SKRIPSI
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dalam kehidupan.
(2003:101-102)
FAO sehingga kebutuhan akan pangan merupakan salah satu yang utama
1
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
2007 hanya 3.797 hektare, atau turun jauh dibanding tahun 2006 yang
mencapai 4.499 hektare. Penurunan pun terjadi pada produksi jagung dari
26.265 ton tahun 2006 menjadi 23.711 ton tahun 2007. Kepala Kantor
Kulon Progo Bambang Tri Budi mengatakan saat ini pihaknya masih terus
jagung di indonesia saat ini cukup besar yaitu lebih dari 10 juta ton pipilan
2
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dalam 80-150 hari paruh pertama dari siklus tersebut merupakan tahap
(http://id.wikipedia.org/wiki/Jagung).
setiap wilayah tidak dapat dilepaskan dari tiga faktor penting yaitu iklim,
Sulawesi Selatan akhir-akhir ini karena ekspor yang cukup baik untuk
3
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
karena menyangkut tentang cara memasak, suka atau tidak suka serta
4
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
berasal dari sasaran gizi yang ditentukan secara khusus dan telah
dipungkiri lagi bahwa beras sudah menjadi bahan pokok yang paling
5
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Sampai saat ini makanan yang berbasis jagung sangat berarti dan
selain itu juga sagu, kentang dan ubi jalar. Jagung di luar negeri
merupakan bahan pangan yang sangat penting selain gandum dan padi
B. Rumusan Masalah
makanan seperti nasi jagung atau kanre lu’mu (yang merupakan makanan
pokok), bubur jagung, dan juga sebagai bahan kue, serta masih banyak
6
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
komunitas Batujala?
1. Tujuan
yakni:
di komunitas Batujala
2. Kegunaan
7
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
penelitian selanjutnya
D. Kerangka Konseptual
bahwa:
makan nasi jagung atau kanre lu’mu merupakan kegiatan yang dilakukan
masyarakat yang lebih khusus dalam kasus kebiasaan makan nasi jagung
8
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
atau kanre lu’mu. Ada beberapa variabel sepeti yang diungkapkan Pelto
(1981) yakni:
terpenting selain dari gaya hidup, dan merupakan faktor yang sangat
mengandung zat-zat gizi dan unsur-unsur atau ikatan kimia yang dapat
diubah menjadi zat gizi oleh tubuh. Makanan yang biasa dikonsumsi manusia
9
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
sebagai kategori budaya yang penting dan sebagai suatu kategori budaya
Sairi Sjahfri dkk (2002:2) bahwa gagasan tentang apa yang boleh dan
tidak untuk dikonsumsi itu bukanlah pilihan individu tetapi adalah pilihan
makanan yang tidak boleh dimakan. Kategori tersebut berasal dari latar
10
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dengan kata lain dianggap ‘haram’ karena tidak diijinkan oleh norma
budaya yang ada dan agama sehingga seseorang tidak akan bahagia
kurangnya menurut teori manusia tunduk pada hukum biologi. Bates yang
biologi manusia. Dalam hal ini makan sebagai bentuk kelakuan manusia.
11
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
berbagai cara.
dengan lingkungan fisik yang didukung oleh sektor ekonomi dan budaya
perdebatan secara teoritis mengapa hal itu bisa terjadi dan bagaimana hal
itu bisa berubah. Maka menurut Keesing (1999:42) salah satu alasan
12
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
terpisah.
tingkatan yaitu tingkat global, nasional dan tingkat rumah tangga serta
(file:///meningkatkan-ketahanan-pangan-indonesia-berbasis-sumber-daya-
lokal.html).
13
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
keluarga merupakan unit sosial terkecil yang terdiri dari ayah, ibu dan
seorang pria dengan wanita yang diresmikan atau diakui dalam suatu
Batujala yang merupakan satu unit keluarga yang berperan aktif dalam
selain beras. Maka dari itu dapat dipastikan keluarga merupakan pelaku
konsumsi yang utama dalam satu komunitas tersebut. Selain itu keluarga
suatu kesatuan sosial yang kesatuan ini mengurus ekonomi rumah tangga
14
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
kebudayaan.
tidak adaptif terhadap berbagai bentuk perubahan. Hal inilah yang yang
E. Metode Penelitian
1.Tipe
kanre lu’mu.
