Disusun Oleh
NIM : C2018016
NUTRISI
1. Definisi
Nutrisi merupakan suatu subtansi organic yang ada serta juga di butuhkan oleh
organisme yang mempunyai manfaat dalam menormalkan sistem tubuh,
pertumbuhan tubuh serta juga sebagai pemeliharaan kesehatan. Penelitian di dalam
bidang nutrisi ini mempelajari mengenai hubungan yang terjadi di antara makan serta
minuman kesehatan, dan juga penyakit yang dengan secara khusus bisa atau dapat
menentukan diet dengan optimal.Di masa lalu penelitian nutrisi tersebut terbatas
hanya mengenai pencegahan penyakit kurang gizi serta juga untuk bisa menentukan
kebutuhan dasar untuk makhluk hidup. Dalam angka kebutuhan untuk nutrisi dasar
tersebut dikenal oleh dunia yang disebut dengan sebutan “Recommended Daily
Allowance (RDA)”.
Pengertian Nutrisi Menurut Para Ahli :
1.Nutrisi ini merupakan proses pengambilan zat-zat makanan penting (Nuwer, 2008).
2.Nutrisi ini merupakan substansi organik yang dibutuhkan organisme sebagai fungsi
normal dari sistem tubuh, pertumbuhan serta juga pemeliharaan kesehatan
(Wikipedia, 2008).
3.Nutrisi ini berbeda dengan makanan, makanan merupakan segala sesuatu yang kita
makan sedangkan untuk nutrisi ialah apa yang terkandung di dalam makanan tersebut
(Uri, 2008).
2. AnatomiFisiologi
1. Anatomi
2. Fisiologi
Fisiologipercernaanmeliputi:
a. Mulut
Mulutmerupakanbagianawaldarisaluranpercernaan dan
terdiriatasduabagianluar yang sempit (vestibula), yaituruangdiantaragusi, gigi,
bibir, pipi, dan bagiandalam, yaituronggamulut. Didalammulut,
makananmengalami proses mekanismelaluipengunyahan yang
akanmembuatmakanandapathancursampaimerata, dibantuolehenzimamilase
yang akanmemecahamilum yang terkandungdalammakananmenjadimaltosa.
b. Faring dan Esofagus
Faring merupakanbagiansaluranpercernaan yang terletakdibelakanghidung,
mulut, dan laring. Faring
berbentukkerucutdenganbagianterlebardibagianatashingga vertebra
servikalkeenam. Faring langsungberhubungandenganesofagus, sebuahtabung
yang memilikiototdenganpanjangkuranglebih 20-25 cm dan
terletakdibelakangtrakea, didepantulangpunggung,
kemudianmasukmelaluithoraksmenembusdiafragma yang
berhubunganlangsungdengan abdomen sertamenyambungdenganlambung.
Sedangkanesofagusmerupakanbagian yang
berfungsimenghantarkanmakanandari faring menujulambung.
Esofagusberbentuksepertisilinder yang beronggadenganpanjangkuranglebih
2cm dengankeduaujungnya di lindungi oleh sfingter. Dalamkeadaan normal,
sfingterbagianatas selalutertutup, kecualibila
adamakananmasukdalamlambung.
Keadaaninibertujuanuntukmencegahgerakanbaliksisike organ bagianatas,
yaituesofagus. Proses penghantaranmakanandilakukandengancaraperistaltik,
yaitulingkaranserabutotot di depanmakananmengendor dan
dibelakangmakananberkontraksi.
c. Lambung
Lambungmerupakanbagiansaluranpercernaan yang terdiriatasbagianatas
(disebut fundus), bagianutama dan bagianbawahberbentuk horizontal (antrum
pilorik).
Lambungberhubunganlangsungdenganesofagusmelaluiorifisiumataukardia dan
dengan duodenum melaluiorifisiumpilorik. Lambungterletak di
bawahdiafragma dan didepanpankreas, sedangkanlimpamenempel pada
sebelahkiri fundus. Lambungmemiliki
fungsiyaitufungsimotorissertafungsisekresi dan percernaan.
Fungsimotorislambungadalahsebagai reservoir
untukmenampungmakanansampaidicernasedikit demi sedikit dan
sebagaipencampuradalahmemecahmakananmenjadipartikelpartikelkecil yang
dapatbercampurdenganasamlambung. Fungsisekresi dan
percernaanadalahmenyekresi pepsin dan Hcl yang akanmemecah protein
menjadipepton, amylasememecahamilummenjadimaltosa, lipase memecah
lemak menjadiasam lemak, dan gliserolberbentuksekresi gastrin,
menyekresifaktorintrinsik yang memungkinkanabsorpsi vitamin B 12, yaitu di
illeum, dan menyekresimukus yang bersifatprotektif.
d. UsusHalus
Usushalusmerupakantabungberlipat–lipatdenganpanjangkuranglebih2,5
meterdalamkeadaanhidup. Kemudian,
akanbertambahpanjangmenjadikuranglebih6 meter pada orang yang
telahmeninggal, akibatadanyarelaksasiotot yang telahkehilangantonusnya.
Usushalusterletakdidaerahumbilikus dan dikelilingi oleh ususbesar dan
memanjangdarilambunghinggakatupilleokolika.
Usushalusterdiriatastigabagianyaitu duodenum denganpanjangkuranglebih 25
cm, jejunum denganpanjangkuranglebih 2 meter, dan
ileumdenganpanjangkuranglebih 1 meter atau 3/5 akhirdariusus.
