PROGRAM PLP 1
TAHUN 2021
Oleh:
Zahara Maskanah
NPM.1813024015
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2020
PENGESAHAN LAPORAN
i
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Pengenalan
Lapangan Persekolahan I (PLP I) dan penyusunan laporan kegiatan selama
melaksanakan tugas di SMP Negeri 3 Metro dengan baik dan tepat pada
waktunya.
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pengenalan
Lapangan Persekolahan I (PLP I) yang diselenggarakan oleh pihak Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung dan dilaksanakan di SMP
Negeri 3 Metro. Penyusunan laporan kegiatan ini memberikan gambaran kepada
pembaca mengenai keseluruhan aktivitas dalam kegiatan PLP I yang
dilaksanakan.
Pelaksanaan kegiatan PLP I dan penyusunan laporan ini tidak terlepas dari
bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, saya sebagai penyusun laporan ini
menyampaikan ucapan terimakasih yang mendalam kepada:
1. Bapak Suroto, S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang
telah memberi bekal, bimbingan, dan arahan kepada penulis.
2. Ibu Lusi Andriyani, S.E., M.Pd.I, selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Metro
yang telah memberi kesempatan kepada penulis dalam rangka pelaksanaan PLP.
3. Bapak Drs. Sutardi, M.Pd., selaku Guru Pamong sekaligus Wakil Kepala
Sekolah Bidang Kurikulum yang telah membantu kegiatan mahasiswa praktikan
selama PLP.
4. Ibu Ratna Dewi, S.Pd., M.Pd. selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan
Prasarana yang telah membantu dalam proses penyelesaian laporan PLP 1 ini.
Penulis menyadari dalam penulisan laporan ini masih terdapat kekurangan.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan guna
kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat menjadi referensi dan
bermanfaat bagi penulis khusunya dan bagi pembaca umumnya.
iii
Zahara Maskanah
NPM. 1813024015
DAFTAR ISI
PENGESAHAN LAPORAN...............................................................................................i
SURAT KETERANGAN KEPALA SEKOLAH...............................................................ii
KATA PENGANTAR......................................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................................v
DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.1 Latar Belakang......................................................................................................1
1.2 Tujuan Kegiatan....................................................................................................2
1.3 Manfaat Kegiatan..................................................................................................2
BAB II OBSERVASI (PENGAMATAN).........................................................................3
2.1 Pengamatan Kultur Sekolah..................................................................................3
2.2 Pengamatan Struktur Organisasi dan Tata Kerja...................................................4
2.3 Pengamatan Visi Dan Misi Sekolah......................................................................7
2.4 Pengamatan Kokurikuler dan Ekstrakurikuler......................................................7
2.5 Pengamatan Peraturan Dan Tata Tertib Sekolah...................................................8
2.6 Pengamatan Seremonial Formal..........................................................................15
2.7 Pengamatan Praktik Pembiasaan Dan Kebiasaan Positif di SMP Negeri 3 Metro
(Best Practice)...........................................................................................................16
BAB III PENUTUP.........................................................................................................18
3.1 Kesimpulan.........................................................................................................18
3.2 Rekomendasi.......................................................................................................18
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 . Gedung SMP Negeri 3 Metro.................................................................43
Gambar 2 . Tempat Parkir Karyawan dan Guru SMP N 3 Metro.............................43
Gambar 3 . Musholla Al-Ikhlas SMP N 3 Metro......................................................43
Gambar 4 . Lingkungan Sekitar ................................................................................43
Gambar 5 . Ruang Kelas............................................................................................43
Gambar 6 . Laboratorium Bahasa..............................................................................43
Gambar 7 . Ruang Bimbingan Konseling..................................................................44
Gambar 8 . Ruang UKS.............................................................................................44
Gambar 9 . Lapangan Sekolah...................................................................................44
Gambar 10 . Ruang Kesenian....................................................................................44
Gambar 11 . Ruang Perpustakaan..............................................................................44
Gambar 12 . Ruang Perpustakaan..............................................................................44
v
DAFTAR LAMPIRAN
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1
dan pemerintah. Di samping itu, mata kuliah PLP juga harus mampu memberikan
kontribusi kepada satuan pendidikan dalam usaha pembangunan pendidikan baik
segi konseptual, perencanaan, implementasi dan evaluasi.
