Jawaban: Tradisi lisan dapat diartikan sebagai kebiasaan atau adat yang berkembang dalam suatu komunitas masyarakat yang direkam dan diwariskan dari generasi ke generasi melalui bahasa lisan. Dalam tradisi lisan terkandung kejadian – kejadian sejarah, adat istiadat, cerita, dongeng, peribahasa, lagu, mantra, nilai moral, dan nilai keagamaan. 2. Mengapa Kelisanan Primer di jaman sekarang hampir punah? Jawaban: Menurut Ong, Setiap kebudayaan kini tak lagi buta pada keaksaran 3. Berikan penjelasan tentang Transformator Kelisanan dan Keaksaran? Jawaban: Gagasan Ong tentang transformasi kelisanan ke keaksaraan ini memang penting. Foucault misalnya menandai bahwa perpindahan kelisanan pada tulisan dalam dunia medis, menjadikan medis yang tadinya merupakan teknik yang harus dikuasai perseorangan menjadi kuasa segelintir orang. 4. Jelaskan pengertian Keaksaran menurut pendapat Ong? Jawaban: Keaksarana menurut pendapat Ong adalah rekaman lisan yang merubah teknik ingatan, dan kemudian merubah pula bentuk peradaban. Jadi yang penting dalam keaksaraan adalah “penghentian suara” atau “pembuatan jejak suara”. 5. Mengapa masyarakat lisan sering disandingkan dengan masyarakat primitif? Jawaban: masyarakat lisan sering disandingkan dengan masyarakat primitive karena dalam masyarakat lisan pengelolaan informasi dilakukan secara sederhana yaitu dilakukan dari mulut ke mulut, selain itu masyarakat lisan juga belum menggunakan teknologi sebagai alat komunikasi 6. Sebutkan 5 topik penting untuk mencapai tujuan sasaran KTL? Jawaban: 1) Sastra dan seni pertunjukkan. 2) Religi, termasuk ritual dan upacara adat. 3) Sejarah dan hukum adat. 4) Kearifan Tradisional, Pengetahuan Tradisional, dan Sistem Kognitif lainnya. 5) Manusia dan Lingkungannya (maritim/kebaharian, pertanian, dan hutan.) 7. Sebutkan dan jelaskan apa saja yang diwarisi Tradisi Lisan di Era Globalisasi? Jawaban: 1) Visi dan pemikiran kreatif termasuk adanya kebijakan komprehensif dan diterapkan secara konsisten. 2) Pengetahuan mengenai sektor kreatif dan apresiasi terhadap nilai- nilai kegiatan sektor kreatif, baik nilai spiritual maupun nilai ekonomis. 3) Penyaluran dana kepada sektor kreatif. 4) Kebebasan kegiatan kebudayaan yang terhindar dari represi pemerintah. 5) Keterlibatan komunitas kreatif dalam sistem tata negara di setiap tingkat pemerintahan. 6) Peningkatan keahlian manajemen dan berorganisasi pihak sektor kreatif 8. Mengapa Keaksaran sebagai Aktivitas Privat? Jawaban: Keaksaran sebagai Aktivitas Privat karena orang yang ahli dalam bidang menulis dan atau mebaca, membuat suatu karya tanpa dipublikasikan dan diterbitkan. Sedangkan kata privat menurut kamus besar bahasa indonesia berarti pribadi/ tersendiri. 9. Sebutkan aspek-aspek Pendidikan Keaksaran informasi? Jawaban: 1) Keaksaran media (media literacy) 2) Keaksaran Numenik (numerical literacy) 3) Keaksaran computer (computer literacy) 4) Keaksaaran Tradisional (traditional literacy) 5) Keaksaran Perpustakaan (Library Instruction) 10. Berikan penjelasan tentang Keaksaran dan Teknologi Elektronik? Jawaban: Dengan menunjuk kelisanan sebagai salah satu “ bentuk peradaban “ arah pendefinisian keaksaraan dalam pemikiran ong barangkali bisa ditebak. Keaksaraan baginya adalah rekaman lisan yang merubah pula bentuk peradaban. Jadi yang penting dalam keaksaraan adalah “penghentian suara” atau “pembuatan jejak suara”. Keaksaraan dibangun awalnya dengan tulisan atau script. Tulisan bagi Ong terutama bearti teknologi yang sanggup merepsentasikan. Tulisan adalah teknologi yang sanggup menggambarkan kata-kata yang diucapkan seseorang. Tentu saja tulisan dapat menggunakan abjad, sebuah “pereduksi suara yang paling efisien ke dalam ruang”, sebuah jembatan utama antara ingatan lisan pada arsip/dokumen tertulis sebagai”ingatan keaksaraan”.