Anda di halaman 1dari 9

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN

POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

Pendahuluan
Himpunan mahasiswa sebagai organisasi di jurusan mesin, merupakan suatu
lembaga eksekutif mahasiswa antara lain ialah untuk mengembangkan potensi
kepribadian mahasiswa dan dapat mematangkan bakat-bakat positifnya guna
mennumbuhkan kesadaran dan rasa tanggungjawab yang besar terhadap masa depan
bangsa dan negara republik Indonesia

Untuk itu himpunan mahasiswa sebagai wadah organisasi harus dapat


membimbing para anggotanya agar menccapai sasaran yang dikehendaki, ialah
menyelesaikan pendidikannya pada tingkat kualitas tertentu juga membantu mahasiswa
menngembangkan dan mematangkan bakat-bakatnya

Atas dasar pemikiran diatas dan dengan rahmat Tuhan yang maha Esa, kami
mahasiswa jurusan mesin politeknik itb menetapkan anggaran dasar himpunan mesin
politeknik itb sebagai berikut :

ANGGARAN DASAR HIMPUNAN MAHASISWA MESIN


POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

Bab I
NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN
Pasal 1

Organisasi yang dibentuk ini bernama himpunan mahasiswa mesin politeknik itb
disingkat HMM poli ITB.
Didirikan pada tanggal 28 februari 1987
Organisasi HMM poli ITB berkedudukan di politeknik ITB
Perubahan nama dari politeknik itb menjadi politeknik negeri bandung (polban)
Pada tanggal 13 juni 2000 selanjutnya poli itb disebut polban.
Anggota HMM POLBAN adalah mahasiswa program studi teknik mesin yang syarat-
syaratnya diatur kemudian ( dalam perkembangan jurusan mesin mempunyai empat
program studi yang salah satunya program studi teknik mesin)

Bab II
LANDASAN TEORI
Pasal 2

HMM POLBAN berdasarkan Pancasila dan UUD’45 dan tidak terikat pada organisasi
politik manapun.

Bab III
KEDAULATAN
Pasal 3

Kedaulatan HMM POLBAN berada pada anggota dan sepenuhnya dilaksanakan oleh
pengurus yang anggotanya dipilih berdasarkan musyawarah dan mufakat.

Bab IV
TUJUAN
Pasal 4

HMM POLBAN sebagai suatu wadah mahasiswa program studi teknik mesin POLBAN
untuk komunikasi dan pengembangan kreatifitas mahasiswa sesuai dengan tridharma
perguruan tinggi.

Sebagai wadah kaderisasi dalam proses regenerasi bangsa yang bermutu tinggi,
berkeahlian dan berketerampilan dalam usaha ikut mempersiapkan pemimpin –
pemimpin bangsa yang mampu menjamin kesinambungan perjuangan bangsa demi masa
depan yang lebih baik.
Sebagai penyearah dan penyalur dari seluruh aspirasi mahasiswa program studi teknik
mesin polban, menyalurkan dan memperjuangkan kepentingan – kepentingan mahasiswa
dan melakukan kegiatan – kegiatan berdasarkan program kerja yang nyata sesuai dengan
keahlian, minat, dan fungsi dalam kehidupan kampus.
Membuat, menjabarkan dan melaksanakan program – program kegiatan kemahasiswaan
yang telah digariskan oleh himpunan itu sendiri.