SMP Negeri 3 Metro yang terletak di Kota Metro merupakan salah satu
sekolah yang dipercaya oleh FKIP Unila untuk menjadi tempat pelaksanaan PLP
1 dan PLP 2 tahun 2021. SMP Negeri 3 Metro diharapkan mampu memberikan
kontribusi kepada mahasiswa yang melaksanakan PLP 1 tersebut dan sebaliknya
mahasiswa pun harus dapat sepenuhnya bertanggung jawab sebagai praktikan
yang baik, ilmiah, aktif, dan memberikan angin segar bagi afektif, kognitif,
maupun psikomotorik siswa. Seiring dengan telah berakhirnya pelaksanaan
Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 1 tahun 2021 sesuai dengan jadwal
yang telah ditentukan, maka segala sesuatu yang berhubungan dengan
pelaksanaan PLP ini perlu dituangkan dalam bentuk laporan tertulis sebagai
kontribusi bagi mahasiswa praktikan, sekolah dan FKIP Unila.
2
BAB II
OBSERVASI (PENGAMATAN)
3. Upacara bendera
Pada kondisi normal, upacara bendera dimulai dengan pengkoordinasian
oleh masing-masing ketua kelas untuk merapikan barisan. Setelah itu
pengkoordinasian akan langsung dipimpin oleh pemimpin upacara dan diatur
kembali kerapiannya oleh masing-masing ketua kelas. Urutan berbaris sesuai
dengan urutan kelas yang paling tinggi, dimulai dari kelas IX hingga kelas VII.
Para guru akan berbaris di tempat yang telah ditentukan menghadiri upacara
bendera. Pada masa pandemi Covid-19 upacara bendera tidak dilakukan.
3
ke, sekolah, akan tetapi guru dan tenaga kependidikan tetap mengenakan seragam
lengkap.
4
dapat menunjukkan gambaran dalam bidang tugas masing-masing personal yang
akan memudahkan pimpinan ketika mengadakan pengawasan, koordinasi, dan
pengambilan keputusan-keputusan yang diperlukan dalam tubuh struktur.
Struktur organisasi kerja dalam lingkungan sekolah ini dipimpin oleh
kepala sekolah yang memiliki wewenang dalam setiap kegiatan yang ada,
kemudian dibawahnya ada wakil kepala sekolah, dan selanjutnya struktur
organisasi kerja sama dengan sekolah lain. Di sini kepala sekolah berperan
sebagai manajer, edukator, administrator, motivator dan juga inovator. Wakil
kepala sekolah berperan membantu kepala sekolah dalam melakukan berbagai
kegiatan, seperti menyusun rencana pengarahan, pengorganisasian, pengawasan,
penilaian, pengembangan, dan sebagainya.
Peran bagian kurikulum di sini adalah menyusun kalender pendidikan,
membagi tugas para guru maupun jadwal pelajaran, mengatur pelaksanaan
program pengayaan, dan sebagainya. Sedangkan peran bagian kesiswaan adalah
mengatur pelaksanaan ekstrakurikuler, menyeleksi calon penerima beasiswa, dan
sebagainya. Kemudian, bagian sarana dan prasarana berperan dalam perencanaan
penyediaan sarana dan prasarana penunjang kegiatan pembelajaran.
Bagian ketatausahaan memiliki peran untuk menyusun laporan program
kerja, mengurus administrasi ketenagaan dan siswa, mengelola keuangan sekolah,
menyusun administrasi perlengkapan, dan sebagainya. Kemudian, guru berperan
dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran, melaksanakan analisis hasil ujian,
melakukan penilaian terhadap proses pembelajaran, dan sebagainya. Selanjutnya
adalah wali kelas yang berperan penuh dalam pengelolaan kelas.
5
3
H
O
E
y
r
s
u
)
d
P
.
S
,
i
w
e
n
t
a
M
L
R
U
G
N
D
I
B
K
A
W
(
T
Berikut ini disajikan bagan struktur organisasi SMP Negeri 3 Metro tahun
pelajaran 2020/2021.
W
K
G
N
A
B
D
I
I
D
R
O
T
A
K
N
W
I
S
E
K
N
A
)
d
i
M
(
y
s
r
u
a
r
d
l
k
h
n
,
e
C
S
A
(
STRUKTUR ORGANISASI UPTD SMP NEGERI 3 METRO
6
U
T
R
)
d
P
.
