Tn K usia 50 tahun diantar keluarganya ke RSUD Dr Soetomo dengan keluhan sesak

nafas sejak pagi semakin lama semakin sering dan berat, batuk berdahak, nafas cepat
dan dangkal, klien juga mengeluh sakit pada perut bagian atas seperti tertarik saat
batuk dengan skala nyeri 6. Kedaaan umum klien tampak pucat, kesadaran klien
composmentis, TD 130/80 mmHg, N 96x/menit, Rr 29x/menit, S 36 C, klien tampak
pucat dan cemas dengan kondisinya sekarang. Klien mempunyai riwayat penyakit
asma sejak 7 tahun yang lalu, dan klien juga mempunyai riwayat alergi dingin. Pada
pemeriksaan didapatkan data mukosa bibir kering, sianosis (+), klien terpasang alat
bantu pernafasan nasal kanul 3 lpm. Pada pemeriksaan paru paru terdengar suara
tambahan, wheezing (+), vocal fremitus simetris, pemeriksaan abdomen peristaltic
usus 7x/menit. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil gula sewaktu 180,
SGOT 36, SGPT 37, Ureum 98,6, Kreatinin 1,08, WBC 18, HGB 11. Terapi
pengobatan yang didapatkan infus RL 20 tetes/menit + II ampul aminofilin,
dexametason 3x1 ml, ranitidine 2x2 ml, metoclopramide 2x80 mg, cefotaxim 1x1 gr.