Anda di halaman 1dari 32

KATALOG IMPROVEMENT 2015

JUDUL IMPROVEMENT : Modifikasi 1st Depericarper System


TUJUAN : Mencapai target standar losses < 1%
PENEMU : MQC TIM
PT : ASTRA AGRO LESTARI

A. Latar Belakang
Konsep pemisahan di 1st Depericarper memanfaatkan pneumatic separation atau
pemisahan secara pneumatic. Pemisahan terjadi Karena perbedaan kecepatan angkat (lifting
velocity) dari material yang akan dipisahkan. Untuk 1 st Depericarper lifting velocity ± 13 m/s
dan conveying velocity 25 m/s. Lifting velocity dengan kecepatan 13 m/s hanya terjadi di
adjusting column dengan panjang antara 4 – 5 m.

Standar losses 1st Depericarper/fibre cyclone saat ini 1.6%, dan pencapaian berkisar
antara 1 – 2%. Sedangkan untuk tahun 2015 target standar losses 1 st Depericarper/fibre
cyclone menjadi < 1%.

B. Hasil Improvement
Berdasarkan uraian diatas maka untuk mendapat losses dibawah 1%, improvement yang
dilakukan adalah :
1. Menambah area pemisahan sampai ke ducting vertical. Untuk mendapatkan hal ini maka
diameter ducting vertical dibesarkan agar kecepatan mendekati 13 m/s, yaitu berkisar
antara 14-15 m/s dan . Kalkulasi perubahan diameter ducting vertical ini didasari dari
diameter ducting conveying dan luas penampang adjusting column.
2. Merubah ukuran/dimensi elbow agar kecepatan di elbow lebih besar dari kecepatan di
ducting vertical. Lihat gambar 1

C. Material yang dibutuhkan


- MS Plate tebal 240x120x6 mm : Sesuai kebutuhan ducting & elbow

D. Standarisasi Alat
Diameter dan panjang ducting vertical disesuaikan dengan kapasitas pabrik dan diameter
ducting conveying. Lihat standarisasi detail di gambar 1.
Catatan : Sistem ini bisa diaplikasikan di semua pabrik

1 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Gambar 1.Standar Design 1st Depericarper

E. Profil Penemu
Modifikasi 1st Depericarper System di desain oleh tim MQC dan pertama uji coba di pabrik
SRL2.

F. Cost and benefit


Biaya pabrikasi dan install ducting vertical dan elbow :

No Item Jml Sat Harga Total


1 MS Plate 874 kg 18.000 15.732.000
5’x20’x6 mm
Total 15.732.000
Catatan : Hitungan biaya dengan asumsi :
- diameter ducting 900 mm dan panjang 3000 mm
- Elbow R = 2000 dan ukuran 640x680 mm

Benefit yang didapat :

N Item Kernel (kg) Harga (Rp) Benefit (Rp)/Thn


o
1 Menaikkan rendemen 639.390.000
kernel ± 0.048%
Total 639.390.000

Catatan : Perhitungan berdasarkan :


a. Penurunan losses 0.6%
b. TBS olah 800 ton per hari dan 25 hari olah per bulan

2 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
c. Harga kernel Rp. 3700

JUDUL IMPROVEMENT : Aplikator Wood Valve (AWV-14)


TUJUAN : Menghilangkan valve pengaliran Land Aplikasi
PENEMU : DUSKIE & BAMBANG
PT : KARYA TANAH SUBUR
A. Latar Belakang
Pemanfaatan limbah cair dari pabrik sekarang di alirkan ke lahan kebun untuk
memenuhi unsur hara pada taman kelapa sawit itu sendiri setelah melalui proses pendinginan
dan sirkulasi pencampuran. Disamping sebagai pupuk Organik juga dapat mengurangi
pencemaran lingkungan. Limbah cair ini dialirkan menggunakan pipa HDPE ke kolam induk
dan mengalir ke kolam-kolam kecil melalui parit kecil.

Masalah yang dihadapi di dalam kebun sekarang disaat pengaliran adalah keterbatasan
valve HDPE yang belum mencukupi, hilang dicuri (karena menggunakan bahan stainlessteel)
dan disamping itu harga pembelian valve relative mahal.

B. Hasil Improvement
Perbaikan yang dilakukan adalah mengganti valve dari bahan stainlessteel atau HDPE
menggunakan bahan kayu.