Lapisandindingdalamusushalusmengandungberjuta– jutavilikira–kirasebanyak
4–5 juta, yang berbentukmukosamenyerupaibeludru. Pada
permukaansetiapviliterdapattonjolan yang menyerupaijari–jari yang
disebutmikrovili. Vilibersama–samamikrovili dan falfulakaniventesmenambah
luaspermukaansekresi dan absorpsi dan menghalangi agar
isinyatidakterlalucepatberjalansehinggaabsorpsilebihbanyakterjadi.
Fungsiusushalus pada umumnyaadalahmercerna dan mengabsorpsi chyme
darilambung. Zat–zatmakanan yang
telahhalusakandiabsorpsididalamusushalus, yaitu pada duodenum, dan
disiniterjadiabsorpsibesi, kalsiumdenganbantuan vitamin D, vitamin A, D, E,
K denganbantuanempedu dan asamfolat.
e. UsusBesar
Ususbesarmerupakansambungandariusushalus yang
dimulaidarikatupilleokolikatauilleosikal yang merupakantempatmakanan.
Ususbesarmemiliki panjangkuranglebih 1,5 meter. Kolonterbagiatasasenden,
tranversum, desenden, sigmoid, dan berakhirdirektumyamgpanjangnyakira–
kira 10cm dariususbesar, dimulaidarikolonsigmoideus dan berakhir pada
saluran anal. Tempatkolonasendenmembentukbelokantajam di abdomen
atasbagiankanandisebutfleksura hepatis,
sedangakankolontranvensummembentukbelokantajam di abdomen
atasbagiankiridisebutfleksuralienalis.
Fungsiutamaususbesaradalahmengabsorpsi air (kuranglebih 90%), elektrolit,
vitamin, dan sedikitglukosa. Kapasitasabsorpsi air kuranglebih 5000 cc per
hari. Flora yang terdapatdalamususbesarberfungsiuntukmensintesis vitamin K
dan B sertamemungkinkanpembusukansisa–sisamakanan.
f. Hati
Hatimerupakankelenjarterbesardidalamtubuh yang terletakdibagian paling
atasrongga abdomen, disebelahkanandibawahdiafragma dan
memilikiberatkuranglebih 1500 gram (kira-kira 2,5 % orang dewasa).
g. KantongEmpedu
Kantongempedumerupakansebuah organ berbentuksepertikantong yang
terletakdibawahkananhatiataulekukanpermukaanbawahhatisampaipinggirande
pan yang memilikipanjang 8–18 cm dan berkapasitas 40–60 cm.
Kantongempedumemilikibagian fundus, leher, dan tigapembungkus,
yaitusebelahluarpembungkus peritoneal,
sebelahtengahjaringanberotottakbergaris, dan sebelahdalammembranmukosa.
h. Pankreas
Pankreasmerupakankelenjar yang strukturnyasamasepertikelenjarludah dan
memilikipanjangkuranglebih 15 cm. Pankreasterdiriatastigabagian,
yaitubagiankepalapankreas yang paling lebar, badan pankreas yang
letaknyadibelakanglambung dan didepan vertebra lumbalispertama,
sertabagianekorpankreas yang merupakanbagianruncingdisebelahkiri yang
menyentuhlimpa. Pankreasmemilikiduafungsi, yaitueksokrin yang
dilaksanakan oleh selsekretori yang
membentukgetahpancreasberisienzimbesertaelektrolit dan fungsiendokrin yang
tersebardiantara alveoli dan pankreas.
3. Patofisiologi
Abnormalitas saluran gastrointestinal bermacam-macam dan menunjukkan
banyak patologi yang dapat mempengaruhi system organ lain : perdarahan, perforasi,
obstruksi, inflamasi dan kanker. Lesi congenital, inflamasi, infeksi, traumatic dan
neoplastik telah ditemukan pada setiap bagian dan pada setiap sisi sepanjang saluran
gastrointestinal.
Bagian dari penyakit organic di mana saluran gastrointestinal dicurigai, terdapat
banyak factor ekstrinsik yang menimbulkan gejala. Stress dan ansietas sering
menjadi keluhan utama berupa indigesti, anoreksia/ gangguan motorik usus, kadang-
kadang menimbulkan konstipasi/ diare.
Selain itu status kesehatan mental, factor fisik: seperti kelelahan dan
ketidakseimbangan/ perubahan masukan diet yang tiba-tiba dapat mempengaruhi
saluran gastrointestinal sehingga menyebabkan perubahan nutrisi ( Smeltzer, 2002).
4. Pathway
5. Jenis – jenisNutrisi
MenurutHidayah dan Uliyah (2015: 56-66), jenis – jenisnutrisidibagimenjadi 8, yaitu:
1. Karbohidrat
Karbohidratmerupakanzatgizi yang terdapatdalammakanan, pada
umumnyadalambentukamilum.
Pembentukanamilumterjadidalammulutmelaluienzimpetialin yang adadalam air
ludah. Amilumdiubahmenjadimaltosa, kemudianditeruskankedalamlambung. Dari
lambunghidratarangdikirimteruskeususdua belasjari. Getahpankreas yang
dialirkankeususduabelasjarimengandungamilase. Dengandemikian, sisaamilum
yang belumdiubahmenjadimaltosa oleh
amylasepankreasdiubahseluruhnyamenjadimaltosa.
Maltosainikemudianditeruskankeusushalus.