Bab V
USAHA
Pasal 5

Berdasarkan sifat, fungsi dan tujuan seperti tercantum dalam pasal 4, HMM POLBAN
menjalankan usaha sebagai berikut:
Bidang kesejahteraan mahasiswa
Mempersiapkan diri untuk dapat menjadi tenaga ahli yang mampu dan cakap.
Peningkatan pendidikan dengan penyempurnaan fasilitas – fasilitas pendidikan.
Peningkatan kesejahteraan materiil dan spirituil.
Bidang minat mahasiswa
Apresiasi dan komunikasi dalam masalah-masalah budaya ilmu pengetahuhan yang
bersifat ekstrakurikuler.
Pembinaan kegiatan mahasiswa dalam bidang kesenian, keolahragaan, kewartawanan,
cinta alam lingkungan, keorganisasian dan aktifitas – aktifitas kemahasiswaan pada
umumnya dan kepariwisataan.
Pemupukan persaudaraan dan kerukunan hidup.
Bidang pengembangan pemikiran mahasiswa
Adanya kebebasan akademik yang meliputi kebebasan mimbar ilmiah dan kebebasan
ilmiah yang bertanggung jawab.
Perkembangan pendidikan demokrasi berasaskan pancasila.
Terbukanya saluran yang wajar terhadap pemikiran – pemikiran aspiratif mahasiswa.
Bab VI
ATRIBUT
Pasal 6

HMM POLBAN mempunyai lambang dan atribut – atribut lain yang diatur dalam
anggaran rumah tangga.

Bab VII
KEANGGOTAAN
Pasal 7

Anggota HMM Politeknik Negeri Bandung adalah anggota yang telah mengikuti masa
bimbingan/ pengenalan HMM.
Keanggotaannya terdiri dari:
Anggota aktif, yaitu mahasiswa Program Studi Teknik Mesin POLBAN.
Anggota kehormatan, yaitu alumni Program Studi Teknik Mesin POLBAN.

Pasal 8
Syarat keanggotaan diatur dalam ART HMM Polban

Bab VIII
PENUTUP
Pasal 9

Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar akan diatur dalam Anggaran Rumah
Tangga
ANGGARAN RUMAH TANGGA
HIMPUNAN MAHASISWA MESIN POLITEKNIK BANDUNG

BAB I
ATRIBUT & LAMBANG
Pasal 1

(1) Lambang HMM Poli ITB adalah seperti terlampir dalam lampiran Anggaran
Rumah Tangga ini
(2) Lambang seperti ayat (1) digunakan untuk pembuatan bendera jaket, vendel, dan
benda-benda lain yang menunjukan identitas
(3) Bentuk,warna, penjelasan tatacara penggunaan dan pengaturan lebih lanjut jenis
atribut seperti tersebut pada pasal (2) adalah seperti terlampir dalam lampiran
Anggaran Rumah Tangga ini
(4) Lambang HMM Poli ITB berubah menjadi lambang HMM POLBAN pada
tanggal Agustus 2001 seiring dengan kemandirian Poli ITB yang beralih nama
menjadi POLBAN yang terlepas dari institusi ITB
(5) Arti lambang?

BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 2

(1) Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin POLBAN menjadi anggota HMM
POLBAN setelah mengikuti masa pengenalan / bimbingan (MAPAN / MABIM)
dan disahkan oleh HMM POLBAN
(2) Persyaratan untuk menjadi anggota adalah :
(i.) Memenuhi ayat (1) pasal ini
(ii.) Menerima Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, bersedia untuk
berpartisipasi aktif dalam setiap program HMM POLBAN dengan segala
konsekuensinya
(iii.) Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin yang tidak mengikuti
MAPAN/MABIM (Mahasiswa Non-Himpunan ) dapat menjadi anggota
apabila ada kebijakan khsusus ataupun mekanisme lainnya setelah
dimusyawarahkan dalam rapat khusus

Pasal 3
Anggota kehomatan berhak mengeluarkan pendapat serta mengajukan saran atau nasihat
baik diminta maupun tidak secara tertulis maupun lisan.