Gambar 2. Woodvalve AWV-14

3 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

C. Material yang dibutuhkan


N JUMLA
BAHAN /JASA HARGA
O H
1 Pipa galvanis medium 4 inchi panjang 4 cm 2 ptg 22,000
2 Plate strip galvanis 6 x 40 panjang 50 cm 1 ptg 15,000
3 Besi galvanis Ø 12 mm. panjang 21 cm 1 ptg 10,000
4 Bolt/nut galvanis ½ x 2 inch 3 pcs 18,000
5 Bolt/nut galvanis ½ x 1 inch 2 pcs 10,000
6 Kawat las s.steel 3,2 mm 2 btg 6,000
7 Kayu Ø 15 cm panjang 30 cm 1 btg 5,000
8 Ongkos bubutan - 50,000
9 Ongkos pembentukan clamp + bor + las + rakit - 50,000
  Total 186,000

D. Standarisasi Alat
Lihat gambar di lampiran 1
Catatan : Sistem ini bisa diaplikasikan di semua pabrik
E. Profil Penemu
Duskie Yasir adalah karyawan pabrik yang sudah bekerja 17 tahun dan sudah
menghasilkan beberapa karya improvement dilingkungan kerjanya. Bambang adalah
operator Land aplikasi yang sudah bekerja 8 tahun di PT. KTS.

F. Cost and Benefit


N Item Harga
o
1 Biaya pembelian Valve HDPE c/w accessories 1.888.000
2 Biaya pabrikasi dan install alat Wood Valve 186.000
Selisih Harga per unit alat 1.702.000

Benefit aplikasi Woodvalve di PT. KTS :

Sebelum improve :
Jumlah Valve yang digunakan 180 pcs
Biaya yang dibutuhkan = Rp 1.888.000 x 180
= Rp 339.840.000
Setelah improve (aplikasi Woodvalve) :
Biaya yang dibutuhkan = Rp 186.000 x 180

4 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
= Rp 33.480.000
Sehingga dengan menggunakan AWV 14 Valve maka PT. KTS mampu mencegah
pengeluaran biaya sebesar = Rp 339.840.000 – Rp 33.480.000
Net Quality Income = Rp 306.360.000

JUDUL IMPROVEMENT : Anti Corosive Oil Cooler


TUJUAN : Meminimalkan scaling atau kerak di cooling line turbin
PENEMU : MQC
PT : PT. ASTRA AGRO LESTARI
A. Latar Belakang
Sirkulasi Oli diperlukan untuk melumasi dan mendinginkan Gearbox dan trust bearing selama
operasi. Panas yang diterima oli di transfer ke air memalui oil cooler. Jika oil cooler scaling /
berkerak akan mengakibatkan aliran air pendingin terhambat untuk mendinginkan oli.
Sehingga akan menyebabkan kerja tubin terganggu dan berpotensi mengalami kerusakan.

Gambar 3. Endapan scaling atau kerak di Oil Cooler

B. Hasil Improvement
Untuk mengatasi masalah tersebut maka dipasang anticorosive oil cooler.

Manfaat pemasangan anticorrosove oil cooler adalah :

1. Mengurangi korosi pada tubing oil cooler


2. Perpindahan panas dari oli ke air pendingin terjaga dengan baik
3. Tidak menggunakan bahan kimia
4. Setelah pemasangan tidak ada biaya perawatan
5. Tidak menggunakan magnet dan listrik
6. Inhibit limit scale
7. Umur pakai panjang

C. Material Yang Dibutuhkan


5 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Nama alat “ NANODE” the librator, dipasang 1 unit per turbin

D. Standarisasi Alat

Gambar 4. Nanode the librator

Gambar 5. Pemasangan di jalur pipa inlet oil cooler

Hal-hal yang harusdiperhatikan :

1. Dimensi flange Nanode disesuaikan dengan ukuran pipa inlet oil cooler
2. nanode Pasang detector dibawah airlock menggunakan limit switch .

6 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

E. Profil Penemu
Ide pemasangan nanode ini dimunculkan oleh pak Betmen Sembiring (tim MQC) dan sudah
diuji coba di beberapa pabrik seperti PT. PSKY dan PT. LETAWA

F. Cost and Benefit


 Biaya pembelian alat (free install) : Rp. 150.000.000,-
 Benefit yang didapat :
a) Menghilangkan breakdown turbin akibat pendinginan oli tidak baik
b) “Free maintenance” oil cooler
c) Life time oil cooler bertambah ( akibat tidak terjadi korosif dan scaling )

7 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

JUDUL IMPROVEMENT : Grease Automatis Pada Lori


TUJUAN : Menghilangkan fungsi orang untuk melumasi roda lori
PENEMU : Heri T dan Suryadi
PT : GUNUNG SEJAHTERA IBU PERTIWI
A. Latar Belakang
Lori merupakan alat yang di gunakan untuk menampung buah yang akan di rebus di
stasiun sterilizer, Pergerakan lori ini melewati 3 stasiun yaitu Loading ramp, Sterilizer dan
Chainman dengan melintasi rel yang membentang dari 3 stasiun tersebut.