15
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data primer dan
16
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dengan informan.
5. Metode Analisis
komunitas Batujala.
17
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
F. Sistematika Penulisan
teliti
penelitian
18
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kebiasaan Makan
pangan.
1978).
19
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dengan kata lain pangan memiliki kategori budaya yang penting. Dan
20
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
memenuhi kebutuhan gizi. Nilai yang baik ini dapat menurun, jika susunan
bahan makanan pokok itu dengan singkong. Tetapi perubahan itu tidak
disertai perubahan lauk pauk, karena singkong mempunyai nilai gizi lebih
makanan pokok, dimakan bersama ikan dalam jumlah cukup banyak, ikan
dalam pola makanan itu baik meskipun sagu sendiri bernilai gizi rendah
pada beras, tetapi dapat diselingi dengan sumber hidrat arang yang lain.
Dalam tubuh hidrat arang berguna antara lain untuk mendapatkan energi,
keuntungan hidrat arang adalah mempunyai volume yang besar. Hal ini
arang. Volume yang besar ini dapat memberikan rasa kenyang (Moehji,
1989).
21
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
1. Beras
besar terdiri dari karbohidrat, hal ini dapat dilihat pada besarnya porsi
nasi setiap hari dihidangkan. Macam beras yang dikenal adalah beras
tumbuk, beras giling, dan beras merah. Beras adalah bahan makanan
yang susunan zat gizinya terdiri dari karbohidrat, phospor, dan thiamin
atau vitamin B1. Zat makanan lain meskipun kadarnya di dalam beras
pula (Sediaoetama,1999).
gram beras memiliki energi sebanyak 357 kkal, protein sebanyak 8,4
dalam jumlah cukup. Hal ini merupakan syarat utama yang harus
22
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
2. Jagung
(Sediaoetama,1999).
berwarna ungu.
3. Menurut konsistensi biji : biji butir keras (flint) dan biji lunak.
lebih lanjut menjadi bahan makanan pokok, dapat pula direbus atau
23
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
gram jagung mengandung energi 366 kkal dan 9,8 gram protein.
daripada beras.
24
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
4. Ubi jalar
Ubi jalar berwarna putih, kuning, orange sampai merah dan ada
juga yang berwarna kebiru-biruan, violet atau bintikbintik biru. Ubi yang
25
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Irian Jaya, Mentawai, dan Nias. Ubi jalar diberi nilai sosial rendah oleh
5. Sagu
pokok bagi suatu rumah tangga yang terdiri atas 5 orang selama satu
untuk 100 gram sagu mengandung energi 231 kkal dan 0,6 gram
26
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
1985)
sumber hayati dan air, baik diolah maupun tidak diolah. Dimana sumber
27
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
bahan paku pangan, dan bahan lainnya yang digunakan dalam proses
01).
dari ketahanan pangan rumah tangga yang perlu di perhatikan di sini adalah
bahwa konsep ketahanan pangan ini tidaklah harus sama artinya dengan
satu unsur tersebut tidak terpenuhi, maka suatu negara belum dapat
cukup tersedia di tingkat nasional dan regional, tetapi jika akses individu
28
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
penyakit sebagai akibat dari kurang makan, (3) biaya untuk makanan bayi
jika terjadi penurunan air susu ibu. Sedangkan dampak tak langsung berupa
dapat ditandai bentuknya sebagai berikut ; (1) kurang energi protein, (2)
29
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
BAB III
330.735 jiwa. Kondisi tanah (topografi) pada bagian utara terdiri dari dataran
Desa Batujala adalah salah satu desa dari dua belas desa/kelurahan
Sulawesi Selatan. Desa ini sendiri memiliki sejarah yang cukup menarik.
