TUGAS AKHIR
Oleh :
OLIVIA ERDIANA
NIM. 361793301017
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, adapun tujuan laporan ini dibuat sebagai
berikut:
1. Untuk mengetahui karakteristik wisata edukasi pada daya tarik wisata Akbar Zoo.
2. Untuk mengetahui desain film dokumenter sebagai media promosi wisata edukasi di
Akbar Zoo Banyuwangi.
3. Untuk mengetahui hasil validasi oleh para ahli film dokumenter sebagai media
promosi wisata edukasi di Akbar Zoo Banyuwangi.
4. Untuk mengetahui hasil validasi oleh para ahli film dokumenter sebagai media promosi
wisata edukasi di Akbar Zoo Banyuwangi.
1.4 Manfaat
Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu
pariwisata sebagai sumber bacaan atau dapat dijadikan sebagai referensi yang
dapat memberikan informasi teoritis dan empiris pada pihak-pihak yang akan
melakukan penelitian lebih lanjut mengenai permasalahan ini, serta dapat
menambah daftar pustaka yang telah ada.
2. Manfaat Praktis
Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai acara dalam melakukan
pemasaran produk yang dihasilkan oleh wisata Akbar Zoo dan memperkuat brand
identity sebagai wisata edukasi kepada masyarakat yang belum mengetahui.
Film dokumenter yang akan dibuat oleh peneliti merupakan jenis film dokumenter
ilmu pengetahuan, karena dalam pembuatan film ini nantinya akan memuat dan
menerangkan kegiatan berwisata di Akbar Zoo, selain itu akan ditampilakan juga kegiatan
edu wisata untuk memperkuat dan mengenalkan citra dari Akbar Zoo. Beberapa jenis
pendekatan dan cara penyajian dalam film dokumenter yang berkaitan erat dengan gaya
penceritaan, antara lain (Putri, 2013):
a) Narasi, sesuai namanya, cara penyajian ini dilakukan secara naratif, dengan
melalui penceritaan tentang apa yang diangkat dalam film dokumenter.
b) Recreations, cara penyajian ini dilakukan dengan melakukan reka ulang atas
peristiwa yang diangkat dalam film dokumenter. Cara penyajian ini membutuhkan
naskah yang detil yang didasarkan pada riset yang komprehensif sehingga apa
yang direka ulang tidak berbeda dengan apa yang sebenarnya terjadi.
c) Animasi, cara penyajian ini memakai animasi sebagai media untuk melakukan
dokumentasi.
d) Dokudrama, mengatasi hambatan ketidakadaan gambar visual dari peristiwa
yang pernah terjadi.
e) Cinema Varite, menolak menggunakan aktor terkenal, serta pemakaian peralatan
yang sederhana.
f) Filmmaker, keterlibatan pembuat film dalam apa yang diangkat dalam film
dokumenter.
g) Wawancara, cara penyajian ini sesuai dengan namanya, dilakukan dengan
wawancara terhadap subyek yang dipilih oleh filmmaker sesuai dengan tujuan
produksi film dokumenter.
h) Arsip Footage, menggunakan arsip-arsip footage yang memiliki informasi
penting
i) Arsip Foto, Film dokumenter ini menampilkan gabungan dari berbagai arsip foto
yang kemudian membangun jalinan cerita. Jadi tidak semata - mata slide show
saja, namun juga harus diperhatikan unsur kontiniti sehingga rangkaian foto
tersebut bisa berbicara pada penonton.
Dalam pembuatan film dokumenter di Akbar Zoo menggunakan pendekatan
narasi, dengan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut, Menurut Primanti (2012) ada tiga
tahapan dalam sebuah produksi film yang diantaranya adalah:
1. Pra produksi, merupakan kegiatan tahap perencanaan produksi film yang akan
diproduksi. Ditahap ini, perekrutan awak produksi fim sudah terpilih, kru film
sudah menentukan jenis film yang akan dibuat, serta naskah cerita yang akan
dipakai, sudah matang dan tidak lagi mengalami perubahan. Pemeran dan pelaku
dalam film telah dipilih melalui proses seleksi (casting).
