Anda di halaman 1dari 14

KONSELING FORMAT KLASIKAL

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN


TEMA : TANGGUNG JAWAB BELAJAR

DOSEN PENGAMPU :
Sri Utami M.Pd., Kons

Disusun Oleh :
Tri Apriliani Adha
201801500752

Program Studi Bimbingan Konseling FAKULTAS


PENGETAHUAN PENDIDIKAN SOSIAL UNIV.
INDRAPRASTA PGRI
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING
FORMAT KLASIKAL

I. Identitas
A. Satuan Pendidikan : SMP N 42 JAKARTA
B. Tahun Ajaran : 2019 - 2020
C. Sasaran Pelayanan : Kelas XII
D. Pelaksana : Guru Bimbingan dan Konseling
E. Pihak Terkait : Siswa, orang tua, dan guru mata pelajaran.

II. Waktu dan Tempat.


A. Tanggal : Minggu ke 3, 4 dan 5 April 2020
B. Jam Pelayanan : Sesuai jadwal
C. Volume Waktu : 1 Jam pelajaran = 40 menit.
D. Spesifikasi Tempat Belajar : Diruang kelas masing – masing

III. Materi Pelayanan .


A. Tema / Sub tema .
 Tema : Kondisi Lingkungan ( Fisik,dan Sosial – Emosional )
 Sub tema : Tanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kemampuan Belajar
B. Sumber Materi
 Browsing internet tentang Tanggung Jawab Belajar.
 Buku baca perpustakaan.
 Buku Modul Bimbingan konseling.

IV. Tujuan Arah Pengembangan .


A. Pengembangan KES .
1. Agar peserta didik mengetahui dan memahami tentang Tanggung Jawab Belajar.
2. Peserta didik mampu melatih kecerdasan yang dimilikinya dalam
3. rangka meningkatkan kemampuan belajar.
4. Peserta didik dapat menyesuaikan kegiatan belajar untuk setiap mata pelajaran.
B. Penanganan KES-T.
Untuk menghindari / menghilangkan dan mencegah ketidaktahuan, kebingungan dan
ketidakpedulian peserta didik dalam menghadapi ujian nasional dan ujian sekolah.

V. Metode dan Teknik.


A. Metode :
Ceramah bervariasi, pemberian tugas, dokumentasi, kooperatif learning
B. Jenis layanan :
1. Layanan Informasi (Format klasikal).
2. Layanan Konseling Individual.
C Kegiatan pendukung .
1. Kolaborasi dengan guru mata pelajaran.
2. Tampilan pustaka.

VI. Sarana .
A. Media .
 Film / Video tentang contoh Tanggung Jawab Belajar.
 Buku Modul Bimbingan Konseling.
B. Perlengkapan :
- Laptop dan LCD Projector.
- Format lembar kerja peserta didik.
VII.Sasaran Penilaian Hasil Pembelajaran /Pelayanan .
Diperolehnya hal-hal baru oleh siswa dalam kaitanya dengan KES (Kehidupan efektif sehari-
hari) dengan unsur-unsur AKURS ( Acuan,Kompetensi,Usaha,Rasa,Sungguh-sungguh )

A. KES.
1. Acuan (A) .
Cara-cara mempelajari mata pelajaran kelompok UN dan bagaimana mengatasi
kesulitannya.
2. Kompetensi (K).
Kemampuan peserta didik dalam memahami cara meningkatkan kemampuan belajar
dikelas IX.
3. Usaha. (U).
Peserta didik dapat meningkatkan kegiatan belajar sesuai dengan kemampuan yang
dimilikinya dan dapat mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapinya dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Rasa (R).
Peserta didik merasa senang dan bertanggung jawab dalam mengikuti pembelajaran mata
pelajaran dikelas.
5. Sungguh-sungguh (S).
Motivasi belajar peserta didik sangat tinggi dalam mengikuti pelajaran dan mampu
menerapkan cara belajar yang efektif dan efesien sesuai dengan mata pelajar.