Menurut cerita rakyat yang sudah turun temurun bahwa sebenarnya Batujala
itu diambil dari suatu cerita rakyat. Dimana pada zaman dahulu kala di
kaget atas kejadian itu lalu semuanya berkumpul sambil berdoa tujuh hari
anginnya tenang, ayam tidak berkokok dan akhirnya kampung itu dinamakan
Parang Barata. Pada hari ketujuh ayam itu terbang menuju salah satu
30
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
ditangkap dengan alat yang sekarang disebut batujala. Namun ternyata alat
Selain itu di zaman kerajaan Binamu hanya empat Toddo yang dapat
mengangkat raja atau karaeng Binamu yaitu Toddo Lentu, Toddo Bangkala,
dipimpin oleh Abd Azis. Pada tahun 1983-1993 desa Batujala dipimpin oleh
oleh H. Fakkihi Sikki setelah mengalahkan H. Sila dan Muh Yunus. Pada
delapan orang calon. Kemudian pada tahun 2008 kembali diadakan pilkades
dengan tiga orang calon desa Batujala kembali dipimpin oleh Hartono.
31
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Luas wilayah desa Batujala adalah 947 Km² yang terdiri dari lahan
Pada umumnya iklim desa Batujala hampir sama dengan desa lain
32
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Untuk jumlah penduduk Desa Batujala per- April 2010 adalah 4.650
Tabel III.1
Keadaan penduduk Desa Batujala
Per April 2010
Dusun
Jenis Dusun Dusun Dusun Dusun Dusun Dusun
Borong Jumlah
Kelamin Batujala Ballarompo I Ballarompo II Barata Saluloe Tabuakang
keloro
Desa Batujala terdiri dari tujuh dusun, yaitu Dusun Batujala, Dusun
33
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
tujuh tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di tiga dusun kecuali
partai politik.
C. Mata Pencaharian
34
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
90%, pedagang kecil 5%, dan sebagian kecil PNS (Pegawai Negeri
35
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Batujala keluar daerah untuk mencari pekerjaan dan akan kembali ketika
peringkat kesejahteraan.
Tabel III.2
Mata Pencarian Masyarakat Desa Batujala
Per-April Tahun 2010
Dsn. Dsn. Dsn. Dsn. Dsn. Dsn.
Pekerjaan Dsn. Ballaromp
Batujala Borongkeloro Tabuakang Saluloe Barata Ballarompo I
PNS 11 KK 12 KK 1 KK 1 KK 4 KK 6 KK
Petani,
Tukangbatu/ 88 KK 1 KK 3 KK 12 KK 20 KK 5 KK 6 KK
Kayu
Petani,
6 KK 9 KK 7 KK 18 KK 52 KK 8 KK 10 KK
Sopir
Petani,
10 KK 6 KK 5 KK 5 KK 9 KK 3 KK 5 KK
pedagang
Petani
Tukang 4 KK 7 KK 9 KK 9 KK 6 KK 10 KK 13 KK
becak
Petani, ojek
6 KK 5 KK 2 KK 2 KK 4 KK 5 KK 7 KK
Dokar
Petani 63 KK 118 KK
Buruh 12 KK 12 KK 3 KK 9 KK 12 KK 10 KK 10 KK
36
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
sebagai petani.
Masjid : 9 Buah
nikah yang dibantu beberapa iman pembantu dalam setiap dusun yaitu
sebagai berikut:
37
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
ramadhan
38
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
E. Organisasi Sosial
berada dalam kondisi terkendali. Hal ini didukung oleh kesadaran warga
ditentukan.
39
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
antara lain karang taruna, remaja masjid, dan grup qasidah rebana.
pelaksanaan program-programnya.
40
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
merujuk pada pengertian yang sama seperti pola pangan, pola makan,
atau kebiasaan makan ada banyak hal atau faktor yang berhubungan
makanan. Apa yang ada dalam pikiran, perasaan, dan pandangan itu
41
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dari segi kuantitas, tetapi juga sangat tergantung pada kualitas bahan
sedapat mungkin bersumber dari bahan pangan nabati maupun hewani yang
atau sekelompok orang dipengaruhi oleh faktor produksi pangan untuk rumah
energi yang tersedia untuk dikonsumsi penduduk adalah sebesar 26,60 gram
kalori, 58,22 gram protein dan 49,96 gram lemak perkapita kalori. Protein
21,86% dari buah-buahan dan biji-bijian, 16,91 berasal dari hewani, lemak
sebanyak 91,83% bersumber dari nabati dan 8,17% dari hewan (Anonim,
1988).