2. Produksi, Setelah semua kegiatan pra-produksi serta kegiatan lain yang berkaitan
dengan preparasi selesai dilaksanakan, maka tahap selanjutnya adalah
melaksanakan pengambilan gambar adegan (take shot) atau yang lebih dikenal
kaum awam dengan sebutan “syuting‟. Proses syuting dilaksanakan sesuai
dengan jadwal syuting yang telah dibuat.
3. Pasca produksi, Setelah proses produksi rampung, maka kegiatan selanjutnya
dalam pembuatan film adalah pasca-produksi. Dalam tahap ini, hasil perekaman
gambar diolah dan digabungkan dengan hasil rekaman suara. Penggabungan
tersebut disesuaikan dengan naskah sehingga dapat menjadi satu kesatuan karya
audio-visual yang mampu bercerita kepada para penikmat film.
Berikut adalah kerangka konsep dalam pembuatan film dokumenter:
Pra Produksi
Melakukan Riset Menentukan Konsep Menentukan Alur,
Lokasi Ide Film Pesan, dan Inti Cerita.
Produksi
Proses Perekaman
Pasca Produksi
Proses editing, mixing, dan
Evaluasi Film Publikasi
rendering.
Gambar 2.1 . Kerangka Konsep pembuatan film dokumenter
2.1.5 Media Publikasi
Publikasi adalah merupakan suatu usaha yang dilakukan dalam rangka menarik
minat mansyarakat terhadap suatu produk atau jasa agar mereka bersedia menggunakan
hal tersebut melalui media ragam publikasi ilmiah yang bersifat komersial seperti halnya
pamflet, buku, video, foto, poster, wawancara televisi, iklan radio, dsn iklan maajalah
(Assauri, 2015). Menurut Liliweri (2011) Unsur-Unsur Publikasi Berdasarkan definisinya
terdapat unsur utama yang mempengaruhi dalam proses publikasi, diantaranya:
2) Adanya message yang bersifat informative Yakni terdapat sesuatu isi pesan yang
disampaikan sebagai bahan informasi.
3) Adanya media dalam bentuk ruang-ruang fisik sebagai tempat dimana sesuatu
diinformasikan atau disebarluaskan. Yaitu media sebagai suatu penyalur dimana
informasi itu akan diumumkan.
5) Adanya audiens, masyarakat atau khalayak umum, segmen khalayak khusus yang
menjadi target penyebarluasan informasi. Yaitu audiens sebagai sasaran untuk
menerima dari hasil publikasi sehingga dapat dimengerti isi pesan dari informasi
yang disebarkan tersebut.
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.1.1 Lokasi
Lokasi penelitian tugas akhir ini akan dilaksanakan di daya tarik wisata Akbar
Zoo yang beralamatkan di Jl. Raya Lijen, Dusun Sukosari, Desa Paspan, Kecamatan
Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Pemilihan lokasi penelitian didasarkan pada potensi
yang dimiliki oleh Akbar Zoo karena daya tarik wisata ini baru dibuka dan diresmikan
pada tahun 2020, maka dari itu perlu adanya promosi dengan baik melalui media film
dokumenter.
3.1.2 Waktu Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini dimulai pada bulan Februari sampai dengan bulan Juni
2021. Waktu pelaksanaan tersebut diawali dengan pencarian lokasi, pengajuan judul
hingga penyelesaian Tugas Akhir.
Analyze
Design
Development
Development
Development
1. Wawancara
Menurut Subagyo (2011) Wawancara merupakan suatu kegiatan dilakukan
untuk mendapatkan informasi secara langsung dengan mengungkapkan
pertanyaan-pertanyaan pada para respoden. Wawancara bermakna berhadapan
langsung dengan interview dengan responden dan kegiatannya dilakukan secara
lisan. Wawancara adalah salah satu jenis pengumpulan data yang paling sering
diandalkan dalam penelitian kualitatif, apalagi dalam pengumpulan jenis data
primer. Alasannya adalah karena wawancara bisa dilakukan dengan menggunakan
informan utama sehingga data yang dihasilkan juga memiliki tingkat keakuratan
tinggi serta keaktualan yang tinggi. Tujuan wawancara dalam penelitian ini adalah
untuk mendapatkan data mengenai permasalahan serta potensi Akbar Zoo yang
nantinya akan dijadikan sebagai alur cerita dalam pembuatan film dokumenter.