B. KES – T.
Menghindari sikap tidak mau tahu/tidak peduli,cuek,acuh tak acuh terhadap kegiatan belajar
dikelas IX yang semuanya akan menurunkan semangat motivasi dalam meningkatkan
kemampuan belajar.

C. Ridho Tuhan YME, Ikhlas, Sabar dan Semangat.


Memohon ridho Tuhan YME untuk suksesnya peserta didik dalam meraih cita-cita dengan
memperoleh nilai UN dan US yang tinggi.
VIII. Uraian Kegiatan .
A. Pengantaran .
1. Mengucapkan salam dan mengajak peserta didik berdo,a kemudian mengecek kehadiran
peserta didik sebelum memulai kegiatan selanjutnya.
2. Mengajak dan membimbing peserta didik untuk memulai kegiatan pembelajaran dengan
penuh perhatian ,semangat dan penampilan mereka dengan melakukan kegiatan
berfikir,merasa,menyikapi ,melakukan dan bertanggung jawab (BMB3) berkenan dengan
materi tentang tanggung jawab dalam meningkatkan kemampuan belajar dikelas IX.
3. Membentuk kelompok diskusi dan memberikan tugas kelompok tentang Tanggung Jawab
Belajar.
4. Menyampaikan arah materi pokok pembelajaran yaitu dengan judul “ 3 kecerdasan yang
dimuliki manusia dan cara-cara mempelajari mata pelajaran Matematika,IPA,Bahasa Inggris
dan Bahasa Indonesia.
5. Menyampaikan tujuan pembahasan yaitu :
a. Peserta didik dapat menjalankan tanggung jawab sebagai Peserta didik kelas IX
b. Peserta didik dapat memahami kelebihan dan kekuatan dirinya.
c. Mendapat pengetahuan tentang belajar yang efektif
d. Saling mengenal teman sebaya dalam kegiatan belajar
B. Penjajakan .
1. Menanyakan kepada peserta didik tentang tanggung jawab untuk meningkatkan
kemampuan belajar agar memperoleh hasil yang memuaskan.Beberapa peserta didik
memberikan contoh tentang tanggung jawab.dan Jawaban diulas secara umum.
2. Menanyangkan Power point tentang:
a. Tanggung Jawab Belajar.
b. Cara mempelajari mata pelajaran kelompok UN
3. Meminta siswa untuk menanggapi materi layanan yang disampaikan dan memberi
kesempatan kepada peserta didik untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas.
C. Penafsiran.
1. Mengulas tanggapan peserta didik tentang materi layanan.
2. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menjalaskan 3 kecerdasan yang
dimiliki manusia.
3. Melalui tugas individu peserta didik dapat menjelaskan karakteristik beberapa kelompok
mata pelajaran dan dapat menyesuaikan kegiatan belajar untuk setiap mata pelajaran.
D. Pembinaan .
Materi penjajakan dan penafsiran yang mendapat penekanan/penegasan selanjutnya didalam
dalam langkah pembinaan melalui pengisian dan pembahasan materi format terlampir.
1. Peserta didik melakukan diskusi kelompok ,lalu menyampaikan hasil diskusinya
2. Memintak peserta didik mencermati hasil diskusi dan memberikan respon dengan pola
penyampaian pikiran,perasaan dan sikap dalam katagori positif.
3. Membagikan dan menjelaskan isi dan tujuan format. Peserta didik diberi waktu
membicarakan isi format dengan teman dekatnya mengacu materi yang telah disampaikan.
4. Peserta didik dipersilahkan untuk bertanya.,pertanyaan diinventaris untuk dibicarakan
lebih lanjut .
5. Memantapkan isian format secara lengkap dengan meng aktifkan peserta didik melalui
dinamika BMB3 ( berfikir,merasa,bersikap,bertindak,bertanggung jawab).
6. Peserta didik diajak membicarakan bagaimana menyampaikan hal-hal baru atau kesulitan –
kesulitan yang dihadapi dalam belajar kepada guru mata pelajaran maupun orang tua.
E. Penilaian dan Tindak Lanjut .
1. Penilaian hasil .
Di akhir proses pembelajaran siswa diminta merefleksikan apa yang mereka peroleh dengan
pola BMB3 dalam unsur-unsur AKURS.
a. Berfikir : Peserta didik mampu melatih Tanggung Jawab Belajar.
b. Merasa :Peserta didik merasa senang dalam mengikuti setiap mata pelajaran.
c. Bersikap : Peserta didik dapat menyesuaikan diri dalam kegiatan belajar untuk setiap mata
pelajaran .
d. Bertindak : Peserta didik memiliki semangat dan motivasi belajar dikelas IX dalam
menghadapi UN / US.
e. Bertanggung jawab : Peserta didik dapat melaksanakan tanggung jawab untuk
meningkatkan kemampuan belajar dikelas IX.
2. Penilaian proses.
Melalui pengamatan dilakukan penilai proses pembelajaran/pelayanan untuk memperoleh
gambaran tentang aktivitas peserta didik dan efektifitas pembelajaran/pelayanan yang telah
diselenggarakan.
Pelaksanaan kegiatan pelayanan menegakan dinamika kegiatan belajar yang diselenggarakan
oleh Guru BK secara langsung mendorong dan memfasilitasi peserta didik melakukan
kegiatan belajar secara aktif baik pada pelaksanaan diskusi kelompok maupun diskusi kelas.
3. Lapelprog dan Tindak lanjut.
a. Penilaian hasil:
 Laiseng : Peserta didik mengerti tentang tanggung jawab.
 Laijapen : Peserta didik memiliki motivasi dalam mengikuti pelajaran .
 Laijapang : Peserta didik nilai hasil belajar meningkat.
b. Tindak lanjut :
Peserta didik yang kurang antusias dalam mengikuti kegiatan belajar ,dan tidak
menyelesaikan tugas-tugasnya diberikan layanan konseling individual.