Dalam proses pengolahan TBS, operator chainman bertugas mengeluarkan lori yang
telah melalui proses perebusan dan di angkat menggunakan crane, dimana team chainman
bekerjasama dimana masing masing anggota mempunyai job khusus ( Narik Lory, melepas
sambungan lori, memasang chain crane, melepas chain crane, memposisikan lori pada jalur
lori kosong dan di tambah harus melumasi roda lori). Pelumasan roda lori ini membutuhkan
tenaga kerja khusus untuk melumasi di karenakan proses pelumasan secara manual dan juga
pelumasan di haruskan 2 sisi roda lori yang secara safety terlalu membahayakn operator.
Sehubungan dengan menaikkan kapasitas( trougput yang tinggi) terkadang operator tidak
sempat melakukan pelumasan lory Sehingga Mengakibatkan roda lori macet, lory yang
mengalami macet roda berakibat lori sering nungging, anjlok, seling penarik putus dan robek
body. Hal ini disebabkan oleh pelumasan roda lori yang tidak continue.

B. Hasil Improvement
Ide perbaikan adalah memasang alat yang mampu melakukan pelumasan secara automatis ke
roda lori.
Ide perbaikan yang dilatarbelakangi karena beban kerja di area “Chainman” ini bertujuan :
1. Menghilangkan tugas operator untuk melumasi roda lori
2. Memastikan setiap roda lori terlumasi karena alat bekerja secara automatis

C. Material yang dibutuhkan


- Plate strip 30 mm : 100 mm
- Kabel NYY 2 x 1,5mm : Sesuai kebutuhan
- Limit switch : 1 Pc
- Plat strip 50mm : 100 mm

D. Standarisasi Alat
Cara Kerja alat :

8 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
automatisasi grease roda lori, dengan prinsip kerja, ketika roda lori melewati sensor maka
valve akan membuka dan udara di tabung akan menekan cairan kondensat, sehingga
kondensat akan menyembur ke roda lori

Alat dan material yang dibutuhkan :


a) Tabung dia. 6 in x 500 mm
b) Pneumatic valve c/w actuator ½”
c) Limit Switch dipasang pada rel yang dilewati oleh lori
d) Pneumatic hose ½” 1 bar
e) Oil hose
f) Nozzle bekas dari nipple gease
g) Regulator Tekanan

(a) (b) (c)


Gambar 6. (a). Pneumatic valve c/w actuator (b). Tabung dilengkapi regulator (c). Limit
switch, hose dan nozzle

E. Profil Penemu
Improvement ini dibuat oleh karyawan pabrik PT. GSIP yang difasilitasi oleh bapak Andika

G. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp. 600.000,00

N Item Jml Sat Harga Total


o
a. Part
1 Pneumatic Valve c/w actuator 1 unit 1.200.000 1.200.000
2 Pneumatic Hose ½” 5 m 20.000 100.000
3 Oil Hose ½” 5 m 20.000 100.000
4 Regulator 1 Pcs 500.000 500.000
5 Tabung (bekas ) 1 Pcs 0 0
6 Limit Switch 1 Pcs 45.000 45.000
7 Nozzle (bekas) 2 0 0

9 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
b. Biaya pemasangan 1 lot 800.000 800.000
Total 2.745.000

Benefit yang didapat :

1. Semua roda lori terjamin terlumasi semua


2. Beban kerja operator untuk melumasi setiap roda lori hilang
3. Menghilangkan unsafe condition dan unsafe action

10 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

JUDUL IMPROVEMENT : Automasi Alat Penggulung Wire Rope (PITIZEN)


TUJUAN : Menghilangkan wire rope bengkok dan rusak saat pengambilan
PENEMU : Sujiman & Mualim Situmorang
PT : SARI ADITYA LOKA 2
A. Latar Belakang
Pada saat pengambilan wire rope dengan cara manual, dalam 1 rol Wire rope (500 M)
selalu tersisa 20-30 Meter. Hal ini tentunya mengakibatkan pemakaian material khususnya
Wire Rope menjadi boros. Kemudian Pada saat pengambilan wire rope dengan cara manual,
kejadian terlilit rata-rata 21 / bulan ( seperti data di bawah ). Hal ini mengakibatkan kualitas pakai dari
wire dapat berkurang ( mudah putus / unsafe )

Gambar 7. Wiring rope terlilit saat pengambilan

B. Hasil Improvement
Berdasarkan artikel pada Wire Rope Corporation of america. Inc, bahwa terlipatnya sling
akan terjadi apabila pengambilan sling tidak dilakukan dengan benar. Pengambilan sling harus
dilakukan pada gulungan yang dapat berputar saat sling ditarik.

11 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Gambar 8. Wiring rope terlilit saat pengambilan

Berlandaskan teori diatas, maka kami memutuskan untuk membuat alat yang dapat
membantu dalam pengambilan wire rope secara otomatis.

