PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN”
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas kelompok
Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen pengampu:
GITA ADE PRADANA, M.Pd.
DLB1919910307085
Dibuat oleh:
Kelompok 1
Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang
kami miliki sangat kurang. Oleh karena itu, kami harapkan kepada para pembaca
untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan makalah ini.
Terima kasih.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................4
A. Latar belakang...............................................................................................4
B. Rumusan Masalah.........................................................................................4
C. Tujuan Makalah............................................................................................4
D. Metode Penulisan..........................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................6
A. Pendidikan Kewarganegaraan.......................................................................6
1. Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan.................................................6
2. Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan.....................................................7
3. Ruang Lingkup Pendidikan Kewarganegaraan.........................................7
4. Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan.......................................................8
BAB III PENUTUP..............................................................................................11
A. Kesimpulan.................................................................................................11
B. Saran............................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Di era globalisasi dengan teknologi yang berkembang begitu pesat,
khususnya media digital tentu dapat mempengaruhi sikap dan tindakan
generasi muda. Muncul banyak fenomena yang dapat mengancam ideologi
negara, salah satu contohnya seperti kasus parody lagu Indonesia Raya
yang berkedok dengan mengaku bahwa sang pemilik akun orang
Malaysia, padahal yang melakukannya adalah dua orang remaja dari
Indonesia sendiri. Hal ini begitu miris mengingat mereka belum mengerti
dampak yang akan mereka timbulkan dari hal tersebut.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari penyusunan makalah ini adalah:
a) Apa pengertian dari Pendidikan Kewarganegaraan?
b) Apa hakikat Pendidikan Kewarganegaran?
c) Apa tujuan dari Pendidikan Kewarganegaran?
d) Apa sajakah ruang lingkup dari Pendidikan Kewarganegaraan?
C. Tujuan Makalah
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah:
a) Bagi Mahasiswa
Agar para mahasiswa mengetahui bahwa pendidikan
kewarganegaraan itu sangat penting untuk membentuk karakter setiap
individu sesuai norma-norma yang berlaku.
D. Metode Penulisan
Dalam penulisan makalah ini, kelompok menggunakan metode
dengan studi kepustakaan yaitu menggunakan beberapa literatur yang
digunakan sebagai referensi.
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pendidikan Kewarganegaraan
1. Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan
1
Abd. Rahman dan Baso Madiong, Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan
Tinggi, (Makasar: Celebes Media Perkasa, 2017), 14.
2
Ibnu Hurri, H. dan Asep Munajat, PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
(Panduan Untuk Mahasiswa, Pendidik dan Masyarakat Secara Umum), (Bekasi: Penerbit Nurani,
2016), 2.
6
Edmonson berpendapat bahwa makna Civics selalu
didefinisikan sebagai studi tentang pemerintahan dan kewarganegaraan
yang terkait dengan kewajiban, hak, dan hak-hak istimewa yang
dimiliki seorang warga negara.3
3
Abd. Rahman dan Baso Madiong, Pendidikan Kewarganegaraan., 15-16.
4
Damri dan Fauzi Eka Putra, Pendidikan Kewarganegaraa, (Jakarta: KENCANA,
2020), 2.
7
b) Norma, hukum, dan peraturan, meliputi tertib dalam keluarga, tata
tertib di sekolah, norma yang berlaku di masyarakat, peraturan-
peraturan daerah, norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara, sistem hukum dan peradilan nasional, hukum dan peradilan
internasional.
c) Hak asasi manusia, meliputi hak dan kewajiban anak, hak dan
kewajiban anggota masyarakat, instrumen nasional dan internasional
HAM, pengembangan, penghormatan dan perlindungan HAM.
d) Kebutuhan warga negara, meliputi: gotong royong,harga diei sebagai
masyarakat, kebebasan berorganisasi, kemerdekaan mengeluarkan
pendapat, menghargai keputusan bersama, prestasi diri, dan persamaan
kedudukan warga negara.
e) Konstitusi negara, meliputi proklamasi kemerdekaan dan konstitusi
yang pertama, konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di
Indonesia dan hubungan dasar negara dengan konstitusi.
f) Kekuasaan dan politik, meliputi: pemerintahan desa dan kecamatan,
pemerintah daerah dan otonomi, pemerintah pusat, demokrasi dan
sistem politik, budaya politik, budaya demokrasi menuju masyarakat
Madani, sistem pemerintahan, dan pers dalam masyarakat demokrasi.
g) Pancasila, meliputi kedudukan sebagai dasar negara dan ideologi
negara, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, pengalaman
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai
ideologi terbuka.
h) Globalisasi, Meliputi globalisasi di lingkungannya, politik luar negeri
Indonesia di era globalisasi, dampak globalisasi, hubungan
internasional dan organisasi internasional, dan mengevaluasi
globalisasi.5
5
Ibid., 4.
6
Abd. Rahman dan Baso Madiong., Pendidikan Kewarganegaraan., 21.
8
1) Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan diberikan di Perguruan
Tinggi
Penjelasan Pasal 37 Ayat (1) UU RI No.20 Tahun 2003:
“Pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan untuk membentuk peserta
didik menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah
air”
a. Visi Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi (Menurut
SKep Dirjen Dikti No. 38/DIKTI/Kep./2002 )
- Sumber nilai dan Pedoman penyelenggaraan program studi
dalam mengantarkan mahasiswa, untuk mengembangkan
kepribadiannya selaku warga negara yang berperan aktif.
- Menegakkan demokrasi menuju masyarakat madani
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
10
Secara bahasa, istilah “Civic Education” berasal dari bahasa Latin
yaitu civicus. Pendidikan kewarganegaraan merupakan mata pelajaran
yang merupakan sebuah proses yang mengarahkan peserta didik menjadi
warga negara yang tentunya berkarakter, cerdas, terampil, dan
bertanggung jawab sehingga dapat berperan aktif dalam masyarakat sesuai
dengan UUD 1945 dan Pancasila.
B. Saran
Penulis berharap untuk pembaca agar lebih memperdalam materi
dan mencari referensi lebih banyak dikarenakan keterbatasan waktu kami
dalam menyusun tulisan ini.
DAFTAR PUSTAKA
11
Tinggi. Makasar: Celebes Media Perkasa, 2017.
12