42
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
disebut gaya hidup. Gaya hidup ini merupakan hasil kondensasi Adam
43
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
(Ngatimin, 1987).
dan kesesuaian serta budaya sebagai satu kesatuan dalam sosial budaya
dan tak dapat dipisahkan. Masalah pangan mencakup suatu lingkup yang
cukup luas yaitu meliputi aspek produksi, konsumsi dan distribusi. Pada
sumberdaya setempat.
harga pangan dan non pangan, pendidikan rumahtangga terutama ibu serta
44
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
adat (cultur) dan kebiasaan (Sukirman, 1988). Hal senada dikemukakan juga
oleh Soekirman dan Tarwotjo (1987) bahwa secara mikro jumlah dan jenis
masyarakat.
dengan makanan yang banyak dipengaruhi oleh unsur social budaya yang
berlaku dalam kelompok masyarakat itu, seperti nilai sosial, norma sosial dan
norma budaya bertalian dengan makanan, makanan apa yang dianggap baik
dan tidak baik (Sediaoetama, 1999). Faktor sosial budaya yang berpengaruh
dirasakan menjadi persepsi orang tentang makanan dan apa yang dilakukan,
45
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
makanan.
dan Afrika melalui kegiatan bisnis orang-orang Eropa dan ke Amerika. Sekitar
menamakannya corn.
karbohidrat kedua setelah beras. Sebagai salah satu sumber bahan pangan,
jagung juga telah menjadi komoditas utama setelah beras. Bahkan beberapa
hanya sebagai bahan pangan, jagung juga dikenal sebagai salah satu bahan
mengingat jagung adalah salah satu bahan makanan pokok manusia, yang
46
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
jumlah dan mutu, aman, bergizi, beragam, merata, dan terjangkau oleh daya
beli mereka.
dan pakan, dan selain itu dapat juga menghasilkan devisa negara karena
secara luas dalam berbagai industri. Bulirnya tidak hanya sebagai bahan
pangan dan pakan, tetapi juga merupakan bahan baku industri untuk
47
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dijadikan tepung, sirup, dan methanol. Tongkol muda dipetik sebagai sayuran
untuk konsumsi dalam negeri dan ekspor atau dimakan langsung misal,
terdapat di pinggir dan pati lembek di puncak biji. Jagung gigi kuda
merupakan jagung gigi kuda dan varietas baru juga umumnya tipe
2. Jagung mutiara
berwarna putih. bagian luar biji keras dan licin karena terdiri dari
48
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
3. Jagung manis
4. Jagung berondong
mutiara, tetapi bagian bijinya terdiri dari pati keras pada saat biji
5. Jagung tepung
bagian biji terdiri dari pati lunak. Susunan pati lunak pada jagung
49
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
6. Jagung polong
7. Jagung ketan
spesial yaitu pulut atau ketan. Jagung ini disebut pulut atau ketan
50
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
H. Karakteristik Informan
orang tua yang terlibat langsung sebagai petani jagung dengan tingkatan
umur 25-58 Tahun. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table berikut :
51
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Tabel III.3
Daftar Nama Informan Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin
Jenis
Umur
No. Nama Informan Kelamin Pekerjaan
(Tahun)
L P
1. Dg. Bali √ 23 Petani
2. Lisa √ 24 Petani
3. Dg. Tawang √ 29 Petani
4. Dg. Te’ne √ 30 Petani
5. Dg. Ranca √ 35 Petani
6. Dg. Bau √ 52 Petani
9. Nurbaya √ 47 Pedagang/Petani
Dari table di atas dapat dilihat bahwa informan yang diwawancarai oleh
penulis berjumlah 9 orang yang terdiri dari 5 orang informan laki-laki dan 4
52
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Tabel III. 4.