2.3 Pengamatan Visi Dan Misi Sekolah
Visi SMP Negeri 3 Metro adalah unggul dalam prestasi, kompetitif,
religius, berkarakter, dan peduli lingkungan. Dalam visi sekolah diharapkan
seluruh warga SMP Negeri 3 Metro memiliki kualitas diri yang unggul dan
berbudaya saing namun tetap mengedepankan kejujuran yang berlandaskan iman
dari taqwa serta peduli lingkungan.
7
kegiatan di internal maupun eksternal sekolah mengikuti dengan baik, dengan
pembinaan yang dilakukan oleh dewan guru yang dipilih untuk menjadi pembina
ekstrakulikuler mampu mendorong untuk siswa-siswi di SMP Negeri 3 Metro
yang mengikuti masing-masing eskul mendapatkan bimbingan dan arahan dalam
setiap pelaksanaan organisasinya.
Peraturan dan tata tertib sekolah tertulis di buku poin atau buku tata krama
dan tata tertib SMP Negeri 3 Metro. Peraturan dan tata tertib sekolah terdiri atas
peraturan berpakaian; rambut, kuku, tato, dan make up; masuk dan pulang
sekolah; kebersihan, kedisiplinan, dan ketertiban; sopan santun pergaulan; upacara
bendera dan peringatan hari-hari besar; kegiatan keagamaan; larangan-larangan;
penjelasan tambahan; pelanggaran dan sanksi. Berikut rincian tiap poin yang
tertulis dalam peraturan dan tata tertib tersebut.
a. Pakaian sekolah
1. Pakaian Seragam.
Siswa wajib mengenakan pakaian seragam sekolah dengan ketentuan sebagai
berikut :
a. Umum
1. Sopan dan rapi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Ketentuan pakaian seragam :
- Hari senin, selasa: baju putih dan bawahan biru.
- Rabu dan kamis : baju batik
- Hari jum’at : pakaian olahraga saat jumat sehat dan bersih,
seragam pramuka setelah kegiatan jumat sehat dan bersih selesai.
- Saat jam olah raga kelas menggunakan kaos olahraga sekolah.
- Saat belajar menggunakan seragam sesuai poin a sampai dengan
c.
- Memakai badge OSIS, badge lokasi, dan atribut sekolah (nama
siswa, badge merah putih dan badge jenjang kelas).
- Topi dan dasi sekolah sesuai dengan ketentuan,
- Ikat pinggang berwarna hitam dan lebarnya tidak lebih dari 4 cm
(sesuai dengan ketentuan sekolah).
- Sepatu berbahan dasar kain, berwarna dominan hitam (boleh
bercorak putih) dan bertali.
- Kaos kaki berwarna putih untuk hari Senin dan Selasa, berwarna
hitam untuk hari Rabu s.d Jum’at, yang panjangnya minimal 10 cm
dari mata kaki.
8
2.Pakaian Olahraga.
a. Kegiatan berolahraga setiap hari jumat siswa wajib mengenakan pakaian
olahraga yang telah ditetapkan sekolah.
b. Pakaian olahraga kelas boleh dipakai untuk selain hari jumat.
1. Umum.
Setiap siswa tidak diperkenankan :
a. Berkuku panjang.
b. Mengecat rambut dan kuku.
c. Bertato
2. Siswa laki-laki, tidak diperkenankan :
a. Berambut panjang,berwarna, gundul, berkucir/gawir.
b. Memakai kalung, anting, gelang, rantai, dan benda lain yang
mengundang perhatian.
3. Khusus siswa perempuan.
a. Tidak memakai make up atau sejenisnya yangberlebihan, kecuali
bedak tipis.
b. Rambut tidak diperkenankan untuk diberi warna selain hitam.
9
c. Sapu ijuk, pengki/serokan plastik dan tempat sampah.
d. Lap tangan, alat pel dan ember cucian.
