Disusun Oleh:
I. PENGKAJIAN
Hari/Tanggal : Selasa, 22-12-2020
Oleh : Angga Antoni Pradana
Jam : 16.00 WIB
Sumber data : Keluarga dan RM
A. IDENTITAS
1. Pasien (Diisi lengkap)
Nama : An. F
Umur : 8 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan :-
Suku/Kebangsaan : Jawa
Tgl. Masuk RS : 21-12-2020
Diagnosa Medis : Vomitus Profuse
No. RM : 104457
Alamat : Karang Kulon
2. Penanggung Jawab (Diisi lengkap)
Nama : Tn. M
Umur : 66 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan :-
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Karang Kulon
Hub. dgn Pasien : kakek
Polio : I II III
DPT : I II III
BCG : I II III
Campak :
Ibu pasien mengatakan anaknya sudah di imunisasi dengan lengkap
5. Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan
Pemeriksaan antropometri
- BB :21.6 Kg
GENOGRAM
(Gambarkan skema genogram klien secara sistemiatis)
: Pasien An. F
: perempuan
: laki-laki
: Perempuan meninggal
: garis perkawinan
: garis keturunan
: tinggal satu rumah
B. PENGKAJIAN PERSISTEM
1. PERNAPASAN
Spontan : (√ ) ya (-) tidak
R.R : 22 x/menit (√) teratur ( - ) tidak teratur
Sesak : ( - ) ya (√) tidak ( - ) retraksi
( - ) sinosis ( - ) wheezing ( - ) ronkhi ( - ) rales
( - ) batuk ( - ) lendir, Konsistensi : -
Warna : -
Oksigen : - , Sa. O2 : 99 %
Metode : ( - ) nasal ( - ) head box ( - ) lain-lain
Alat Bantu napas :
( - ) ETT ( - ) Vantilator
Hasil analisa gas darah :
( - ) Asidosis respiratorik ( - ) asidosis metabolik
( - ) alkalosis respiratorik ( - ) alkalosis metabolic
Lain-lain : -
Masalah keperawatan : -
2. KARDIOVASKULER
Bunyi jantung : ( - ) normal ( - ) tidak normal
( - ) takikardi ( - ) bradikardi Nadi : 108 x/menit
Pengisian kembali kapiler : < 3detik
Denyut arteri femoralis:
- Kanan : (√) kuat ( - ) lemah
- Kiri : (√) kuat ( - ) lemah
Perdarahan : (√) tidak ( - ) ya
Ekstremitas : (√) hangat ( - ) dingin ( - ) sianosis
( - ) edema ( - ) lemah ( - ) pucat
Pemasangan infus :
(√) sentral ( - ) long line
Perifer : Intravena : (√) ya ( - ) tidak
Intra arteri : ( - ) ya ( - ) tidak
Jenis cairan : Ringer Laktat
Jumlah tetesan : 20 tpm
Hasil Laboratorium : terlampir
( - ) Anemia (-) Trombositopenia
( - ) Lekositosis ( - ) Hipoproteinemia
Lain-lain : -
3. GASTROINTESTINAL
BB saat ini : 21,6 kg
Diit :-
( - ) ASI ( - ) susu formula (√) lain-lain : air putih
Puasa : ( - ) ya (√) tidak
Cara minum: (√) oral ( - ) NGT/OGT/Gastrostomi
Jumlah minum : 800 cc/hari
Cara makan : (√) disuapi ( - ) makan sendiri
Frekuensi makan : (√) kurang ( - ) cukup
( - ) baik ( - ) anoreksia
Mukosa mulut : ( - ) lembab (√) kering
( - ) kotor
( - ) Labio schizis ( - ) Palato schizis ( - ) LPG schizis
Lidah : ( - ) lembab ( - ) kering ( - ) kotor
Abdomen
Inspeksi : Tidak ada kemerahan tidak ada jejas dan luka
Auskultasi : Bising usus 13x/menit
Perkusi : terdengar suara pekak
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
(-) mual (-) muntah ( - ) residu: - , warna : -
( - ) NGT, produksi : -
Turgor : (√) elastis ( - ) tidak elastis
Bisisng usus: 13 x/menit
Hasil Laboratorium :
( - ) Hipoproteinemia ( - ) Hipoalbuminemia
( - ) asidosis metabolik ( - ) alkalosis metabolik
( - ) Hipokalemia ( - ) Hipokalsemia
( - ) Hipoglikemia
4. NEUROSENSORI
Tingkat kesadaran : Compos mentis
Respon terhadap nyeri : (√) ya ( - ) tidak
Tangisan : ( - ) merintih ( - ) kurang kuat
( - ) kuat ( - ) melengking
Glasgow coma scale : 15 (Normal)
Kepala :
( - ) Cephal hematoma ( - ) Caput succadeneum
( - ) Hidrosefalus, lingkar kepala : -
( - ) an-encephal ( - ) sakit kepala ( - ) vertigo
Pupil : (√) isokor ( - ) anisokor ( - ) dilatasi
Reaksi terhadap cahaya : (√) ada ( - ) tidak ada
Gerakan : (√) aktif ( - ) lemah ( - ) paralise
Kejang : (√) tidak ( - ) ada. Subtle/tonik klonik
Lain-lain :.-
5. INTEGUMEN
Warna kulit: ( - ) kemerahan ( - ) pucat ( - ) ikterus
Suhu : ( - ) panas (√) hangat ( - ) dingin
Turgor : (√) elastis ( - ) tidak elastis
Kebersihan: (√ ) bersih ( - ) kotor
Integritas : (√) utuh ( - ) kering ( - ) rash
( - ) bullae ( - ) pustula ( - ) ptechiae
( - ) plebitis ( - ) lesi ( - ) nekrosis
( - ) dekubitus
Kepala : (√) bersih ( - ) kotor ( - ) bau
Mata : Sekret ( - ) ya (√) tidak
Lain-lain :-
Laki-laki
Preputium : ( ) bersih ( ) kotor
Hipospadia : ( ) ya ( ) tidak
Scrotum : Testis( ) ada ( ) tidak ada
Lain-lain : -
1. Aspek Intelektual-Psikososial-Spiritual
Aspek mental
Klien mengatakan sedih karena harus dirawat di RS dan tidak
bisa beraktivitas seperti biasanya.
