1. Ani Jumiati
2. Bunga Suharto
3. Rati Rahmalia
4. Nurhanisa
5. Diana
6. Henny Puspita Sari
7. Sri Rumingsih
8. Rizah Pahlevi
Dosen Pembimbing ;
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala hidayah dan rahmat-Nya, sehingga
makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Dengan adanya tugas ini dapat menambah
wawasan, pengalaman dan dapat memperaktikkan serta mengamalkan kepada orang lain.
Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu, membimbing dan memberikan dukungan sehingga makalah ini dapat
Dalam menyusun laporan ini kami telah berusaha secara maksimal, namun kami
menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran yang
membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan di masa yang akan datang.
Kami berharap makalah ini akan memberi manfaat bagi pembaca dan generasi baru
ii
DAFTAR ISI
JUDUL................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan..............................................................................................................11
B. Saran .......................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masalah kesehatan yang terjadi pada kelompok ibu dan anak menjadi masalah
pokok yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini, ditandai dengan tingginya angka kematian
ibu dan bayi di Indonesia. Kematian pada masa maternal mencerminkan kemampuan
ibu dan anak masih tetap menempatkan posisi penting karena menyangkut kualitas
sumber daya manusia yang paling awal, yaitu periode kehamilan, persalinan dan tumbuh
kembang anak.
Paradigma merupakan suatu perangkat bantuan yang memiliki nilai tinggi dan
sangat menentukan bagi penggunanya untuk dapat memiliki pola dan cara pandang dasar
yang khas dalam melihat, memikirkan, memberi makna, menyikapi dan memiliki
tanggung jawab bidan dalam memberi pelayanan kepada klien yang mempunyai
kebutuhan atau masalah dalam bidang kesehatan ibu di masa kehamilan, persalinan,
Aspek legal dalam praktik kebidanan, mutu pelayanan kebidanan berorientasi pada
penerapan kode etik dan standar pelayanan kebidanan, serta kepuasan yang mengacu pada
kesehatan dalam menjalankan tugasnya mempunyai batas jelas wewenangnya yang telah
disetujui oleh antar profesi dan merupakan daftar wewenang yang sudah tertulis.
4
B. Rumusan Masalah
Tujuan umum ; Untuk mengetahui dan memahami tentang paradigm serta kompetensi
Tujuan khusus :
dengan paradigma dan kompetensi dalam kebidanan serta reputasi yang mengatur
5
BAB II
PEMBAHASAN
menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi ke 3, paradigma adalah kerangka berfikir.
pelayanan kesehatan dan cara pandang bidan atau hubungan timbal balik antara manusia,
Manusia atau wanita adalah makhluk biopsikososial cultural dan spiritual yang
utuh dan unik, mempunyai kebutuhan dasar yang bermacam-macam sesuai dengan
tingkat perekembangannya. Wanita atau ibu adalah penerus generasi keluarga dan
bangsa sehingga keberadaan wanita yang sehat jasmani dan rohani serta sosial yang
sangat diperlukan.
2. Manfaat Paragidma Kebidanan
dengan ukuran rasional untuk menghindari intervensi yang tidak perlu, sehingga
praktik kebidanan harus berdasarkan bukti. Salah satu manifestasi dari evidence
6
a. Memberikan dukungan emosional
B. Kompetensi Kebidanan
sosial, kesehatan masyarakat dan etik yang membentuk dasar dari asuhan yang bermutu
tinggi sesuai dengan budaya, untuk wanita, bayi baru lahir dan keluarganya.
d. Penyebab langsung maupun tidak langsung kematian dan kseakitan ibu dan
bayi di masyarakat
7
C. Peran dan Fungsi Bidan
Peran adalah perangkat tingkah laku yang diharapkan dan dimiliki oleh orang yang
a. Sebagai pelaksana
1. Tugas mandiri
2. Tugas kolaborasi
3. Tugas ketergantungan/merujuk
b. Sebagai pengelola
c. Sebagai pendidik
2. Melatih dan membimbing kader termasuk siswa bidan serta membina dukung
diwilayah kerjanya
d. Sebagai peneliti
3. Melaksanakan investigasi
8
D. Sertifikasi Bidan Indonesia
Sertifikasi adalah suatu proses pemberikan sertifikat kepada prefesional atau profesi
tertentu, suatau penetapan yang diberikan oleh suatu organisasi profesional terhadap
seseorang untuk menunjukkan bahwa orang tersebut mampu untuk melakukan suatu
organisasi profesi, rumah sakit, LSM bidang kesehatan. Bentuk sertifikasi dari
pendidikan formal adalah ijazah yang dapat diperoleh melalui ujian nasional
Bentuk sertifikasi :
Tujuan Sertifikasi :
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
9
E. Lisensi Bidan Indonesia
Lisensi adalah proses administrasi yang dilakukan oleh pemerintah atau yang
berwenang berupa surat izim praktik yang diberikan kepada tenaga kesehatan/profesi
yang teregistrasi untuk pelayanan mandiri.Lisensi adalah pemberian ijin praktik sebelum
melakukan pelayanan kesehatan sesuai dengan bidan dan keahlinan yang dimiliki
2. Mengesahkan atau member bukti untuk melakukan pekerjaan dan atau praktik
keprofesian
4. Meyakinkan klien
Aplikasi lisensi dalam praktik kebidanan adalah dalam bentuk SIPB (Surat Ijin Praktik
Bidan) yaitu bukti tertulis yang diberikan oleh Depkes RI kepada tenaga bidan yang
menjalankan praktik harus memiliki SIPB, yang diperoleh dengan cara mengajukan
permohonan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota setempat dengan
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan :
perilaku, pelayanan kesehatan dan cara pandang bidan atau hubungan timbal balik
Peran adalah perangkat tingkah laku yang diharapkan dan dimiliki oleh orang
profesi tertentu, suatau penetapan yang diberikan oleh suatu organisasi profesional
4. Lisensi adalah proses administrasi yang dilakukan oleh pemerintah atau yang
ditetapkan.
11
B.Saran
berusaha memberikan pengetahuan yang bisa menambah wawasan tentang apa yang
sedang kita pelajari dan kita gelutin saat ini. Sehingga bisa menghasilkan sebuah ilmu
yang bermanfaat bagi semua orang, khususnya bagi kita kedepanya. Kritik dan saran
12
DAFTAR PUSTAKA
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Konsep-
Kebidanan-dan-Etikolegal-dalam-Praktik-Kebidanan-Komprehensif.pdf
http://digilib.unisayogya.ac.id/4080/2/Konsep%20Kebidanan%20REV%20OK.pdf
https://dokumen.tips/documents/legislasiregistrasilisensi-praktek-kebidanan.html
https://putrihapsari87.wordpress.com/2014/10/22/nilai-personal-dan-nilai-luhur-
dalam-pelayanan-kebidanan-2/
https://gagasanhukum.wordpress.com/tag/sertifikasi-perawat-bidan/
https://midwifescience.wordpress.com/2013/07/09/legislasi-dalam-praktik-kebidanan/
13