3. Tim piket kelas bertugas:
a. Membersihkan lantai, dinding dan merapihkan bangku-bangku dan
meja sebelum jam pelajaran pertama dimulai.
b. Mempersiapkan sarana dan prasarana pembelajaran, seperti record
KBM (jurnal pembelajaran), absensi, spidol, membersihkan papan
tulis dan lain-lain.
c. Melengkapi dan merapihkan hiasan dinding kelas seperti bagan
struktur organisasi kelas, jadwal piket, papan absensi, dan hiasan
lainnya.
d. Melengkapi meja guru dengan taplak meja dan hiasan bunga.
e. Menulis papan absensi kelas.
f. Melaporkan kepada guru piket, guru pembimbing (BK) dan wali
kelas tentang tindakan pelanggaran di kelas yang menyangkut
ketertiban dan kebersihan kelas seperti : corat-coret, berbuat gaduh
dan merusak benda-benda yang ada di kelas.
g. Setiap siswa membiasakan menjaga kebersihan kamar kecil / toilet,
halaman sekolah, kebun sekolah dan lingkungan sekolah.
h. Setiap siswa membiasakan membuang sampah pada tempat yang
telah ditentukan.
i. Setiap siswa membiasakan budaya antri dalam mengikuti berbagai
kegiatan sekolah dan luar sekolah yang berlangsung bersama-sama.
j. Setiap siswa menjaga suasana ketenangan belajar baik di kelas,
perpustakaan, laboraturium, maupun di tempat lain di lingkungan
sekolah.
k. Setiap siswa mentaati jadwal kegiatan sekolah, seperti penggunaan
dan peminjaman buku di perpustakaan, penggunaan laboraturium
dan sumber belajar lainnya.
l. Setiap siswa menyelesaikan tugas yang diberikan guru / sekolah
sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
m. Siswa tidak diperkenankan makan di kelas / jajan di kantin pada saat
jam pelajaran.
10
6. Membiasakan diri mengucapkan terima kasih kalau memperoleh
suatu bantuan atau jasa dari orang lain.
7. Berani mengakui kesalahan yang telah terlanjur dilakukan dan
meminta maaf apabila merasa melanggar hak orang lain.
8. Menggunakan bahasa atau kata yang sopan dan beradab yang
membedakan hubungan orang yang lebih tua atau teman sejawat, dan
tidak menggunakan kata-kata kotor dan kasar, cacian dan pornografi.
g. Kegiatan keagamaan
1. Bagi siswa muslim wajib dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan
benar.
2. Setiap siswa muslim wajib menjalankan sholat wajib berjamaah pada
waktu jam sekolah (sholat zhuhur/sholat Jum’at).
3. Setiap siswa muslim wajib mengikuti pengajian yang diadakan oleh
sekolah termasuk pesantren kilat dan kegiatan di bulan Ramadhan.
4. Bagi siswa non muslim, kegiatan kegamaan diatur oleh sekolah
dengan kesepakatan orang tua.
h. Larangan-larangan
Dalam kegiatan sehari-hari di sekolah, siswa di larang melakukan
hal-hal sebagai berikut :
1. Merokok, meminum minuman keras, mengedarkan dan
mengkonsumsi narkotika, obat psikotropika, obat terlarang
lainnya dan berbuat asusila di dalam sekolah atau di luar
sekolah.
2. Berkelahi baik perorangan maupun kelompok, di dalam
sekolah atau di luar sekolah.
3. Membuang sampah tidak pada tempatnya.
4. Mencoret dinding sekolah, pagar sekolah, perabot dan
peralatan sekolah lainnya.
5. Berbicara kotor, mengintimidasi,mengumpat, menggunjing,
meghina atau menyapa antar sesama siswa atau warga
sekolah dengan kata / sapaan atau panggilan tidak senonoh.
6. Membawa barang yang tidak ada hubungannya dengan
kepentingan sekolah, seperti senjata tajam, alat-alat lain
11
yang mengganggu dan membahayakan keselamatan orang
lain.
7. Membawa, membaca, mengedarkan bacaan, gambar, sketsa,
audio atau video pornografi.
8. Membawa kartu dan bermain judi di lingkungan sekolah.
9. Melangsungkan pernikahan selama menjadi siswa SMP
Negeri 3 Metro
10. Melakukan tindak kriminal seperti mencuri, merampok atau
berlaku pornografi.
11. Membawa/menyimpan HP didalam kelas dan mengaktifkan
HP di lingkungan SMP Negeri 3 Metro selama PBM
berlangsung kecuali ada pendampingan dari guru mapel atau
piket.
i. Penjelasan tambahan
1. Rambut siswa laki-laki dinyatakan panjang/gondrong
apabila rambut belakang melewati kerah baju, jika disisir
kearah depan menutupi alis mata.
2. Yang dimaksud dengan kartu adalah semua jenis kartu
permainan.
3. Sepatu dinyatakan berwarna hitam apabila warna hitamnya
lebih dominan.