Selain itu, wawancara juga digunakan untuk mendapatkan upaya apa yang dapat
diterapkan untuk mempublikasikan film dokumenter di Akbar Zoo sebagai media
promosi.
Teknik wawancara yang digunakan dalam penelitian kualitatif adalah in-
depth interview (wawancara mendalam). In-depth interview adalah proses
memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil
bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang yang diwawancarai
(Hendri, 2009). Penenentuan informan dalam melalukan in-depth interview dari
penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling.
Menurut Sugiyono (2008) teknik purposive sampling merupakan teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Pada penelitian ini informan yang
akan diwawancarai adalah:
a. Owner Akbar Zoo
b. Manager Akbar Zoo selaku pengelola Akbar Zoo
c. Marketing Akbar Zoo
d. Pemandu Wisata (guide) Akbar Zoo
e. Dinas Pariwisata bagian Promosi
f. Pengunjung Akbar Zoo
2. Kuisioner
Menurut Anwar (2009) berpendapat bahwa kuisioner merupakan sejumlah
pertanyaan atau pernyataan tertulis tentang data faktual atau opini yang
berkaitan dengan diri responden, yang dianggap fakta atau kebenaran yang
diketahui dan perlu dijawab oleh responden. Dalam penelitian ini kuisioner
digunakan sebagai salah satu teknik pengumpulan data yang sederhana untuk
menggambarkan secara umum respon dari penonton yang telah mengakses
film dokumenter sebagai media promosi wisata edukasi di Akbar Zoo
Kabupaten Banyuwangi.
b) Data Sekunder
Menurut Sugiyono (2009), dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah
berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental
dari seseorang. Dokumen yang berbentuk tulisan misalnya catatan harian, sejarah
kehidupan (life histories), cerita, biografi, peraturan, kebijakan. Dokumen yang
berbentuk gambar, misalnya foto, gambar hidup, sketsa, dan lain-lain. Dokumen yang
berbentuk karya, misalnya karya seni, yang dapat berupa gambar, patung, film, dan
lain- lain. Studi dokumentasi adalah salah satu metode pengumpulan data kualitatif
dengan melihat atau menganalisis dokumen-dokumen yang dibuat oleh subjek sendiri
atau oleh orang lain tentang subjek (Herdiansyah, 2009). Sumber data sekunder yang
digunakan dalam perancangan ini adalah:
a. Databases dari penelitian terdahulu
b. Teori-teori pendukung dan literatur-literatur yang sesuai
∑ Xt
x́= i=2
n
Setelah menghitung rata-rata akhir, maka selanjutnya yaitu mengubah nilai skor
rata-rata tersebut menjadi nilai kelayakan yang sesuai dengan kriteria sebagai
berikut :
Pengumpulan Data
Wawancara
Kuesioner
Dokumentasi
Analisis kebutuhan SDM,
Analyze Perlengkapan, dan
Perancangan Alur Cerita
Penyebaran Kuesioner ke
Evaluation Penonton Sebagai Proses
Evaluasi
Ali, Hasan. 2015. Tourism Marketing. Center for Academic Publishing Service.
Yogyakarta.
Anonim. Undang Undang tentang Kepariwisataan, UU No. 10 Tahun 2009. Jakarta:
Direktorat Jenderal Hukum dan HAM
Ardiansah. 2019. Perancangan Film Dokumenter Sebagai Media Promosi Wisata
Kabupaten Tegal “Desa Wisata Cempaka”.[Tugas Akhir].Universitas Negeri
Semarang
Bambang Sunaryo. 2013. Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Konsep dan
Aplikasinya di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media
Buhalis, D. (2000). Marketing the competitive destination of the future. Tourism
Management, 21(1), 97–116. https://doi.org/10.1016/S0261-5177(99)00095-3.
