Anda di halaman 1dari 3

“Apa itu Jafung ?

Jabatan Fungsional adalah kedudukan yang menunjuk tugas, tanggung jawab,


wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam suatu organisasi yang
dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian dan atau keterampilan tertentu
serta bersifat mandiri.

Kenapa Disebut Jafung ?

Jabatan Fungsional merupakan jabatan yang tidak secara tegas disebutkan dalam
struktur organisasi, tetapi dari sudut fungsinya diperlukan oleh organisasi.

Ditinjau dari aspek kelembagaan, Jabatan Fungsional dan Jabatan Struktural  ada dan
diakui secara bersama-sama pada saat organisasi tersebut ditetapkan, sehingga
secara yuridis formal perbedaan semata-mata didasarkan pada aspek luas ruang
lingkup tugas, tanggung jawab, kewenangan hak jabatan serta jenjang hirarki dalam
organisasi.

Jabatan Fungsional terdiri dari Jabatan Fungsional Tertentu dan Jabatan Fungsional
Umum menurut Undang-undang tentang Aparatur Sipil Negara No. 5 Tahun 2014.

1. Jabatan Fungsional Tertentu adalah Jabatan Fungsional yang pengangkatannya


dalam jabatan dan kenaikan pangkatnya disyaratkan dengan angka kredit.
Contoh : Teknik Pengairan, Peneliti, Dokter, Widyaiswara, Arsiparis, dan
Pustakawan.
2. Jabatan Fungsional Umum adalah Jabatan Fungsional yang pengangkatannya
dalam jabatan dan kenaikan pangkatnya tidak disyaratkan dengan angka kredit.
Contoh : Bendahara, Pengadministrasi Umum, Operator Komputer, Operator
Telepon dan Supir

Saat ini terdapat 32 jenis Jabatan Fungsional di Kementerian PUPR, 5 di antaranya


merupakan Jabatan Fungsional di bawah pembinaan Kementerian PUPR. Adapun
Jabatan Fungsional Bidang PUPR dimaksud terdiri atas:

1. Teknik Pengairan, yang pembinaan teknisnya berada di Direktorat Jenderal


Sumber Daya Air
2. Teknik Jalan dan Jembatan, yang pembinaan teknisnya berada di Direktorat
Jenderal Bina Marga
3. Teknik Tata Bangunan dan Perumahan, yang pembinaan teknisnya berada di
Direktorat Jenderal Cipta Karya
4. Teknik Penyehatan Lingkungan, yang pembinaan teknisnya juga berada di
Direktorat Jenderal Cipta Karya
5. Pembina Jasa Konstruksi, yang pembinaan teknisnya berada di Direktorat
Jenderal Bina Konstruksi
Sedangkan 27 Jabatan Fungsional lainnya merupakan Jabatan Fungsional yang
pembinaan teknisnya berada di luar Kementerian PUPR, yang terdiri atas :

Nama Jabatan
No. Pembina Instansi Pembina Teknis
Fungsional
Biro Kepegawaian
1 Analis Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara
dan Ortala
2 Arsiparis Biro Umum Arsip Negara RI
3 Auditor Sekretariat Itjen Badan Pemeriksa Keuangan
4 Bidan Biro Umum Kementerian Kesehatan
5 Dokter Gigi Biro Umum Kementerian Kesehatan
6 Penerjemah Biro PAKLN Kementerian Luar Negeri
Kementerian Agraria dan Tata
7 Penata Ruang Sekretariat BPIW
Ruang
Lembaga Ilmu Pengetahuan
8 Peneliti Sekretariat Balitbang
Indonesia
Pengendali Dampak
9 Sekretariat Balitbang Kementerian Lingkungan Hidup
Lingkungan
Perancang Peraturan
10 Biro Hukum Kementerian Hukum dan HAM
Perundang-Undangan
11 Perawat Gigi Biro Umum Kementerian Kesehatan
Badan Pengkajian dan Penerapan
12 Perekayasa Sekretariat Balitbang
Teknologi
Kementerian Perencanaan
13 Perencana Biro PAKLN Pembangunan Nasional Republik
Indonesia
Pranata Laboratorium
14 Biro Umum Kementerian Kesehatan
Kesehatan
Biro Komunikasi Kementerian Komunikasi dan
15 Pranata Humas
Publik Informatika
Pusat Data dan
16 Pranata Komputer Badan Pusat Statistik
Informasi
Biro Komunikasi
17 Pustakawan Badan Perpustakaan Nasional
Publik
18 Radiografer Biro Umum Kementerian Kesehatan
Pusat Data dan
19 Surveyor Pemetaan Badan Informasi Geospasial
Informasi
Lembaga Ilmu Pengetahuan
20 Teknisi Litkayasa Sekretariat Balitbang
Indonesia
21 Widyaiswara Pusdiklat Menjafung Lembaga Administrasi Negara
22 Pengelola Pengadaan Direktorat Jenderal Lembaga Kebijakan Pengadaan
Barang/Jasa Bina Konstruksi Barang/Jasa Pemerintah
Biro Kepegawaian
23 Auditor Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara
dan Ortala
24 Dokter Umum Biro Umum Kementerian Kesehatan
25 Perawat Biro Umum Kementerian Kesehatan
26 Analis Kebijakan Publik Sekretariat BPIW Lembaga Administrasi Negara
27 Analis Keuangan Biro Keuangan Kementerian Keuangan

Anda mungkin juga menyukai