Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM ILMU PANGAN

DISUSUN OLEH:
NURISMA DEVI WAHYUNINGSIH
PO714231201067
SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA / KELAS B
ILMU PANGAN
Dr.Zakaria,STP.,M.Kes

POLITEKNIK KESEHATAN MAKASSAR


KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
LAPORAN PRAKTIKUM ILMU PANGAN
‘’IKAN’’

A. JUDUL
Pengamatan struktur fisik dan sifat ikan,menghitung bagian yang dapat dimakan,dan
menghitung kandungan protein sesuai berat yang dapat dimakan pada ikan yang diteliti.

B. TUJUAN
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui struktur dan sifat fisik ikan.

C. ALAT DAN BAHAN


1.Pisau
2.Timbangan Digital

3.Ikan laut (kakap) dan (kembung)

D. LANGAH-LANGKAH PRAKTEK

1. Mengamati sifat fisik dari ikan


- Siapkan ikan
- Kemudian amati bentuk utuh dan daging dari ikan yang akan diteliti
2. Menghitung bagiann yang dapat dimakan
- Cuci ikan sampai bersih dan timbang berat utuhnya
- Kemudian pisahkan sisik,insang serta isi perutnya
- Pisahkan dagingnya dan cuci sampai bersih
- Lalu timbang berat daging dan hitung persentase berat daging terhadap
berat utuh

3. Menghitung kandungan protein pada ikan


- Siapkan alat dan bahan
- Timbanglah bagian ikan yang dapat dimakan , setelah itu cari tahu dulu daftar
komposisi bahan makanan (DKBM) dari ikan.
- Setelah mengetahui DKBM ikan per 100 gram,selanjutnya carilah kandungan
protein ikan segar di DKBM, dan hitunglah kandungan protein ikan sesuai
dengan rumusnya.

E. HASIL DAN PEMBAHASAN


1.Sifat fisik ikan
warna dan bentuk :
- ikan kakap , bentuk tubuhnya yang bulat pipih dan memanjang dengan warna
putih,saya membeli ikan yang segar karena matanya tidak merah,insangnya cerah dan
baunya tidak amis.
- ikan kembung,bentuk tubuhnya yang ramping dan panjang dengan warna kebiruan
kehijauan dibagian atas atau punggung dan bagian bawah atau perut memiliki wara
putih kekuningan

2. Perbandingan bagian ikan yang dapat dimakan dan tidak dapat dimakan
a.Hasil :
Bahan Berat utuh (g) Berat Daging (g) Perbandingan
Ikan Kakap 204 g 194 g 95%
Ikan kembung 93 g 91 g 97.8%

Pembahasan :
Dihitung perbandingan dari bagian yang dimakan dan tidak pada ikan tersebut.
- Ikan kakap
Berat bagian yang dapat dimakan

Berat utuh : 204 g


Berat daging : 194 g

𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑑𝑎𝑔𝑖𝑛𝑔
Berat bagian yang dapat dimakan = × 100%
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑢𝑡𝑢ℎ

194
= 204 × 100%

=0,950 × 100%
=95 %

- Ikan kembung
Berat bagian yang dapat dimakan

Berat utuh : 93 g
Berat daging : 91 g
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑑𝑎𝑔𝑖𝑛𝑔
Berat bagian yang dapat dimakan = 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑢𝑡𝑢ℎ × 100%

91
= 93 × 100%

=0,978 × 100%
=97.8 %
b.kandungan protein
Hasil :
Bahan Berat Daging Protein dalam 100 protein
gram
Ikan kakap 194 20,51 g 39.7894
Ikan kembung 91 19,32 g 17.5812

Pembahasan :
Dihitung kandungan protein bagian yang dimakan ikan
- Ikan kakap
Berat bagian yang dapat dimakan

Berat daging : 194 g


Protein ikan kakap per 100 gram : 20,51 g
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛 𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑎𝑔𝑖𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛
× 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑧𝑎𝑡 𝑔𝑖𝑧𝑖 ×
100 % 100%
194 100
= 100 × 20,51 × 100

3,978.94
= 100

=39.7894 gram protein

- Ikan kembung
Berat bagian yang dapat dimakan
Berat daging : 91 g
Protein ikan kembung per 100 gram : 19,32 g
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛 𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑎𝑔𝑖𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛
× 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑧𝑎𝑡 𝑔𝑖𝑧𝑖 ×
100 % 100%

91 100
= 100 × 19.32 × 100

1,758.12
= 100

=17.5812 gram protein

Ikan mengandung protein yang dapat membantu menurunkn tekanan


darah,menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Kandungan asam lemak omega 3
dalam ikan sangat baik untuk kesehatan jantung.
F.KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil yaitu :
1. ikan kakap , bentuk tubuhnya yang bulat pipih dan memanjang dengan warna putih,saya
membeli ikan yang segar karena matanya tidak merah,insangnya cerah dan baunya tidak
amis.

Sedangkan ikan kembung,bentuk tubuhnya yang ramping dan panjang dengan warna
kebiruan kehijauan dibagian atas atau punggung dan bagian bawah atau perut memiliki
wara putih kekuningan

2. Berat bagian yang dapat dimakan pada ikan kakap adalah 95% dan ikan kembung 97.8%
3. Protein dalam ikan kakap adalah 39.7894 gram protein dan ikan kembung 17.5812

Anda mungkin juga menyukai