4. Buku saku tata tertib harus dibawa setiap saat.
5. Pemanggilan untuk orang tua/wali tidak dapat diwakilkan
kecuali ada pernyataan tertulis dari orang tua/wali.
12
2. Tidak membawa buku pelajaran 2. Ditegur oleh guru mata
saat KBM / Buku Saku pelajaran yang bersangkutan
3. Tidak melaksanakan sholat dan diberi poin pelanggaran
zhuhur bagi muslim di sekolah. 3. Ditegur dan disuruh langsung
4. Terlambat masuk dari izin saat sholat.
KBM atau dari istirahat. 4. Ditegur oleh guru yang sedang
5. Meninggalkan lingkungan mengajar saat itu.
sekolah, 5. Ditegur dan diberi poin
6. Tidak memakai topi dan dasi kemudian dianjurkan
saat upacara. masuk oleh guru piket.
7. Tidak memakai seragam 6. Ditegur & diperingatkan,
sekolah. serta diberi poin
a. Ikat pinggang tidak hitam. pelanggaran.
b. Kaos kaki tidak sesuai 7. Poin 7
dengan seragam. a. disita di sekolah
c. Sepatu tidak hitam. b. kaos kaki dan sepatu dilepas
d. Pakaian seragam dicorat- coret, c. sepatu dilepas
jahitan sobek / dijahit tidak d. disuruh pulang untuk ganti
sesuai dengan ketentuan sekolah. seragam
e. Memakai pakaian seragam tidak e.disuruh pulang untuk ganti
sesuai dengan ketentuan seragam, Jika sudah lebih
dari 3 kali ditegur &
8. Memakai aksesoris lainnya. diperingatkan tidak berubah
a. Gelang, kalung, anting, maka dipanggil orang tua /
cicin, rantai bagi siswa putra. walinya/disobek oleh guru
b. Kaos oblong / baju luar non
jaket / switer. Poin 8
Sepatu sandal, tas sekolah Poin a s.d. d :
dicoreti gambar atau kata tidak
senonoh. Barang-barang disita atau
d. Topi (bukan topi sekolah) tidak
dikembalikan.
9. Membawa barang-barang tanpa
rekomendasi dari guru terkait Poin 9
seperti HP, Gitar, Radio, dan
peralatan yang dapat berfungsi a. Disita1 bulan
b. Diberi poin pelanggaran
sebagai senjata tajam.
c. Diperingatkan dan orangtua /
wali dipanggil.
10.Membawa, menyimpan atau c. Untuk HP bila tertangkap 1
menggunakan : rokok, minuman x ditahan di sekolah selama 1
beralkohol, obat terlarang, bulan, 2 x ditahan selama 6
13
buku/gambar atau video porno.
bulan / 1 semester, 3 x disita
menjadi milik SMA N 1
11.Judi / main kartu
Sumberejo
d. Kehilangan barang-barang
12.Anggota badan ditato, kuku berharga (HP, Laptop,
panjang/dicat, rambut perhiasan, uang dll) bukan
dikuncir, gondrong, digundul menjadi tanggung jawab SMA
dan dicat. N 1 Sumberejo
Poin nomor 15 :
a.Siswa yang bermasalah
langsung mendapatkan sanksi dan
poin pelanggaran.
b. Siswa yang ikut melibatkan diri
ke dalam masalah, mendapat
14
sanksi lebih berat dan diberi
poin pelanggaran.
c.Semua orangtua/wali siswa yang
terlibat baik langsung maupun
tidak langsung dipanggil.
d. Diskorsing hingga masalah
kedua pihak selesai.
e.Dikembalikan kepada orang tua,
atau pada kondisi tertentu
diserahkan kepada pihak
berwajib.
15
2.6 Pengamatan Seremonial Formal
Petugas upacara bendera pada hari senin adalah para siswa SMP N 3 Metro yang
pada setiap minggunya terdapat satu kelas yang akan bertanggungjawab atas
pelaksanaan kegiatan upacara bendera yang didampingi oleh pengurus OSIS.
Kegiatan upacara berlangsung seperti upacara pada umumnya, terdapat penaikan
bendera merah putih, pembacaan pembukaan Undang-undang dasar 1945,
pembacaan Pancasila, menyanyikan lagu Indonesia raya, serta amanat pembina
upacara yang disampaikan oleh dewan guru yang bertugas secara bergantian. Pada
kesempatan ini, pembina upacara memberikan amanat atau nasihat kepada para
peserta upacara. Siswa berpakaian rapi dan lengkap menggunakan topi, dasi serta
berbaris sesuai dengan kelas masing-masing. Siswa yang terlambat akan
dibariskan secara terpisah dan diberi sanksi berupa pengurangan poin, hal ini
dilakukan supaya siswa lebih disiplin.