Jakarta, 8 April 2020


Mahasiswa

Jodie Prayoga Puja


Kesuma 201801500742
Tugas Peserta Didik :
A. Pertemuan ke 1:
1. Apa yang dimaksud dengan Tanggung jawab ?
2. Bagaimana cara melatih Tanggung Jawab Belajar dalam meningkatkan kemampuan
belajar ?

B. Pertemuan ke 2 :
1. Buatlah karakteristik 4 mata pelajaran ( Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA dan
Matematika).
2. Diskusikan dalam kelompok cara mempelajarinya !

C. Pertemuan ke 3 :
1. Apa gunanya mengetahui karakteristik mata pelajaran dan cara mempelajari nya ?
2. Sejauhmana tanggung jawab anda menghadapi UN dan bagaimana cara
menerapkan dalam kehidupan sehari-hari?
URAIAN MATERI
PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB

Pengertian tanggung jawab dalam Kamus Umum Bahasa Besar Indonesia adalah keadaan dimana
wajib menanggung segala sesuatu, sehingga berkewajiban menanggung, memikul jawab,
menanggung segala sesuatunya atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.

Adapun tanggung jawab secara definisi merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau
perbuatan baik yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti
berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.

MACAM – MACAM TANGGUNG JAWAB.

1. Tanggung jawab terhadap Tuhan.


Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk
mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga
tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang telah diatur sedemikian rupa
dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam-macam agama.

2. Tanggung jawab terhadap diri sendiri.


Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi
kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.

3. Tanggung jawab terhadap keluarga.


Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, ister, ayah, ibu anak-anak, dan
juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab
kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga
merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.

4. Tanggung jawab terhadap masyarakat.


Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan
kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus
berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan
anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang
lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala
tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.

5. Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara.


Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam
berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila
perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara
Ciri-ciri seorang anak yang bertanggung jawab menurut Anton Adiwiyato (2001:89) dalam Astuti
(2005: 27) antara lain yaitu :

1) Melakukan tugas rutin tanpa harus diberi tahu.