BAB III
PENGHENTIAN ANGGOTA
Pasal 4
(1) Anggota berhenti Karena :
(i.) Meninggal dunia
(ii.) Karena mendapat sanki akademik yang mengakibatkan anggota bersangkutan
tidak dapat melanjutan pendidikan di Program Studi Teknik Mesin POLBAN
(iii.) Karena melanggar Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga atau
melakukan tindakan yang merugikan
(2) Seorang anggota aktif yang telah menyelesaikan pendidikan di Program Studi
Teknik Mesin otomatis menjadi anggota kehormatan HMM POLBAN

Bab IV
MAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA MESIN POLITEKNIK
NEGERI BANDUNG
Pasal 5
Tugas dan kewajiban

1. Mengawasi dan membantu terhadap kepengurusan HMM Polban


2. Menjunjung tinggi AD/ART HMM Polban
3. Menyerap dan menyalurkan aspirasi anggota
4. Mengesahkan susunan kepengurusan

Pasal 6
Keanggotaan

Anggota MPMM adalah Perwakilan dari masing-masing kelas 3 orang yang bernaung di
dalam Program Studi Teknik Mesin Politeknik Negeri Bandung

Pasal 7
MPMM dipimpin oleh seorang ketua dan berhak membuat kondisi yang dibuat sesuai
kebutuhan

Pasal 8
Setelah menyelesaikan masa kepengurusan MPMM dan belum menyelesaikan
pendidikan di Polban, maka secara otomatis menjadi anggota dewan terhomat MPMM

Pasal 9
MPMM melaksanakan sidang sekurang-kurangnya satu kali dalam satu periode
kepengurusan

BAB V
STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS, DAN WEWENANG

Pasal 10
Struktur Organisasi adalah seperti terlampir dalam lampiran Anggaran Rumah Tangga ini

Pasal 11

(1) (i.) Ketua :


Bertanggung jawab atas kepengurusan periode bersangkutan dalam
menjalankan atau melaksanakan setiap program yang telah direncanakan
secara keseluruhan dengan segala konsekuensinya
(ii.) Wakil Ketua :
Membantu ketua HMM dalam melaksanakan kepengurusan periode
tersebut, dan dapat menggantikan posisi ketua HMM jika ketua berhalangan
hadir.
(2) Sekertaris
membantu/ bekerja sama/ terlibat langsung dengan ketua umum untuk
merencanakan teknis pelaksanaan program, sehingga program yang
dilaksanakan terwujud dan terkordinir serta terencana. Selain tugas diatas
sekertaris juga merangkap sebagai ketua bidang administrasi HMM
POLBAN.
(3) Bendahara
Pasal 12

Susunan kepengurusan HMM Polban dibentuk oleh ketua dan disahkan oleh MPMM
Polban.
Pengurus HMM Polban harus memiliki Sifat dan sikap loyalitas, inisitif, kreatif, yang
tinggi serta tanggap terhadap aspirasi anggota.

Pasal 13

Pengurus Bertanggung jawab kepada anggota dan wajib melaporkan Pertanggung


jawabannya secara tertulis pada akhir masa kepengurusan.

Pasal 14

Masa bakti kepengurusan HMM Polban selama satu periode yaitu satu tahun dan dapat
kurang satu tahun apabila dipandang oleh MPMM Polban sudah tidak dapat
melaksanakan tugas pengurus.
Pasal 15
Kahim dikatakan sah apabila mendapatkan suara minimal 2/3 dari jumlah anggota

Pasal 16
Apabila kahim terpilih pertama tidak memungkinkan untuk menjabat, MPMM berhak
memutuskan kebijakan selanjutnya

Bab VI
PERUBAHAN ART HMM POLBAN
Pasal 17

1. Anggaran Rumah Tangga perlu ditinjau kembali setiap periode kepengurusan


dalam sidang istimewa
2. Perubahan ART dapat dilakukan jika terdapat pengajuan dari sepertiga anggota
MPMM Polban
3. Perubahan ART dilaksanakan melalui sidang istimewa dan di hadiri oleh
sekurang-kurangnya 2/3 anggota MPMM Polban.

Bab VII
PENUTUP
Pasal 18

1. ART merupakan pelengkap dari AD yang telah ditetapkan.


2. Hal-hal yang belum diatur akan diatur melalui ketetapan dan keputusan MPMM
dan Pengurus HMM.

Anda mungkin juga menyukai