Usushalusmengeluarkangetahpankreashidratarang, yaitu maltose yang
bertugasmengubahmaltosemenjadiduamolekulglukosasakarosa, fruktosa, dan
glukosa. Laktosebertugasmengubahlaktosamenjadiglukosa dan galaktosa. Setelah
beradadalamusushalus, seluruhnyadiubahmenjadimonosakarida oleh enzim-
enzimtadi. Penyerapankarbohidrat yang
dikonsumsiataudimakanmasihdapatditemukandalamtigabentukyaitupolisakarida,
disakarida, dan monosakarida. Disakarida dan
monosakaridamempunyaisifatmudahlarutdalam air
sehinggadapatdiserapmelewatidindingususataumukosaususmengikutihukumdifusi
osmosis yang tidakmemerlukantenagasertalangsungmemasukipembuluhdarah.
Proses penyerapan yang tidakmemerlukantenaga dan mengikutihokumdifusi
osmosis dikenalsebagaipenyerapanpasif.
2. Lemak
Pencernaan lemak dimulaidalamlambung,
karenadalammuluttidakadaenzimpemecah lemak. Lambungmengeluarkanenzim
lipase untukmengubahsebagiankecil lemak menjadiasam lemak dan gliserin,
kemudiandiangkutmelaluigetahbening dan
selanjutnyamasukkedalamperedarandarahuntukkemudiantibadihati.
Sintesiskembaliterjadidalamsalurangetahbening, mengubah lemak gliserinmenjadi
lemak sepertiaslinya. Penyerapan lemak dilakukansecarapasifsetelah lemak
diubahmenjadigliserolasam lemak. Asam lemak mempunyaisifatempedu, asam
lemak teremulsiinimampudiserapmelewatidindingusushalus.
Penyerapanmembutuhkantenaga, lagi pula tidaksemua lemak dapatdiserap, maka
penyerapan lemak dikatakandengancaraaktifselektif.
3. Protein
Kelenjarludahdalammuluttidakmembuatenzim protease. Enzim protease
baruterdapatdalamlambung, yaitu pepsin, yang mengubah protein
menjadialbuminosa dan pepton. Kemudian, tripsindalamususduabelasjari yang
berasaldaripankreasmengubahsisa protein yang
belumsempurnamenjadialbuminosa dan pepton. Dalamusushalus, albuminosa dan
peptonseluruhnyadiubah oleh enzim pepsin menjadiasam–asam amino yang
siapuntukdiserap. Protein yang telahdiubahkedalambentukasam amino
mempunyaisifatlarutdalam air. Sepertihalnyahidratarang, asam amino yang
mudahlarutdalam air ini juga dapatdiserapsecarapasif dan
langsungmemasukipembuluhdarah.
4. Mineral
Mineral tidakmembutuhkanpencernaan. Mineral
hadirdalambentuktertentusehinggatubuhmudahuntuk memprosesnya. Umumnya,
mineral
diserapmudahmelaluidindingusushalussecaradifusipasifmaupuntransportasiaktif.
Mekanismetransportasiaktifpentingjikakebutuhantubuhmeningkatatauadanya diet
rendahkadar mineral. Hormonadalahzat yang
memegangperananpentingdalammengaturmekanismeaktifini.
Penyerapandapatlebihjauhdipengaruhi oleh isisistempencernaan.
Beberapasenyawaorganictertentu, sepertiasamoksalat,
akanmenghambatpenyerapankalsium. Mineral dipakaidalamberbagaihal.
Beberapadari mineral adalahkomponenesensialdarijaringantubuh, sedang yang
lainnyaesensial pada proses kimiatertentu.
5. Vitamin
Pencernaan vitamin melibatkanpenguraiannyamenjadimolekul – molekul yang
lebihkecilsehinggadapatdiserapdenganefektif. Beberapapenyerapan vitamin
dilakukandengandifusisederhana,
tetapisistemtransportasiaktifsangatpentinguntukmemastikanpemasukan yang
cukup. Vitamin yang larutdalam lemak diserap oleh systemtrasportasiaktif yang
juga membawa lemak keseluruhtubuh, sedang vitamin yang larutdalam air
mempunyaibeberpavariasimekanismetransportasiaktif. Sebagaicontoh, factordasar
yang dihasilkan oleh lambungmemudahkanpenyerapan vitamin B12.
Tanpafaktortersebut, tubuhtidakmampumenyerapdengancukup,
sehinggamenyebabkanterjadinyadefisiensi vitamin tersebut.
6. Air
Air merupakanzatmakanan paling mendasar yang dibutuhkan oleh
tubuhmanusia. Tubuhmanusiaterdiriatas 50-70 % air. Asupan air
secarateratursangatpentingbagimakhlukhidupuntukbertahanhidupdibandingkanden
ganpemasukannutrisilain. Bayimemilikiproporsi air yang lebihbesardibandingkan
orang dewasa. Semakintuaumurseseorang, makaporsi air
dalamtubuhnyaakansemakinberkurang. Pada orang dewasa, asupan air
berkisarantara 1200– 1500 cc per hari, namundianjurkansebanyak 1900 cc
sebagaibatas optimal. Selainitu, air yang masukmelaluimakanan lain
berkisarantara 500–900 cc per hari.
7. KeseimbanganEnergi
Energimerupakankapasitasuntukmelakukansebuahaktivitas,
dapatdiukurmelaluipembentukanpanas. Energi pada
manusiadapatdiperolehdariberbagaimasukanzatgizidiantaranya protein,
karbohiodrat, lemak, dan bahanmakanan yang disimpandalamtubuh.