Selain upacara hari senin, SMP Negeri 3 Metro melaksanakan upacara hari-hari
besar Nasional, seperti upacara hari guru nasional, hari pahlawan, hari pramuka,
hari kemerdekaan Republik Indonesia, dan sumpah pemuda. Upacara
dilaksanakan sesuai peristiwa penting tersebut berlangsung. Pada kegiatan ini
seluruh siswa maupun guru ikut terlibat dalam proses kegiatan. Tidak jarang pihak
sekolah mengundang pihak luar sekolah untuk ikut meramaikan kegiatan hari
besar nasional.
Selama masa pandemi Covid-19 kegiatan upacara hari senin maupun upacara hari
besar nasional tidak dilaksanakan dikarenakan pembelajaran dilaksanakan dalam
jaringan (Online), siswa tidak diperkenankan untuk melaksanakan kegiatan di
sekolah.
Kegiatan seremonial yang ketiga yaitu pelantikan ketua dan pengurus OSIS SMP
Negeri 3 Metro, kegiatan ini di laksanakan setiap pergantian pengurus OSIS, yang
dihadiri oleh seluruh warga sekolah, dan pengurus dilantik langsung oleh kepala
sekolah dan didampingi oleh pembina OSIS serta bapak ibu dewan guru. Kegiatan
selanjutnya adalah rapat dewan guru dan rapat komite, kegiatan tersebut di awali
dengan seremonial formal yang dipandu oleh salah satu dewan guru, untuk
mengatur jalannya rapat dewan guru maupun rapat komite dengan baik.
16
2.7 Pengamatan Praktik Pembiasaan Dan Kebiasaan Positif di SMP Negeri 3
Metro (Best Practice)
Berikut adalah praktik pembiasaan dan kebiasaan positif di SMP Negeri 3 Metro:
17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari hasil observasi di SMP Negeri 3 Metro dapat disimpulkan bahwa:
1. SMP Negeri 3 Metro memiliki beberapa kultur sekolah contohnya seperti
kegiatan Senyum Sapa Salam, Salaman, Sopan, Santun (6S).
2. Terdapat bagan Struktur Organisasi dan Tata kerja di SMP Negeri 3 Metro.
3. Visi dan Misi SMP Negeri 3 Metro tertera di dalam banner yang ada di ruang
guru.
4. Ekstrakurikuler yang dilaksanakan di SMP Negeri 3 Metro terdiri atas 15
kegiatan, yaitu Pramuka, English club (EC), Rohis, Pecinta Alam, Bola Voli,
Futsal, Sepak Bola, Bulu Tangkis, Tenis Meja, Atletik KIR, PMR, PIK/R,
PASIS, dan Kesenian.
5. SMP Negeri 3 Metro memiliki beberapa peraturan dan tata tertib sekolah
secara tertulis dan dipaparkan di berbagai tempat.
6. SMP Negeri 3 Metro sering melaksanakan seremonial formal sebagai bentuk
perayaan hari-hari besar.
7. Praktik Pembiasaan dan Kebiasaan Positif yang ada di SMP Negeri 3 Metro
yaitu membiasakan 6S, sholat zuhur berjama’ah, membaca al-qur’an bersama
sebelum memulai kegiatan pembelajaran atau membaca buku sebelum
memulai kegiatan pembelajaran.
3.2 Rekomendasi
18
a. Penyelenggara PLP diharapkan banyak melakukan komunikasi dengan
pihak sekolah yang terlibat dalam kegiatan PLP, agar tercipta hubungan
yang baik antara pihak Unila dan pihak sekolah.
b. Penyelenggara PLP diharapkan lebih banyak menginformasikan hal-hal
yang berkaitan dengan kegiatan PLP kepada pihak sekolah.
19
Lampiran 1
PENGAMATAN KULTUR SEKOLAH
Kelompok Mahasiswa :
2. Pengkoordinasian awal √
Belajar dimulai
belajar
dengan tertib dan
memberi salam
pada guru mata
pelajaran yang
mengajar. Saat
akan memasuki
kelas, para siswa
20
akan berbaris di
depan kelas dan
guru akan berdiri
serta bersalaman
dengan para siswa
yang akan
memasuki kelas.