C. Material yang dibutuhkan


 Drum dengan keliling 1 m dengan diameter 0.318 m : 1 Pc
 Bearing F210 : 4 Pc
 Siku 60x60x6 : 2 btg
 Solid shaft dia. 50 mm : 700 mm
 Motor 2 kw, 25 rpm : 1 unit
 Sprocket ansi 80, 16 teeth : 1 Pc
 Sprocket ansi 80, 21 teeth : 1 Pc
 Push button on/off : 1 pc
 Kabel NYM (sesuai kebutuhan) :4m
 Counter : 1 pc

Catatan : Hasil SS dari pabrik PT. SAL2 ini masih menggunakan gearbox bekas, untuk
menghemat biaya, di improve menggunakan elektromotor induksi 25 rpm daya 2 kw.
D. Standarisasi Alat

12 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Gambar 9. Solenoid single coil diganti dengan double coil

Alat ini terdiri dari :


1. strukutr dari siku 60x60x6000
2. Drum diameter 318 mm atau keliling 1000 mm
3. Drum wire rope
4. Shaft penopang drum c/w bearing
5. Motor pemutar c/w electrical accessories
6. Timer untuk menghitung panjang wirerope yang dibutuhkan

E. Profil Penemu
PITIZEN ditemukan oleh Sujiman & Mualim Situmorang. Mereka berdua adalah karyawan
gudang pabrik PT. SARI ADITYA LOKA 2
F. Cost and Benefit
Biaya pabrikasi dan install alat : Rp. 7.000.000

N Item Jml Sat Harga Total


o
1 MS Plate 1 Pcs 1.250.000 1.250.000
2 Shaft dia 50 mm 2 m 250.000 500.000
3 Bearing P210 2 Pcs 250.000 500.000
4 Siku 60x60x6000 2 Pcs 300.000 600.000
5 Kabel NYM 10 m 30.000 300.000
6 Electromotor 2 KW, 30 RPM 1 Pcs 1500.000 1500.000
7 Sprocket ansi 80, 16 teeth 1 Pcs 350.000 350.000
8 Sprocket ansi 80, 21 teeth 1 Pcs 350.000 350.000
9 Drive chain ansi 80 1 Rol 400.000 400.00

13 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Total 5.750.000
Benefit yang didapat :

N Benefit Cost
o
1 Kerusakan sling 750.000
2 Sling terbuang 4.100.000
3 Tenaga Kerja 1.800.000
Total 6.650.000

JUDUL IMPROVEMENT : Modifikasi Pipa Inlet SC Dengan Bushing Nyloil


TUJUAN : Memperpanjang umur pakai pipa outlet Sludge Centrifuge
PENEMU : Edi Syahputra & Bambang Alfatik
PT : KIMIA TIRTA UTAMA
A. Latar Belakang
Sludge centrifuge adalah alat untuk mengolah sludge yg berfungsi utk memisahkan
antara heavy phase ( limbah ) dan light phase ( minyak yang di recycle kembali) dengan
menggunakan prinsip Centrifugal, dengan putaran mesin rata- rata 1400 – 1500 rpm. Pada
unit mesin ini terdapat pipa inlet sebagai umpan, pipa outlet untuk keluarnya light phase &
nozzle untuk keluarnya heavy phase. Pipa outlet terletak didalam pipa intlet, jadi pada saat
mesin beroprasi maka akan terjadi getaran/gesekan.

Masalah yang timbul adalah pipa inlet & outlet menjadi aus yang tidak merata akibat
benturan / gesekan dan life time part <1000 jam

14 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Gambar 10. Pipa outlet yang aus

(a) (b) (c)

Gambar 11. (a) Pipa outlet & Inlet (b) pemasangan pipa outlet& inlet (c) Area benturan pipa
outlet & inlet

B. Hasil Improvement
Berdasarkan hal tersebut diatas,maka dimodifikasi pipa outlet sludge centrifuge (tempat
dudukan pipa outlet), dengan menambah nyloil di ujung pipa inlet

15 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Gambar 12. Pemasangan Nyloil di Pipa inlet Sludge Centrifuge

C. Material yang dibutuhkan


 Bush Nyloil (machining) : 1 Pcs per SC
 Rumah bushing (machining) : 1 Pcs per SC

D. Standarisasi Alat

48,5
34,5

20 30

Gambar 13. Bushing Nyloil

Dia. 47,5

30

Dia. 54
Gambar 14. Rumah Bushing Nyloil
Cara Pembuatan alat :
a) Bubut bushing & buat ulir sesuai dgn gambar
b) Bubut rumah bushing & buat ulir sesuai dgn gambar
c) Potong ujung pipa inlet sesuai dgn panjang rumah bushing
d) Las rumah bushing pada ujung pipa inlet
e) Pasang bushing pada rumah bushing di ujung pipa inlet
16 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

