Anda di halaman 1dari 6

ANOVA DAN KRUSKAL-WALLIS

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Statistika Farmasi

Oleh :
Jesi Mawarni
2006562742
Magister Ilmu Kefarmasian - Teknologi Farmasi
Dosen Pengampu :
Dr. Besral S.K.M., M.Sc.

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK
2020
Wajib :
Uji beda > 2 rerata: ANOVA (Parametrik)
1. Apakah ada perbedaan signifikan rerata berat bayi menurut pendidikan ibu (SD, SMP,
SMA) ?
Uji : BB (numerik) – Pendidikan (kategorik:3)
 One-way ANOVA
Penyajian dan interpretasi :
Descriptives
Berat bayi lahir (gr)
N Mean SD Minimum Maximum F Sig.
SD 47 2400.4 695.9 709 3940
SMP 84 2915.2 555.3 1588 4153 35.4 <0.001
SMA 58 3428.4 655.3 1729 4990
Total 189 2944.7 729.0 709 4990
Berdasarkan table diatas nilai Signifikansi yang diperoleh <0.001 (<alpha=0.05) maka
tolak Ho, yang berarti bahwa terdapat perbedaan rerata berat bayi menurut pendidikan
ibu.
Pada tabel di atas terlihat bahwa nilai signifikansi < 0.001 (< alpha = 0.05), maka
signifikan secara statistik. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata berat
badan bayi menurut tingkat pendidikan ibu. Langkah selanjutnya, untuk mengetahui
bahwa perbedaan terjadi pada semua kelompok pendidikan, yaitu perbedaan rata-rata
berat bayi antara ibu berpendidikan SD dengan SMP, SD dengan SMA, dan SMP dengan
SMA adalah dengan melakukan uji Post Hoc salah satu nya yaitu uji Tukey atau Games-
Howel tergantung pada apakah variannya sama atau berbeda.

Test of Homogeneity of Variances


Berat bayi lahir (gr)
Levene Statistic df1 df2 Sig.
1.3 2 186 0.275
Berdasarkan data yang diperoleh dari uji homogenitas menunjukan nilai Sig. sebesar
0.275 (>alpha=0.05) yang berarti varians antar kelompok sama / homogen sehingga
digunakan uji Tukey.
Tukey HSD
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Berat bayi lahir (gr)
Mean
Tingkat Pendidikan Ibu SE Sig.
Difference (I-
SD SMP -514.741* 113.6 <0.001
SMA -1027.954* 122.4 <0.001
SMP SD 514.741* 113.6 <0.001
SMA -513.213* 106.5 <0.001
SMA SD 1027.954* 122.4 <0.001
SMP 513.213* 106.5 <0.001
Pada tabel di atas, hasil uji Tukey menunjukan bahwa nilai signifikansi antara berat badan
bayi dari ibu berpendidikan SD dengan berat badan bayi dari ibu berpendidikan SMP,
berat badan bayi dari ibu berpendidikan SD dengan berat badan bayi dari ibu
berpendidikan SMA, berat badan bayi dari ibu berpendidikan SMP dengan berat badan
bayi dari ibu berpendidikan SMA adalah <0.001 (< alpha = 0.05). Artinya, ada perbedaan
antara rata-rata berat badan bayi berdasarkan tingkat pendidikan ibu.