Chrisnanto, D. 2014. Promosi Budaya Tradisional Paresean Lombok Melalui Film
Dokumenter. Jurnal. Universitas Kristen Maranatha
Ekonomi Penduduk Asli “Suku Using” Dalam Meningkatakan Produktivitas dan
Kesejahteraannya di Kabupaten Banyuwangi. [Laporan Akhir Penelitian Hibah
Bersaing]. Universitas Jember
Ella. 2019. Perancangan Film Dokumenter Sebagai Media Promosi Kampung Wisata
Batik Tatsaka Di Desa Tampo Cluring Banyuwangi. [Tugas Akhir]. Politeknik
Negeri Banyuwangi.
Indriani.2020. Film Dokumenter Pendek Sebagai Media Promosi Ekowisata Mangrove
Blok Bedul di Desa Sumberasri Banyuwangi. [Tugas Ahir]. Politeknik Negeri
Banyuwangi
Internet Design School. 2014. Jenis-Jenis Film Dokumenter. [diakses pada tanggal
Juškelytė, D. 2016. Film induced tourism: destination image formation and development.
Regional Formation and Development Studies. [Internet].
http://dx.doi.org/10.15181/rfds.v19i2.128319(2): 54-66. [diunduh pada 2021
Februari 18]
Kotler, P., and Amstrong, G. 2012. Principles of Marketing. Global Edition,.14Edition.
Boston: Pearson Education.
Lukitasari, R. 2017. Promosi Pariwisata Melalui Film Studi Kasus Film “Eat Pray Love‟
dan “Laskar Pelangi‟. Jurnal Kajian Pariwisata 3(2)
IN-DEPTH INTERVIEW
JUDUL PENELITIAN :
FILM DOKUMENTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI WISATA
EDUKASI DI AKBAR ZOO BANYUWANGI
A. Jadwal Wawancara
1. Tanggal/Hari :
2. Waktu :
B. Identitas Narasumber
1. Nama :
2. Jenis Kelamin :
3. Usia :
4. Jabatan :
C. Pertanyaan Peneliti
1. Gambaran Umum
a. Bagaimana awal mula peresmian wisata Akbar Zoo
Banyuwangi? Jawaban :
b. Apa saja daya tarik yang dimiliki dari Akbar Zoo?
Jawaban :
c. Apakah keunggulan wisata Akbar Zoo?
Jawaban :
2. Pengelolaan Ekowisata Mangrove Blok Bedul
a. Bagaimana pengelolaan wisata Akbar Zoo dalam
memaksimalkan daya tarik yang dimiliki?
Jawaban :
IN-DEPTH INTERVIEW
JUDUL PENELITIAN :
FILM DOKUMENTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI WISATA
EDUKASI DI AKBAR ZOO BANYUWANGI
A. Jadwal Wawancara
1. Tanggal/Hari :
2. Waktu :
B. Identitas Narasumber
1. Nama :
2. Jenis Kelamin :
3. Usia :
4. Jabatan :
C. Pertanyaan Peneliti:
1. Gambaran Umum :
a. Bagaimana peran seorang pemandu wisata di Akbar Zoo?
Jawaban :
b. Hambatan/kendala apa saja yang sering terjadi ketika memandu
wisata di Akbar Zoo?
Jawaban :
c. Apakah Anda turut berperan dalam mempromosikan wisata Akbar
Zoo?
Jawaban :
d. Apakah promosi yang diterapkan pada Akbar Zoo sudah mengarah
pada wisata edukasi?
Jawaban :
e. Bagaimana menurut Anda jika promosi wisata edukasi di Akbar Zoo
dilakukan melalui film dokumenter?
Jawaban :
f. Apa sajakah yang perlu dituangkan dalam pembuatan film
dokumenter pendek sebagai media promosi wisata edukasi di Akbar
Zoo?