Budaya ini
dilakukan setiap
hari
3. Upacara bendera √
Upacara bendera
dimulai dengan
pengkoordinasian
oleh masing-
masing ketua
kelas untuk
merapikan
barisan. Setelah
itu pengkoor-
dinasian akan
langsung
dipimpin oleh
pemimpin upacara
dan diatur
kembali
kerapiannya oleh
masing-masing
ketua kelas.
4. Penggunaan seragam √
Siswa/i
sekolah
diwajibkan untuk
menggunakan
seragam sekolah
dan atribut secara
lengkap. Pada
waktu
keberangkatan,
guru piket akan
menunggu di
depan gerbang
sekaligus
memeriksa
siapapun siswa
yang tidak
mengenakan
seragam dan
21
atribut lengkap.
Apabila tidak
menggunakan
atribut lengkap
akan dikenakan
sanksi karena
termasuk
pelanggaran dan
akan
mendapatkan
pengurangan
poin.
7. Anjuran memanfaatkan √
Di sekolah waktu
22
waktu
selalu menjadi
pusat pembagi
setiap pelajaran
menuju ke
pelajaran
selanutnya.
Selain ketepatan
peralihan dari
pelajaran satu
menuju pelajaran
selanjutnya,
ketepatan
mengumpulkan
dan mengerjakan
tugas juga
menjadi acuan
penilaian. Hal ini
bertujuan untuk
memanfaatkan
waktu dan
mendisiplinkan
siswa.
9. Suasana di sekolah √
SMP N 3 Metro
menyenangkan
terlihat didalam
kelas terlihat
suasana yang
menyenangkan
dan nyaman.
23
Akan tetapi,
meurut hasil
observasi
ketenangan masih
terganggu
dikarenakan
terdapat beberapa
ruang kelas yang
dekat dengan
jalan raya,
sehingga sering
terdengar suara
kendaraan yang
lewat. Hanya
beberapa ruang
kelas yang masih
kurang dalam
ketenangan dalam
proses belajar dan
untuk ruang kelas
lain nyaman dan
tenang.
24
Lampiran 2
PENGAMATAN STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA
25
Lampiran 3
PENGAMATAN VISI DAN MISI SEKOLAH
26
Lampiran 4
PENGAMATAN KOKURIKULER DAN EKSTRAKURIKULER
27
Lampiran 5
PENGAMATAN PERATURAN DAN TATA TERTIB SEKOLAH
29
Lampiran 6
PENGAMATAN KEGIATAN SEREMONIAL FORMAL
30
Lampiran 7
PENGAMATAN PRAKTIK PEMBIASAAN DAN KEBIASAAN
POSITIF DI SEKOLAH (BEST PRACTICE)
Seluruh warga
1 Ada praktik-praktik
sekolah melakukan
pembiasaan yang positif di sholat dzuhur
sekolah mitra berjamaah.
31
Lampiran 8
32
Lampiran 9
Petunjuk: Mohon diisi rentang nilai sesuai dengan isi dan kemampuan deskripsi
yang dilaporkan mahasiswa disertai dengan analisis dan refleksinya (sinkronisasi
dengan laporan akhir PLP 1)
Petunjuk: Beri skor pada kolom skor perolehan sesuai dengan laporan PLP 1
mahasiswa, dengan kriteria yang tertera.
Petunjuk: Beri skor pada kolom skor perolehan sesuai dengan laporan PLP 1
mahasiswa, dengan kriteria yang tertera.
Petunjuk:
NO = Nilai hasil Observasi = 25 %
NL = Nilai Laporan PLP 1 = 25 %
NUL = Nilai Ujian Lisan (Ujian PLP 1) = 50%
NDP (PLP 1) = Nilai PLP 1 dari Dosen Pembimbing
Keterangan:
NGP = Nilai PLP 1 dari Guru Pamong
NDP = Nilai PLP 1 dari Dosen Pembimbing
NA = Nilai Akhir PLP 1 = (NGP + NDP) 2
-Berleliling
sekitar sekolah
untuk melihat
fasilitas yang
ada di sekolah
Zahara Maskanah
NPM. 1813024015
LAMPIRAN GAMBAR
Gambar 1. Gedung SMP Negeri 3 Metro Gambar 2. Tempat Parkir Karyawan dan Guru
SMP N 3 Metro