E. Profil Penemu
Ide improvement bushing nyloil ini ditemukan oleh Bambang alfatik (mekanik) dan Edi
Syahputra (Machinist) dari pabrik PT. Kimia Tirta Utama

F. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp. 179.750 per unit Sludge Centrifuge

N Item Jml Sat Harga Total


o
1 Nyloil per unit SC 1 Pcs 35.000 35.000
2 Rumah Bushing Nyloil per unit SC 1 Pcs 98.750 98.750
Total 133.750

Benefit yang didapat :

N Benefit Cost
o
1 Pipa Inlet 850.000
2 Pipa Outlet 625.000
Total 1.475.000
Catatan : Umur pakai naik dari 1000 jadi lebih 2000 jam

JUDUL IMPROVEMENT : Modifikasi Sliding Door Bunch Press


TUJUAN : Memudahkan operator buka tutup sliding door Empty Bunch Press
PENEMU : Toni D Pinem
PT : SARI LEMBAH SUBUR 2
A. Latar Belakang
Bunch press adalah alat untuk pengutipan/pemerasan cruide oil yang terikut dijanjang
kosong (jankos). Jankos dikirim ke bunch press secara kontinu melalui scrapper conveyor.
Untuk itu diperlukan sistem buka tutup umpan jankos dari scrapper ke chute bunch press

Masalah yang sering dihadapi adalah :


1. sering terjadi masalah saat bunch press tiba-tiba sumbat, operator selalu terlambat
menutup sliding, sehingga terjadi penumpukan jankos pada chute bunch press.
2. Ketika terjadi penumpukan jankos pada chute maka jankos akan memadat dalam
chute dan operatorpun untuk mengosongkan chute memerlukan waktu ± 15 menit.
3. Seiring dengan trendnya upgrade kapasitas pabrik (troughput) maka naik pula
debit/umpan jankos dari threser. Sehingga menyebabkan bunch press sering sumbat

17 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
yang dikarenakan bunch press tidak mampu menampung lajunya umpan jankos dari
threser.
4. operator mengeluh harus naik-turun tangga untuk buka-tutup sliding
5. sliding yang ada sangat berat dan susah untuk buka tutup
6. handle sliding sering bengkok dan patah saat buka tutup

B. Hasil Improvement
Dari kondisi/masalah diatas,saya mempunyai ide untuk memodifikasi handle sliding
door dengan cara memakai Elektro motor (Motorized). Ide perbaikan dari Toni D Pinem ini
disempurnakan dengan mengganti fungsi motor dengan sistem pneumatik.

C. Material yang dibutuhkan


- Pneumatic piston (stroke disesuaikan dengan sliding door : 1 unit
- Hose pneumatic (sesuai kebutuhan) :5m
- Electrical accessories : 1 pcs
- Tubing pneumatik (sesuai kebutuhan) : 40 m

D. Standarisasi Alat
Cara kerja alat :
Buka – tutup sliding door empty bunch selama ini yang dilakukan secara manual, sekarang
dilakukan dengan hanya menekan tombol push buttom. System buka – tutup dilakukan
dengan sistem pneumatic (pengganti elektro motor yg dilakukan oleh Toni D Pinem).karena
lebih efektif dan mudah perawatan. Suplai udara bertekanan untuk piston pneumatic diambil
dari kompressor stasiun terdekat yang dihubungkan dengan menggunakan tubing pneumatik
ke area Empty bunch press. Lay out alat di Lampiran 2

E. Profil Penemu
Toni D Pinem adalah karyawan pabrik PT. Sari Lembah Subur 2. Sugestion System ini adalah
improvement pertama mereka dan difasilitatori oleh Abdi Ginting (Asisten Maintenance).

H. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp. 11.000.000

N Item Jml Sat Harga Total


o
1 Piston Pneumatic 1 Pcs 1.500.000 1.500.000
2 Electrical Acc. 1 Pcs 500.000 500.000
3 Hose pneumatic 2 Pcs 20.000 40.000
4 Tubing Pneumatic 30 m 50.000 1.500.000

18 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Total 3.540.000

Benefit yang didapat :

1. Pekerjaan operator lebih ringan, karena tidak perlu turun naik untuk buka tutup sliding
door empty bunch press
2. Mengilangkan unsafe action dan unsafe condition (seperti yang pernah terjadi di
beberapa pabrik)

JUDUL IMPROVEMENT : Wet Oil Tank System Tanpa Purifier


TUJUAN : Menghilangkan fungsi purifier
PENEMU : MQC
PT : ASTRA AGRO LESTARI
A. Latar Belakang
Wet oil tank (WOT) berfungsi menampung minyak basah (wet oil) dari continuous
clarifier tank (CCT).Selama ini dari WOT minyak dikirim ke purifier. Dimana fungsi Purifier
sebagai menghilangkan kotora sehingga masuk standar.