2. Apakah perbedaan rerata berat badan bayi menurut pendidikan dipengaruhi oleh
(berinteraksi dengan) variable hipertensi ?
Uji : BB bayi (numerik) – Pendidikan (kategorik:3) – Hipertensi (kategorik:2)
 Two-way Anova / Multi-way Anova / MANOVA
Penyajian dan interpretasi :
Descriptive Statistics
Dependent Variable: Berat bayi lahir (gr)
Tingkat pendidikan ibu Mean SD N
SD Tidak hipertensi 2467.4 664.0 44
Hipertensi 1418.3 336.3 3
Total 2400.4 695.9 47
SMP Tidak hipertensi 2910.3 558.1 80
Hipertensi 3012.0 564.2 4
Total 2915.2 555.3 84
SMA Tidak hipertensi 3485.1 612.5 53
Hipertensi 2827.6 865.5 5
Total 3428.4 655.3 58
Total Tidak hipertensi 2972.3 709.2 177
Hipertensi 2536.8 917.3 12
Total 2944.7 729.0 189
Two-way ANOVA
Dependent Variable: Berat bayi lahir (gr)
95% CI
Parameter B SE t Sig.
LL UL
Intercept 2974.0 185.9 15.997 <0.001 2607.2 3340.8
[ht=0] Tidak 497.3 183.4 2.712 0.007 135.5 859.0
[ht=1] Ya 0a
[didik=0] SD -1039.1 120.4 -8.628 <0.001 -1276.7 -801.5
[didik=1] SMP -532.4 104.9 -5.073 <0.001 -739.4 -325.4
[didik=2] SMA 0a
Berdasarkan data yang diperoleh, menunjukkan bahwa Ibu pendidikan SD memiliki
rerata BB bayi lebih rendah1039 gram dibandingan ibu dengan pendidikan SMA dan
memiliki nilai sig. <0.001 (<alpha=0.05) maka menunjukkan terdapat perbedaan secara
signifikan.
Berdasarkan data yang diperoleh, menunjukkan bahwa Ibu pendidikan SD memiliki
rerata BB bayi lebih rendah 532 gram dibandingan ibu dengan pendidikan SMA dan
memiliki nilai sig. <0.001 (<alpha=0.05) maka menunjukkan terdapat perbedaan secara
signifikan.

Berdasarkan data yang diperoleh, menunjukkan bahwa Ibu tidak hipertensi memiliki
rerata BB bayi lebih tinggi 497 gram dibandingan ibu dengan hipertensi dan memiliki
nilai Sig. <0.007 (<alpha=0.05) maka menunjukkan terdapat perbedaan secara signifikan.

3. Apakah berat ibu sebelum hamil (kg) berhubungan erat dengan bayi lahir (gram) ?
Uji : BB Ibu (numerik) – BB Bayi (numerik)
 Korelasi (Pearson, Spearman), Coef.R
Penyajian dan interpretasi :
Statistic Std. Error Skewness
Berat badan ibu (sebelum hamil) 1.395 0.177 0.12688172
Berat bayi lahir (gr) -0.21 0.177 -0.8428571
Berdasarkan uji SE Skewness ditunjukkan dengan nilai memenuhi persyaratan <3.0,
sehingga dapat dinyatakan bahwa data berdistribusi normal. Maka pengujian korelasi
menggunakan Pearson.
Correlations
Berat bayi lahir (gr) Berat badan ibu (sebelum hamil)
Pearson Correlation .186*
Sig. (2-tailed) 0.011
N 189
Berdasarkan data yang diperoleh, menunjukan bahwa Sig < alpha = 0.05 yaitu 0.011
sehingga terdapat hubungan antara berat badan ibu sebelum hamil dengan berat bayi
lahir.
REGRESI LINIER
Coefficients
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model t Sig.
B SE Beta
(Constant) 2370.4 228.3 10.384 0
1
Berat badan ibu (sebelum hamil) 9.8 3.8 0.186 2.584 0.011
a Dependent Variable: Berat bayi lahir (gr)

Berat Bayi Lahir (gr) = 2.370,4+9.8* Berat Badan Ibu sebelum Hamil (kg)
Setiap kenaikan 1 kg berat ibu, maka berat bayi naik 9.8 gram.
Tambahan :
Kruskal-Wallis (Non-parametrik)
1. Apakah ada perbedaan signifikan rerata berat bayi menurut pendidikan ibu (SD, SMP,
SMA) ?
Uji : BB (numerik) – Pendidikan (kategorik:3)
Penyajian dan interpretasi :
Berat bayi lahir (gr)
N Mean SD Minimum Maximum Sig.*
SD 47 2400.4 695.9 709 3940
SMP 84 2915.2 555.3 1588 4153 <0.001
SMA 58 3428.4 655.3 1729 4990
Total 189 2944.7 729.0 709 4990
*Uji Kruskal-Wallis

Berdasarkan data yang diperoleh menunjukan bahwa signifikansi <0.001 (<alpha=0.05)


berarti ada perbedaan signifikan.

Anda mungkin juga menyukai