Klasifikasi rumah tangga berdasarkan jenis makanan berbasis jagung
No
Jenis Makanan Klasifikasi Rumah Tangga Keterangan
.
53
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Berdasarkan klasifikasi dari tabel III.4, Dapat di lihat bahwa dari tingkat
pokok yakni kanre lu’mu biasa juga di konsumsi oleh golongan sejahtera I
saja berbeda halnya dengan golongan sejahtera III makanan kanre lu’mu
penentuan jenis apa saja yang di konsumsi oleh dari tiga golongan tersebut
54
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
BAB IV
khas yang dimiliki manusia sebagai mahluk hidup yang membedakan dirinya
dengan mahluk hidup yang lain, serta dengan manusia yang lain, karakter
khas yang dimiliki manusia dan berbeda dengan manusia yang lain ini
55
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dan tempramen, watak atau karakter, tipe, dan minat dalam hal tertentu
setiap manusia adalah sama seperti semua manusia lain, sama seperti
Kharakteristik khas ini dimiliki oleh setiap manusia, tetapi tiap manusia
56
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
kandung, bertempat tinggal di lokasi yang sama, dan tidur atau sekolah di
keinginan, kebutuhan, serta sikap dan perilaku yang berbeda dengan kita
makan akan tetapi terlalu banyak insan yang belum menyadari bahwa
bagaimana dan apa yang kita makan mempengaruhi kuantitas dan kualitas
baik yaitu sesuai dengan komposisi yang baik serta nilai gizi yang sesuai
optimal.
adalah makanan pokok atau wajib yang di konsumsi selain harganya yang
murah atau terjangkau juga dapat membuat perut merasa kenyang makanan
57
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
pangan utama.
bulan hujan rata-rata dan musim kemarau yang panjang yang di rasakan
sangat luas melihat dari segi fungsi dan peranannya untuk mengolah dan
58
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
selain itu juga sebagian dari hasil menanam jagung mereka jual untuk
59
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
ada dua hal yang mereka bisa tentukan dalam menanam jagung yakni
faktor cuaca dan juga faktor bagaimana supaya jagung itu bisa di jual di
pasar dengan kualitas jagung yang bagus sehingga nilai jualnya menjadi
seperti contohnya untuk jagung yang jenis varietas unggul yakni jagung
nilai jual yang sedikit tinggi sehingga mereka lebih berkonsentrasi untuk
60
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
varietas unggul ada perawatan yang lebih ekstra untuk mendapat hasil
2. Jenis-Jenis Jagung
Jala.
sangat bagus karena kandungan gizinya yang tidak kalah dengan beras
61
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
a. Jagung Pulut.
dengan penyakit bulai, sampai saat ini pemuliaan jagung pulut masih
komunitas batujala akan tetapi masalah hama biasa tidak bisa teratasi
oleh masyarakat setempat akan tetapi semua ini bukan suatu masalah
62
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
besar dalam mengatasinya dari segi aspek ekonomi jagung pulut sangat
kanre’lumu karena tekstur bijinya yang keras dan warna yang sedikit
terang dan mencolok sehingga bagus untuk di buat nasi jagung oleh
tinggi karena lebih tahan dari kekurangan air, tanaman jagung berbiji
sebagai bahan paku industry rumah tangga seperti marning jagung atau
63
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
karenakan bahan paku utama ini memang cocok untuk nasi jagung dan
yang lain sehingga banyak kita jumpai di daerah dataran tinggi di desa
batujala tersebut.