2) Dapat menjelaskan apa yang dilakukannya.

3) Tidak menyalahkan orang lain yang berlebihan.

4) Mampu menentukan pilihan dari beberapa alternative.

5) Bisa bermain atau bekerja sendiri dengan senang hati.

6) Bisa membuat keputusan yang berbeda dari keputusan orang lain dalam kelompoknya.

7) Punya beberapa saran atau minat yang ia tekuni.

8) Menghormati dan menghargai aturan.

9) Dapat berkonsentrasi pada tugas-tugas yang rumit.

10) Mengerjakan apa yang dikatakannya akan dilakukan.

11) Mengakui kesalahan tanpa mengajukan alasan yang dibuat-buat.

Faktor-faktor Rendahnya Tanggung Jawab Belajar :

Menurut pendapat Sudani, dkk (2013: 3) dalam jurnalnya menyebutkan bahwa: pada dasarnya,
perilaku tanggung jawab belajar siswa yang rendah dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain
yaitu:

(1) kurangnya kesadaran siswa tersebut akan pentingnya melaksanakan hak dan kewajiban
yang merupakan tanggung jawabnya,

(2) kurang memiliki rasa percaya diri terhadap kemampuan yang dimiliki, dan

(3) layanan bimbingan konseling yang dilakukan oleh Guru BK dalam menangani
perilaku tanggung jawab belajar secara khusus belum terlaksana secara optimal di
kelas.

Seorang siswa dikatakan kurang bertanggung jawab dalam belajar antara lain yaitu :

(1) tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru;

(2) berbicara sendiri saat guru menjelaskan;

(3) tidak siap untuk ulangan;


(4) selalu menyontek tugas teman;

(5) tidak mempunyai minat dan komitmen dalam belajar;

(6) tidak menaati peraturan di sekolah;

(7) tidak dapat berkonsentrasi dalam 32 belajar;

(8) tidak bertanggung jawab terhadap prestasi sekolah;

(9) menyalahkan orang lain atas perbuatan sendiri dalam hal belajar; dan

(10) tidak mempunyai kedisiplinan diri.

Jenis-jenis Tanggung Jawab Belajar

1. Tanggung jawab kepada diri sendiri

Hakikat manusia sebagai makhluk individu yang mempunyai kepribadian yang utuh, dalam
bertingkah laku, dalam menentukan perasaan, dalam menentukan keinginannya, dan dalam
menuntut hak-haknya. Namun, sebagai individu yang baik maka harus berani menanggung
tuntutan kata hati, misalnya dalam bentuk penyesalan yang mendalam.

2. Tanggung jawab kepada masyarakat

Selain hakikat manusia sebagai makhluk individu, manusia juga sebagai makhluk sosial yang
berada di tengah-tengah masyarakat dan tidak mungkin untuk hidup sendiri. Oleh karena itu,
manusia dalam berpikir, bertindak, berbicara dan segala aktivitasnya, manusia terikat oleh
masyarakat, lingkungan dan negara. Maka dari itu segala tingkah laku ataupun perbuatannya
harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat. Tanggung jawab kepada masyarakat juga
menanggung tuntutan-tuntutan berupa sanksi-sanksi dan norma-norma sosial, misalnya seperti
cemoohan masyarakat, hukuman penjara, dan lain-lain.

3. Tanggung jawab kepada Tuhan

Manusia di alam semesta ini tidaklah muncul dengan sendirinya, namun ada yang menciptakan
yaitu Tuhan YME. Sebagai makhluk ciptaan Tuhan manusia wajib mengabdi kepadanya dan juga
menanggung tuntutan norma-norma 34 agama serta melakukan kewajibannya terhadap Tuhan
YME. Sebagai bentuk perilaku bertanggung jawab kepada Tuhan misalnya yaitu mempunyai
perasaan berdosa dan terkutuk.
MATERI PERSENTASI (PPT)
Slide 1

Slide 2

Slide 3
Slide 4

Slide 5

Slide 6
Slide 7

Anda mungkin juga menyukai