Tubuhmemerlukankeseimbanganenergiuntukmelakukansebuahaktivitas.
Keseimbangantersebutdapatdihitungmelaluikebutuhannutrisi yang
dibutuhkanseseorang, kebutuhankaloridasar / basal, dan tingkataktivitas.
8. Metabolisme Basal
Metabolisme basal merupakanenergi yang
dibutuhkanseseorangdalamkeadaanistirahat dan nilainyadisebutdenganbasal
metabolisme rate. Nilai metabolisme basal setiap orang berbeda– beda,
dipengaruhioleh factorusia, kehamilan, malnutrisi, komposisitubuh, jeniskelamin,
hormonal, dan suhutubuh.
6. Faktor yang MempengaruhiKebutuhanNutrisi
MenurutHidayat dan Uliyah (2015:72), kebutuhannutrisidipengaruhi oleh
beberapafaktorsebagaiberikut :
1. Pengetahuan
Pengetahuan yang
kurangtentangmanfaatmakananbergizidapatmempengaruhipolakonsumsimakan.
Hal tersebutdapatdisebabkan oleh
kurangnyainformasisehinggadapatterjadikesalahandalammemahamikebutuhangizi.
2. Prasangka
Prasangkaburukterhadap beberapamakananbergizitinggidapatmemengaruhi
status giziseseorang. Misalnya, dibeberapadaerah, tempe yang merupakansumber
protein yang paling murah, tidakdijadikanbahanmakanan yang
layakuntukdimakankarenamasyarakatmenganggapbahwamengonsumsi
makanantersebutdapatmenambahkanderajatmereka.
3. Kebiasaan
Adanyakebiasaan yang merugikanataupantanganterhadapmakanantertentu
juga dapatmemengaruhi status gizi. Misalnya, dibeberapadaerah,
terdapatlaranganmakan pisang dan papayabagi para gadisremaja. Padahal,
makanantersebutmerupakansumber vitamin yang sangatbaik
4. Kesukaan
Kesukaan yang
berlebihanterhadapsuatujenismakanandapatmengakibatkankuranganyavariasimaka
nan, sehinggatubuhtidakmemperolehzat–zat yang dibutuhkansecaracukup.
Kesukaandapatmengakibatkanmerosotnyagizi pada
remajabilanilaigizinyatidaksesuai yang diharapkan. Saatini, para remajadikota–
kotabesardinegarakitamemilikikecenderunganmenyenangimakanantertentusecarab
erlebihansepertimakanancepatsaji, bakso, dan lain– lainnya.
5. Ekonomi
Status ekonomidapatmempengaruhiperubahan status
gizikarenapenyediaanmakananbergizimembutuhkanpendanaan yang tidaksedikit.
Oleh karenaitu, masyarakatdengankondisiperekonomian yang
tinggibiasanyamampumencukupikebutuhangizikeluarganyadibandingkanmasyarak
atdengankondisiperekonomianrendah.
8. Pengkajian
MenurutHidayat dan Uliyah (2015: 73-74),
pengkajiantentanggangguannutrisisebagaiberikut :
1. RiwayatMakanan
Riwayatmakananmeliputiinformasiatauketerangantentangpolamakanan,
tipemakanan yang dihindariataupundiabaikan, makanan yang lebihdisukai,
yangdapatdigunakanuntukmembantumerencanakanjenismakananuntuksekarang,
dan rencanamakananuntuk masa selanjutnya.
2. KemampuanMakan
Beberapahal yang perludikajidalamhalkemampuanmakan, antara lain
kemampuanmengunyah, menelan dan makansendiritanpabantuan orang lain.
1. Pengetahuantentangnutrisi
Aspek lain yang sangat
pentingdalampengkajiannutrisiadalahpenentuantingkatpengetahuanpasienmen
genaikebutuhannutrisi
2. Napsumakan, jumlahasupan
3. Tingkat aktivitas
4. Pengonsumsianobat
5. Penampilanfisik
Penampilanfisik dapatdilihatdarihasilpemeriksaanfisikterhadapaspek –
aspekmeliputi rambut yang sehatcirimengkilat, kuat, tidakkering, dan
hasiltidakmengalamikebotakanbukankarenafaktor usia ; daerahdiataskedua
pipi dan bawahkeduamatatidakberwarnagelap; matacerah dan tidakada rasa
sakitataupenonjolanpembuluhdarah; daerahbibirtidakkering; pecah- pecah,
ataupunmengalamipembengkakan ; lidahberwarnamerahgelap,
tidakberwarnamerahterang, dan tidakadaluka pada permukaanya
;gusitidakbengkak, tidakmudahberdarah, dan gusi yang
mengelilingigigiharusrapatsertaerattidaktertarikkebawahsampaidibawahpermu
kaangigi; gigitidakberlubang dan tidakberwarna; kulittubuhhalus,
tidakbersisik, tidaktimbulbercakkemerahan, atautidakterjadipendarahan yang
berlebihan; kuku jarikuat dan berwarnamerahmuda.
6. PengukuranAntropometri
Pengukuraninimeliputipengukuranberat badan, dan lingkarlengan.
Tinggi badan anakdapatdigambarkan pada
suatukurvaataugrafiksehinggadapatterlihatpolaperkembangan.Tinggi dan berat
badan orang dewasaseringdibandingkandenganbermacam-macam peta
untukdirinya. Pada umumnya, beratuntukprialebihdariberat badan
seorangwanitawalaupuntingginyasama.