Jagung manis atau yang lebih di kenal dengan nama sweet corn
secara komersial dalam skala kecil untuk memenuhi kebutuhan hotel dan
64
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
hal ini berarti bahwa usaha untuk memperdagangkannya pun sedikit lebih
baik. Jagung kuning merupakan salah satu jagung paling digemari setiap
Harga jenis jagung kuning sangat relative tinggi jika di jual di pasar
karenakan rasa dan teksturnya hanya cocok untuk nai jagung saja yaitu
kanre lu’mu, walaupun seprti itu jagung putih dan jagung kuning
65
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Tabel IV.1
Jenis Makanan yang berbahan dasar jagung serta pengelompokannya
Cemilan /
Keripik Jagung
2. √ Makanan
(Lappo)
Ringan
66
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Ringan
Cemilan /
Jagung Masak
4. √ Makanan
(Bassang)
Ringan
Cemilan /
5. Kue Lapis Jagung √ Makanan
Ringan
Bubur Jagung
7. √ Sarapan Pagi
(Bon’nyo)
yang selalu dilakukan dan makanan yang menjadi bahan pokok yaitu kanre
lu’mu, akan tetapi ada banyak juga makanan yang di hasilkan dari jagung
yang bermacam-macam bentuk dan rasanya mulai dari yang rasa asin
jagung putih lebih tinggi bila di bandingkan dengan beras giling atau
beras sosoh. Seperti jagung putih tersebut di jadikan nasi jagung karena
67
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
batujala memilih jagung putih ini sebagai bahan utama pembuatan nasi
amerika serikat. Keripik jagung di buat dari bahan dan alat yang
68
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
cemilan, di makan pada saat ada tamu yang datang dan menjamu
komunitas setempat karena rasanya yang enak dan juga gurih rasanya,
karena makanan ini di masak dengan cara di goreng tanpa minyak dan di
beri sedikit garam dan hasilnya siap di makan, akan tetapi di daerah lain
bahkan di pinggir jalan banyak di jumpai penjual bassang. Hal ini yang
membuat makanan ini sangat di gemari baik muda ataupun orang yang
69
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
bahan dasar jagung yang di parut dan di campur dengan gula merah dan
f. Perkedel jagung
yang rasanya asin ini adalah makanan yang mengenyangkan bagi semua
terbuat dari jagung hanya saja makanan ini agak berbeda dengan yang
makanan ini sangat jarang di temui di pasar atau di toko akan tetapi bisa
70
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
pulut di karenakan jagung ini cocok untuk pembuatan bubur jagung atau
bon’nyo
berbahan dasar dari jagung, cara mengolahnya tidak terlalu sulit dan
(45 tahun).
71
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
kanre lu’mu serta proses pengolahannya pun sangat mudah dan sangat
1. Nasi jagung
Cara membuat :
Pilih jagung pulut yang baru, lalu tumbuk kasar dan ayak, hasil ayak di
tampi agar tembaga dan kulit arinya hilang, hasil pengayakan di cuci, lalu
di rendam dalam air bersih selama 2 hari setelah itu ganti air rendaman
tumbuk masih kasar, tumbuk lagi kemudian ayak kembali, hingga diperoleh
jagung berbentuk tepung. Tepung di letakkan pada tampah, beri sedikit air
72
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
pada dandang, lalu di kukus selama 30 menit, angkat dan letakkan pada
tampah dan tiriskan, bolak-balik sambil beri air hangat sedikit demi sedikit
spesifikasi alat adalah panjang 80 cm, lebar 80 cm, dan tinggi 90 cm.
pipilan menjadi butiran jagung yang berukuran beras untuk dip roses lebih
lanjut cara kerjanya jagung yang akan di olah di masukkan dalam hopper
pengatur ukuran jagung yang akan di buat di atur sesuai dengan ukuran
73
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
butiran yang diinginkan, mesin pemipil jagung modern adapun mesin yang
langsung. Alat yang di rancang oleh tropical products institute dari inggris.
sebagai berikut:
2. Jagung Goreng
a.Jagung pulut
b. Kapur sirih
c.Bawang putih
d. Bawang merah
e.GaraM
74
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Cara pengolahannya:
Membuat jagung goring bukan pekerjaan yang sulit berikut ini adalah
1-2 jam atau setelah ada butiran jagung, jika sudah merekah barulah jagung
bumbunya itu bawang merah, bawang putih setelah itu jagung di angkat dan
merata, butiran jagung rebus yang telah kering siap untuk di goreng, saat
penggorengan nyala api harus stabil supaya jagungnya bias masak dengan
merata, bila jagung tidak betul-betul kering hasilnya akan keras jadi tingkat
berkunjung.
