AKTA PERDAMAIAN

Pada hari ini Rabu , Tanggal Tiga Puluh [30], Bulan September [9], Tahun Dua Ribu Dua Puluh [2020],

bertempat di Surabaya, yang dihadiri oleh Para Pihak bertanda tangan di bawah ini:

Albertus Soegeng, S.H., Antonius Prajoedi Tirtaboedi, S.H., Jusak Setiawan, S.H., Etta Natasha

Ritonga, S.H., Baik bersama-sama atau sendiri-sendiri. Advokat-advokat pada Kantor Soegeng, Tirtaboedi,

Setiawan & Partners (STS Law Firm) yang beralamat di Green Lake Apartment Southern Lake 22 nd Floor,

Suite 22 BE Jl. Danau Sunter Selatan, Blok M1, Sunter Jakarta Utara 14350, berdasarkan Surat Kuasa

Khusus tertanggal 18 Agustus 2020 selaku Kuasa Hukum dari dan oleh karena itu bertindak untuk dan atas

nama PT. INTANWIJAYA INTERNASIONAL, Tbk, yang berkedudukan di Wisma IWI 5th Floor, Jalan

Arjuna Selatan Kavling 75, RT.2/RW.12, Kebun Jeruk Jakarta Barat, sebagai PENGGUGAT sehubungan

dengan adanya Gugatan Wanprestasi, berdasarkan Register Perkara Nomor: 815/Pdt.G/2020/PN.Sby

tertanggal 1 September 2020. Untuk selanjutnya disebut sebagai

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

---------------------------PIHAK PERTAMA

Hartono Santoso, dalam hal ini karena jabatannya selaku Direktur oleh karenanya sah bertindak untuk dan

atas nama PT.SANLIM KENTJANA MAKMUR selaku TERGUGAT, sehubungan adanya Gugatan

Wanprestasi di Pengadilan Negeri Surabaya berdasarkan Register Perkara Nomor: 815/Pdt.G/2020/PN.Sby

tertanggal 1 September 2020. Untuk selanjutnya disebut sebagai ------------------------------- PIHAK KEDUA

Dengan ini PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat dan setuju untuk membuat Akta

Perdamaian terhadap Gugatan Wanprestasi dalam perkara Nomor : 815/Pdt.G/2020/PN.Sby, dengan syarat-

syarat dan ketentuan adalah sebagai berikut:

1. Bahwa PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat dan setuju untuk mengakhiri

perselisihan Wanprestasi dalam perkara Nomor: 815/Pdt.G/2020/PN.Sby tertanggal 1 September 2020

dengan jalan Perdamaian.

2. Bahwa PIHAK KEDUA telah menyatakan kepada PIHAK PERTAMA tentang sisa hutang PIHAK

KEDUA sampai dengan pembayaran cicilan terakhir periode 18 September 2020 sebesar Rp

27.766.195,- (dua puluh tujuh juta tujuh ratus enam puluh enam ribu seratus sembilan puluh lima rupiah)

sehingga jumlah sisa hutang PIHAK KEDUA masih tersisa sebesar Rp 1. 279.144.807,- (satu milyar

dua ratus tujuh puluh sembilan juta seratus empat puluh empat ribu delapan ratus tujuh rupiah) akan di

bayar secara lunas (tunai) berdasarkan bukti kwitansi/ pelunasan, dan meminta kepada PIHAK

PERTAMA untuk mengabaikan/ meniadakan tuntutan kerugian berupa bunga uang sebesar Rp

242.041.895,- (dua ratus empat puluh dua juta empat puluh satu ribu delapan ratus sembilan puluh lima

rupiah) dan biaya honorarium jasa advokat yaitu sebesar Rp 180.000.000,- (seratus delapan puluh juta

rupiah) akibat Wanprestasi tersebut.

3. Bahwa PIHAK PERTAMA menyetujui point 2 (dua) sebagaimana tersebut di atas yaitu menerima

pembayaran pelunasan hutang PIHAK KEDUA sebesar 1. 279.144.807,- (satu milyar dua ratus tujuh

puluh sembilan juta seratus empat puluh empat ribu delapan ratus tujuh rupiah) dan bersedia pula

menghapus / meniadakan tuntutan kerugian berupa bunga uang sebesar Rp 242.041.895,- (dua ratus

empat puluh dua juta empat puluh satu ribu delapan ratus sembilan puluh lima rupiah) serta menghapus

pula biaya honorarium jasa advokat yaitu sebesar Rp 180.000.000,- (seratus delapan puluh juta rupiah)

sebagai akibat Wanprestasi tersebut. Bahwa PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat

dan setuju terhadap sisa hutang PIHAK KEDUA yaitu sebesar Rp. 1. 279.144.807,- (satu milyar dua

ratus tujuh puluh sembilan juta seratus empat puluh empat ribu delapan ratus tujuh rupiah) akan

dibayarkan oleh PIHAK KEDUA secara lunas (tunai) pada tanggal 30 September 2020 ke rekening

pada: Bank Central Asia (BCA) Cabang Kedoya Permai Jakarta, atas nama : PT. INTANWIJAYA

INTERNASIONAL, Tbk., nomor rekening : 372 3072 898.

4. Bahwa PARA PIHAK sepakat untuk menandatangani Akta Perdamaian ini bila atas pembayaran hutang

PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA sebesar Rp. 1. 279.144.807,- (satu milyar dua ratus tujuh

puluh sembilan juta seratus empat puluh empat ribu delapan ratus tujuh rupiah) telah EFEKTIF di

rekening PIHAK PERTAMA.

5. Bahwa atas dasar point 1 (satu), 2 ( dua), 3 ( tiga), dan 4 (empat) tersebut di atas maka segala persoalan

hukum terkait dengan perkara Nomor : 815/Pdt.G/2020/PN.Sby tertanggal 1 September 2020 telah di

selesaikan dengan perdamaian antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dan PARA PIHAK

bersedia tidak akan mengajukan tuntutan dalam bentuk apapun di kemudian hari.

Demikian persetujuan damai ini dibuat dan di tandatangani dalam keadaan sadar tapa ada paksaaan, dari

pihak manapun juga dan dibuat dalam 4 (empat) rangkap, keempatnya bermaterai cukup, masing-masing

berkuatan hukum yang sama dan berlaku sebagai aslinya sejak tanggal yang tercantum pada bagian awal

Akta Perdamaian ini.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

ALBERTUS SOEGENG, S.H. HARTONO SANTOSO

SAKSI-SAKSI

1. ……………………………………….
2. ……………………………………….