Jawaban :
Lampiran In-Depth Interview Marketing Wisata Akbar Zoo
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI
Jl. Raya Jember KM 13 Labanasem, Kabat, Banyuwangi, 68461
Telp (0333) 636780
E-Mail : poliwangi@poliwangi.ac.id Website : http:// poliwangi.ac.id
IN-DEPTH INTERVIEW
JUDUL PENELITIAN :
FILM DOKUMENTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI WISATA
EDUKASI DI AKBAR ZOO BANYUWANGI
A. Jadwal Wawancara
1. Tanggal/Hari :
2. Waktu :
B. Identitas Narasumber
1. Nama :
2. Jenis Kelamin :
3. Usia :
4. Jabatan :
C. Pertanyaan Peneliti:
1. Gambaran Umum :
a. Bagaimana upaya Anda dalam mempromosikan wisata Akbar Zoo?
Jawaban :
b. Apa Hambatan/kendala dalam mempromosikan wisata di Akbar Zoo?
Jawaban :
c. Apakah strategi promosi yang diterapkan sudah maksimal dalam
meningkatkan kunjungan wisatawan?
Jawaban :
d. Apakah promosi yang diterapkan pada Akbar Zoo sudah mengarah
pada wisata edukasi?
e. Apa media yang digunakan untuk mempromosikan wisata Akbar
Zoo?
Jawaban :
f. Bagaimana menurut Anda jika promosi wisata edukasi di Akbar Zoo
dilakukan melalui film dokumenter?
Jawaban :
g. Apa sajakah yang perlu dituangkan dalam pembuatan film
dokumenter pendek sebagai media promosi wisata edukasi di Akbar
Zoo?
Jawaban :
Lampiran In-Depth Interview Disbudpar Kabupaten Banyuwangi Bidang Pemasaran
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI
Jl. Raya Jember KM 13 Labanasem, Kabat, Banyuwangi, 68461
Telp (0333) 636780
E-Mail : poliwangi@poliwangi.ac.id Website : http:// poliwangi.ac.id
IN-DEPTH INTERVIEW
JUDUL PENELITIAN :
FILM DOKUMENTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI WISATA
EDUKASI DI AKBAR ZOO BANYUWANGI
A. Jadwal Wawancara
1. Tanggal/Hari :
2. Waktu :
B. Identitas Narasumber
1. Nama :
2. Jenis Kelamin :
3. Usia :
4. Jabatan :
C. Pertanyaan Peneliti :
1. Promosi
a. Promosi dalam bentuk apa yang sudah diterapkan oleh Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata terkait objek wisata yang ada di
Banyuwangi khususnya Wisata Akbar Zoo?
Jawaban :
b. Selain melalui Banyuwangi Festival apakah ada strategi lain,
megingat di era digitalisasi seperti ini sering kali ada penggunaan
media sosial?
IN-DEPTH INTERVIEW
JUDUL PENELITIAN :
FILM DOKUMENTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI WISATA
EDUKASI DI AKBAR ZOO BANYUWANGI
A. Jadwal Wawancara
1. Tanggal/Hari :
2. Waktu :
B. Identitas Narasumber
1. Nama :
2. Jenis Kelamin :
3. Usia :
4. Jabatan :
C. Pertanyaan Peneliti :
1. Gambaran Umum
a. Sebelumnya apakah pernah berkunjung di Akbar Zoo?
Jawaban :
b. Apakah anda mengetahui tentang wisata edukasi?
Jawaban :
c. Apakah anda menemukan kegiatan wisata edukasi di Akbar Zoo?
Jawaban :
d. Apa saja daya tarik yang anda temui di Akbar Zoo?
Jawaban :
e. Daya tarik manakah yang menjadi favorit anda?
Jawaban :
2. Promosi
a. Promosi dalam bentuk apa yang diterapkan Akbar Zoo yang pernah
anda temui?
Jawaban :
b. Apa sajakah informasi yang anda dapatkan dari promosi tersebut?