Masalah yang dihadapi adalah purifier sering breakdown dan biaya perawatan serta
spare partnya mahal. Disamping itu operator secara berkala harus melakukan pencucian
secara berkala agar purifier berfungsi secara baik.

B. Hasil Improvement

19 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Berdasarkan hal diatas maka dilakukan improvement untuk menghilangkan fungsi
purifier dengan menambah volume wet oil tank dengan menambah 1 unit lagi WOT yang
sudah ada.

Kapasitas tanki tambahan 25 m3 dengan posisi disesuaikan dengan lay out pabrik

Gambar 15. Wet Oil Tank dengan penambahan tabung overflow

C. Material yang Dibutuhkan


Catatan : Bill of Quantity Wet oil tank di lampiran 3

D. Standarisasi Alat
Outlet Wet Oil Tank
Lihat gambar di lampiran 2

E. Profil Penemu
Improve di wet oil tank ini di desain oleh tim MQC

F. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp 120.000.000

Benefit yang didapat :

20 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
N Benefit Jumlah Total
o
1 Menghilankan purifier ( 2 unit)
- Biaya service per tahun 70.000.000 140.000.000
Total 140.000.000

JUDUL IMPROVEMENT : Cover Press 10, 15 & 20 Ton


TUJUAN : Mengurangi debu akibat fibre dan unsafe condition area Press
PENEMU : Tim SINP & B1
PT : ASTRA AGRO LESTARI
A. Latar Belakang
Area stasiun press berdebu akibat fibre halus hasil pengempaan dari mesin press dan
terlihat tidak rapi karena area kerja kotor dan fibre berserakan disekitar mesin.

B. Hasil Improvement
Memasang cover di hidrolik section press seperti terlihat pada gambar. Sehingga area
terbebas dari kotoran dan debu fibre, sehingga area kerja press tetap bersih.

21 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Gambar 16. Cover Press di pabrik PT.GSDI

C. Material yang Dibutuhkan


- MS plate 240x120x6 : 3 lbr
- Black Pipe sch 20 dia. 4 inc : 500 mm

D. Standarisasi Alat
Cover yang dibuat mengunakan engsel, sehingga bisa dibuka-tutup dengan mudah jika
diperlukan dalam perbaikan. Di cover bagian atas dibuat hand hole untuk mengontrol kondisi
“cake” dan dilengkapi dengan cerobong steam agar uap dari mesin press dapat keluar.

E. Standarisasi Alat
Dimensi alat dsuaikan berdasarkan tipe dan kapasitas press
G. Cost and Benefit
Biaya pabrikasi dan install alat : Rp 4.000.000 per unit press

N Item Jml Sat Harga Total


o
1 MS plate 3 Pcs 1.250.000 3.750.000
2 Black Pipe sch 20, dia. 4 inc 500 mm 0 bekas
3 Kawat las 2 kg 20.000 40.000
Total 3.790.000
Elektromotor

22 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Benefit yang didapat :

a. Area stasiun press bersih dan rapi


b. Tidak ada lagi fibre dan nut berceceran
c. Menghilangkan unsafe condition

JUDUL IMPROVEMENT : Sprayer Sedimen Basin


TUJUAN : Menurunkan kadar Fe dari raw water
PENEMU : QCC Steel Man
PT : BORNEO INDAH MARJAYA
A. Latar Belakang
Pada stasiun Water Treatment PT. BIM, kandungan fe yang masih tinggi >0.40 bisa
menyebabkan pipa- pipa Boiler korosi dan deposit. Jika itu terjadi maka pabrik akan stop Olah
karena kerusakan pada sistem Boiler. Oleh sebab itu grup imprevement Steel Man berupaya
untuk membantu menyelesaikan masalah ini.