Inidisebabkanpriamempunyaipersentasejaringan dan strukturtulang yang
berbeda. Seseorangdenganpersentasebagiantubuh yang besar dan jaringanotot
yang banyakakanterlihatgemuk(over weight). Metodekhusus yang
seringdigunakanuntukmengukurbesartubuhseseorangadalah area kulit yang
beradadiatasotottrisep. Pada umumnya, wanitamempunyailipatankulit yang
lebihtebal di daerahini. Inidisebabkanbanyaknyajaringansubkutan pada wanita,
sehinggamembuatwanitaterlihatlebihgemuk.
Rumus:
BB
IMT:
T B2
BBI: 90% (TB-100).
7. PemeriksaanLaboratorium
Pemeriksaanlaboratorium yang
langsungberhubungandenganpemenuhankebutuhannutrisiadalahpemeriksaan
albumin serum, Hb, glukosa, elektrolit, dan lain –lain.
10. Perencanaan
MenurutHerdman dan Kamitsuru (2015 : 177 dan 178), Moorhead, et al., ed
(2013 : 5,51 dan 553) dan Bulechek, et al,. ed (2013 : 197, 78, 82, dan 235)
Diagnosa, NOC, dan NIC untukgangguankebutuhannutrisiadalah :
1. Ketidakseimbangannutrisi : kurangdarikebutuhantubuh
Noc : status nutrisi
Definisi :asupannutrisitidakcukupuntukmemenuhikebutuhanmetabolik
Tujuan :klienmampumencapai status nutrisi yang adekuat pada tanggal.....
denganindikator :
No Indikator 1 2 3 4 5
1 Asupangizi
2 Asupanmakanan
3 Asupancairan
4 Energi
5 Rasio BB/TB
6 Hidrasi
Ketskala :
1. Sangatmenyimpang
2. Banyak menyimpang
3. Cukupmenyimpang
4. Sedikitmenyimpang
5. Tidakmenyimpangatau normal
a. NIC 1 : manajemennutrisi
Aktivitas :
1. Identifikasi (adanya) alergiatauintoleransimakanan yang dimiliki.
2. Tentukan status gizipasien dan kemampuan (pasien)
untukmemenuhikebutuhangizi.
3. Tentukanapa yang menjadiprefensimakananbagipasien
4. Berikanpilihanmakanansambilmenawarkanbimbinganterhadappilihan
(makanan) yang lebihsehat, jikadiperlukan.
5. Berikanarahanbiladiperlukan.
6. Tawarkanmakananringan yang padatgizi.
7. Doronguntukmelakukanbagaimanacaramenyiapkanmakanandenganaman
dan teknik – teknikpengetahuanmakanan.
8. Anjurkanpasienmengenaimodifikasinya diet yang diperlukan
9. Anjurkanuntuk duduk pada posisitegak, dikursi, jikamemungkinkan.
10. Beri obat – obatansebelummakan (misalnya, penghilang rasa sakit,
antimetik)
b. NIC 2 :Bantuanpeningkatanberat badan
Aktivitas :
1. Monitor mualmuntah.
2. Kajipenyebabmualmuntah dan tanganidengancepat.
3. Kajimakanankesukaanpasienbaikitukesukaanpribadi.
4. Sediakanfariasimakanan yang tinggikalori dan bernutrisitinggi.
5. Sediakansuplemenmakananjikadiperlukan.
6. Ajarkanpasien dan
keluargabagaimanacaramembelimakananmurahtetapibergizitinggi.
7. Ajarkanpasien dan keluargamerencanakanmakanan.
8. Berikanistirahat yang cukup.
9. Instruksikancarameningkatkanasupankalori.
10. Berikanobat – obatanuntukmeredakanmual dan nyerisebelummakan.
2. Kesiapanmeningkatkannutrisi
NOC : Status Nutrisi : AsupanNutrisi
Tujuan :Pasienmampumencapai status nutrisi yang adekuat
Setelahdilakukantindakankeperawatansampaitanggal...
denganindikator :
No Indikator 1 2 3 4 5
1 Asupankalori
2 Asupan protein
3 Asupanlemak
4 Asupankarbohidrat
5 Asupanserat
6 Asupan vitamin
7 Asupan mineral
8 Asupanzatgizi
9 Asupankalsium
10 Asupannutrium
Keteranganskala :
Tidakadekuat
Sedikitadekuat
Cukupadekuat
Sebagianbesaradekuat
Sepenuhnya adekuat
a. NIC1 :Bantuanperawatandiri : pemberianmakan.