Jawaban :
c. Apakah dalam promosi tersebut menggambarkan wisata edukasi di
dalamnya?
Jawaban :
d. Apakah promosi yang diterapkan dirasa berhasil?
Jawaban :
e. Apakah anda pernah mengetahui tentang promosi wisata melalui film
dokumenter pendek?
Jawaban :
f. Bagaimana pendapat anda mengenai promosi melalui film dokumenter
pendek?
Jawaban :
h. Bagaimanakah upaya yang seharusnya diterapkan dalam publikasi
film dokumenter pendek sebagai media promosi wisata edukasi di
Akbar Zoo?
Jawaban :
Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i
Dengan hormat ,
Saya Olivia Erdiana mahasiswi Politeknik Negeri Banyuwangi dari program Studi
Manajemen Bisnis Pariwisata. Saat ini sedang melakukan penelitian “Film Dokumenter
Sebagai Media Promosi Wisata Edukasi Di Akbar Zoo Banyuwangi”. Saya sedang
mengadakan penelitian untuk studi saya dan sangat membutuhkan partisipasi
Bapak/Ibu/Saudara/i sebagai calon wisatawan atau wisatawan yang pernah berkunjung di
Akbar Zoo. Sehingga saya mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i memberikan
alternatif jawaban yang tersedia dalam kuesioner ini untuk melengkapi data-data
penelitian saya.
Semua jawaban dalam kuesioner ini adalah semata-mata untuk mendukung data
penelitian. Jawaban dipilih sesuai dengan keinginan Bapak/Ibu/Saudara/i sendiri dan
sangat membantu apabila seluruh pertanyaan diisi dengan lengkap dan jujur. Atas
kesediaan dan waktu yang diluangkan, saya ucapkan Terimakasih.
Hormat Saya,
Olivia Erdiana
Hari/Tanggal :
Data Identitas
Nama :
Jenis kelamin :
Usia :
Pendidikan terakhir :
Profesi :
Apakah sudah pernah berkunjung ke Wisata Akbar Zoo? Berapa Kali :
No Kriteria SB B C K SK
1. Kesesuaian tampilan gambar dengan jalan
cerita
Match of image appearance with the storyline
2. Kesesuaian jalan cerita dengan konsep
eduwisata ( muatan interpretasi dan
pembelajaran)
The suitability of the storyline with the
concept of edutourism (content of
interpretation and learning)
Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i
Dengan hormat ,
Saya Olivia Erdiana mahasiswi Politeknik Negeri Banyuwangi dari program Studi
Manajemen Bisnis Pariwisata. Saat ini sedang melakukan penelitian “Film Dokumenter
Sebagai Media Promosi Wisata Edukasi Di Akbar Zoo Banyuwangi”. Saya sedang
mengadakan penelitian untuk studi saya dan sangat membutuhkan partisipasi
Bapak/Ibu/Saudara/i sebagai para ahli di bidang masing-masing. Sehingga saya
mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i memberikan alternatif jawaban yang
tersedia dalam kuesioner ini untuk melengkapi data-data penelitian saya.
Semua jawaban dalam kuesioner ini adalah semata-mata untuk mendukung data
penelitian. Jawaban dipilih sesuai dengan keinginan Bapak/Ibu/Saudara/i sendiri dan
sangat membantu apabila seluruh pertanyaan diisi dengan lengkap dan jujur. Atas
kesediaan dan waktu yang diluangkan, saya ucapkan Terimakasih.
Hormat Saya,
Olivia Erdiana
Hari/Tanggal :
Data Identitas
Nama :
Jenis kelamin :
Usia :
Pendidikan terakhir :
Profesi :
Apakah sudah pernah berkunjung ke Wisata Akbar Zoo? Berapa Kali :
No Kriteria SB B C K SK
1. Kesesuaian tampilan gambar dengan jalan
cerita
Match of image appearance with the storyline
2. Kesesuaian jalan cerita dengan konsep
eduwisata ( muatan interpretasi dan
pembelajaran)
The suitability of the storyline with the
concept of edutourism (content of
interpretation and learning)