23 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

B. Hasil Improvement
Untuk mengatasi masalah diatas Grup Steel Man memasang sprayer di bak sedimen basin.

Gambar 17. Pemasangan Sprayer Sedimen Basin

Gambar 18. Sprayer Sedimen Basin pabrik PT. BIM

C. Material yang Dibutuhkan


N
Barang Qty Sat Harga Jumlah
o

Pump Head 50m, Q 25


1 1 set 30.000.000  30.000.000
m3/h, 2900rpm, 7.5 kw

2 Ball valve 3” 2 pcs 2.000.000  4.000.000

3 Pipa Hitam 3” 2 btg 1.200.000  2.400.000 

4 Pipa Hitam 2” 3 btg 510.000  1.530.000 

24 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

5 Pipa hitam 1" 6 btg 276.000  1.656.000 

6 Kawat las RB26 5 kg  28.000  140.000 

7 Flange 2” 4 unit 75.000  300.000 

8 Elbow 1” 18 pcs 27.500  495.000 

9 Elbow 2” 4 pcs 30.000  120.000 

10 Plat strip 9mm 1 btg 375.000  375.000 

11 Pipa hidroulik10 mm 1 btg 535.000  535.000 

Total   41.548.000

D. Standarisasi Alat
Prosedur penggunaan
1. Posisikan agitator pada bagian tengah kolam an aerobic
2. Hidupkan agitator dan setting frekwensi inverter untuk mendapat putaran 80 rpm
3. Setelah 2 jam beroperasi pindahkan pada titik antara 2 pipa HRD
4. Demikian selanjutnya pindahkan setiap 2 jam sekali ke titik yang lain

E. Profil Penemu
Temuan ini dibuat oleh Tim QCC Steel Man dari pabrik PT. BIM

F. Cost & Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp 41.548.000,-

Cost bahan kimia sebelum perbaikan :


Pemakaian bahan kimia iron Removal ( BL 1356 ) :
- 3,5 Kg/12 jam = 0.29 kg/ jam x jam olah x 39.200 / kg
October ;0.29 x 252.5 x 39,200 = 2,886,917
November ;0.29 x 325.32 x 39,200 = 3,719,492
Desember ;0.29 x 309.76 x 39,200 = 3,541,589
Januari ; 0.29 x 496.75 x 39,200 = 5,679,508
Total =15,827,506
Cost yang dikeluarkan selama bulan oktober, s/d januari = Rp 15,827,506,-
Rata-rata cost = Rp 3,960,000 per bulan

Cost Setelah pemasangan Sprayer


1.Pemakaian bahan kimia Iron removal (Merupakan bentuk penghematan yang nyata)
25 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
Awal : 3.5 Kg/12 jam
Setelah perbaikan : 1.5 Kg/12 jam _
Penghematan : 2 kg/12 jam
Harga iron removal BL 1356 : Rp 39.200,-/
2.Penghematan bahan kimia iron Removal ( BL 1356 ) setelah perbaikan
: 1,5 Kg/12 jam
: 0.125 kg/ jam x jam olah x 39.200 / kg
Pebruari : 0.125 x 465.61 x 39.200 = Rp 2,281,489
Maret : 0.125 x 469.44x 39.200 = Rp 2,300,256
April : 0.125 x 492.50x 39.200 = Rp 2,413,250
Mei : 0.125 x 460.96 x 39.200 = Rp 2,258,704
ToTAL = 9,253,699
Cost yang dikeluarkan selama bulan Pebruari s/d Mei = Rp 9,253,699,-
Rata-rata Cost /bulan 2.313.424
Penghematan cost
Penghematan Cost = 3,960,000 – 2,313,424 = Rp 1,646,576 ,-/bulan
3.Break Event Point = Rp.41.548.000 / Rp.1.646.576 = 25,2 bulan
Berarti dalam 2 tahun 1,2 bulan sudah balik modal.

JUDUL IMPROVEMENT : Vibrating Screen Untuk Condensate CS


TUJUAN : Menyaring calix yang terikut di condensate CS
PENEMU :-
PT : NAL
A. LatarBelakang
Kondensat hasil perebusan di Continuous Steriliser selalu membawa calix dan kotoran lain ke
condensate tank. Hal menyebabkan pompa kondensat sering tersumbat, sehingga akan
mengganggu operasional pabrik. Ditandai oleh sering tumpahnya condensate akibat pompa
tidak mentransfer kondensare akibat tersumbat kotoran. Untuk mengatasi hal ini operator
selalu “stand by” di condensate tank.

26 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

B. Hasil Improvement
Perbaikan yang dilakukan adalah memasang vibrating single deck untuk penyaring kotoran
sebelum masuk condensate tank.

Gambar 19. Vibrating Screen

C. Material Yang Dibutuhkan


- Plat form vibrating screen : 1 lot
- Vibrating screen single deck merk Amcko : 1 unit
- Electrical Acc. : 1 lot

D. Standarisasi Alat
Vibrating screen dipasang di atas condensate tank dan kotoran calixs di alirkan ke SFB
conveyor. Jika lay out tidak memungkinkan maka calix ditampung menggunakan angkong dan
secara berkala dibuang ketempat pembuangan.