Aktivitas :
1. Monitor kemampuanpasienuntukmenelan
2. Identifikasi diet yang disarankan
3. Monitor beratbadanpasien, dengantepat
4. Monitor beratbadanpasien, dengantepat
5. Ciptakanlingkungan yang menyenangkanselamawaktumakan (misalnya,
jauhkandaripandanganpispot, urinal, dansuksesion)
6. Berikanpenurunannyeri yang cukupsebelummakan, dengantepat
7. Pastikanposisipasien yang
tepatuntukmemfasilitasimengunyahdanmenelan
8. Sediakanmakanandanminuman yang disukai, dengantepat
9. Sediakaninteraksi social dengantepat
10. Gunakanalatmakandangelas yang tidakmudahpecahdantidakberat,
sesuaikebutuhan
b. NIC2 : Monitor nutrisi
Aktivitas :
Monitor pertumbuhan dan perkembangan
Timbangberat badan pasien
Monitor kecenderunganturun dan naiknyaberat badan (misalnya, pada
pasienanak-anak, polatinggi dan anak-anaksesuaistandartgrowth chart)
Monitor adanyamual dan muntah
Identifikasiperubahanberat badan terakhir
Identifikasi (adanya) abnormalitasrambut (misalnya, kering, tipis, kasar,
dan mudahpatah)
Lakukanpengukuranantropometrik pada komposisitubuh (misalnya,
indeks masa tubuh, pengukuranpinggang, dan lipatankulit)
Timbangberat badan pasien
Tentukanpolamakan (misalnya, makanan yang disukai dan tidakdisukai,
konsumsi yang berlebihanterhadapmakanansiapsaji, makan yang
terlewati, makantergesa-gesa, interaksianak dan orang tuaselamamakan)
Diskusikanperandariaspeksosial dan
emositerkaitdenganmengonsumsimakanan
DAFTAR PUSTAKA
•HidayatA.AzizAlimuldanMusrifatulUliyah.2015.Pengantar
KebutuhanDasarManusia,EdisiII,SalembaMedika,Jakarta.
Hermand, Heather dan ShigemiKamitsuru, ed. 2015. Diagnosis
•Kozier, et al., ed. 2010. Fundamental Keperawatan. EGC, Jakarta
Moorhead, Sue, et al. 2010. Nursing Outcome Classification. Edisi V
Alih Bahasa IntisariNurjannah dan Roxsana Devi Tumanggor. Elsevier, Indonesia.
•KeperawatanDefinisidanKlasifikasi2015-
2017.EdisiX.AlihBahasaBudi,Keliat,EGC,Jakarta.
LAPORAN KASUS
Asuhan Keperawatan
NIM :C2018016
KELAS :5A
BAB I
Tinjauan Teori
A.Definisi
Nutrisiadalahzat-
zatgizidanzatlainyangberhubungandengankesehatandanpenyakit,termasukkeseluruhanprosesp
rosesdalamtubuhmanusiauntukmenerimamakananataubahan-
bahandarilingkunganhidupnyadanmenggunakanbahan-
bahantersebutuntukaktivitaspentingdalamtubuhnyasertamengeluarkansisanya.Nutrisidapatdik
atakansebagaiilmutentangmakanan,zat-
zatgizidanzatlainyangterkandung,aksireaksidankeseimbanganyangberhubungandengankeseha
tandanpenyakit.(Wartonah,2010)
B.Karakteristik
Berikutiniadalahnilaikecukupanenergidankecukupanproteinseseorangperharirata-
rataketikadalamaktivitassedang.Jikaseringmelakukanaktivitasberatsepertiolahragaberat,kuliba
ngunan,menggarapsawah,pekerjalapangan,danlainsebagainyaperluditambahkanasupanenergid
anproteinyangcukup.
1.Neonatus
-KecukupanEnergi:550kkal
-KecukupanProtein:10gram
2.Bayi
-KecukupanEnergi:650kkal
-KecukupanProtein:16gram
3.Toddler
-KecukupanEnergi:650kkal
-KecukupanProtein:16gram
4.Prasekolah
-KecukupanEnergi:1800kkal
-KecukupanProtein:45gram
5.Usiaanaksekolah
JenisKelaminLaki-Laki/Pria:
-KecukupanEnergi:2050kkal
-KecukupanProtein:50gram
JenisKelaminPerempuan/Wanita:
-KecukupanEnergi:2050kkal
-KecukupanProtein:50gram
6.Remaja
JenisKelaminLaki-Laki/Pria:
-KecukupanEnergi:2600kkal
-KecukupanProtein:65gram
JenisKelaminPerempuan/Wanita:
-KecukupanEnergi:2200kkal
-KecukupanProtein:55gram
7.Dewasa
JenisKelaminLaki-Laki/Pria:
-KecukupanEnergi:2550kkal
-KecukupanProtein:60gram
JenisKelaminPerempuan/Wanita:
-KecukupanEnergi:1900kkal
-KecukupanProtein:50gram
C.Faktor-faktoryangMemengaruhi
1.Pengetahuan
Pengetahuanyangkurangtentangmanfaatmakananbergizidapatmempengaruhipolakonsusmsim
akan.Haltersebutdapatdisebabkanolehkurangnyainformasisehinggadapatterjadikesalahandala
mmemahamikebutuhangizi.
2.Usia
Padausia0-
10tahunkebutuhanmetabolismebasabertambahdengancepathalinisehubungandenganfactorpert
umbuhandanperkembanganyangcepatpadausiatersebut.Setelahusia20tahunenergybasalrelative
konstan.
3.Jeniskelamin
Kebutuhanmetabolismebasalpadalaki-lakilebihbesardibandingkandenganwanitapadalaki-
lakikebutuhanBMR1,0kkal/kgBB/jamdanpadawanita0,9kkal/kgBB/jam.
D.Tahapan-tahapan
TahapanpencernaanmakananmenurutPotter&Perryantaralain:
1.Mengunyah
2.Menelan(deglusi)
a.Pengaturansarafpadasaatmenelan
b.Tahapmenelandiesofagus
3.Makanandilambung
4.Pengosongandilambung
E.Masalah/GangguanyangTimbul
Secaraumum,gangguankebutuhannutrisiterdiriataskekeurangandankelebihannutrisi,obesitas,m
alnutrisi,DiabetesMelitus,Hipertensi,JantungKoroner,Kanker,AnoreksiaNervosa.