Aspek Intelektual
Keluarga pasien mengetahui kalau anaknya mual dan muntah
keluarga langsung mencari tempat pelayanan kesehatan
Aspek Sosial
TERAPI MEDIS
Data Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Hasil Nilai normal Interpretasi
4-11 /mm3
WBC 12.7 Tinggi
4-5 juta/ul
RBC 4.91 Normal
12-16 g/%
HGB 12.2 Normal
36-46 vol%
HCT 35,9 Rendah
80-100 fl
MCV 73.1 Rendah
27-34 fl
MCH 24.8 Rendah
32-36 pg
MCHC 34.0 Normal
150-450 sel/mm3
PLT 379 Normal
20-35 %
Lymfosit % 4.6 Rendah
0-11 %
MXD% 4.7 Normal
51-67 %
Neutrofil % 46.1 Rendah
70-100
GDS 153 Tinggi
ANALISA DATA
DO:
- Keadaan umum : Composmentis
TTV
- Suhu 36.2 0C
- RR : 22x/menit
- Nadi: 108 x/menit
- WBC : 12.7/mm³
2 DS : Risiko
- Ibu pasien mengatakan anaknya jika kekurangan
makan dan minum pasti selalu mual dan volume cairan
muntah
DO :
- KU CM
TTV
- Suhu 36,2 0C
- RR : 22x/menit
- Nadi: 108 x/menit
- HCT : 35.9
- MCH : 24.8
- MCV : 73.1
Diagnosa Keperawatan
1. Hipertermi berhubungan dengan adanya bakteri
2. Risiko kekurangan volume cairan
INTERVENSI KEPERAWATAN
D DIAGNOSA
NOC NIC
X KEPERAWATAN
1 Mual Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam, Manajemen mual (1450) :
diharapkan masalah klien dapat teratasi dengan kriteria hasil : - lakukan penilaian
Keparahan mual & muntah (2107) : lengkap terhadap
- Frekuensi mual dari cukup berat (2) menjadi tidak ada mual (faktor
(5) pencetus, durasi,
- Intensitas mual dari cukup berat (2) menjadi tidak ada frekuensi)
(5) - observasi tanda-
- Frekuensi muntah dari cukup berat (2) menjadi tidak tanda
ada (5) ketidaknyamanan
- Intensitas muntah dari ringan (4) menjadi tidak ada (5) pasien
- Ketidakseimbangan elektrolit dari sedang (3) menjadi - beri obat antiemetic
tidak ada (5) untuk mengurangi
mual
- jari penggunaan
teknik
nonfarmakologi
(relaksasi nafas
dalam)
- dorong pasien
istirahat
2 Risiko kekurangan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3 x 24 jam risiko Monitor Cairan
volume cairan kekurangan volume cairan dapat teratasi dengan kriteria - Tentukan jumlah dan
hasil : jenis cairan
(Keseimbangan cairan ) kebiasaan eliminasi
Tujuan - Periksa turgor kulit
NO Indikator Awal
1 2 3 4 5
pasien
1 Keseimbangan 2 √
- Monitor asupan dan
intake dan output
dalam 24 jam pengeluaran
2 Kelembaban 2 √ - Berikan cairan
membran mukosa dengan tepat
3 Hematokrit 2 √
4 Serum elektrolit 2 √
1 : sangat terganggu
2 : banyak terganggu
3 : cukup terganggu
4 : sedikit terganggu
5 : tidak terganggu
IMPLEMENTASI
N TGL/JAM IMPLEMENTSI EVALUASI TTD
O
1. 21-12-2020/ - melakukan penilaian S:
15.00 lengkap terhadap mual Orangtua pasien mengatakan
- Lanjutkan intervensi
2. 22-12-2020/ - melakukan penilaian S:
15.00 lengkap terhadap mual Orangtua pasien mengatakan
- Lanjutkan intervensi
3. 23-12-2020 - melakukan penilaian S:
09.00 lengkap terhadap mual Orangtua pasien mengatakan
- Lanjutkan intervensi