3. Perkedel Jagung.
75
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
f. 125 ml air
Cara membuatnya :
masukkan udang, bawang merah, bawang putih, lalu aduk kembali sampai
rata, masukkan jagung pipilan lalu aduk lagi sampai seluruhnya merata
76
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
b. Santan encer
c. Santan kental
d. Daun pandan
e. Garam
f. Tepung terigu
Cara membuat :
Masak jagung dengan air banyak sampai jagung lunak, setiap airnya
habis di tambahkan terus lagi sampai di dapatkan jagung yang mulai lunak,
apabila air sudah menyusut tambahkan santan encer dan daun pandan,
masak terus sampai jagung benar-benar lembut. Siapkan santan kental dan
kedalam bubur jagung aduk rata dan biarkan mendidih dan kental. Siapkan
77
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
dengan sebutan kanre lu’mu telah lama dikenal oleh masyarakat namun
karena proses membuat dari bentuk jagung pipil hingga nasi yang lama,
biasa. Oleh karena itu pengolahan jagung menjadi beras jagung diperlukan
nasi jagung, seperti halnya nasi dari beras, dipengaruhi oleh kandungan
semakin pulen (Zuraida et al, 2001). Pati jagung normal mengandung 74-
diharapkan nasi yang terbentuk dari beras jagung masih bersifat pulen dan
tidak keras saat dingin karena kadar amilosa yang tidak terlalu tinggi.
Keunggulan jagung tidak kalah oleh nasi/beras bila dilihat dari segi gizi
nasi jagung akan lebih tahan lama (rasa kenyang) dibandingkan dengan nasi
serta kalori yang dihasilkan dari jagung setara dengan nasi. Manfaat jagung
sangat baik pula untuk kesehatan dan harga dipasaran per liter relative lebih
78
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
makanan pokok selain beras dengan sifat organoleptis yang hampir sama,
rasa yang netral, dan waktu proses pembuatannya yang sama dengan nasi
memiliki potensi yang baik sebagai alternatif makanan pokok selain beras.
ketahanan pangan dapat terwujud. Dilihat dari keunggulan nasi jagung hal ini
79
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
makanan tradisional yang lebih sehat di bandingkan makanan fast food yang
direndam semalam, jika akan memasak tinggal dicampur dengan beras dan
dikukus hingga tanak. Nasi jagung biasanya dipadukan dengan lauk pauk
telur petis, daging tolotoh, kering kentang, pindang tongkol. Sedangkan untuk
BAB V
80
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
A. Kesimpulan
sendiri.
dataran tinggi.
81
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
B. Saran
bahan dasar jagung menjadi makanan jenis kue maupun non kue.
jagung setara dengan nasi bila ditinjau dari segi nilai gizi serta
82
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
beras.
DAFTAR PUSTAKA
83
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
84
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
Moehji, S .1989, Ilmu Gizi Jilid II: penerbit Bharata Karya Aksara, Jakarta, pp.9.
Sediaoetama, A.D. 1999. Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa dan Profesi Jilid II.
Penerbit Dian Rakyat, Jakarta
.
Suhardjo. 2005. Perencanaan pangan dan gizi ; Bekerjasama Dengan Pusat
Antar Universitas- Pangan Dan Gizi Institut Pertanian Bogor ;
Penerbit Bumi Aksara.Bogor.
Indonesia. Jakarta
85
Rachmatia Syam Khalik
E51105016
SKRIPSI
Kanre lu’mu ( studi tentang kebiasaan makan berbasis jagung di Desa Batujala, Kec. Bonto Ramba, Kab. Jeneponnto)
http://gastronomika,nyonyafood.com/pdf/Bab%2015.budaya.makan.pdf.
Diakses pada tanggal 12 maret 2010)
file:///meningkatkan-ketahanan-pangan-indonesia-berbasis-sumber-daya-
http://www.ginandjar.com/public/30MembangunKemandirianPangan.pdf ( di
akses pada tanggal 3 maret 2011)
86
Rachmatia Syam Khalik
E51105016