1.Kekurangannutrisi
Kekurangannutrisimerupakankeadaanyangdialamiseseorangdalamkeadaantidakberpuasa(nor
mal)atauresikopenurunanberatbadanakibatketidakmampuanasupannutrisiuntukkebutuhanmeta
bolisme.
Tandaklinis:
•Beratbadan10-20%dibawahnormal
•Tinggibadandibawahideal
•Lingkarkulittrisepslengantengahkurangdari60%ukuranstandar
•Adanyakelemahandannyeritekanpadaotot
•Adanyapenurunanalbuminserum
•Adanyapenurunantransferin
Kemungkinanpenyebab:
•Meningkatnyakebutuhankaloridankesulitandalammencernakaloriakibatpenyakitinfeksiatauka
nker.
•Disfagiakarenaadanyakelainanpersarafan
•Penurunanabsorbsinutrisiakibatpenyakitcrohnatauintoleransilaktosa
•Nafsumakanmenurun
2.Kelebihannutrisi
Kelebihannutrisimerupakansuatukeadaanyangdialamiseseorangyangmempunyairesikopening
katanberatbadanakibatasupankebutuhanmetabolismesecaraberlebihan.
Tandaklinis:
•Beratbadanlebihdari10%beratideal
•Obesitas(lebihdari20%beratideal)
•Lipatankulittriseplebihdari15mmpadapriadan25mmpadawanita
•Adanyajumlahasupanberlebihanaktivitasmenurunataumonoton.
Kemungkinanpenyebab:
•Perubahanpolamakan
•Penurunanfungsipengecapandanpenciuman.
3.Obesitas
ObesitasObesitasmerupakanmasalahpeningkatanberatbadanyangmencapailebihdari20%beratb
adannormal.Statusnutrisinyaadalahmelebihikebutuhanasupankaloridanpenurunandalampengg
unaankalori.
4.Malnutrisi
Malnutrisimerupakanmasalahyangberhubungandengankekuranganzatgizipadatingkatselulerat
audapatdikatakansebagaimasalahasupanzatgiziyangtidaksesuaidengankebutuhantubuh.Gejala
umumnyaadalahberatbadanrendahdenganasupanmakananyangcukupatauasupankurangdarikeb
utuhantubuh,adanyakelemahanototdanpenurunanenergi,pucatpadakulit,membranemukosa,kon
jungtivadanlain-lain.
5.Diabetesmellitus
DiabetesMelitusmerupakangangguankebutuhannutrisiyangditandaidenganadanyagangguanme
tabolismkarbohidratakibatkekuranganinsulinataupenggunaankarbohidratsecaraberlebihan.
6.Hipertensi
Hipertensimerupakangangguannutrisiyangjugadisebabkanolehberbagaimasalahpemenuhanke
butuhannutrisisepertipenyebabdariadanyaobesitas,sertaasupankalsium,natrium,dangayahidup
yangberlebihan.
7.Penyakitjantungkoroner
Penyakitjantungkoronermerupakangangguannutrisiyangseringdisebabkanolehadanyapeningka
tankolesteroldarahdanmerokok.Saatini,penyakitjantungkoronerseringdialamikarenaadanyaper
ilakuataugayahidupyangtidaksehat,obesitasdanlain-lain.
8.Kanker
Kankermerupakangangguankebutuhannutrisiyangdisebabkanolehpengonsumsianlemaksecara
berlebihan.
F.Pengkajian
Dalammengkajiststusnutrisipasien,akandigunakanpendekatanABCDmenurutPotter&Perryyait
u:
1.AnthropometricMeassuremen(PengukuranAntropometri)
Antropometriadalahsuatusistempengukuranukurandarisusunantubuhdanbagiankhusustubuh.D
itinjaudarisudutpandanggizimakantropometriberhubungandenganberbagaimacampengukuran
dimensitubuhdankomposisitubuhdariberbagaitingkatumurdantingkatgizi.Berbagaijenispenguk
uranantaralain:
a.BeratBadan(BB)
eratbadanmerupakanukuranantropometriyangterpentingdanpalingseringdigunakanpadabayiba
rulahir.Disampingitu,beratbadandapatdigunakansebagaidasarperhitungandosisobatdanmakana
n.Beratbadanmenggambarkanjumlahdariprotein,lemak,airdanmineralpadatulang.Caramenguk
urberatbadanadalah:
BB=(TB-100)–10%(TB-100)
Sedangkanuntukberatbadanidealkriterianyaadalah:
1)>110%dariberatbadanstandar=gemuk
2)90%–110%dariberatbadanstandar=ideal/gemuk
3)70%-90%dariberatbadanstandar=sedang
4)<70%=sangatkurus
b.Tinggibadan(TB)
Tinggibadanmerupakanparameteryangpentingbagikeadaansekarang.Jikatinggibadantidakdapa
tdiukurdenganklienberdiri,rentanglengan,ataujarakdariujungjarikeujungjaridengandiulurkanp
enuhpadatingkatbahukuranglebihketinggianuntukorangdewasa.