Catatan : Gambar instalasi pemasangan lihat dilampiran 4

E. Profil Penemu
Sistem ini pertama di buat di pabrik PT. NAL

F. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp 150.000.000

No Item Jml Sat Harga Total


1 Vibrating Screen 1 Unit 140.000.00 140.000.000
0
2 Platform Vibrating Screen 1 Lot 2.000.000 2.00.000
Electrical Acc 1 Lot 3.000.000 3.000.000
Total 145.000.000

27 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Benefit yang didapat :

1. Pompa tidak pernah tersumbat


2. Suplai kondensate ke dilution tank lancar (proses lancar)
3. Tidak ada operator khusus untuk menjaga pompa tersumbat dan contensate tank
melimpah

JUDUL IMPROVEMENT : Saturated Steam In CS


TUJUAN : Menaikkan konduktifitas steam untuk memudahkan penetrasi panas
ke buah
PENEMU : TIM MQC
PT : PT. ASTRA AGRO LESTARI
A. Latar Belakang
Kondensat hasil perebusan di Continuous Steriliser selalu membawa calix dan kotoran lain ke
condensate tank. Hal menyebabkan pompa kondensat sering tersumbat, sehingga akan
mengganggu operasional pabrik. Ditandai oleh sering tumpahnya condensate akibat pompa

28 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015
tidak mentransfer kondensare akibat tersumbat kotoran. Untuk mengatasi hal ini operator
selalu “stand by” di condensate tank.

Steam keluar BPV

Gambar20. Diagram Mollier Steam keluar BPV

B. Hasil Improvement
Perbaikan yang dilakukan adalah Memasang Sparger di BPV, sehingga menghasilkan uap
jenuh sebelum dikirim ke rebusan.

C. Material Yang Dibutuhkan


- Pipa 12” sch 40 : 2 btg
- Pompa kap. 3 m3/jam, head 5 bar : 1 unit

D. Standarisasi Alat
Pipa sparger dipasang didalam BPV (lihat lampiran 5) dan dihubungkan dengan
exhaust turbin. Pipa sparger di buat perforated dan terendam dalam air agar uap buangan
dari turbin yang masih superheat berubah jadi saturated. Gambar design alat lihat di
Lampiran 5

29 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

Gambar 21. Flowchart steam Continuous Steriliser

E. Profil Penemu
Sistem ini pertama di diuji coba di pabrik PT. SINP dan di design oleh tim MQC

F. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp 150.000.000

N Item Jml Sat Harga Total


o
1 Pipa 12” sch 40 2 Unit 10.000.000 20.000.000
2 Pompa kap 3 m3 / jam, head 5 bar 1 Lot 15.000.000 15.000.000
Total 35.000.000

Benefit yang didapat :

1. Meningkatkan konduktifitas steam sehingga penetrasi panas lebih efektif akibat


saturated steam.
2. Jumlah steam yang dihasilkan lebih banyak, sehingga kebutuhan steam cukup
untuk keseluruhan proses
3. Temperatur unit mesin di stasiun klarifikasi dan kernel sesuai standar karena
produksi steam sudah lebih banyak
4. Kualitas perebusan lebih baik

JUDUL IMPROVEMENT : Mesin Cetak Punch Conveyor


TUJUAN : Mempermudah pembuatan daun conveyor
PENEMU :-
PT : PT. EKADURA PERDANA

30 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

A. LatarBelakang
Pembuatan Screw Conveyor untuk penyisipan atau penggantian yang aus di pabrik masih
menggunakan tenaga manusia untuk membentuk daun conveyor sesuai pitch yang
diinginkan. Pekerjaan ini meman waktu lama dan bentuk daun tidak sama. Sehingga
mengurangi kualitas screw conveyor yang dibuat.

B. Hasil Improvement
Perbaikan yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan membuat alat punch
conveyor, sehingga pembentukan daun conveyor tidak perlu dilakukan dengan cara memukul
daun conveyor.

C. Material Yang Dibutuhkan


- Bill of Quantity material yang dibutuhkan di lampiran 6.

D. Standarisasi Alat
Punch conveyor dibuat menggunakan sistem hidrolik. Dimana punch ini menekan plat
yg dipotong sesuai diameter daun conveyor yang diinginkan. Setelah itu dibuat patron/mal yg
sesuai dengan pitch yang diinginkan dan ditekan menggunakan punch tersebut dengan
menggunakan piston hidrolik.

Gambar 22. Mesin Cetak Punch

Catatan : Diagram alat pada Lampiran 7

E. Profil Penemu
Sistem ini pertama di buat di pabrik PT. EDP

31 VOLUME IV
KATALOG IMPROVEMENT 2015

F. Cost and Benefit


Biaya pabrikasi dan install alat : Rp 100.000.000

Benefit yang didapat :

1. Mempercepat pembuatan daun conveyor


2. Bentuk dan ukuran daun presisi dan seragam
3. Untuk pembuatan daun cukup dibutuhkan 1 orang mekanik. Dimana sebelumnya
dibutuhkan 2 orang mekanik.

32 VOLUME IV

Anda mungkin juga menyukai