA Deadline.

Hibridisasi konvensional menggunakan gamet jantan/betina, terjadi penggabungan dua


sifat yg berbeda. Kloroplas menggunakan sel somatik, menggunakan sel organel tertentu. Sel
somatik merupakan seluruh tubuh kecuali organ reproduksi (gamet).

Pelepasan varietas : silsilah jelas, unggul, deskripsi lengkap, benih penjenis tersedia dg cukup.

Kegiatan/tahapan tahapan pemuliaan tanaman : Plasma Nutfah, karakterisasi, peluasan


keragaman genetika, seleksi, pengujian genotip, pelepasan varietas.
Pertemuan ke-3

[Plasma Nutfah]

A. Domestikasi

Pemburu dan pengumpul(masih belum ada kompetisi), menetap dan bercocok tanam,
pertanian mulai dikenal,domestikasi,seleksi, tanaman air = tanaman budidaya, metode
memuliaan tanaman tertua. Domestikasi adalah proses perubahan dari tumbuhan liar ke
tanaman budidaya. Melibatkan seleksi alam dan buatan. Terjadi perubahan karakter morfologi,
fisiologi,dan –

 Manfaat koleksi plasma Nutfah


1) Sumber keragaman genetik.
2) Hasil eksplorasi dari tempat yg terdapat keragaman genetik tinggi.
 Tujuan koleksi plasma Nutfah

Mempelajari tingkat keragaman yg ada. Konservasi / penyelamatan keragaman genetik.

 Yg menyebabkan plasma Nutfah hilang : ekspoitasi, global warming, pencemaran


lingkungan, bencana alam, penyempitan lahan.
1) Konservasi insitu,yaitu konservasi yg di pelihara di habitat aslinya contohnya kebun raya.
2) Konservasi infitro di luar habitat aslinya contohnya LIPI .

Koleksi plasma Nutfah, keragaman genetik suatu spesies dapat menurun, disebabkan manusia
cenderung menanam jenis unggul sehingga yg satunya tidak hilang musnah.

 Galur harapan , merupakan hasil program pemuliaan tanaman, tetapi belum dilepas sebagai
varietas sumber gen bagi kombinasi gen² yg penting dalam budidaya.
 Genotip lokal,
 Tujuan kita tau penyebaran plasma Nutfah di negara lain,supaya kita tau jika di Indonesia
tidak ada plasma Nutfah yg kita inginkan bisa mencari di negara penyebaran tersebut.
 Jika tdk dapat di karakterisasi harus di tumbuhkan, proses domestikasi/pemeliharaan.
 Seleksi terjadi pada tanaman budidaya yg sudah dihasilkan (metode budidaya
tertua/berdasarkan insting).
 Perlunya konservasi plasma Nutfah/penyelamatan karena;
 Yang menyebabkan hilangnya plasma Nutfah :
1) Eksploitasi hutan/ tanaman yg berlebih.
2) Perubahan lingkungan. (Global warming).
3) Pencemaran sumber daya air. (Limbah industri).
4) Bencana alam.
5) Penyempitan Lahan.
 Konservasi in-situ di habitat asli nya, contoh : kebun raya.
 Konsenvarsi ex-situ dilakukan diluar ekosistem nya. di lab dg kultur in-vitro.
 Hutan sekunder : hutan yg diganti pohon-pohon nya, atau bukan tempat di habitatnya.
Contoh : Bunga anggrek D. Heterocaepum forma Bali.
 Keragaman genetik suatu spesies menurun karena manusia cenderung memakai jenis
unggul yg mengakibatkan jenis lokal musnah.
 Secara spesifik tanggung jawab koleksi plasma Nutfah yaitu tanggung jawab LIPI.
Pertemuan ke-4

[hukum pewarisan sifat]

 Gen secara kekal diwariskan dari induk kepada keturunan melalui pewarisan dari
percobaan-percobaan.
 Penilitian hibrid : Bahwa saat pembentukan gamet, alel akan secara bebas membentuk
alel berbeda baik gamet jantan/betina. Anakannya merupakan gabungan gamet
jantan/betina sebagai keturunan.
 Postulat mandel :
 Fakto keturunan atau gen berupa diploid (berpasangan).
 Pembelahan sel anatara sel tubuh menggunakan proses metosis (1 sel anak = 2 sel
induk).
 2n Gamet merupakan setengah dari kromosom sel tubuh.
 Gen tersusun atas 2 alel.
 Homozigot tinggi (TT), dominan resesif (tt).
 Proses fase pembelahan sel gamet, pada fase benang kromatid memisahkan diri ke
kutub selatan/Utara kemudian bergabung secara bebas bergabung dg kromatid lainnya
(Mendel 2). Individu yg terbentuk daie proses persilangan jantan/betina mengahasilkan
hasil berbeda (keragaman). Galur murni : Galur yg sifatnya sama dg induknya.
 Hukum Mendel 1 :
G Mendel percobaan Tan. ercis (kacang polong). Mendel, pertama menggambarkan
ciri2 morfologi nya. kedua, Mendel menghitung secara tepat (alasan pilih ercis krn
terlihat 7 sifat jelas). Terakhir, karena mudah tumbuh dan cepet mendapatkan hasil.
 7 sifat ercis :
1) Bentuk biji ; bulat, kisut.
2) Warna endosprem ; Endosperm merupakan sebuah jaringan atau sel yang ada
dan mengelilingi embrio yang ada di dalam tumbuhan. Bentuk yang
ditampilkan seperti serbuk yang ada di dalam tanaman, yang nantinya akan
menjadikan biji atau benih yang memang akan memiliki fungsi untuk membuat
sebuah jaringan atau sel baru dalam tumbuhan. energi digunakan untuk
perombakan pertumbuhan, setelah berkecambah akan di indikasi ke akar dan
batang jg seluruh bagian. Memilik lama waktu endosprem yg akan habis.
Memanfaatkan energi pd biji, kemudian penyerapan nutrisi, dan menuju daun
menjadi fotosintesis.
3) Bunga,
 Hendaknya menggunakan tanaman yg punya daun hidup pendek (2-6 bln) bisa
menghasilkan 4-5 biji bahwa turunannya cukup banyak. Punya variasi sifat (keragaman
yg ada antara spesies).
 Tanaman semusim sampai saat ini lebih layak untuk mendapatkan produk karena duar
hidup pendek sedangkan tahunan bisa dilakukan melalui pendekatan molekuler dg
DNA tanaman itu sendiri (tergantung spesies tanaman nya).

Anda mungkin juga menyukai