G.Diagnosa
ContohdiagnosakeperawatanmenurutNANDAuntukperubahanstatusnutrisiantaralain:
1.Perubahanutrisi:kurangdarikebutuhantubuhyangberhubungandengan:
a.Peningkatanlajumetabolik
b.Asupannutrienyangtidakadekuatdalamdiet
c.Peningkatankehilangannutrienmelaluicairangastrointestinal
d.Kebutuhanenergitonggiakibatlatihanyangberlebihan
2.Perubahnnutrisi:lebihdarikebutuhantubuhyangberhubungandengan:
a.Penurunanlajumertabolik
b.Asupannutriendankilokaloriyangberlebihandalamdiet
c.Latihanatauaktivitasyangtidakadekuat
3.Perubahannutrisi:risikountuklebihdarikebutuhantubuhyangberhubungandengan:
a.Polaasupanmakananyangdisfungsional
b.Gangguanhubungandenganorangyangpentingataubermakna
c.Gangguanmenelanakibatjalannapasbuatan
H.Intervensi
IntervensiyangdapatdlakukanperawatdalammengatasigangguannutrisipadaklienmenurutPotter
&Perryantaralain:
1.Tujuansecaraumumpadapasiendenganmasalahnutrisirencanatindakankeperawatannyaadalah
:
a.Mempertahankannutrisiyangsudahbaik
b.Mencegahmasalahnutrisi
c.Memperbaikistatusnutrisi
d.Menciptakansuasuanamakanyangmenyenangkandannyaman
2.Rencanatindakankeperawatanpadakliendenganmasalahnutrisi,seorangperawatperlumempela
jarikebutuhannutrisiklientersebut.Rencanatindakantersebutmeliputi:
a.Merangsangseleramakanklien
b.Penyuluhantentangnutrisi
c.Pengajarantentangdietkhusussepertiuntukpengobatanataupersiapanpemeriksaanataupembed
ahanyangakandilakukan
d.Memberikansupportkepadapasienyangmakansendirian
I.SumberPustaka
Hermand,HeatherdanShigemiKamitsuru,ed.2015.DiagnosisKeperawatanDefinisidanKlasifik
asi2015-2017.EdisiX.AlihBahasaBudi,Keliat,EGC,JJakaarta
BAB II
PENGKAJIAN
Tanggal pengkajian : 3 Desember 2020
X. Identitas pasien
Nama Klien : An. S
Umur : 6Tahun
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :-
Umur : 35 Tahun
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Ibu klien mengatakan hari ini klien sudah bisa BAB. Sebelum sakit 2-3 kali,
saat sakit 1 kali BAB. Sebelum sakit BAK sehari bisa 5-6 kali, dan saat sakit
BAK kurang dari 4 kali.
Pola Aktifitas dan Latihan
Sebelum masuk rumah sakit klien biasa melakukan kegiatan di rumah seperti
makan dan minum sendiri, semenjak sakit dan di rawat di rumah sakit aktifitas
klien dibantu oleh ibunya seperti makan, minum dan perawatan diri.
Pola Istirahat dan Tidur
Sebelum sakit tidur 8-10 jam/hari, saat sakit 6-8 jam/hari.
Pola PerseptualKlien merasa dirinya sakit dan ketika dirawat di rumah
sakitmerasa takut dengan lingkungan tersebut.
Pola Kognitif
Pendengaran dan penglihatan pasien tidak mengalami gangguan.
Pola Hubungan Sosial
Klien sebelum masuk rumah sakit bergaul dan bermain dengan teman
sebayanya. Setelah masuk rumah sakit klien tidak bisa bermain dan bergaul
dengan temannya.
Pola Seksual dan Reproduksi
Klien merupakan anak perempuan dan belum menikah.
Konsep Diri
V. Pemeriksaan Fisik
8. Kesadaran GCS: E4 : M6 : V5
TTV
nadi : 90 x/menit
suhu : 36°C
RR : 20 x/menit
18. Abdomen
Inspeksi : tidak ada lesi, simetris
19. Ekstermitas :
Atas: tangan kiri terpasang infus 15 tetes/ menit.
Bawah : tidak ada udem dan bisa berjalan
IV.Data Psychologis
3. Status Emosi
Klien bisa menjawab pertanyaan tanpa gangguan dan dapat memberikan respon
komunikasi.
4. Gaya Komunikasi
Komunikasi dengan verbal dan non verbal (gerakan bibir, tangan dan anggota
tubuh)
5. Interaksi Sosial
Interaksi dengan kedua orang tua saat di rumah sakit baik, sedangkan interaksi
dengan teman seruang/sebangsal kurang.
6. Orientasi
Orientasi pasien terhadap waktu,tempat dan orang lain selama di Rumah sakit baik.
IV.Pemeriksaan Diagnostik
Laboratorium
Hematokrit 35.5 % 42 – 52
TD : -
S : 36.9o C
BB: 16kg
=8+4
tidak habis
DO : KU: cukup
TD : -
S : 35,90 C
BB: 16kg
BBI=(16/2)+4
=8+4
adekuat 1 5 7
=(15kg-15,3)/15,3-13,9
= -0,3/1,4
=(15kg-15,3)/15,3-13,9
= -0,3/1,4
XVII. Evaluasi
Tanggal DP Evaluasi TTD
4 des Ketidakseimbangan S : klien mengatakan sudah tidak ada keluhan
2020 nutrisi kurang dari O : TD : -
kebutuhan tubuh N : 94 kali/menit
S : 36,8 °C
RR : 24 x/mnt
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi
Penghitungan z score
=(15kg-15,3)/15,3-13,9
= -0,3/1,4