Anda di halaman 1dari 2

RISET PERILAKU ETIS AKUNTAN

Bagian berikut mendefinisikan dan menjelaskan empat area riset akuntansi


utama yang menyelidiki tingkat moral reasoning akuntan dan perilaku yang
berhubungan, yaitu studi pendidikan etika, studi pengembangan etika, studi penilaian
etika, dan studi etika lintas budaya. Studi pendidikan etika menyelidiki apakah
pendidikan memengaruhi keahlian moral reasonig siswa dalam program akuntansi.
Studi pengembangan etika berusaha meningkatkan poin kerier mereka. Studi
penilaian etika mengkaji hubungan antara ukurn moral reasoning dengan perilaku
spesifik dalam akuntansi, auditing, atau perpajakan. Terakhir, studi etika lintas
budaya menyelidiki perbedaan dalam keahlian moral reasoning dan/atau keputusan
etika akuntan dari belahan dunia yang berbeda.
Studi Pengembangan Etika
Sementara studi pendidikan etika mengkaji dampak pendidikan terhadap praktisi dan
mahasiswa akuntansi, studi pengembangan etika berfokus pada pengembangan moral
reasoning dalam profesi akuntansi. Beberapa studi misalnya menemukan bahwa
posisi auditor dalam perusahaan berbanding terbalik dengan tingkat moral reasoning.
Riset memberikan bukti kuat mengenai eksistensi sosialitan etis. Individu yang
dipromosikan mempunyai tingkat ethical reasoning yang serupa dengan manajemen.
Bukti ini mendukung keyakinan bahwa promosi individual dapat ditekan oleh budaya
etika perusahaan.
Studi Keputusan Etis
Studi keputusan etis berfokus kepada hubungan antara bermacam-macam ukuran dan
a. Isu independensi
b. Pelanggaran lain kode etik dan perilaku profesional AICPA
c. Pendeteksian atas penipuan dalam laporan keuangan dan komunikasinya
d. Ketidakpatuhan pembayaran pajak
e. Perilaku disfungsional spesifik dalam profesi akuntansi.
Studi Etis Lintas Budaya
Sebagian besar studi yang berhubungan dengan akntansi dan etika difokuskan
kepada profesi akuntansi di Amerika serikat. Perbedaan budaya mungkin muncul
diantara kelompok profesi akuntansi dari negara berbeda. Meskipun demikian,
perbandingan antara profesi akuntansi di Amerika Serikat dengan kelompok lain
dapat memberikan pemahaman yang berharga tentang penetapan standar organisasi
internasional.

DAFTAR PUSTAKA
Ikhsan Lubis Arfan. 2010. Akuntansi Keperilakuan Edisi 2. Jakarta: Salemba Empat.

Anda mungkin juga menyukai